NovelToon NovelToon
Dikhianati Oleh Orang-Orang Terdekat

Dikhianati Oleh Orang-Orang Terdekat

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Ibu Mertua Kejam / Pelakor jahat
Popularitas:43.6k
Nilai: 5
Nama Author: Hafizoh

Ini Kisah Anak Loli

Lita kini yatim piatu, ibunya meninggal dunia saat melahirkannya sementara ayah biologisnya hingga detik ini dirinya tidak tahu.
Kakek Neneknya juga telah meninggal dunia karena kecelakaan di hari perpisahan sekolah Lita di bangku SMP, harta warisan milik keluarganya habis tak bersisa untuk membayar hutang Kakek Nenek.
Dan akhirnya Lita menikah dengan seorang pria yang begitu meratukan dirinya dan membuatnya bahagia, namun ternyata semua kebahagiaan itu hanya sebentar.

Ikuti ceritanya yuk!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hafizoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5

Lita menghela napas berat dan terdiam sejenak untuk mencoba mengingat-ingat, dimana Lita meletakkan HP-nya tadi pagi. Kedua matanya langsung membulat, saat ingat jika HP-nya tertinggal di rumah.

HP-nya masih di cas di nakas samping tempat tidur, pantas saja tak sekalian di masukkannya ke dalam tas saat sedang bersiap-siap tadi. Lita pun bergegas turun dari mobil, kemudian melangkah masuk ke dalam tokonya.

"Gimana, Bu. Ketemu HP-nya?" tanya Disa

"Saya baru ingat, Dis. Kalau HP saya masih saya cas di rumah, mungkin Mas Doni sudah berangkat kerja jadi gak ada yang angkat panggil kamu"

"Syukurlah kalau begitu, Bu" ucap Disa dan Suci ikut lega

"Leon, Daniel. Kalian disini ya sama Mbak Disa dan Mbak Suci, Mama mau pulang sebentar ambil HP" pamit Lita memberi pengertian pada kedua putranya

"Iya, Ma" jawab Leon

"Titip anak-anak ya" kata Lita pada kedua karyawannya

Disa dan Suci langsung mengangguk, kemudian Lita melambaikan tangan pada kedua putranya dan bergegas menuju mobil. Lita melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi, hatinya tak tenang meninggalkan kedua putranya.

Sesampai di pekarangan rumahnya Lita mengerutkan keningnya melihat motor sang suami masih terparkir rapi di garasi, lalu Lita melirik ke arah arloji di tangannya.

Hari saat ini menunjukan pukul 09.30, biasanya sang suami sudah berangkat kerja sejak pukul 08.00 tadi. Lita berpikir mungkin kepala sang suami sakit lagi, makanya belum berangkat.

Lita segera turun dari mobil kemudian melangkah ke arah pintu utama sembari mengucap salam dan memanggil sang suami beserta Desi, tak ada sahutan Lita langsung masuk ke dalam rumah.

Rumah tampak sangat sepi, namun berapa saat kemudian terdengar suara barang jatuh dari kamar Desi. Lita hanya melewati kamar Desi, tujuannya pulang hanya untuk mengambil HP-nya

Sekaligus memeriksa keadaan sang suami karena tumben jam segini belum berangkat ke toko sembako, Lita menaiki anak tangga satu persatu dengan langkah kaki yang santai.

"Emmm......."

"Ahhh......."

Lita mengerutkan keningnya ketika mendengar suara aneh dari lantai atas, Lita pun mempercepat langkah kakinya untuk memeriksa apa yang terjadi dan suara aneh apa itu.

"Ahhh......."

"Ayo sayang, terus.... Ahhh,,,, ayo Dek"

Lita menghentikan langkah kakinya dengan jantung yang mulai berdegup sangat kencang, Lita sangat mengenali suara itu, mana mungkin Lita tak mengenali suara suami sendiri.

Suara itu seperti suara ketika sang suami sedang berhubungan denga nya, Lita berusaha menetralkan degup jantungnya dan menggeleng cepat berusaha berpikir positif

Lita sangat yakin sang suami tak mungkin berkhianat padanya, terlebih di dalam rumah mereka sendiri. Lita menarik napas dalam-dalam, lalu membuka handle pintu kamar.

Ceklek.......

Kedua mata Lita membulat dengan mulut menganga saat melihat pemandangan tak sen*noh di hadapannya, Doni dan Desi menoleh. Alangkah terkejutnya mereka, saat melihat Lita berdiri mematung di ambang pintu.

"M---Mbak Li---Lita" gumam Desi terkejut

Desi segera turun dari tubuh Doni, keduanya menarik selimut untuk menutupi tubuh polos mereka.

"Menyingkir dari ranjangku, si*lan"

Lira berlari mendekat dan mendorong tubuh Desi dengan kuat, hingga membuat Desi jatuh terjengkang ke lantai. Desi merintih kesakitan, dirinya meraih pakaiannya untuk menutupi sebagian tubuhnya.

"Apa yang kalian lakukan? Kenapa kalian tega mengkhianati aku? Kenapa Mas? Apa kurang puas dengan pelayananku selama ini? Apa kurang cukup kamu bermain denganku semalam?" teriak Lita di sertai air mata yang membasahi pipinya

"Aku gak nyangka kamu setega ini, Mas. Aku pikir kamu orang yang setia tapi ternyata aku salah, kamu b*jingan dan br*ngsek"

"Kenapa dari banyak wanita di dunia ini, harus Desi yang kamu pilih? Dia itu istri dari adik kandungmu sendiri, Mas"

Lita menatap tajam ke arah Doni dan Desi secara bergantian sembari berkacak pinggang.

"Sejak kapan kalian mengkhianati aku? Baru pertama kali atau sudah kesekian kalinya? Hemm, atau jangan-jangan tanda di lehermu karena ulah Desi. Iya kan? Jadi semalam kamu menghilang pergi ke kamar Desi, Iya kan?"

Lita menatap Doni dengan napas naik-turun menandakan bahwa dirinya sedang dalam keadaan emosi.

"Kamu salah paham, Sayang. Dengarkan dulu........"

"Dengarkan apa? Apanya yang salah paham? Gak ada yang perlu di jelaskan lagi, Mas. Posisi kalian sudah menjelaskan semuanya, kalau kalian berdua sangat menj*jikkan" hardik Lita dengan wajah memerah

"Dimana ot*k kalian? Apa kalian tak merasa bersalah sama almarhum Dodi? Dia yang pasti paling terluka melihat dua orang yang di sayangi ya, bertingkah seperti b*natang" ucap Lita sembari berjalan mendekati Desi

"Aku tau kamu kesepian tapi bukan begini caranya, kamu boleh berhubungan dengan siapa pun tapi kenapa harus dengan suamiku. KENAPA, DESI? DIA ITU KAKAK KANDUNG DARI SUAMIMU" teriak Lita dan men*ndang punggung Desi

Desi hanya menunduk sembari merintih kesakitan, tanpa ampun Lita juga menjambak rambut panjang milik Desi. Kini terdengar rintihan suara Desi sembari memegangi kepalanya, namun Lita tak ada sedikit pun rasa kasihan.

"Giman sakit? Tapi ini gak sebanding dengan sakit hatiku pada kalian, aku yang sudah membantumu selama ini tapi teganya kamu menusukku dari belakang" kata Lita kembali semakin menguatkan jambakannya

"Ampun, Mbak...... Maaf, aku......"

"Gak ada maaf untuk pengkhianat seperti kalian, sampai kapanpun aku gak akan memaafkan kalian berdua" sentak Lita begitu memb*bi buta menarik rambut Desi, Doni yang melihat keadaan Desi begitu prihatin segera turun dari tempat tidur lalu memakai celana.

"Sayang, tolong lepaskan Desi. Kasihan dia kesakitan" bujuk Doni dengan lembut

"Kasihan? Kamu bilang kasihan Mas, terus aku gimana? Kamu gak kasihan sama aku dan sama kedua putra kita? Dimana ot*k kamu, Mas? Kenapa lebih membela dia? Aku ini istrimu" hardik Lita semakin emosi

Lita menghampiri sang suami dengan amarah yang membara, Doni reflek mundur saat melihat sorot mata Lita yang menurutnya sangat mengerikan seperti ingin menelannya hidup-hidup.

"Apa yang kamu lihat dari Desi, Mas? Apa dia lebih cantik dariku? Atau dia lebih seksi? Atau terong mu itu yang tak pernah merasa puas memiliki istri seperti aku?

Lita menatap aset berharga milik sang suami dengan tatapan tajam dan seringai mengerikan, Doni reflek menutupi aset berharganya itu mengunakan kedua tangannya.

"Kamu mau apa, Lita. Jangan macam-macam"

"Aku gak akan macam-macam kok, Mas. Kalau kamu gak mulai duluan" ucap Lita dengan tersenyum sinis

"Kamu berselingkuh karena terong mu itu, maka aku akan memotongnya agar tidak masuk lobang sembarang" lanjut Lita tertawa jahat lalu mengambil vas bunga yang ada di atas meja sudut kamar

1
Meyma Chamie
lanjut ceritanya baik
Sulastri Oke86
Luar biasa
kaylla salsabella
si Lita keras kepala sekali
Maryani
Lumayan
emma
Luar biasa
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih bintangnya
total 1 replies
Dessy Rinda
lnjt kak thor,jgn lm2 ya up nya🙏
Dessy Rinda: ok,mksh kak😘🙏
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): maaf kalo lama, tapi tetap di usahakan up setiap hari
total 2 replies
kaylla salsabella
menyesal kan ....Doni ....🤣🤣
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul bgt kk
total 1 replies
Syarifah Nurdin
rasakan masi mau🤣🤣🤣🤣🤣😡😡😡😡😡
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): author ikut ketawa aja
total 1 replies
irul 乂 WIBUSOFT
greget bangettt ,, gemess sama pelakor pingin tak kasih bom
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul kk, para pelakor itu rasanya pengen di hajar habis2an
total 1 replies
Ma Em
aku kira rumah tangga Doni dan Desi baik baik saja penuh kebahagiaan tapi ternyata tdk seperti itu biarlah si Desi dapat balasannya setelah menyakiti Lita dan anak anaknya .
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): sesuatu yg mengambil hak org lain gak mungkin bahagia
total 1 replies
Dewi Eka
Makanya jangan napsu di dahulukan akhirnya........kehilangan begitu banyak. Orang yg tdk pandai bersyukur begitu akibatnya
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul bgt kk, berharap dpt bidadari cantik nyatanya sifatnya buruk
total 1 replies
Dewi Erna
Luar biasa
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih bintangnya
total 1 replies
Dewi Erna
Lumayan
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih penilaiannya
total 1 replies
Nuraeny Prince's
penyesalan pasti di blakang bang/Joyful/
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul bgt, krna sesuatu yg di mulai dari hal buruk akan berakhir buruk
total 1 replies
kaylla salsabella
menyesal ya bang Doni 🤣🤣
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): 🤭🤭🤭🤭 ya begitulah kk
total 1 replies
Nuraeny Prince's
kok lama thor
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): tapi tetap up setiap hari
total 1 replies
Dewi Eka
Lita benar biar Allah yg membalasnya.
Lanjut thor
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul kk, kadang allah membalas lebih yg kita kira
total 1 replies
Nuraeny Prince's
lanjut thor
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): lanjut terus kk
total 1 replies
Nismawati
/Heart/
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih bintangnya kk
total 1 replies
kaylla salsabella
Alhamdulillah ..... Daniel gak sakit parah
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): iya kk alhamdulilah
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!