10

Pagi ini Mei Lin sudah siap untuk pergi menjumpai kakaknya di pengasingan.

"Apa semua sudah siap Feng" tanya Mei Lin.

"Semua sudah siap yang mulia" jawab Feng.

"Baiklah aku makan dulu setelah itu kita berangkat" ucap Mei Lin.

Tak berselang lama Yue Lan memberitahu bahwa makanan sudah siap dan mereka menuju ruang makan.

"Silahkan dimakan yang mulia, ibu hamba sudah membuatkan makanan kesukaan nona" ucap Anchie.

"Terima kasih dan kalian duduklah kita makan bersama" ucap Mei Lin.

Yue Lan, Anchie dan bibi Siu Si diam terpaku, mereka terkejut dengan permintaan Mei Lin.

"Apa kalian tidak mendengarku" ucap Mei Lin mengejutkan mereka bertiga.

"Ma-maaf nona kami tidak berani" ucap Yue Lan.

"Be-nar yang mulia itu sangat tidak pantas nona" lanjut Anchie.

"Aku tidak butuh tanggapan kalian, sekarang duduk atau keluar dari kediamanku" jawab Mei Lin tegas.

Akhirnya mereka bertiga menuruti keinginan Mei Lin.

"Aku, Feng dan Yue Lan akan pergi, aku minta bibi dan kau Anchie jagalah kediamanku" ucap Mei Lin disela-sela sarapan mereka.

"Baik nona, kami akan menjaga kediaman ini dengan baik hingga nona kembali" ucap Anchie.

"Berhati-hatilah dijalan nona dan cepatlah kembali" ucap bibi Siu Si.

"Ya terima kasih" jawab Mei Lin.

Selesai dengan sarapannya mereka berjalan menuju kehalaman kediaman, disana sudah tersedia tiga ekor kuda.

Yue Lan yang bingung dengan adanya tiga ekor kuda di depannya pun bertanya kepada Mei Lin.

"Eemmm nona dari mana kuda-kuda ini, bukankah nona tidak memiliki kuda" tanya Yue Lan.

"Aku mengambilnya dari kalung dimensiku" jawab Mei Lin santai.

"Ka-kalung dimensi" ucap Yue Lan terkejut.

"Sudahlah nanti kau akan tau sendiri, sekarang ayo kita pergi dan jangan banyak bertanya" kata Mei Lin.

"Maaf nona" ucap Yue Lan pelan.

Mereka bertiga sudah menunggang kuda masing-masing dan meninggalkan kediaman sakura, Mei Lin dengan kuda putih, Yue Lan menunggang kuda coklat dan Feng dengan kuda hitamnya.

Namun di gerbang istana para prajurit istana menghentikan perjalanan mereka.

"Maaf putri pertama anda ingin pergi kemana dan apakaha anda sudah mendapatkan ijin dari yang mulia kaisar" tanya kepala pengawal.

"Kalian tidak perlu tau aki ingin kemana dan aku tidak perlu ijin dari kaisar kalian" jawab Mei Lin.

"Maaf putri pertama kami tidak mengijinkan anda keluar jika tidak ada ijin dari kaisar" ucap kepala pengawal berusaha menghalangi Mei Lin.

"Kami tidak butuh ijinmu dan jika kau lupa kemarin yang mulia putri Mei Lin sudah membuat perjanjian dengan kaisar bahwa kaisar tidak berhak ikut campur urusan maupun memgatur yang mulia putri Mei Lin" ucap Feng dengan tegas.

Kepala pengawal yang sedikit takut dengan aura Feng tetap bertahan untuk menghalangi jalan Mei Lin.

"Tetap saja jika tidak ada titah yang mulia kaisar kami tidak akan membuka gerbang untuk kalian" ucap kepala pengawal.

"Seperti kataku kemarin jangan ada yang berani mengusikku jika tidak akan kumusnahkan" kata Mei Lin tajam.

"Aku tidak peduli dengan perkataanmu, aku hanya akan tunduk kepada yang mulia kaisar" ucap kepala pengawal dengan menahan rasa takutnya.

"Feng" ucap Mei Lin singkat namun penuh arti.

Feng yang mengerti maksud Mei Lin langsung turun dari kuda dan mendekat ke arah kepala pengawal.

" Kau akan menyesal telah berani mengusik yang mulia putri Mei Lin" kata Feng dengan tatapan tajam mengarah ke kepala pengawal.

"A-apa yang ingin kau lakukan hah" ucap kepala pengawal sambil melangkah mundur.

" Menjalankan keinginan yang mulia yaitu MEMUSNAHKANMU" jawab Feng dengan penuh penekanan lalu langsung menyerang kepala pengawal dengan pedangnya.

Hanya dengan sekali gerakan Feng sudah dengan cepat membunuh kepala pengawal.

Melihat kepala pengawal yang mati dengan mengerikan membuat para pengawal yang menjaga gerbang ketakutan dan akhirnya memilih membukakan pintu gerbang untuk Mei Lin.

Akhirnya Mei Lin melanjutkan perjalanannya.

Terpopuler

Comments

nurliana

nurliana

🤗🤗🥰🥰

2024-02-25

0

idaman

idaman

kenapa nggak pakai teleportasi saat ke pasar saja, kan cepet tuh

2024-02-15

1

NOiR🥀

NOiR🥀

wah hebat pancung semua kepala 😁

2022-10-14

1

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!