seli yang merupakan wartawan muda yang baru saja bergabung dengan sebuah media yang baru saja melebarkan sayapnya di dunia digital mempunyai sebuah kesempatan untuk mempublikasikan berita tentang sebuah kapal angkatan laut yang baru beberapa bulan di gunakan sebagai kapal angkatan laut yang dapat melintasi beberapa negara dan kapal tersebut hanya bisa bersandar di beberapa pelabuhan saja dan biasanya kapal tersebut hanya bersandar enam bulan sampai satu tahun sekali ke tempat-tempat tertentu
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon liana aksara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
isi pesan
sementara kapten Rendra sedang mencari kata yang tepat untuk membalas pesan yang diterimanya dari Seli, sementara seli tampak cuek meletakkan hp-nya begitu saja melanjutkan nontonnya, tak berselang lama sebuah pesan masuk ke ponsel Seli tampak mengambil ponselnya lalu melihat pesan tersebut ternyata itu adalah pesan dari kapten Rendra tampak Seli terlihat bingung setelah membaca pesan yang dikirim oleh kapten Rendra yang isinya baiklah aku akan menyimpan nomormu apa kabar ayahmu isi pesan yang diterima oleh Selly, sementara itu kapten Rendra yang salah mengirim pesan tampak bingung sementara Raka yang melihat hal tersebut "ada apa Paman kenapa kau terlihat sangat panik, mengapa kau memegang hp-mu seperti itu apakah ada yang salah apakah bibi kecil memberikan pesan buruk sehingga kau terlihat tegang bukankah memangnya Paman membalas apa bukankah Paman hanya membalas terima kasih dan bertanya keadaan bibi kecil." tanya Raka yang melihat wajah bingung sama paman, "Raka bagaimana caranya menghapus pesan agar tidak dibaca atau apapun yang dilakukan agar pesan tidak sampai ke Seli ." tanya kapten Rendra
tampak Raka bingung tapi sesaat kemudian "memang ada apa sih hapus aja yang penting pesannya belum dibaca di situ ada pilihan pilih hapus untuk semua jadi baik penerima tidak akan membaca pesan tersebut yang penting pesan itu belum dibaca tapi sebenarnya apa sih yang Paman kirim sehingga harus dihapus." tanya Raka, aku salah ketik pesan sehingga aku menanyakan kabar ayahnya bukan kabarnya ucap kapten Rendra sambil melakukan apa yang dikatakan oleh Raka tapi sepertinya pesan itu tak bisa dihapus karena Seli sudah membacanya, tampak Raka tertawa terbahak-bahak mendengar perkataan sang Paman "ya astaga paman bisa-bisanya paman bertanya tentang keadaan ayah mertua Paman sudahlah paman langsung saja mengirim pesan kepada bibi kecil bilang saja Paman sebenarnya ingin bertanya tentang kabarnya dan banyaklah apakah Paman boleh menghubunginya saat ini jika Paman ingin berbicara dengan bibi kecil." ucap Raka mengajari pamannya berpacaran
tampak Seli tidak terlalu mempermasalahkan pesan tersebut dengan santai seli pun membalas bawah ayahnya baik-baik saja, sebuah pesan kembali masuk kali ini bertanya tentang keadaan silih dan bertanya bolehkah dia menghubunginya untuk berbicara dengannya tampak selisih berpikir untuk membalas pesan tersebut lalu melihat jam dinding karena dia berniat untuk menghubungi Niko karena merasa masih ada beberapa menit akhirnya Seli pun membalas setuju jika kapten Rendra menghubunginya dengan cepat kapan Rendra langsung menelepon seli keduanya tampak sedikit grogi saat menelepon tampak kapten Rendra yang belum juga mengatakan apapun setelah beberapa detik panggilan tersebut tersambung "bagaimana keadaanmu." ucap kapten Rendra setelah beberapa detik berlalu "aku baik-baik saja bagaimana denganmu." ucap Selly, tanpa keduanya sedikit berbincang-bincang tapi dengan durasi yang sedikit agak membuang-buang waktu karena di sela perbincangan mereka lebih banyak kata yang terulang dan kadang kapten Rendra bingung harus mengatakan apa di telepon sementara seli juga bingung karena dia tidak tahu harus berbicara apa kepada kapten Rendra apalagi ini pertama kalinya mereka berbicara lewat panggilan telepon bahkan saat mereka bertemu pun mereka jarang untuk, "Oh iya bolehkah aku memintamu untuk memberikan kabar kepadaku jika kau ingin pergi atau ingin melakukan sesuatu aku juga akan melakukan hal yang sama jika aku ingin ke suatu tempat atau melakukan sesuatu." tanya kapten Rendra
Jangan lupa like komen dan hadiahnya