Stella tampak duduk dipangkuan raga, dan mendengarkan raga yang sedang berbicara padanya.
"Maafin aku sayang, itu semua diluar rencana aku, aku nggak nyangka mereka tiba tiba datang" ucap raga memberikan penjelasan pada stella.
"Aku bener bener nggak apa apa , aku ngerti kok !! aku juga sadar posisi aku disini" ucap stella terlihat menunduk.
"Aku sayang sama kamu!! kamu percaya kan sama aku???" tanya raga.
"Iya aku percaya kok, aku juga sayang kamu, ya udah aku keluar dulu ya !! nggak enak kalau lama lama disini nanti yang lain pada curiga" ucap stella ingin bangkit dari pangkuan raga.
"Nggak masalah juga kan, toh disini aku bosnya juga" ucap raga sedikit kesal kemudian menarik tangan stella agar kembali duduk dipangkuannya.
"Hmmm... mulai kan songgongnya" ucap stella sambil memutar bola matanya malas.
"Aku kangen sayang" ucap raga manja.
"Iya aku tau, tapi kerjaan aku juga belum selesai nanti kamu marah marah lagi kayak pas waktu itu" ucap stella sebal.
"Kalau sekarang enggak bakal dimarahin deh" ucap raga sambil terkekeh.
"Ternyata enak juga ya jadi pacar pak boss, kerjanya engga diberatin" ucap stella sambil nyengir.
"Makanya jangan tingalin aku ya!!! aku janji bakalan bahagiain kamu" ucap raga.
"Aku nggak mungkin ninggalin kamu, palingan nanti kamu yang ninggalin aku, kan kamu juga udah punya istri" ucap stella lirih.
"Udahlah nggak usah bahas itu, yang penting sekarang aku sayang kamu dan aku berusaha buat selalu ada buat kamu" ucap raga kemudian mencium bibir stella.
Stella hanya tersenyum, ya selalu itu yang raga ucapkan kala stella membahas masalah statusnya.
Stella bahkan tak mengerti mengapa ia harus bertahan pada raga toh akhirnya mungkin raga tak akan memperjuangkanya.
Karena stella juga sadar raga sangat mencintai istrinya.
Lalu dirinya itu apa dimata raga??? selalu pertanyaan itu yang muncul dipikiran stella.
Cukup lama stella berada diruangan raga hingga ia memaksa keluar karena ia tak ingin teman temanya curiga.
Dan benar ketika ia keluar banyak teman nya yang menanyakan kenapa ia lama sekali menghadap pak bos.
"Elo habis dieweuin ya sama pak boss!!" ucap tika salah satu temannya yang suka bercanda.
"Huss.... ngawur... mana mau pak boss sama gue!!" ucap stella sedikit canggung.
"Lahh elo nggak nyadar ya!! elo kan cantik , body lo juga goals banget !! gue yakin tuh si bosss naksir elo" ucap tika yang membuat stella hanya tersenyum malu.
"Lagian kayaknya tuh si boss juga mau cerai sama istrinya" ucap tika dan seketika membuat stella menghentikan ketikanya dan langsung fokus mendengarkan tika.
"Masa sihh??? bukanya kayaknya mereka bahagia bahagia aja ya??' tanya stella penasaran.
"Mereka kan udah nikah hampir 10tahun dan belum punya anak!!" ucap tika.
"10tahun??? jadi si boss udah tuwir ya??" tanya stella semakin penasaran mengali info tentang kekasihnya itu karena memang stella belum banyak mengetahui tentang pacar barunya itu.
"Baru 35 sih !!! tapi akhir akhir ini memang jarang banget istrinya pak boss kesini, dulu biasanya istrinya pak boss suka nganter makan siang buat pak boss, sekarang mah nggak pernah" ucap tika.
"Emmm gitu" ucap stella hanya mengangguk saja.
"Mungkinn pak bos punya wanita simpanan dikantor jadi ngelarang istrinya buat nganter makaanan" ucap tika.
Uhukkkk ... uhukkk....
Stella langsung batuk mendengar ucapan tika .
"Lah ngapain sih, ??" tanya tika bingung melihat stella tiba tiba batuk.
"Tau deh kok tiba tiba gue keselek !!,elo kok kayaknya tau banget info tentang pak boss, tau darimana???" tanya stella .
"Gue ngira ngira aja sih hahaha" ucap tika langsunb pergi meninggalkan stella , dan seketika stella menjadi sebal.
Dia sudah serius sekali mendengarkan cerita tika tentang raga ee ternyata hanya haluannya tika saja.
Stella kembali menfokuskan pada layar laptopnya.
Hingga sebuah sms masuk keponselnya.
pak raga
mau makan diluar bareng enggak???.
stella tampak mengeryit heran dengan ajakan raga padahal seharusnya raga tau kalau dia tidak ingin go publik walaupun hanya sekedar makan bersama .
*Aku bawa bekal sendiri.
Stella* membalas pesan raga kemudian melanjutkan pekerjaanya.
"Stell , mau makan bareng nggak???" tanya andi salah satu rekan kantornya yang cukup populer disana.
"Ehh kak andi, aku udah bawa bekal sendiri kak jadi enggak keluar" ucap stella sopan.
"Aku juga bawa bekal sih, mau nggak makan bareng aku" ucap andi yang kemudian diangguki oleh stella.
Selama ini memang stella lebih menyukai membawa bekal sendiri dari pada jajan diluar selain menghemat pengeluaran tapi juga lebih sehat jika ia memasaknya sendiri.
Mereka pun akhirnya makan dikantin kantor yang masih diarea kantor.
"Kak andi kok tumben bawa bekal sendiri sih , biasanya kan jajan??? " tanya stella memulai obrolan.
"Nggak apa apa sih aku pengen menghemat pengeluaran sekaligus biar lebih sehat aja bawa bekal sendiri" ucap andi kemudian stella tertawa mendengar ucapan andi yang sama seperti ucapanya dulu saat ia menolak jajan diluar bersama andi.
"Kok malah ketawa??" tanya andi.
"iyalah, kakak njiplak kata kataku dulu " ucap stella masih terkekeh.
"Masa sihh??? " ucap andi tersenyum melihat stella tertawa karena saat stella tertawa dia terlihat sangat cantik .
Stella yang merasa dipandangi oleh andi akhirnya berhenti tertawa dan mengalihkan pandangan andi.
"Emang kakak bisa masak kok bawa bekal sendiri???" tanya stella yang sedikit canggung karena andi masih saja memandanginya.
"Bisa donk, aku bisa masak apa saja lah pokoknya" ucap andi.
"Masa ??? kok aku nggak percaya???" tanya stella meragukan andi.
"Makanya kapan kapan maen ketempatku, nanti aku masakin menu spesial buat kamu" ucap andi .
"Bener nih kak, aku makannya banyak lhoo, entar kakak bangkrutttt" ucap stella yang membuat keduanya terkekeh bersama.
Saking asiknya mereka mengobrol hingga tak sadar sepasang mata menatap mereka dengan tajam.
Dan stella tak sadar juga ikut menatap sepasang mata yang sedari tadi melihat dia dan andi dengan tatapan mematikan.
Seketika stella bungkam dan sedikit takut.
Raga menatapnya , ya sepasang mata tajam yang sedari tadi melihat kearahnya itu adalah milik raga.
Raga tersenyum sinis kearahnya dan kemudian meninggalkan meja dimana ia makan tadi.
Matilah aku batin stella.
andi yang melihat perubahan sikap stella sedikit binggung, ada apa dengan stella sampai stella pamit terlebih dahulu paddahal makanan stella belum dhabiskan.
Saat stella ingin memasuki kamar mandi satu pesan masuk diponselnya.
pak raga
Keruangan ku sekarang!!!!
Seketika pucat wajah stella, habislah sudah ia nanti.
Perlahan stella membuka pintu ruangan raga dan nampak raga sudah menatap tajam kearahnya .
"Baguss!!! selalu alasan jika diajak makan bersama dan sekarang malah makan bersama pria lain" ucap raga tampak mendekati stella seketika stella mundur kebelakang karena takut.
"Kamu salah paham" ucap stella lirih.
"Dan kamu masih bilang salah paham!!!! aku ngeliatin dari tadi kamu asik ngobrol sampai ketawa bareng dia dan sekarang kamu bilang aku salah paham!!" ucap raga tampak geram.
"Sekarang jawab aku!!! kamu suka sama dia hah!???!!" ucap raga tampak mencengkeram rahang stella membuat stella meringis dan ingin menangis.
Hingga pintu ruangan raga yang diketuk dari luar membuat raga melepaskan cengkeramannya.
"Kamu ini gimana , kalau kerja yang fokus biar hasilnya bagus!! lama lama nggak becus juga kamu!!!'' Ucap raga tampak memarahi stella dan sekertaris raga yang mengetuk pintu hanya diam menyaksikan bosnya yang sedang memarahi stella.
"Maafkan saya pak" ucap stella yang menangis, bukan menangis akting tapi karena ia merasa sakit diperlakukan kasar oleh raga.
"Keluar kamu!!!" ucap raga dan stella pun langsung keluar dari ruangan raga.
"Maaf pak menganggu, nanti pukul dua bapak ada meeting dengan klien" ucap sekertaris itu yang diagguki oleh raga dan sekertaris itu keluar dari ruangan raga.
"Arghhhhb sialllll!!!!!" umpat raga kesal dengan dirinya sendiri.
Seharusnya ia tak kasar dengan stella, ya seharusnya ia mempercayai stella...
Bersambung.....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 53 Episodes
Comments
Olla Tulandi Jom
taah susahlah stella cari kerjaan diperusahaan lain saja
biar raga tamvah bersalah
2022-11-25
0
❄️ sin rui ❄️
di eweuin😳😳😳 gilaaa bahasa nya kasarrr sekali, gak ada yg lebih halus apah
2022-11-13
0
Alia Sari
knp pemeran utama nya pelakor thor
2022-08-16
0