System Kekayaan Berkedip - 8 Misi Tersembunyi

Jam sudah menunjukan pukul 12.00 WIB, matahari tepat berada di atas kepala. Yosep dan Rany sudah masuk kamar VVIP Pak Jayus. "Semoga pak Jayus diberikan kesembuhan." Yosep mengangkat kepala Pak Jayus yang masih koma, lalu meminumkan Pil naga emas.

"Ran, kamu tunggu disini ya! aku ke kantor Bank ABC dulu, mau menabung uang yang kamu berikan. Aku khawatir membawa uang sebanyak 1 milyar, persiapkan saja dahulu. Kita akan memindahkan papahmu ke rumahku," pinta Yosep.

"Baik, Yos. Bawa saja mobilku, ini kuncinya!" Ucap Rany.

"Makasih Ran." Ucap Yosep sambil tersenyum.

Yosep pergi meninggalkan kamar VVIP lalu pergi ke lantai 21 ke ruangan Rany untuk mengambil koper hitam berisi uang 1 milyar.

Kini Yosep sudah berada di basement rumah sakit budi asih technology dan sudah berada di dalam mobil mercedes CLK 500 yang berwarna pink milik Rany. "Orang super kaya memang luar biasa, mobilnya saja sekeren ini, emejing." Yosep mengelus setir mobil Rany dengan mata berbinar-binar.

Yosep keluar dari basement lalu pergi menuju kantor pusat bank ABC di tengah kota Indramayu. Jarak Rumah sakit Budi Asih Technology dengan Bank ABC cukup dekat, hanya dalam waktu 10 menit Yosep sampai di depan kantor pusat Bank ABC.

Sesampainya di halaman parkir kantor pusat bank ABC. Yosep keluar dari mobil Rany dengan membawa koper hitam lalu masuk menuju pintu hall dan di sapa dengan ramah oleh security bank ABC. "Permisi pak ada yang bisa dibantu?"

"Saya masih muda pak. Jangan panggil pak donk. Saya ini masih muda pak baru 19 tahun. Panggil saja saya Yosep, heheheh," canda Yosep sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal. "Saya mau menabung pak Darman." Yosep melihat tulisan nama terpampang di seragam securitynya Darman Sutanto.

"Oh baik mas Yosep, mari saya hantar!" Darman mengambil nomor antrian Yosep. "Mohon maaf pak saya lagi buru-buru bisakah saya di dahulukan, uang yang saya tabung cukup banyak, ada 1 milyar." Yosep membuka koper hitamnya lalu mengambil uang di tasnya sebanyak 10 juta.

"Gluk!" Darman menelan salivanya.

"Anak muda yang tak boleh di singgung. Dont judge book only from cover," batin Darman.

Ya semua orang pasti menyangka Yosep orang miskin meskipun benar-benar miskin. Karena Yosep hanya memakai sandal jepit, celana hitam lusuh dan kemeja putih yang sudah kumal.

"Ini buat pak Darman, semoga bermanfaat!" Yosep memberikan uang 5 juta pada Pak Darman.

"Terima kasih mas Yosep, mari saya hantarkan ke lantai atas khusus customer VVIP!" ucap Pak Darman sambil menyodorkan tangan.

Yosep di hantar ke lantai 5 dengan menaiki lift oleh Pak Darman. "Terima kasih pak Darman," ucap Yosep dengan tersenyum ramah.

[Telolet]

[Selamat majikan berhasil menyelesaikan misi tersembunyi]

[Hadiah : Tanah sawah Haji Rasim seluas 10 hektar]

[Sertifikat tanah sawah sudah dikirim ke kamar majikan di rumah.]

"Ternyata ada juga misi tersembunyi ya, jo?"

[Ya majikan]

"Tanah haji Rasim. Kalau tidak salah mimi pernah bercerita kalau Haji Rasim itu adalah kakekku, ayahnya dari mama. Ya sudahlah nanti aku tanyakan ke mimi," gumam Yosep yang mematung di depan pintu masuk ruangan Customer VVIP.

"Permisi bu Mira, saya mau menabung uang 1 milyar." Yosep menyerahkan kartu atm dan koper hitam berisi uang 1 milyar.

"Baik tuan!" ucap Mira petugas bank.

"Jangan panggil tuan, panggil saja Yosep."

"Baik mas Yosep! Silahkan duduk ya mas. Tunggu sebentar!"

Mira memproses uang Yosep selama 5 menit. "Sudah selesai mas. Selamat mas Yosep telah menjadi customer VVIP kami, ini kartu platinum VVIP kami dan kartu Atm Mas Yosep yang sudah diupgrade penyimpanan dan penarikan unlimited."

"Terima kasih bu mira!" Yosep mengambil kartu VVIP dan kartu atmnya, Kemudian pergi ke lantai bawah melalui lift. Sesampainya di bawah, tiba-tiba Yosep sudah ditodong senjata AK 47 oleh seorang perampok yang memakai penutup wajah berjaket hitam. Nampaknya ada perampokan di kantor pusat Bank ABC, ada sekitar 7 perampok di dalam kantor pusat bank ABC.

Duar!

"Jangan bergerak!" Perampok menembakan senjata AK 47 ke atas lalu menodongkannya ke kepala Yosep.

"Maputi aksa aktif" gumam Yosep mengaktifkan maputi aksa . "Rupanya ada 7 orang perampok, 3 di depan pintu masuk, 2 di depan kasir, 1 orang yang sedang menodongku dan 1 orang sedang mengumpulkan uang di brankas bank."

Para perampok tidak mengetahui jika yang di todong adalah ahli bela diri. Banyak Rahasia yang Yosep sembunyikan dari semua teman dan keluarganya termasuk ibunya sendiri.

Yosep pernah belajar kepada seorang pertapa tua di gunung ciremai dan mempunyai padepokan bernama Hikmatul iman. Waktu itu sekolah SMK N 1 Lelea mengadakan agenda tahunan pramuka di atas puncak apuy gunung ciremai. Yosep terjatuh ke jurang namun berhasil di tolong oleh pertapa tua dan menurunkan semua ilmunya ke Yosep lalu meninggal.

[Telolet]

[Misi : Selamatkan semua sandera dari perampok]

Hadiah : Skill direktur level max

Hukuman : Rumah majikan di sita

Batas waktu : 1 jam]

[Misi tidak bisa ditolak]

"Ada misi rupanya, baik jo!" gumam Yosep dalam Batinnya.

"Serahkan kopermu itu!" teriak perampok.

"Baiklah ini!" Yosep menyerahkan koper hitam ke tangan perampok, namun sebelum sampai ke tangan perampok Yosep menjatuhkannya dengan sengaja dan menendang koper hitam.

Buak!

Tendangan Yosep langsung mementalkan perampok dan menjatuhkan senjata AK 47nya. Dengan sigap Yosep mengambil senjata itu lalu menembak ke enam perampok secara cepat dan ke arah tangan mereka yang memegang senjata.

Duar!

"Akh!" pekik 6 perampok dan menjatuhkan senjata AK 47 mereka. Semua tangan kanan perampok berdarah terkena tembakan Yosep. Para Sandera yang berjongkok langsung berdiri dengan berani langsung mengeroyok 6 perampok. Hanya dalam waktu kurang dari 5 menit Yosep berhasil melumpuhkan semua perampok

"Maputi aksa non aktif!"

Pak Darman dan 6 teman security yang terkapar di pukul perampok, segera bangun dan mengamankan perampok dari keroyokan para sandera. "Cepat hubungi polisi!" teriak Pak Darman. Karyawati Bank segera menekan tombol darurat dalam 5 menit polisi sampai di kantor pusat Bank ABC.

Direktur Bank ABC yang berada di atas turun ke lantai bawah dan mengucapkan terima kasih pada Yosep karena berhasil menggagalkan perampokan kantor pusat banknya.

[Telolet]

[Misi : menyelamatkan sandera

Status : Berhasil

Hadiah : skill direktur level max akan segera disinkronisasikan.]

[Waktu penyatuan 5 menit]

[System akan memulai penyatuan skill direktur level maxpada tubuh majikan, di mulai 3...2...1...]

[0%]

[20%]

[40%]

[60%]

[80%]

[100%]

[Skill direktur level max berhasil dipasang]

Otak Yosep dipenuhi pengetahuan-pengetahuan seorang direktur. "Dengan skill direktur ini, aku bisa mengelola tanah sawah yang aku dapatkan dari Barjo. Lagi pula aku tak bisa mengelola sawah 10 hektar itu sendirian, aku harus membuat sistem perencanaan produksi tanah sawah yang aku punya," gumam Yosep.