Setelah beberapa jam kemudian akhirnya Ana dan Reyhan sampai juga ketempat tujuan. Reyhan segera memarkirkan mobil mewahnya. Ia menoleh kesamping tempat Ana tidur, Reyhan menatap Ana yang sedang tertidur pulas dengan wajah damainya.
Hatinyapun tenang dan damai, tanpa sadar Reyhan mendekatkan wajahnya. Mata Reyhan tertuju kepada bibir seksi Ana yang berwarna pink, ia sangat ingin mencicipi bibir ranum itu tapi hatinya ragu. Takut ana berpikiran macem-macem tentangnya dan membencinya. Reyhan tersadar dari pikiran kotornya segera menjauhkan badannya.
"Eehhmmm.." cara Reyhan membangunkan Ana tanpa menyentuhnya..Reyhan melihat tidak ada tanda-tanda Ana akan bangun, sekali lagi ia membangunkan Ana dengan suara sedikit berteriak.
"Bangun, kita sudah sampai" perintah Reyhan
"Mheemmm..Ternyata sudah sampai,, maafkan saya tuan, saya ketiduran"ucap Ana menatap wajah Tampan Reyhan, Ana takut dengan ancaman Reyhan kalau ia berbicara dengan kepala menunduk.
"Heemmm" jawab Reyhan singkat tanpa menoleh kesampingnya
"Tuan terima kasih karna sudah mengantarkan saya ketempat tujuan dengan selamat, maafkan saya karna sudah merepotkan anda. Saya berjanji akan membayar kebaikan tuan di lain waktu, tidak saat ini karna saya sedang buru-buru. Permisi.."Ucap Ana panjang lebar, tanpa mendengarkan jawaban Reyhan. Ana bergegas keluar dari mobil Reyhan karna bunda sudah menunggunya dari tadi.
Ana berlari memasuki rumah sakit besar itu, ia menanyakan pasien yang bernama Danu Irawan ayahnya kepada resepsionis.
"Sus pasien yang bernama Danu Irawan korban kecelakaan di rawat diruangan mana?"Tanya Ana dengan nafas tersenggal.
"Tunggu sebentar mbak, saya cek dulu"jawab suster
"Pasien yang bernama Danu Irawan korban kecelakaan masih diruangan UGD lantai 3 mbak"sambungnya.
Tanpa mengucapkan terima kasih, Ana berlari memasuki lift menekan tombol no 3, tak lama kemudian ia keluar dari lift mencari ibunya.. Sari kejauhan Ana melihat Ibunya menangis didepan ruangan UGD, ia segera menghampiri ibunya.
"Bunda.."panggil Ana mendekat, bunda yang merasa dipanggil langsung mengangkat kepalanya dan melihat putrinya sedang dihadapannya.
"Ana, ayah kamu.." tangisan bunda pecah berada dipelukan anak perempuannya..Ana segera memeluk bunda.
"Bunda yang sabar ya, ayah pasti baik-baik saja " Ana menenangkan bundanya yang sedang kacau, walaupun hati Ana sendiri kawatir dengan keadaan ayahnya.
Tak lama kemudian dokter keluar dari ruangan ugd tempat ayahnya berada dengan wajah lelahnya,.
" Dokter bagaimana keadaan ayah saya.?"tanya Ana cemas.
"Iya dokter, bagaimana dengan suami saya..? suami saya tidak kenapa-napa kan dokter.?"cecar bunda.
"Beliau harus segera di oprasi, karna kepalanya terbentur dengan keras"jawab dokter menghela nafas.
"APA..",ucap ana dan bundnya serempak..Bunda terduduk dilantai mendengar suminya terluka parah.
"Bunda.." Ana kaget segera membangunkan bundanya, ia mendudukan bundanya dikursi tunggu.
"Bunda duduk disini dulu ya, ana mau bicara sebentar dengan dokter"ujar Ana.
Ana segera memberikan code lewat mata kepada dokter, mereka sedikit menjauh dari bunda karna takut bunda mendengar lebih jelas tentang keadaan ayahnya yang terluka parah.
"Dokter apa ayah saya bisa sembuh?"tanya ana pelan, karna takut bundanya dengar.
"Kemungkinan bisa kalau kita segera melakukan oprasinya malam ini juga, karna lukanya cukup menganga lebih cepat lebih baik".jwab Dokter dengan wajah lesunya.
"Astagfiraalah, kira-kira berapa ya dok biaya oprasinya?"tanya Ana
"Sekitar 150 juta untuk satu kali oprasi, belum termasuk ruangan dan obatnya"jawab Dokter.
Ana menutup mulutnya, harus kemana ia mendapatkan uang sebanyak itu.
"Dokter apa bisa biayanya saya cicil?" Ana berharap rumah sakit ini bisa melakukan pembayarannya dengan menyicil.
"Maaf nona tidak bisa,."jwab Dokter.
"Lakukan oprasinya sekarang juga, saya yang akan membayar semua biaya Oprasinya sampai sembuh" Perintah Reyhan tegas.
Ana menoleh kesamping, dan mendapati bos besarnya itu dengan menenteng ranselnya yang ketinggalan dimobil.
"Tu-aan Reyhan.."Ana terkejut melihat Tuan Reyhan berdiri di sampingnya. Reyhan menatap ana sekilas, dan kembali berhadapan dengan dokter.
"Tu-uan Reyhan, anda disini? kenapa anda tidak mengabarkan kalau anda akan berkunjung kesini" Dokter itupun dibuat kaget dengan keberadaan pemilik rumah sakit itu.
"Itu tidak penting, segera lakukan oprasi untuk ayahnya nona ini. Masalah biaya saya yang akan bertanggung jawab. " perintah Reyhan menatap tajam dokter yang berada dihadapannya.
"Baa-ikk Tuan Muda, perintah anda segera kami laksanakan. saya permisi" jawab Dokter menundukan kepalanya dengan hormat.. Dokter itu segera melakukan tindakan oprasi ayahnya ana bersama rekan-rekannya.
"Sekali lagi saya benar-benar mengucapkan terima kasih kepada anda, karna anda sudah menolong saya dua kali. Saya berjanji akan membayar semua hutang saya kepada anda."ucap Ana, dalam hati ia bersyukur karna masih ada orang yang mau menolongnya tanpa pamri...Tanpa ana sadari kalau ia sendiri masuk dalam jebakan tuan Reyhan.
"Hanya ada 1 cara untuk bisa membayar semua hutang kamu kepada saya"Reyhan menyeringgai.
"Caranya.."Tanya Ana bingung.
"Kamu harus menikah dengan saya"perintah Reyhan datar.
"Apa.."Ana berteriak dengan cara yang di ajukan tuan muda Reyhan..Ia bingung kenapa caranya harus menikah dengan bos besarnya,
"Apakah Ada cara lain..?"tawar Ana.
"Tidak Ada" jawab Reyhan tegas.
"Tapi tuan sa-.."ucap Ana terputus mendengar ancaman Reyhan.
"Kalau kamu menolak cara itu saya akan membatalkan oprasi ayah kamu sekarang juga" ancam Reyhan..
Ana bingung di suatu sisi ia belum siap menikah tapi di satu sisi ana juga tidak mungkin oprasi ayahnya di batalkan.
"Baiklah jika itu keputusanmu, saya akan membatalkan oprasinya sekarang juga..."Ucap Reyhan melangkahkan kakinya menuju ruangan oprasi.
"JANGAN,."cegah Ana, menghentikan langkah Reyhan....
Bersambung...
#Kira-kira apa ya jawaban Ana..??
ikuti terus ceritanya.
mohon maaf kalau ada kesalahan dalam penulisan karna saya masih belajar🙏🙏🙏
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 368 Episodes
Comments
Ratna Bona Farauqie
klo kmu ga mau,,biar saya aja yg gantikan nikah sama dia An 🤭🤭
2022-06-04
0
Har Tini
saya mau tuan reyhan😊
2022-03-30
0
Tutun Imam
gpp an bikin Reyhan bucin 7 turunan 7 tanjakan 🤣🤣🤣🤣
2021-11-28
12