Dibuang

“Aku bisa belajar di sini kan kamu suami aku jadi aku bisa minta bimbingan sama kamu, gampang kan” ujar Rara santai meskipun ucapan Azril menohok pada dirinya

“Justru lebih baik kamu tinggal di asrama biar lebih disiplin, terus kamu juga akan belajar semua ilmu agama yang di ajarkan di pesantren ini” Azril tetap kekeh pada pendiriannya

“Bilang aja kamu gak mau tinggal sama aku, gak mau bimbing aku ya kan” ucap Rara sinis

Azril menghela nafasnya pelan “Ra kali ini saya akan berusaha menerima kamu sebagai istri saya, ilmu akhirat juga penting bukan ilmu di dunia saja, saya juga harus bekerja untuk menafkahi kamu, selain pekerjaan di pesantren ini saya juga punya pekerjaan di luar pesantren” Azril berusaha menjelaskan

“Tidak bisakah aku tinggal di rumah ini?” tanya Rara raut wajahnya terlihat datar namun siapa sangka dari lubuk hatinya dia merasa sedih

“Kamu akan lebih disiplin jika tinggal di asrama, di sana juga banyak temannya sekaligus melatih kamu untuk belajar mandiri” ujar Azril yang membuat Rara mengangguk pasrah

“Lantas kamu akan tinggal di sini sendirian?” tanya Rara

“Saya akan tinggal di luar pesantren dekat dengan tempat kerja saya, namun saya akan sering-sering berkunjung ke sini” jawab Azril

“Oh ya nanti ustadzah Zahra yang akan membantumu menyiapkan segalanya di sini, ingat kamu harus mematuhi segala peraturan yang ada di sini” tegas Azril

Barang-barang Rara sudah di pindahkan ke asrama putri di bantu oleh Zahra, banyak santriwati yang berbisik-bisik, ada yang mengagumi wajahnya yang terlihat imut dan masih terlihat bak anak SMP, namun ada juga yang sedikit iri karena bisa mendapatkan sosok ustadz tampan pemilik pesantren ini

“Apakah kamu ingin membuang ku?” tanya Rara sembari menundukkan wajahnya, tidak ada orang yang ia kenal di sini selain Azril, beradaptasi itu merupakan hal tidak mudah, ia harus bisa menyesuaikan diri dengan lingkungan di sini

Azril menatap Rara, dia hanya butuh waktu untuk sendiri dan menerima semua keadaan ini, jujur saja hatinya benar-benar belum bisa menerima semua ini

“Tidak, saya akan sering mengunjungimu” ujar Azril datar

“Saya pamit dulu” Azril segera memasuki mobil dan mengemudikannya meninggalkan Rara yang terus menatap mobil Azril hingga mobil tersebut hilang dari pandangannya

“Ra ini daftar peraturan yang harus kamu patuhi serta daftar larangan di pesantren ini, dan ini jadwal rutin kegiatan di pesantren ini” ujar ustadzah Zahra memberikan beberapa lembar kertas, Rara menerima kertas-kertas tersebut dan membacanya sesekali dia berdecak sebal karena banyaknya peraturan yang bagi dia tidak masuk akal, bahkan tadi Azril mengambil hpnya karena larangan untuk membawa hp, serta kartu ATM nya agar dia bisa berhemat

“Besok kamu sudah harus mengikuti semua kegiatan di pesantren ini, ingat tidak boleh melanggar aturan ya” ujar ustadzah Zahra yang mendapat anggukan dari Rara meski tidak ikhlas

Baru saja Rara memasuki kamarnya dia sudah dihujat oleh teman-teman sekamarnya

“Oh jadi ini istrinya ustadz Azril, pakek pelet apa kamu sampai bisa nikah sama ustadz Azril” ujar Lesy

“Setau kita sih ustadz Azril tuh nikahnya sama ustadzah Azizah eh tapi kok balik-balik jadi berubah orangnya” Tari ikut menimpali

“Kalau kalian iri bilang aja” ujar Rara sinis

“Mana mungkin lah kita iri sama pelakor kayak kamu” Lesy memandang Rara tajam

Rara yang tidak peduli memilih berjalan-jalan di sekitar pesantren namun ada saja santriwati yang memandangnya dengan tatapan aneh seakan-akan tidak menyukainya

“Kenapa sih apes banget, punya suami gak tj, temen sekamar mukanya sangar, bahkan sekarang orang-orang menatapku aneh minta di colok kali ya” gumam Rara pelan

Setelah lelah berjalan dia balik ke kamarnya

“Oh ini toh yang berhasil godain suami orang” baru saja masuk kamar suara sinis dari Lesy menyambutnya lagi, Rara diam saja males menanggapi ucapan Lesy

“Apa kamu gak merasa jijik nidurin suami orang”

“Bisa-bisanya kamu menggoda suami orang, apa jangan-jangan ibu kamu juga seorang penggoda” Lesy tidak henti-hentinya memanas-manasi Rara

“Tutup mulut kamu, mama ku gak pernah ngelakuin hal seperti itu” bentak Rara yang tidak terima mamanya di hina begitu saja

“Bukankah buah jatuh dari pohonnya”

“Bisa jadi kan kamu mendapatkan ajaran itu dari ibu kamu, mmmm apa jangan-jangan kamu anak haram” ujar Lesy lagi

Bughh

Rara melayangkan tinju ke pipi Lesy, Lesy yang tidak terima akhirnya membalas dia menampar Rara dan menarik kerudungnya, akhirnya terjadilah perkelahian antara dua orang tersebut, Tari dan Zelin yang baru masuk kamar langsung melerai keduanya berusaha memisahkan dua orang yang saling menyakiti satu sama lain

Kini dua orang itu berdiri di depan ustadzah pengasuhan

“Jelaskan apa yang terjadi?” tanya ustadzah

“Dia duluan ustadzah yang memukul pipi ku lihat sampa memerah seperti ini” adu Lesy

“Siapa suruh kamu menghina orang tua saya” ujar Rara membela dirinya

“Apa kamu yang memukul Lesy duluan?” tanya ustadzah

“Iya tapi itu karena dia berani menghina orang tua saya” jelas Rara

“Lantas apa kamu bisa seenaknya memukuli orang, kalau kamu ingin menjadi petinju bukan di sini tempatnya” ujar ustadzah

“Lantas apa dia boleh menghina orang tua saya seenaknya, bagaimana jika saya menghina orang tua ustadzah apa ustadzah akan terima, jangan bermain api kalau tidak ingin terbakar” ujar Rara membela dirinya

“Tidak ustadzah saya tidak menghina orang tuanya, tadi saya cuma ingin membantunya merapikan pakaiannya, namun kayaknya dia mengira saya akan mencuri barangnya” ujar Lesy sendu

“Cih munafik” degus Rara

“Kamu yang namanya Rara kan, baru masuk pesantren ini saja kamu sudah membuat ulah” ujar ustadzah

“Sudah aku jelaskan bahwa dia telah menghina orang tua saya” ujar Rara tegas penuh penekanan

“Apakah ada bukti? Lesy panggil teman sekamar kamu untuk menjadi sanksi” perintah ustadzah, Lesy segera pergi ke kamarnya, beberapa menit kemudian dia datang dengan Tari disebelahnya

“Tari apa yang terjadi barusan kamu harus jujur” tanya ustadzah

“Tadi Lesy hendak membantu Rara merapikan pakaiannya namun tiba-tiba Rara langsung meninju pipi Lesy” Tari menjelaskan

“Benar-benar dua orang yang menjijikkan, saya baru tahu tidak semua orang yang ada di pesantren ini suci” sindir Rara yang membuat ustadzah marah, Lesy dan Tari merasa geram karena sindiran tersebut namun mereka tahan

“Rara cukup kamu bener-bener keterlaluan, besok pagi datang ke ruangan saya untuk menerima hukuman” bentak ustadzah

“Rasain lo” umpat Lesy ketika sudah keluar dari ruang ustadzah pengasuhan

Terpopuler

Comments

Mama Nafis

Mama Nafis

walaupun in cma cerita, tpi saya kurang suka klo membawa kehidupan pesantren

2023-07-24

0

Mama Nafis

Mama Nafis

seharusnya jgn bawa pesantren klo sikapnya begini..walaupun semua manusia ad yg baik dan ad yg buruk..TPI ini kesannya cerita disini para pesantren nggak ad yg baik..sungguh sangat disayangkan..tolong dperhatikn lg.karena saya lulusan pesantren.🙏🙏

2023-07-24

0

Rin's

Rin's

buwagusss,,,q ikut esmosssiii,,krn ada fitnahan

2022-05-27

0

lihat semua
Episodes
1 Malam Yang Mengenaskan
2 Kabur Aja Deh
3 Berhasil Di Temukan
4 Sah Yang Pertama
5 Lamaran Yang Mengharukan
6 Wanita Misterius
7 Kalian Semua Bohong
8 Kopi Susu Panas
9 Resmi Menyandang Status Duda
10 Eh Udah Gak Duda Lagi
11 Ketidak Warasan
12 Satu Kosan Beda Kamar
13 Oh No Pindah Ke Luar Kota
14 Bukan Gak Bisa Tapi Gak Lancar
15 Dibuang
16 Memakai Seragam Putih Abu-abu Lagi
17 Bukan Sang Penggoda
18 The King Can Do No Wrong
19 Ustadz Nathan I Love You
20 Benarkah Rindu Itu Berat
21 Jatuh Miskin
22 Shalat Istikharah Penentu Jodoh
23 Cieeee Cieeee Di Dalam Kelas
24 Kalah Telak
25 Open Donasi
26 Apa Kalian Puas
27 Ada Apa Dengannya?
28 Benarkah Ini Dia?
29 Akhirnya Jujur Juga
30 The Queen of Penyebar Gosip
31 Hangus Atau Gosong
32 Kunjungan Dadakan
33 Rara Dimana?
34 Jangan..... Berhenti.....
35 Sepucuk Kertas Yang Dibaluti Amplop
36 Aku Siapa Aku Dimana
37 Dia Bukan Suami Aku
38 iMarried Projects
39 Panggilan Sayang Berujung Malang
40 Apa Aku Istri Kedua?
41 Mantan Berkunjung
42 Kembalikan Dia Padaku
43 Istri Tampan
44 Kencan Pertama
45 Kencan Sukses 100%
46 Kaos Hoodie Dino
47 Sopir Taksi
48 Zahra Oh Zahra
49 KARENA AKU
50 Terkuak
51 Dua Sidik Jari
52 Hanya Sampai Saat Itu
53 Lan & Baheer
54 Baheer vs Lan
55 Di Bawah Kolong Jembatan
56 Ibadah Malam Itu Penting
57 Terbongkarnya Malam Mengenaskan
58 Pesona Patung Jadi-Jadian
59 Sofa Aneh
60 Ladang Yang Harus Di Datangi
61 Aku Ingat Semuanya
62 Tepat Sasaran
63 Masa Iddah?
64 PDKT
65 Seromantis Inikah Dia
66 Bertemu Mantan
67 Tingkah Aneh
68 Hantu Ngidam
69 Bawa Saja
70 Penghuni Empang
71 Malu-Maluin
72 Kerja Di Restoran Bagian .......
73 Mantan Meresahkan
74 Tiga Hari Dalam Kebisuan
75 Uji Nyali
76 Popo
77 Taruhan Yuk
78 Istana Baru Kita
79 Layaknya Orang Asing
80 Mengorek Masa Lalu
81 Percakapan Rahasia
82 Kemarahan Yang Memuncak
83 Omong Kosong Soal Kutukan
84 Hampir Menjadi Sad Boy
85 Surat Pernyataan Cerai Lewat Mimpi
86 Ibu Dari Anak-anakku
87 Jatuh Cinta
88 Cemburu Terooosssssss
89 Terusin Cemburunya
90 Hanya Sekedar Flash Back
91 Investasi Dengan Allah
92 Sssttt... Ada Yang Ngungkapin Perasaan Nih
93 Memergoki Hubungan Mereka
94 Hanya Sekertaris Sekaligus Teman Tidak Lebih
95 Selamat Datang Di Dunia Yang Hanya Sementara
96 Janji Yang Teringkari
97 Nama Untuk Si Kembar Non Identik
98 Tak Ada Kata Selain MAAF
99 Omelan Sang Mertua
100 Refreshing Sejenak
101 Jangan Percaya
102 Ingat Jangan Percaya
103 Ini Nyata Kah?
104 Detik-Detik Sebelum Tsunami
105 Tsunami Melanda
106 Kehidupan Baru Bagi Rara
107 Penghiburan Diri
108 Biarkan Saja Seperti Ini
109 Terimakasih
110 Biasalah Mulut Tetangga
111 Pergi Kondangan
112 Malam Pertama
113 Baju Haram
114 Anti Mainstream
115 Pergi Untuk Kembali
116 Duo Siblings Arogan
117 Mengabadikan Sebuah Momen Berharga
118 Jelmaan Keluarga Baru
119 Keluarga Si Buntel
120 Tak Ada Kabar Hanya Ada Kerinduan
121 Patut Diacungi Jari Tengah
122 A Few months later
123 Mendapat Penolakan
124 Oleh-Oleh Terbaik
125 Tolong Jangan Kecewa
126 Nostalgia Hari Terindah
127 Tolong Percayalah
128 Siaga Empat Lima
129 Don't know too much
130 Malu Pakek Banget
131 Gak Boleh Soudzon
132 Ketahuan Selingkuh
133 Surprise
134 Allah Itu Maha Baik
135 Holiday I'm Comming and The Last.....
136 Otak Pajangan
Episodes

Updated 136 Episodes

1
Malam Yang Mengenaskan
2
Kabur Aja Deh
3
Berhasil Di Temukan
4
Sah Yang Pertama
5
Lamaran Yang Mengharukan
6
Wanita Misterius
7
Kalian Semua Bohong
8
Kopi Susu Panas
9
Resmi Menyandang Status Duda
10
Eh Udah Gak Duda Lagi
11
Ketidak Warasan
12
Satu Kosan Beda Kamar
13
Oh No Pindah Ke Luar Kota
14
Bukan Gak Bisa Tapi Gak Lancar
15
Dibuang
16
Memakai Seragam Putih Abu-abu Lagi
17
Bukan Sang Penggoda
18
The King Can Do No Wrong
19
Ustadz Nathan I Love You
20
Benarkah Rindu Itu Berat
21
Jatuh Miskin
22
Shalat Istikharah Penentu Jodoh
23
Cieeee Cieeee Di Dalam Kelas
24
Kalah Telak
25
Open Donasi
26
Apa Kalian Puas
27
Ada Apa Dengannya?
28
Benarkah Ini Dia?
29
Akhirnya Jujur Juga
30
The Queen of Penyebar Gosip
31
Hangus Atau Gosong
32
Kunjungan Dadakan
33
Rara Dimana?
34
Jangan..... Berhenti.....
35
Sepucuk Kertas Yang Dibaluti Amplop
36
Aku Siapa Aku Dimana
37
Dia Bukan Suami Aku
38
iMarried Projects
39
Panggilan Sayang Berujung Malang
40
Apa Aku Istri Kedua?
41
Mantan Berkunjung
42
Kembalikan Dia Padaku
43
Istri Tampan
44
Kencan Pertama
45
Kencan Sukses 100%
46
Kaos Hoodie Dino
47
Sopir Taksi
48
Zahra Oh Zahra
49
KARENA AKU
50
Terkuak
51
Dua Sidik Jari
52
Hanya Sampai Saat Itu
53
Lan & Baheer
54
Baheer vs Lan
55
Di Bawah Kolong Jembatan
56
Ibadah Malam Itu Penting
57
Terbongkarnya Malam Mengenaskan
58
Pesona Patung Jadi-Jadian
59
Sofa Aneh
60
Ladang Yang Harus Di Datangi
61
Aku Ingat Semuanya
62
Tepat Sasaran
63
Masa Iddah?
64
PDKT
65
Seromantis Inikah Dia
66
Bertemu Mantan
67
Tingkah Aneh
68
Hantu Ngidam
69
Bawa Saja
70
Penghuni Empang
71
Malu-Maluin
72
Kerja Di Restoran Bagian .......
73
Mantan Meresahkan
74
Tiga Hari Dalam Kebisuan
75
Uji Nyali
76
Popo
77
Taruhan Yuk
78
Istana Baru Kita
79
Layaknya Orang Asing
80
Mengorek Masa Lalu
81
Percakapan Rahasia
82
Kemarahan Yang Memuncak
83
Omong Kosong Soal Kutukan
84
Hampir Menjadi Sad Boy
85
Surat Pernyataan Cerai Lewat Mimpi
86
Ibu Dari Anak-anakku
87
Jatuh Cinta
88
Cemburu Terooosssssss
89
Terusin Cemburunya
90
Hanya Sekedar Flash Back
91
Investasi Dengan Allah
92
Sssttt... Ada Yang Ngungkapin Perasaan Nih
93
Memergoki Hubungan Mereka
94
Hanya Sekertaris Sekaligus Teman Tidak Lebih
95
Selamat Datang Di Dunia Yang Hanya Sementara
96
Janji Yang Teringkari
97
Nama Untuk Si Kembar Non Identik
98
Tak Ada Kata Selain MAAF
99
Omelan Sang Mertua
100
Refreshing Sejenak
101
Jangan Percaya
102
Ingat Jangan Percaya
103
Ini Nyata Kah?
104
Detik-Detik Sebelum Tsunami
105
Tsunami Melanda
106
Kehidupan Baru Bagi Rara
107
Penghiburan Diri
108
Biarkan Saja Seperti Ini
109
Terimakasih
110
Biasalah Mulut Tetangga
111
Pergi Kondangan
112
Malam Pertama
113
Baju Haram
114
Anti Mainstream
115
Pergi Untuk Kembali
116
Duo Siblings Arogan
117
Mengabadikan Sebuah Momen Berharga
118
Jelmaan Keluarga Baru
119
Keluarga Si Buntel
120
Tak Ada Kabar Hanya Ada Kerinduan
121
Patut Diacungi Jari Tengah
122
A Few months later
123
Mendapat Penolakan
124
Oleh-Oleh Terbaik
125
Tolong Jangan Kecewa
126
Nostalgia Hari Terindah
127
Tolong Percayalah
128
Siaga Empat Lima
129
Don't know too much
130
Malu Pakek Banget
131
Gak Boleh Soudzon
132
Ketahuan Selingkuh
133
Surprise
134
Allah Itu Maha Baik
135
Holiday I'm Comming and The Last.....
136
Otak Pajangan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!