Guan Yu adalah walikota Debu Hijau, beberapa waktu terakhir rambut Guan Yu rontok karena stress yang disebabkan oleh kondisi kota yang ia pimpin semakin hari semakin buruk, karena kemunculan Anim-beast yang membuat pelabuhan di Kota Debu Hijau menjadi terhenti, namun semua berubah saat datangnya dua kultivator ke kota ini.
Kultivator itu akhirnya dapat membunuh anim-beast yang selama ini membuat kota Kota Debu Hijau menjadi sangat buruk.
Guan Yu sangat bahagia dan rasanya ingin bersujud kepada kedua kultivator tersebut karena telah menyelamatkan kotanya, ya Guan Yu sangat mencintai rakyatnya, walaupun dia terlahir di keluarga bangsawan, dia selalu menggunakan hartanya untuk menolong rakyatnya dan tidak hidup berfoya-foya.
Guan Yu menjadi sangat memuja kedua Kultivator tersebut karena bukan hanya telah membebaskan kotanya dari teror anim-beast, kedua Kultivator tersebut juga menolak hadiah darinya dan disalurkan untuk membangun kembali lapangan pekerjaan di kota ini.
" Tuan Hui, Tuan muda Wu ada keperluan apakah anda berdua datang kekediaman saya ?" Ucap Guan Yu dengan hormat karena berkat Hui Luo lah kota ini masih dapat bertahan dari kekacauan dunia luar.
" Saya ingin meminta tolong tuan Guan untuk mengumpulkan para penduduk yang terkena wabah penyakit, saya memiliki sebuah cara untuk mengatasi masalah wabah penyakit ini. " Jawab Hui Luo.
Guan Yu tentu terkejut bahwa Pemuda di depannya dengan mudah mengatakan dapat mengatasi masalah yang akhir akhir ini membuatnya tidak bisa tidur nyenyak.
" A-apakah itu b-benar tuan ??... " Jawab Guan Yu terbata bata.
" Ya tentu saja, sebenarnya wabah penyakit ini bukanlah masalah yang besar selama ada seorang kultivator yang cukup kuat untuk menekan penyebaran wabah penyakit ini. "
" Kumpulkan saja para penduduk yang terkena wabah penyakit di depan kediaman anda nanti sore, kita akan langsung memulai pengobatan. " Lanjut Hui Luo.
"Baiklah tuan!, Saya yang akan mengumumkan langsung kepada para penduduk."Seru Guan Yu dengan tersenyum lebar.
----
Sore harinya para penduduk ramai ramai berkumpul di depan kediaman walikota, mereka tentu ingin sembuh dari wabah penyakit, apalagi mereka mendengar bahwa pengobatan ini gratis dan mendapatkan makanan, tidak ada alasan bagi penduduk kota Debu Hijau untuk menolak.
Antrian di depan kediaman walikota sangat Panjang, lebih tepatnya 80% penduduk Kota Debu Hijau sudah terkena wabah penyakit, apabila dibiarkan begitu saja empat dari sepuluh penduduk yang terkena wabah akan meninggal.
Untung saja Hui Luo dan Wu Ming masih ada di kota tersebut.
" Ming'er perhatikan bagaimana guru mengobati pasien, guru yakin Ming'er juga bisa melakukan nya"
" Baik guru, murid akan memperhatikan dengan baik " jawab Wu Ming.
Hui Luo menyentuh nadi pasien sambil menutup matanya dan mulai mengalirkan Qi nya keseluruh tubuh pasien.
Qi Hui Luo mengalir dan mulai membersihkan penyakit yang ada di tubuh pasien, setelah beberapa saat mata Hui Luo kembali terbuka dan saat itu juga pasien yang di obati oleh Hui Luo sudah sembuh total dan bintik merah pada kulit pasien hilang.
" Terima kasih tuan!... Terima kasih tuan!..." Ucap pasien yang telah di sembuhkan oleh Hui Luo dengan antusias, ia bahkan merasa lebih bertenaga setelah di obati oleh Hui Luo.
Para penduduk yang sudah di obati Hui Luo memanggil nya dengan sebutan tabib ajaib, karena bukan hanya penyakit mereka yang sembuh, tubuh mereka pun terasa lebih bugar dari biasanya.
Setelah kejadian itu suasana menjadi lebih ramai karena para penduduk tidak sabar mendapatkan pengobatan dari Tabib ajaib.
Hui Luo cukup kewalahan mengobati para penduduk yang terkena wabah, oleh karena itu ia membiarkan Wu Ming untuk ikut membantu penobatan para penduduk yang terkena wabah.
Mungkin menurut penduduk Hui Luo dengan mudah bisa menyembuhkan penyakit, namun sebenarnya tidak semudah itu, dibutuhkan konsentrasi yang besar dalam mengalirkan Qi dan membersihkan semua racun pada tubuh manusia, oleh karena itu Hui Luo terlihat sangat kelelahan setelah mengobati 20% penduduk yang terkena wabah.
Wu Ming meminta Gurunya untuk beristirahat terlebih dahulu dan memakan Pill Qi Biru agar cepat memulihkan Qi Hui Luo yang digunakannya untuk mengobati para penduduk.
----
Sukses itu butuh perjuangan
Karena hidup ga semudah bikin mie instan
Penyesalan datang belakangan
Karena kalo di depan namanya pendaftaran.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 319 Episodes
Comments
Dzikir Ari
Next...👍👍🙏🙏🙏👍👍👍
2023-07-10
0
Muharram Muharram
bikin mi instan aja butuh proses
2022-06-12
0
Kitalagi
pelit x author perchapternya,,klau gitu kita hrus pelit juga like, hdiah, vote
2022-03-11
0