Bumepi part 17

Pagi-pagi sekali keluarga Wijaya sudah sangat sibuk, karna hari ini keluarga Broto Admaja akan berkunjung.

"Yumna ini catatan yang harus kamu masak, bi Sri tolong bantuin Yumna ya" kata Ajeng sambil menyodorkan kertas.

"Baik nyonya" jawab Yumna dan bi Sri bersamaan.

"Bi, memangnya ada acara apa sih?" tanya Yumna.

"Gak tau cah ayu, yang bibi tau keluarga Broto akan berkunjung" jawab Bi Sri.

"Keluarga Broto itu siapa bi?" tanya Yumna lagi.

"Keluarganya mba Diana" jawab Bi Sri membuat Yumna sempat terkejut.

"Mereka kesini untuk apa bi?" tanya Yumna lagi karna penasaran.

"Bibi juga gak tau cah ayu, mungkin mau membicarakan pertunangan atau perjodohan mas David dengan mba Diana" jawab Bi Sri membuat piring yang sedang Yumna pegang terjatuh.

"Ada apa toh cah ayu?" tanya bi Sri.

"Enggak bi, yah piring pecah bi, yaudah biar sala bersihin dulu bi" jawab Yumna lalu dia membersihkan bekas pecahan kaca.

"Cah ayu ada apa toh?, kok kayanya kamu lagi banyak pikirin sekali" tanya bi Sri.

"Enggak ada apa-apa bi" jawab Yumna lalu kembali memasak dengan air mata yang terkadang mengalir.

______________

Siang hari semua jenis makanan sudah tersaji.

"Sudah semua bi?" tanya Ajeng pada bi Sri.

"Sudah nyonya"

"Yasudah terimakasih bi" kata Ajeng dan berjalan ke ruang depan.

"Pah sudah telvon David belum?" tanya Ajeng pada suaminya.

"Sudah, mungkin sebentar lagi dia sampai" jawab Panji.

"Nah itu dia" kata Panji lagi dan Ajeng tersenyum.

"Sayang cepat mandi dan bersiap ya"

"Memangnya ini ada apa mah?" tanya David bingung.

"Udah kamu mandi dan bersiap dulu, nanti mamah kasih tau ya" jawab Ajeng dan David mengangguk,

saat David berjalan dia melihat Yumna tengah menyiapkan piring dan gelas, David mencoba tersenyum kala matanya saling pandang dengan Yumna, tapi Yumna menunduk saat David tersenyum.

Saat sudah sampai kamar David menelvon Yumna.

"Hallo mas" kata Yumna.

"Yumna bawakan aku kopi," titah David.

"Baik mas,"

"Aku mau kamu yang anter kesini, jangan orang lain, kalo sampe bukan kamu yang antar awas aja kamu" ancam David dan Yumna hanya mengiyakan.

___________________

Tok tok tok

"Mas ini kopinya" panggil Yumna.

"Masuk" titah David, dan Yumna pun masuk sambil membawakan kopi milik David.

David berjalan ke pintu dan.

Cklek

David mengunci pintu kamarnya lalu menyimpan kuncinya di laci meja Yumna terkejut.

"Mas kenapa dikunci?" tanya Yumna.

"Memangnya kenapa? ini kan kamar mu juga" jawab David santai.

"Mas, kalo nyonya tau aku disini, bisa marah nanti"

"Dia lagi sibuk, mamah kalo lagi sibuk mana inget" jawab David lagi sambil berjalan ke arah Yumna.

"Kamu kenapa?" tanya David lembut.

"Kenapa gimana mas?"

"Akhir akhir ini kamu menjauh dari aku Yumna"

"Enggak mas, perasaan mas aja kali, aku gak ngerasa gitu" jawab Yumna sambil menunduk karna David sudah berada didepannya.

"Yumna?" David menarik dagu Yumna menggunakan tangannya, mata Yumna dan David saling pandang, sampai akhirnya Yumna menangis.

"Husst jangan nangis sayang, aku tau kamu pasti sedih karna pernikahan kita belum juga diketahui semua orang, tapi aku mau kamu bersabar sedikit lagi Yumna, plis" kata David sambil memeluk Yumna, lama mereka berpelukan, akhirnya Yumna melepaskan pelukannya.

"Mas aku mau keluar" kata Yumna.

"Belum juga maen, udah mau keluar aja" goda David sambil tersenyum jail, tapi Yumna yang tidak mengerti cuma bisa mengkerut kan kening.

David tersenyum, lalu mencium bibir Yumna dengan lembut, Yumna yang memang slalu suka dengan apa yang David lakukan pun akhirnya membalas semua pergerakan bibir David.

David membuka semua yang melekat pada Yumna, dan tangan David meraba dan mengusap lembut dua gundukan milik Yumna.

Tangan Yumna pun berusaha berusaha membuka celana yang David kenakan, David yang mengerti maksud Yumna pun langsung membuka semua yang melekat padanya, hingga mereka sekarang sama sama polosan.

Lidah David bermain-main di benda merah muda yang berada di gundukan kembar Yumna, David menghisap, mencecap dengan lembut seolah Yumna adalah sesuatu yang berharga dan David takut melukainya.

"Eugh" lenguh Yumna saat tangan David bermain dibawah sana, memporak porandakan yang sudah siap untuk dimasuki.

Bibir David mencecap semua yang ada pada tubuh Yumna tanpa ada yang terlewat.

"Eugh" lenguhan Yumna kembali terdengar saat lidah David bermain di bawah sana, menyapu dan menghisap membuat Yumna ingin meledak.

"Aaahh" des*h*n Yumna saat dia mencapai klim*ksny*, David tersenyum puas lalu kembali menyatukan bibirnya dengan Yumna.

"Aku merasa puas m suka saat kamu lemas begini" kata David lalu dia memposisikan adiknya di pangkal paha Yumna mengarahkan adiknya pada milik Yumna.

Dengan perlahan David memasuki adiknya pada liang ke kenikmatan milik Yumna mata David terpejam kala menikmati milik Yumna yang sangat menjepit adiknya dibawah sana.

Saat semua sudah Masuk David menggerakkan pinggulnya, Yumna menggigit bibir bawahnya agar tidak mengeluarkan des*h*n.

David melepaskan gigitan bibir Yumna,

"Aku gak suka kamu menahan des*h*n mu" protes David, dan dia mencium bibir Yumna.

Yumna memegang selimut dengan sangat kuat, dia sudah tidak tahan lagi menahan sesuatu yang sudah siap untuk meledak.

"Mas aku mau pipis" wajah Yumna mendongak mulutnya terbuka karna permainan hebat David.

"Bersama sayang" jawab David dan dia pun menggerakkan pinggulnya lebih cepat dan.

"Aaah" mereka pun mendes*h bersama, tanda bahwa mereka sudah mencapai puncak kenikmatan.

Seperti biasa setelah mendapatkan kenikmatan, David langsung mencium kening, mata kanan kiri, pipi kanan kiri dan terakhir mengecup sekilas Bibir Yumna.

"Makasih" ucap David yang masih berada diatas Yumna, Yumna lagi lagi hanya mengangguk lemah.

David bangun, dia ingin membersihkan dirinya lebih dulu karna dia melihat Yumna masih lemas diatas kasur miliknya.

Saat David sudah mandi dan berganti pakaian dia melihat Yumna tertidur pulas, David tersenyum tapi dia membangun kan Yumna.

"Sayang bangun" David mengguncang tubuh Yumna membuat Yumna menggeliat.

"Eh, mas udahan mandinya?" tanya Yumna.

"Sudah, sekarang sana kamu mandi" titah David.

"Tapi pakaian aku dikamar mas, aku mandi dikamar aja deh"

"Udah kamu mandi disini aja," titah David lalu dia berjalan ke mejanya dan mengambil paper bag.

"Ini kamu pakai"

"Apa ini mas?"

"ini baju buat kamu, tadi aku mampir membelinya" jawab David dan Yumna refleks memeluk David.

"hey sudah sudah, apa kamu mau membangunkan nya lagi?" kata David sambil melirik adiknya.

Yumna hanya tersenyum lalu berjalan ke kamar mandi David.

BERSAMBUNG...

Terpopuler

Comments

Alliya

Alliya

mampir lagi kk semangat

2021-11-19

0

HIATUS

HIATUS

mampir lagi thorr jangan lupa mampir ya di lapak ku... 😁

2021-11-17

1

rieda mustafa

rieda mustafa

lanjut kak. aku hadir lagi

2021-11-10

0

lihat semua
Episodes
1 Awal bertemu
2 Menikah
3 Bukan Menantu Pilihan
4 Bumepi part 4
5 bumepi part 5
6 Jalan-jalan ke pantai
7 Bumepi part 7
8 Bumepi part 8
9 Bumepi part 9
10 Bumepi part 10
11 Bumepi part 11
12 Bumepi part 12
13 Bumepi part 13
14 Bumepi part 14
15 Bumepi part 15
16 Bumepi part 16
17 Bumepi part 17
18 Bumepi part 18
19 Bumepi part 19
20 Bumepi part 20
21 Bumepi part 21
22 Bumepi part 22
23 Bumepi part 23
24 Bumepi part 24
25 Bumepi part 25
26 Bumepi part 26
27 Yumna kembali ke Jakarta
28 Yumna kembali??
29 Dipertemukan kembali
30 Maukah kau kembali?
31 Kembali bersama
32 Awal yang baik
33 aku tak bisa tanpamu
34 Ngidam
35 Akhirnya buka puasa :) Make love
36 Kedatangan Omah Ratih
37 berkunjung ke rumah Yumna
38 cemburu?
39 Siapa dia?
40 bumepi part 40
41 bumepi part 41
42 Bumepi part 42
43 Kedatangan Angel
44 Yumna cemburu
45 Rahasia kedatangan Angel
46 bumepi part 46
47 Angel jadi sekretaris?
48 Makan dari bibir
49 Niat licik Angel
50 penolakan David
51 pura-pura marah
52 Rencana Angel
53 mulai curiga
54 Salah paham
55 Di mana yumna?
56 Takdir di tentukan oleh kita
57 Seblak
58 Konpal
59 belanja pakaian bayi
60 rencana Angel dimulai
61 Jebakan Angel.
62 Pendarahan
63 Kelahiran putra Yumna
64 Kemarahan David
65 Kedatangan Tante Rani
66 Rahasia Lusi
67 Sherina adalah Yumna
68 pencarian Yumna
69 Kepergian Yumna
70 Arka yang menggemaskan
71 Rahasia dibalik kepergian Yumna
72 Saling merindukan
73 Bersiap kembali
74 Kembali
75 Melihat Yumna
76 Datang ke pesta Wijaya
77 Bertemu Kembali
78 Bermalam bersama
79 Berikan aku kesempatan
80 Dia juga anakku
81 Ungkapan cinta Bayu pada Indra
82 Mengingat masa kecil
83 Pura-pura sakit
84 Shalat bersama
85 Arka Main ke kantor
86 Rahasia Tante Rani
87 Tenang sebelum badai
88 Salah Paham
89 kemarahan David.
90 Mau sama Papah
91 Misi Arka
92 Kedatangan Ali menyelesaikan masalah
93 Bantuan Arka
94 Lamaran David
95 Rahasia Bayu dan Angel
96 Dipingit
97 Mencurigakan
98 David terluka
99 David terluka part 2
100 David terluka part 3
101 Ada apa dengan David.
102 Kejutan untuk Yumna
103 Chapter 103
104 Chapter 104
105 chapter 105
106 chapter 106
107 chapter 107
108 chapter 108
109 chapter 109
110 Chapter 110
111 flashback
112 Menikah kembali
113 chapter 113
114 Chapter 114
115 make love
116 flashback part adit
117 chapter 117
118 Ikut ke Jerman yuk!
119 kepergian Bayu.
120 terbongkarnya masalalu
121 CHAPTER 121
122 chapter 122
123 chapter 123
124 chapter 124
125 Penolakan Nayla
126 chapter 126
127 chapter 127
128 Chapter 128
129 Arka hilang?
130 chapter 130
131 penelpon misterius
132 Chapter 132
133 chapter 133
134 suara tembakan???
135 Angel terluka
136 chapter 136
137 chapter 137
138 chapter 138
139 chapter 139
140 chapter 140
141 Season 2. Part 1. Arka dan Ayarra
142 chapter 142
143 Chapter 143
144 chapter 144
145 chapter 145
146 chapter 146
147 chapter 147
148 chapter 148
149 chapter 149
150 chapter 150
151 Chapter 151
152 chapter 152
153 chapter 153
154 chapter 154
155 chapter 155
156 chapter 156
157 chapter 157
158 chapter 158
159 Fathan..??
160 chapter 160
161 Fathan bertemu wanitanya
162 Fathan bertemu Ayarra
163 chapter 163
164 terbongkar??
165 tanggung jawab?
166 Chapter 166
167 Chapter 167
168 chapter 168
169 chapter 169
170 Yuda dan Neil mencari bukti
171 persiapan pernikahan
172 chapter 172
173 pergi dari sini dan menikah?
174 Ayarra menolak
175 Fathan mencari info tentang anak David dan Adit
176 chapter 176
177 Arka memohon untuk membatalkan pernikahan
178 Nia bertemu seseorang.
179 Hampir saja Fathan bertemu
180 Nia dirawat
181 Nia dirawat
182 Doni dan Ayarra
183 H-1 menuju pernikahan
184 Fathan ingin menggagalkan pernikahan
185 Ayarra dan Fathan datang
186 Terlambat
187 Ancaman Fathan
188 chapter 188
189 chapter 189
190 chapter 190
191 chapter 191
192 chapter 192
193 chapter 193
194 chapter 194
195 Dokter Metha.
196 Fathan bertemu Dokter Metha
197 Chapter 197
198 chapter 198
199 Chapter 199
200 Fathan bertamu
201 terbongkar
202 Terbongkar part 2
203 Semua sudah berakhir
204 keberadaan Ayarra.
205 Arka menemui Ayarra
206 Nia dan Fathan
207 Semuanya kembali seperti semula
208 Maukah kau menikah denganku?
209 Nia merindukan adit dan Nayla
210 Pesan Adit dan Nayla
211 Menjelang pernikahan
212 Cantik seperti putri
213 Sah
214 Kedatangan Nia
215 Malam pertama (make love)
216 Chapter 217
217 Alexa kecelakaan
218 Kalista?
219 Alexa selamat
220 Aktivitas Arka dan Ayarra
221 perubahan Nia
222 Chapter 222
223 chapter 223
224 Chapter 224
225 chapter 225
226 Kekasih Kalista?
227 Arka cemburu pada Yuda
228 chapter 226
Episodes

Updated 228 Episodes

1
Awal bertemu
2
Menikah
3
Bukan Menantu Pilihan
4
Bumepi part 4
5
bumepi part 5
6
Jalan-jalan ke pantai
7
Bumepi part 7
8
Bumepi part 8
9
Bumepi part 9
10
Bumepi part 10
11
Bumepi part 11
12
Bumepi part 12
13
Bumepi part 13
14
Bumepi part 14
15
Bumepi part 15
16
Bumepi part 16
17
Bumepi part 17
18
Bumepi part 18
19
Bumepi part 19
20
Bumepi part 20
21
Bumepi part 21
22
Bumepi part 22
23
Bumepi part 23
24
Bumepi part 24
25
Bumepi part 25
26
Bumepi part 26
27
Yumna kembali ke Jakarta
28
Yumna kembali??
29
Dipertemukan kembali
30
Maukah kau kembali?
31
Kembali bersama
32
Awal yang baik
33
aku tak bisa tanpamu
34
Ngidam
35
Akhirnya buka puasa :) Make love
36
Kedatangan Omah Ratih
37
berkunjung ke rumah Yumna
38
cemburu?
39
Siapa dia?
40
bumepi part 40
41
bumepi part 41
42
Bumepi part 42
43
Kedatangan Angel
44
Yumna cemburu
45
Rahasia kedatangan Angel
46
bumepi part 46
47
Angel jadi sekretaris?
48
Makan dari bibir
49
Niat licik Angel
50
penolakan David
51
pura-pura marah
52
Rencana Angel
53
mulai curiga
54
Salah paham
55
Di mana yumna?
56
Takdir di tentukan oleh kita
57
Seblak
58
Konpal
59
belanja pakaian bayi
60
rencana Angel dimulai
61
Jebakan Angel.
62
Pendarahan
63
Kelahiran putra Yumna
64
Kemarahan David
65
Kedatangan Tante Rani
66
Rahasia Lusi
67
Sherina adalah Yumna
68
pencarian Yumna
69
Kepergian Yumna
70
Arka yang menggemaskan
71
Rahasia dibalik kepergian Yumna
72
Saling merindukan
73
Bersiap kembali
74
Kembali
75
Melihat Yumna
76
Datang ke pesta Wijaya
77
Bertemu Kembali
78
Bermalam bersama
79
Berikan aku kesempatan
80
Dia juga anakku
81
Ungkapan cinta Bayu pada Indra
82
Mengingat masa kecil
83
Pura-pura sakit
84
Shalat bersama
85
Arka Main ke kantor
86
Rahasia Tante Rani
87
Tenang sebelum badai
88
Salah Paham
89
kemarahan David.
90
Mau sama Papah
91
Misi Arka
92
Kedatangan Ali menyelesaikan masalah
93
Bantuan Arka
94
Lamaran David
95
Rahasia Bayu dan Angel
96
Dipingit
97
Mencurigakan
98
David terluka
99
David terluka part 2
100
David terluka part 3
101
Ada apa dengan David.
102
Kejutan untuk Yumna
103
Chapter 103
104
Chapter 104
105
chapter 105
106
chapter 106
107
chapter 107
108
chapter 108
109
chapter 109
110
Chapter 110
111
flashback
112
Menikah kembali
113
chapter 113
114
Chapter 114
115
make love
116
flashback part adit
117
chapter 117
118
Ikut ke Jerman yuk!
119
kepergian Bayu.
120
terbongkarnya masalalu
121
CHAPTER 121
122
chapter 122
123
chapter 123
124
chapter 124
125
Penolakan Nayla
126
chapter 126
127
chapter 127
128
Chapter 128
129
Arka hilang?
130
chapter 130
131
penelpon misterius
132
Chapter 132
133
chapter 133
134
suara tembakan???
135
Angel terluka
136
chapter 136
137
chapter 137
138
chapter 138
139
chapter 139
140
chapter 140
141
Season 2. Part 1. Arka dan Ayarra
142
chapter 142
143
Chapter 143
144
chapter 144
145
chapter 145
146
chapter 146
147
chapter 147
148
chapter 148
149
chapter 149
150
chapter 150
151
Chapter 151
152
chapter 152
153
chapter 153
154
chapter 154
155
chapter 155
156
chapter 156
157
chapter 157
158
chapter 158
159
Fathan..??
160
chapter 160
161
Fathan bertemu wanitanya
162
Fathan bertemu Ayarra
163
chapter 163
164
terbongkar??
165
tanggung jawab?
166
Chapter 166
167
Chapter 167
168
chapter 168
169
chapter 169
170
Yuda dan Neil mencari bukti
171
persiapan pernikahan
172
chapter 172
173
pergi dari sini dan menikah?
174
Ayarra menolak
175
Fathan mencari info tentang anak David dan Adit
176
chapter 176
177
Arka memohon untuk membatalkan pernikahan
178
Nia bertemu seseorang.
179
Hampir saja Fathan bertemu
180
Nia dirawat
181
Nia dirawat
182
Doni dan Ayarra
183
H-1 menuju pernikahan
184
Fathan ingin menggagalkan pernikahan
185
Ayarra dan Fathan datang
186
Terlambat
187
Ancaman Fathan
188
chapter 188
189
chapter 189
190
chapter 190
191
chapter 191
192
chapter 192
193
chapter 193
194
chapter 194
195
Dokter Metha.
196
Fathan bertemu Dokter Metha
197
Chapter 197
198
chapter 198
199
Chapter 199
200
Fathan bertamu
201
terbongkar
202
Terbongkar part 2
203
Semua sudah berakhir
204
keberadaan Ayarra.
205
Arka menemui Ayarra
206
Nia dan Fathan
207
Semuanya kembali seperti semula
208
Maukah kau menikah denganku?
209
Nia merindukan adit dan Nayla
210
Pesan Adit dan Nayla
211
Menjelang pernikahan
212
Cantik seperti putri
213
Sah
214
Kedatangan Nia
215
Malam pertama (make love)
216
Chapter 217
217
Alexa kecelakaan
218
Kalista?
219
Alexa selamat
220
Aktivitas Arka dan Ayarra
221
perubahan Nia
222
Chapter 222
223
chapter 223
224
Chapter 224
225
chapter 225
226
Kekasih Kalista?
227
Arka cemburu pada Yuda
228
chapter 226

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!