saling belajar..

🌻🌻 Selamat Membaca 🌻🌻

"bentar Liz bukannya kamu ngga boleh kerja ya sama suami kamu?" tanya nya dengan bingung.

"iya, tapi aku bosan dirumah sendirian tau ngga sih..biarin kalau aku sudah kerja kan jelas dibolehin" jawab ku tersenyum tp tidak dengan hatiku yang sakit mengingat perlakuannya.

"Tapi bagaimana dengan,_"

"Apa??"

"kamu berarti kamu kerja tanpa memberi tahu suami kamu??" selidik Angga.

"iya" jawabku mantap.

satu minggu kemudian..

sekarang aku sudah bekerja, awalnya suamiku melarang tapi dengan alasan aku bosan kalau dirumah sendirian tidak ngapa ngapain.

setelah suamiku berangkat tak lama akupun berangkat kerja juga.

aku berangkat kerja dengan menaiki motor karena tempat kerjaku tidak terlalu jauh..

sesampainya di kantor aku langsung menuju ke ruangan ku, disana aku satu ruangan sama Angga karena memang aku dan Angga satu devisi.

"Liz, nanti kalau ada yang kurang faham bisa tanyakan ke aku atau Dara ya.." ucap Angga sambil menunjukkan wanita di sebelah ku yang bernama Dara dan Dara pun tersenyum.

aku berdiri dan melangkahkan kaki ku ke meja Dara

"hai.. kenalkan aku Liza, aku baru disini.." ucapku sambil mengulurkan tangan untuk bersalaman.

"Hai Liza, aku Dara.. kita satu devisi jadi saling membantu ya jadi jangan sungkan sungkan kalau mau bertanya." ucap Dara dengan halus sopan dan tidak sombong.

Jam makan siang pun tiba, aku Angga dan Dara berjalan menuju kantin kantor untuk makan siang..

setelah aku Angga dan Dara memesan makanan kita masing masing kita pun langsung memakannya..

jam istirahat telah habis kami bertiga kembali ke ruangan lagi, kami mengerjakan pekerjaan kami dengan serius dan teliti.

saking seriusnya kami bekerja sampai tak terasa siang pun berganti sore dan itu artinya waktunya pulang.

"Liz Nga.. kalian habis ini repot ngga?" tanya Dara kepada ku dan Angga.

"kenapa emangnya Ra?" tanyaku, sedangkan Angga hanya memandang aku dan Dara.

"bosan dirumah pengen hangout" jawabnya.

"yukk.. aku juga bosan, jalan yuk cuss.." jawabku senang, sedangkan Angga hanya menatap heran padaku, karena dia tau bagaimana suamiku.

"kami nggak ikut Nga??" tanya Dara.

Angga hanya menggelengkan kepala tanda dia tidak ikut.

"kamu udah ijin suami kamu Liz" tanya Angga padaku

"Gampang" jawabku

Aku dan Liza pun langsung cabut,

kami sepakat mau ke mall aja untuk refresh pikiran, belum ada planning shopping c.. cuma nggak tau ya nanti..hehe

"Liz.. emang suami kamu nggak papa?" tanya Dara kepadaku.

"Kenapa sih, pada tanya gitu?" sekarang niatnya nyegerin pikiran malah kamu bikin butek.

"hmmm... maaf"

"yuk leat leat apa gitu atau lihat baju buat kerja.." ajak ku untuk mengalihkan pembicaraan.

2 jam sudah aku dan Dara berkeliling di mall.. dan akhirnya kami memutuskan untuk pulang.

Sesampainya dirumah aku langsung mandi dan bersih bersih rumah, menuju dapur mencuci piring sisa tadi pagi.

mas Hasan belum pulang jadi aku bisa rebahan sebentar..

Tak berapa lama aku mendengar suara mobil, ku lihat dari balik jendela kamar ternyata mas Hasan.. segera ku beranjak ke kamar mandi dan ku siapkan air hangat untuk nya mandi,.

ku langkahkan kaki ku menuju pintu depan untuk menyambut suamiku, aku tetap melakukan kewajiban ku sebagai seorang istri meskipun aku sudah bekerja.

"mas langsung mandi aja ya.. sudah adek siapin air hangatnya agar tubuh mas Hasan lebih rileks dan capek nya pun hilang." ucap ku ketika masuk rumah dan melangkah menuju kamar.

"hmmm..., gimana kerjanya dek??" tanya nya padaku.

"gimana apanya mas??" tanyaku balik.

"ya pekerjaan nya, orang orang kantornya, apa kamu sudah mendapatkan teman disana?" tanya nya lagi seperti mengintrogasi.

"Alhamdulillah pekerjaannya dan orang orang nya sejauh ini baik baik aja mas.. kalau temen sih.. kan dsana ada Angga temen adek dan adek tadi ada teman baru namanya Dara."

"Alhamdulillah dek... adek kan sekarang sudah kerja, apa butuh asisten rumah tangga dek.. mas kasihan lihat adek." tanyanya kuatir.

"Kenapa mas memangnya?" tanyaku balik ke mas Hasan.

"mas kasihan leat kamu sayang, pagi pagi sudah bangun nyiapin sarapan dan ngurusin mas, sore pulang kerja juga kamu masih memasak bersih bersih rumah dan ngurusi mas." dari sorot matanya terlihat kehawatiran.

"Adek ngga apa apa mas... insya Allah adek ikhlas mas.. karena memang sudah kewajiban adek sebagai istri." ujar ku tulus

"mas..terlepas dari adanya perbedaan mengenai bagaimana seorang istri menghabiskan waktunya dengan berkarier di luar atau mengurus rumah dan keluarga, seorang istri akan menjadi ibu sekaligus sekolah pertama bagi anak-anaknya." ucap ku lagi.

"iya mas tau dek, tapi adek juga harus ingat kesehatan adek itu penting, seharusnya mas saja yang kerja." ujarnya sendu

"Oleh karena itu, Islam mengajarkan kepada para suami untuk sebisa mungkin mencukupi semua kebutuhan istri karena tugasnya sebagai sekolah pertama bagi anak-anaknya sangat jauh dari kata mudah." ujar mas Hasan

"iya mas...Setelah mendapatkan fasilitas yang diberikan oleh suami, istri diharapkan dapat memaksimalkan perannya sebagai pendamping suami maupun mentor bagi anak-anak. Selain itu, membangun rumah tangga Islami dan berakhir bersama di surga adalah tujuan utama yang mulia."

"Di balik peran dan hak tersebut, ada kewajiban adek sebagai istri terhadap suami yang harus dipenuhi. Ini juga diatur cukup oleh beberapa sumber ajaran Islam mas, yakni menurtut Al-Qur’an, hadis, hingga pendapat para ulama."

Istri memang diwajibkan mentaati perintah suami. Namun, tidak semua perintah harus ditaati, yaitu saat suami memerintahkan sesuatu yang dilarang oleh Allah dan Rasul-Nya.

Rasulullah SAW bersabda: “Tidak ada ketaatan dalam perkara maksiat. Ketaatan itu hanya dalam perkara yang ma’ruf (kebaikan),” (HR. Bukhari dan Muslim)

"iya dek.. trimakasih ya dek..sudah mau memahami mas dek..maaf ya dek, tapi kalau adek memang bosan dirumah ya mas ngga apa apa asal adek jaga kesehatan." titahnya

"ngga apa apa mas, kita sama sama belajar ya mas...lagian adek dirumah juga bosan daripada ngga ngapa ngapain ya mending adek kerja saja mas, iya insya Allah adek akan tetap menjaga kesehatan.." jawab ku tersenyum.

"ya sudah dek.. ayo kita istirahat kita besok sama sama bekerja biar besok bisa lebih fresh pas bangun.."

"iya mas..." jawab ku tersenyum.

hai... hai... kakak maapin author y lama ngga Up🙏🏻🙏🏻

aslinya sudah nulis cuma ya gitu belum bisa up gara gara ada problem..🙏🏻😁

akan author usahakan Up deh untuk kedepannya..

jangan lupa like komen dan vote ya agar selalu semangat Up episode selanjutnya..

author tunggu komen dari kakak semua ya... mungkin ada masukan, saran atau apa gitu☺️

hehehehe

🌻 Happy Reading 🌻

Terpopuler

Comments

Putri Minwa

Putri Minwa

semangat terus, cerita yang menarik

2022-10-16

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!