"Waw ini indah banget Yumna" kata David tiba-tiba membuat Yumna terkejut.
"Eh kaget aku mas, tiba-tiba ada dibelakang aja" jawab Yumna.
"Kamu pintar melukis juga ya" kata David dan Yumna tersenyum.
"Biasa aja mas, ini hobi aku sih" jawab Yumna dan David mengangguk.
"Yaudah udah malam mas aku mau ganti baju dan tidur dulu ya mas" kata Yumna dan berlalu menuju dapur.
Sepeninggal Yumna, David gelisah, dia bingung.
"Minta jatah gak ya?" batin David.
"Kalo dia nolak gimana?" batin David lagi.
"Tapi gua juga kan pingin ngerasain belah duren, tapi gua takut ditolak, aaah kalo dia nolak paksa aja kali ya??" batin David dan saat David tengah asik menggumam sendiri Yumna sudah keluar dari kamar mandi,
Yumna mengernyit saat melihat David mondar-mandir.
"Mas"
"Yumna aku minta jatah" ucap David spontan saat Yumna memanggilnya tiba-tiba,
Yumna mengkerut kan dahi sedangkan David yang tersadar langsung tergagap.
"Maksud mas apa? jatah apa?" tanya Yumna bingung, David pun bingung harus jawab apa.
"Itu, em--- aku mau belah duren" jawab David membuat Yumna semakin bingung.
"Tapi, disini kan gak ada duren mas??" kata Yumna membuat David pasrah karna Yumna tidak tau kode dari belah duren.
"Yaudah ayok kita tidur" ajak David dan dia langsung merebahkan tubuhnya di kasur.
Saat David baru saja merebahkan tubuhnya di kasur telepon Yumna berdering dan terpampang nama Bayu disana.
"Yumna itu Bayu yang--"
"Iya mas" belum selesai David menyelesaikan pertanyaannya Yumna sudah memotong nya dengan menjawab iya, dan itu membuat David marah.
"Yumna aku yang suamimu saja belum punya nomor kamu, sedangkan dia?? dia baru kau kenal hari ini tapi kamu sudah ngasih nomor kamu ke dia??" teriak David.
Yumna mendekat dan memegang lengan David.
"Mas aku gak ngasih nomor aku ke dia" jawab Yumna.
"Kalo kamu gak ngasih nomor ke dia, dia bisa tau nomor kamu dari mana??" tanya David lagi.
"Tadi dia minjem hp aku, terus pas dia mulangin hp aku dia bilang, kalo nomor dia udah nyimpen nomor aku dan nomor dia juga udah dia simpen di hp aku, gitu mas" jelas Yumna tapi David tidak mendengarkan itu semua,
David menatap wajah Yumna begitu dalam.
"Apa aku harus menjadikanmu milikku sesungguhnya Yumna? agar kamu sadar dan ingat kalo kamu itu istriku, dan milikku" ucap David masih dengan menatap Yumna.
Yumna mengkerut kan dahi.
"Maksud mas apa?" tanya Yumna bingung.
Tapi David tidak menjawab, David justru mendekatkan wajahnya pada Yumna lalu menci*um dan Melu*mat bibir ranum Yumna dengan lembut.
Yumna sempat berontak tapi David mampu membuatnya terbuai, dengan menyentuh dan mengecup setiap titik sensitif Yumna.
David melepas semua yang melekat pada tubuh Yumna, dan membaringkan Yumna dengan penuh cinta, Yumna yang sudah terbuai hanya diam membiarkan David melakukan apapun padanya, apa lagi David melakukannya dengan lembut seolah tidak ingin menyakiti Yumna sedikit pun.
David semakin terbakar saat melihat tubuh polos Yumna, David menjelajahi bukit kem*bar milik Yumna dengan penuh cinta, hingga meloloskan erangan tidak tertahan kan dari bibir Yumna.
David semakin merasa panas saat mendengar erangan dari Yumna,
dia menjadi sangat panas dan haus,
David butuh Yumna untuk menghilangkan dahaga David,
sedangkan Yumna terus saja menggeliat dibawah Kungkungan David.
David pun berdiri untuk melepaskan apa yang melekat padanya,
Yumna merasa malu saat melihat David yang sudah polos.
"Sayang boleh kan aku--" Yumna langsung memotong ucapan David dengan anggukan, membuat David tersenyum bahagia.
"Terimakasih, aku janji akan melakukannya secara perlahan" bisik David di telinga Yumna, dan Yumna hanya mengangguk.
Setelah diijinkan oleh si pemilik,
David menekan adiknya masuk ke dalam lembah yang sama sekali belum terjamah itu, menembus liang kenikmatan milik Yumna.
Yumna sempat menggeliat saat merasakan sakit yang teramat sangat di bagian intinya.
tapi David membelai pipi Yumna lalu menci*um dan Melu*mat bibir Yumna,
memasukan li*dahnya kedalam bibir Yumna mengajak Yumna bersilat lidah di dalam sana.
Yumna pun terbuai.
David mengerang saat merasakan milik Yumna menjepit adiknya dengan sangat kuat.
dan perlahan David menggerakkan pinggulnya agar memasuki bagian terdalam milik Yumna,
sedangkan Yumna menggigit bahu David.
David memompa dengan gerakan perlahan dia tidak ingin menyakiti Yumna saat merasakan malam pertama mereka.
Yumna mengerang membuat David semakin merasa terbakar, dia semakin mempercepat gerakan pinggulnya dan pada puncaknya hujaman dari David membuat Yumna menggeliat dan David pun mengerang,
akhirnya mereka pun mencapai puncak kenikmatan bersama,
David terkulai lemas diatas Yumna.
"Sekarang kamu sudah menjadi milikku sepenuhnya Yumna" bisik David lalu mencium kening Yumna, sedangkan Yumna hanya mengangguk karna Yumna sangat lelah setelah mencapai puncak bersama David.
David tersenyum lalu ikut merebahkan diri disamping Yumna sambil memeluk tubuh Yumna yang masih polos.
BERSAMBUNG.....
Novel ini akan up setiap hari ya, antara jam 8-12 siang.
hallo kaka salam kenal dari aku 👋
aku penulis baru disini jadi harap dimaklumi ya kalo ada salah dalam penulisan atau yang lainnya 🙏
jangan lupa tekan ❤️
like and komen ya karena novel ini masih baru jadi butuh banget bantuan dukungan dari kalian semua 🙏
terimakasih
assalamualaikum
sampai ketemu lagi ya dan semoga suka 🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 228 Episodes
Comments
El_Tien
hobi melukis ya... hmmm
2022-04-26
0
Syahira bae
hareudang Thor.
aku panas 😂😂
2021-12-12
0
Kastinah
Belah duren juga Dav
2021-12-10
0