Yosep merogoh sakunya untuk mengambil kunci motor yamaha R15 yang terpampang warna hitam dan helm arashi berwarna hitam berada di atas tanki motor.
"Wow, emejing ternyata memang ini motorku. Tapi bagaimana aku menjelaskannya pada mimi?" pikir Yosep. "Ya sudahlah, aku pikirkan nanti di jalan. Lebih baik aku pergi dulu ke Dharmayu mall untuk membeli hp dan laptop. Sayang kalau ilmuku ini tidak digunakan."
Yosep pun keluar sekolah SMKN 1 Lelea mengendarai yamaha R15, sampai di pintu gerbang Yosep membunyikan klakson dan membuka helm. Seolah-olah mengejek Kartono yang masih berada di pintu gerbang sekolah.
Ya selama ini Yosep selalu dibuli oleh Kartono dan kawan-kawannya, terutama Sigit yang sangat membenci Yosep. Apa salahnya mengejek mereka dengan sopan. "Hai bos kau mencariku, kejarlah kalau kau bisa, hahahaha!"
Yosep menarik-narik gas motornya untuk mengejek Kartono. "Siapa bocah yang berani mengejeku. Aku akan buat dia jadi peyek, hmm." Kartono mendengus kesal dengan ejekan Yosep.
Ketika Kartono akan melayangkan pukulan pada ke badan Yosep, Yosep segera menarik gasnya kuat-kuat. Kartono malah memukul pintu gerbang sekolah yang terbuat dari besi stainless.
"Aww, sial awas saja kalau bertemu lagi aku akan cincang kau!" pekik Kartono dengan raut muka kesal.
Setelah dua jam melewati jalanan provinsi Celeng ke Indramayu, Yosep mampir dulu ke kantor cabang bank ABC untuk mengambil uang di ATM. 10 juta ia ambil lalu masukan ke dalam ranselnya, uang dengan pecahan 100.000 berjumlah 100 lembar itu, tak mungkin juga di masukan dalam dompetnya.
Lalu pergi lagi ke arah Dharmayu mall, namun baru saja ia berjalan 100 meter langsung di hentikan oleh sebuah mobil Mercedes CLK 500 berwarna putih, secara spontan Yosep langsung mengerem mendadak motornya.
Ciiiit!
Motor Yamaha R15 itu bagian belakangnya terangkat, karena Yosep mengerem dengan rem depan secara spontan. Yosep turun dari motornya, lalu membuka helm, mukanya sudah memerah karena marah dan kesal.
Namun dari kemudi turun seorang wanita berkulit putih, berwajah orientalis, berambut pirang kecoklatan lurus sepinggang, tubuhnya begitu seksi sempurna. Memakai pakaian wanita kantoran, rok selutut berwarna biru, kemeja putih dan sepatu hak tinggi serta blazer berwarna biru.
Wanita itu adalah Rany Citra Pratama, wanita yang bernilai 99. "Maafkan aku, maafkan aku, aku tak sengaja dan buru-buru mencarimu." Rany memegang tangan Yosep.
"Deg...deg..deg..." Jantung Yosep berdetak kencang dan mukanya memerah. "A-a-a-da -a-a-apa Rany mencariku?" Tanya Yosep dengan nada terbata-bata.
"Rumah sakit kami di serang hacker, semua alat canggih rumah sakit kami tidak bisa berfungsi, sedangkan kondisi papah semakin memburuk. Aku mencarimu karena aku yakin kamu bisa memecahkan masalah ini," jawab Rany.
Orang tua Rany adalah pemilik rumah sakit terkenal dan tercanggih, bahkan cabang rumah sakitnya hampir setiap kota-kota besar pasti ada. "Baik aku akan membantu, sebisa dan semaksimal mungkin," ucap Yosep dengan nada datar lalu melepaskan dengan lembut genggaman tangan Rany, bagaimana pun juga tak mungkin Rany menerima cintanya karena bagai punguk merindukan bulan, pikir Yosep.
"Mari tunjukan jalannya!" Yosep menyodorkan tangannya, untuk mempersilahkan. Sebagai seorang pria sejati meskipun bagai punguk merindukan bulan, Yosep membukakan pintu mobil milik Rany.
"Terima kasih, Yos," ucap Rany dengan lembut. Lalu Yosep menutup pintu mobil Rany, kemudian kembali mengendarai motornya dengan Rany di depan dan Yosep mengikutinya di belakang.
Setelah 30 menit akhirnya mereke berdua sampai di rumah sakit milik orang tua Rany, Rumah sakit Budi Asih Technology. Rany berjalan di depan dan Yosep berjalan di belakangnya mengikuti. Banyak para karyawan, dokter dan perawat berlalu lalang untuk menyapa Rany. Namun Rany hanya membalasnya dengan senyuman manisnya, Yosep yang berada di belakang Rany hanya bisa tersipu malu membayangkan senyum manis Rany.
Rany tiba-tiba berhenti, Yosep yang sedang asyik dalam lamunannya tidak berhenti dan menabrak punggung Rany. Rany yang tak siap terjatuh, Yosep yang tersadar langsung menahan Rany dengan memeluk perutnya dari belakang. "Ah, maaf!" ucap Yosep lalu melepaskan pelukan tangannya.
"Ah tidak apa-apa. Terima kasih," ucap Rany dengan wajah tersipu malu.
"Kita berada di mana sekarang?" tanya Yosep untuk mengalihkan perhatian agar tidak canggung.
"Ini ruangan papahku yang di rawat sudah hampir satu tahun sakit aneh, bahkan alat canggih rumah sakit ini pun, tak mampu menyembuhkannya. Ketika ada alat canggih yang sudah dibeli olehku dari jepang, ada harapan bisa menyembuhkan papahku, malah alat canggih itu di retas oleh hacker yang tidak bertanggung jawab," ucap Rany dengan raut wajah yang sedih, tak terasa air cairan bening di sudut kelopak matanya mengalir.
"Sudahlah jangan bersedih! Aku yakin semua penyakit ada obatnya. Bolehkah aku melihat papahmu?" tanya Yosep meminta izin pada Rany dan menyeka cairan bening di sudut kelopak matanya.
Yosep diam-diam seorang hacker yang sangat handal bahkan bisa dibilang hacker nomor satu di dunia. Kejeniusannya sangat terkenal di dunia programer dan IT, tapi ia tutupi identitas dirinya yang sangat hebat serapat mungkin dan memutuskan membantu ibunya menjadi seorang petani.
Rany waktu itu tanpa sengaja melihat Yosep sedang mengotak-atik komputer di laboratorium komputer sekolah. Ternyata Yosep berhasil menembus firewall keamanan negara China yang terkenal sangat susah di tembus, hanya dalam satu menit Yosep berhasil lumpuhkan.
Yosep yang ketahuan oleh Rany langsung membekap mulut Rany dan terjadilah cinta pandangan pertama pada Rany waktu itu. Namun sampai sekarang Yosep tak pernah mengungkapkannya pada Rany karena sadar diri Yosep yang orang miskin, meskipun ia sekarang lagi berproses menjadi kaya karena system.
[Telolet]
[Misi : Sembuhkan penyakit ayah Rany
Hadiah : Uang 1 milyar dan skill paranormal level 1
Batas waktu : 7 hari]
Hukuman : Majikan kehilangan kemampuan hacker nomor satu dan menjadi bodoh seumur hidup]
[Jika menolak uang majikan akan hilang, skill dokter akan di hapus]
[Terima/tidak]
Yosep dan Rany masuk ruangan. "Hmmm, rupanya ada misi. Sial kamu jo! Lagi-lagi membuatku ingin sekali menjitak kepalamu," gumam kesal Yosep dalam batinnya. "Terima jo, hmm!"
[Misi di terima, selamat berjuang]
"Ran, maaf apakah kamu punya kacamata hitam?" tanya Yosep yang ingin menyembunyikan maputi aksa dari Rany.
"Oh ada sebentar, ini!" Rany mengambil kacamata hitam di dalam tasnya lalu menyerahkannya pada Yosep. "Memangnya untuk apa?" tanya Rany penasaran.
"Aku ingin mengecek penyakit papahmu, Ran. Maaf kamu jangan banyak tanya ya, nanti fokusku hilang karena kecantikamu, hehehehe," canda Yosep.
Rany yang mendengar gombalan Yosep wajahnya memerah. "Ya baiklah."
"Maputi aksa aktif!" batin Yosep mengaktifkan maputi aksanya untuk melihat kondisi tubuh Pak Jayus Pratama, ayah Rany yang tengah terkapar dengan selang oksigen di hidungnya.
"Banyak sumbatan dalam tubuh pak Jayus, terutama bagian jantung. Beberapa organ vital mengalami luka yang cukup parah sepertinya di racun," batin Yosep. "Jo, apakah skill dokter level 1 bisa menyembuhkan Pak Jayus? tenang saja aku siap membayar jawabanmu jo."
[Majikan sangat pengertian Barjo tak tega pertanyaan kali ini gratis jawabannya.]
"Makasih jo kamu memang terbaik."
[Terima kasih majikan]
[Tidak bisa, untuk membuat obat penyakit yang Pak Jayus derita. Majikan harus meningkatkan level dokter sampai level maksimal biaya peningkatan level 500.000.000]
"Uhuk, uhuk, uhuk!" Yosep Tersedak setelah mendengar perkataan Barjo.
"Kenapa Yos, ada apa?" tanya Rany
"Ah, tidak apa-apa. Hanya saja tadi ada nyamuk yang masuk ke dalam mulut jadi saya tersedak."
"Ya sudah, hati-hati lain kali. Ini minumlah." Rany memberikan air putih ke Yosep. "Lalu bagaimana kondisi papah?"
"Papahmu sepertinya di racun. Racunnya sangat ganas semua organ vitalnya terluka parah, semakin lama akan semakin memperburuk keadaan papahmu dan mungkin saja tidak bisa di selamatkan. Maaf jika aku berterus terang," jawab Yosep.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 381 Episodes
Comments
CucuZeus
cuma 1 yang jadi pikiran gua nih , kalo BCA takut ditulis lalu apa bedanya dengan ABC ? kan ABC juga merek dagang wkwkwk
2024-09-01
0
Amma Pasar
Gus samsuddin
2023-12-24
0
Astroth
ternyata yoshep adalah bjorka
2023-06-17
0