NovelToon NovelToon
TUAN & NONA MUDA

TUAN & NONA MUDA

Status: sedang berlangsung
Genre:Perjodohan / CEO / Lari dari Pernikahan / Cinta pada Pandangan Pertama / Konglomerat berpura-pura miskin / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:941
Nilai: 5
Nama Author: nitapijaan

"Selain sering berbicara kaku seperti Google translate, kamu juga tidak peka, Peony. Mengertilah, Aku menyukaimu sejak awal!!" — Van Jeffdan Admaja.

"Maaf, Saya hanya berusaha bersikap profesional, Tuan.” — Peony Thamyta Sedjatie.

***
Peony adalah tuan putri manja yang segala sesuatunya selalu di siapkan oleh para pelayan.
Makan dari sendok emas. Kehidupan layaknya tuan putri yang keinginannya selalu di turuti sang raja. Itulah Peony Thamyta.

Hidupnya serba mewah, apa yang dia inginkan hanya perlu dia katakan dan beberapa menit setelahnya akan menjadi kenyataan.

Setidaknya, hal itu terus berlanjut sebelum Ayahnya —Darius Sedjatie, tiba-tiba menjodohkan Peony dengan anak teman bisnisnya.

Peony yang merasa belum siap menikah pun menolak! Berharap keinginannya kali ini akan terkabulkan, tapi sayangnya kali ini keberuntungan Peony seolah hilang. Darius tak mau menurutinya lagi, sehingga lelaki paruh baya itu menawarkan sebuah perjanjian gila.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nitapijaan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tingkah Narsis Jeffdan

“Siapa yang datang? Kak!” Cicit Peony lagi.

Sedangkan Tani malah berjalan ke arahnya dengan Langkah kaki yang berdentum-dentum —untung gedung apartemen nya kokoh! Menghampiri Peony yang kini berdiri, masih dengan wajah khawatir plus hati-hati nya.

“Nih!”

Acuh Tani, dia melemparkan paper bag berwarna hitam ke arah Adik sepupunya. Lalu kembali ke atas kasur king size dan melemparkan dirinya untuk segera beristirahat, biarkan tempatnya yang sudah seperti kapal pecah. Ia sudah tak tahan untuk merebahkan diri.

“Untukku, Kak?” Tanya Peony, dia ikut duduk di pinggiran kasur. Membuka isi dari paper bag yang di lemparkan Tani tadi, “Kalau itu untuk aku, tidak mungkin aku melemparkan nya seperti tadi!!” Sahut Tani dengan mata yang tertutup rapat.

“Basa-basi” Tani terkekeh, walaupun dirinya sudah benar-benar menutup mata, ketika ia samar-samar mendengar ucapan Peony barusan.

Lucu sekali melihat kelakuan Peony yang pura-pura tak peduli dan cuek. Bagi Tani, Peony itu hanyalah seorang anak gadis manja yang selalu merengek pada kedua orangtuanya.

Meskipun dia jarang melihat momen Peony merengek, tapi Onti nya itu —bunda Peony, selalu bercerita mengenai sifat manja adik sepupunya setiap mereka bertemu.

Jadi, wajar saja jika Peony tiba-tiba lebih banyak bicara di banding sebelumya.

•••

Tzuyu mengetuk pintu kamar putranya, lantas dengan hati-hati wanita itu membuka kenop pintunya. Dengan secangkir teh chamomile panas yang berada di tangannya.

Tzuyu masuk ke dalam setelah kembali menutup pintu kamar putra satu-satunya, sedikit tersenyum geli kala mendapati Jeffdan yang tengah berbicara dengan pantulan dirinya sendiri di depan cermin.

Memang sudah menjadi kebiasaan bagi lelaki itu memuji dirinya sendiri di depan cermin, untung kebiasaan memalukan itu tidak di ketahui banyak orang dan hanya di ketahui orang-orang yang dekat dengan nya saja.

“Kenapa kau terlalu tampan? Hm?” Jeffdan menunjuk dirinya sendiri lewat pantulan, masih tak menyadari kehadiran Tzuyu yang kini tengah duduk manis di bibir kasur miliknya. Tzuyu tersenyum geli mendengar perkataan narsis Anaknya.

“Bagaimana jika istri mu nanti akan pingsan, karena terlalu sering melihat wajah sempurna seperti mu?!” Jeffdan kesal sendiri, hingga tidak sadar malah bertingkah imut.

Sedangkan Tzuyu masih terlihat asik menonton anak nya berbicara sendiri. Sampai tidak sadar mengeluarkan air mata karena tidak kuat menahan ledakan tawa.

Tzuyu mengambil benda digital miliknya, lalu mengarahkan nya tepat pada sosok Jeffdan yang masih setia berceloteh sendirian. Tzuyu pikir itu bisa menjadi tontonan yang akan ia berikan kepada calon menantunya nanti? Haha.

“Haishh, ayolah jangan terlalu tampan bisa!!” Sekali lagi, Jeffdan berceloteh.

“Ja—“

“Ekhmm, sudah cukup pujian untuk hari ini, sekarang cepat bersiap dan sarapan lalu berangkat ke kantor!” Ucapan Jeffdan terpotong kala Tzuyu dengan santainya berdehem lalu memerintah nya agar segera bersiap.

Jeffdan menoleh kaget sesaat setelah Tzuyu Menceletuk, dia terkejut karena mendapati Ibunya kini tengah menertawakan dirinya. Malu juga yaa, pikir Jeffdan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali.

“Eumm, Mom , sejak kapan—! Khem! Sejak kapan masuk, maksud ku.” Gagap Jeffdan masih dengan nada kikuk.

Tzuyu terkekeh kecil melihat kelakuan anaknya, lantas dia berdiri, menghampiri Jeffdan dan sedikit membenarkan dasi serta jas yang dikenakan putranya.

“Sejak kamu berbicara dengan Another Jeff!” Balas Tzuyu, setelah memastikan dasi yang di kenakan Anaknya sudah tak miring seperti sedia kala.

“Eh, Mommy tidak mengetuk pintu terlebih dahulu? Dan ... siapa itu Another Jeff?”

Tzuyu menggelengkan kepalanya heran, lantas menghela nafas singkat. “Mommy sudah mengetuknya tepat tiga kali, tapi tidak ada jawaban? Jadi Mommy masuk saja langsung, dan ... Minum lah teh nya, lalu turun untuk sarapan.” Titah Tzuyu, Jeffdan mengangguk, menurut.

“Baiklah.” Balas lelaki itu, lantas Tzuyu berjalan menuju pintu keluar dan menghilang setelah pintu itu kembali di tutup. Sedangkan Jeffdan masih sibuk meniup-niup teh yang sudah tak sepanas tadi.

Ting

Notifikasi chat mengalihkan atensi Jeffdan, terdapat beberapa pesan masuk dari sekertaris nya, Tani. Tanpa menunggu lama, dia pun meletakan cangkir teh yang sudah kosong di atas nakas dekat tempat tidur.

Mengambil benda pipih miliknya, hingga menampilkan room chat LINE dan membuka pesan dari Tani.

[Bos, saya izin berangkat telat yaa?]

[ Menemani calon asisten bos nih.]

[ Tidak apa-apa yaa?]

[ Ya sudah, sekian.]

07:16 AM.

Jeffdan menghela nafas panjang ketika membaca pesan dari Sekertarisnya yang tidak ada sopan santunnya sama sekali

1
DreamHaunter
Alur yang brilian
Oralie
Cerita yang menarik, gak capek baca sampe habis!
SGhostter
Thor bikin penasaran nih, ayo dong lanjut ceritanya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!