NovelToon NovelToon
Aku Masuk Ke Tubuh Wanita Jahat

Aku Masuk Ke Tubuh Wanita Jahat

Status: sedang berlangsung
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Time Travel / Fantasi Wanita / Reinkarnasi / Mengubah Takdir
Popularitas:10.2k
Nilai: 5
Nama Author: Arjunasatria

Yan Ruyin, nama yang membuat semua orang di Kediaman Shen jijik. Wanita genit, pengkhianat, peracun… bahkan tidur dengan kakak ipar suaminya sendiri.

Sekarang, tubuh itu ditempati Yue Lan, analis data abad 21 yang tiba-tiba terbangun di dunia kuno ini, dan langsung dituduh melakukan kejahatan yang tak ia lakukan. Tidak ada yang percaya, bahkan suaminya sendiri, Shen Liang, lebih memilih menatap tembok daripada menatap wajahnya.

Tapi Yue Lan bukanlah Yan Ruyin, dan dia tidak akan diam.

Dengan akal modern dan keberanian yang dimilikinya, Yue Lan bertekad membersihkan nama Yan Ruyin, memperbaiki reputasinya, dan mengungkap siapa pelaku peracun sebenarnya.

Di tengah intrik keluarga, pengkhianatan, dan dendam yang membara.
Bisakah Yue Lan membalikkan nasibnya sebelum Kediaman Shen menghancurkannya selamanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arjunasatria, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34

Tiga hari setelah insiden pemalsuan surat, kehidupan di kediaman Shen mulai kembali normal. Nyonya Shen dan Shen Wei mendapat hukuman kurungan di paviliun mereka dan dilarang ikut campur dalam urusan keluarga untuk sementara waktu.

Shen Liang semakin sibuk dengan posisi barunya sebagai kepala divisi perdagangan luar kota. Dan Yue Lan... untuk pertama kalinya, ia merasa benar-benar menjadi bagian dari keluarga ini.

Pagi itu, Yue Lan sedang duduk di teras paviliun sambil menikmati teh, menatap taman yang mulai bermekaran bunga musim semi. Shen Liang sejak pagi sudah sibuk mengurus dokumen di gudang keluarga.

Xiaohe datang dengan wajah bersemangat. "Nyonya! Ada kabar! Tuan Lin Feng akan datang lagi hari ini!"

Yue Lan menoleh dengan terkejut. "Tuan Lin? Untuk apa? Bukankah kontrak sudah ditandatangani?"

"Kata pelayan yang mendengar, beliau membawa berita penting," jawab Xiaohe dengan mata berbinar penasaran. "Katanya... ada yang ingin diperkenalkan."

Yue Lan merasakan sesuatu yang aneh di dadanya. Seperti firasat sama seperti malam sebelum insiden surat palsu.

Kenapa aku merasa... tidak tenang?

SIANG HARI - AULA UTAMA.

Seluruh keluarga Shen berkumpul di aula utama. Tuan Shen duduk di kursi utama dengan wajah penasaran. Nenek Shen duduk di sampingnya, sambil sesekali menatap Yue Lan dengan senyum hangat sejak insiden kemarin, Nenek semakin menyayangi cucu menantunya.

Shen Liang duduk di samping Yue Lan, wajahnya yang selalu tenang membuatnya terkesan pria yang dingin.

Pintu aula terbuka. Tuan Lin Feng masuk dengan langkah yang tenang namun penuh wibawa.

Namun yang membuat semua orang tertegun adalah sosok di samping Tuan Lin seorang wanita muda dengan pakaian sederhana namun bersih. Wajahnya cantik dengan cara yang lembut dan natural, tidak menor seperti wanita bangsawan pada umumnya. Matanya besar dan jernih, namun ada kesedihan yang tersembunyi di dalamnya.

Rambutnya diikat sederhana, tanpa perhiasan mewah. Ia berjalan dengan kepala sedikit menunduk, seperti tidak terbiasa dengan perhatian banyak orang.

"Tuan Shen, Keluarga Shen yang terhormat," Tuan Lin membungkuk hormat. "Terima kasih sudah menerima kedatangan kami hari ini."

"Tuan Lin selalu diterima di sini," jawab Tuan Shen sambil tersenyum ramah. "Tapi... bolehkah kami tahu siapa wanita muda yang menemani Anda?"

Tuan Lin menarik napas panjang, wajahnya menunjukkan campuran antara kebanggaan dan penyesalan.

"Keluarga Shen," katanya dengan suara yang bergetar sedikit. "Hari ini saya datang bukan hanya sebagai mitra bisnis, tapi juga untuk memperkenalkan seseorang yang sangat penting bagi saya."

Ia meletakkan tangannya di bahu wanita muda itu dengan lembut. "Ini... putri saya. Lin Hui Lan."

Keheningan total.

Semua orang di ruangan terdiam, mata melebar dengan terkejut.

"Putri?" Tuan Shen hampir tidak percaya. "Tapi... saya tidak pernah mendengar Tuan Lin memiliki putri."

Tuan Lin tersenyum pahit. "Karena saya tidak pernah mengakuinya. Sampai sekarang."

Ia menatap Hui Lan dengan mata yang berkaca-kaca. "Hui Lan adalah anak dari hubungan saya di masa muda, sebelum saya menikah dengan istri saya yang sekarang. Ibunya... seorang wanita baik yang saya cintai, tapi karena perbedaan status, keluarga saya tidak merestui. Kami berpisah, dan saya baru tahu dia hamil setelah semuanya terlambat."

Hui Lan masih menunduk, tangannya terkepal erat di depan tubuhnya. Ia tidak terlihat marah atau bangga hanya sedih dan malu.

"Ibunya meninggal dua tahun lalu," lanjut Tuan Lin dengan suara bergetar. "Dan baru beberapa bulan lalu saya menemukan Hui Lan, hidup sendiri dalam kesulitan. Saya... saya sangat menyesal tidak bisa menjadi ayah yang baik selama ini."

Ruangan masih hening. Semua orang mencerna informasi yang sangat mengejutkan ini.

Nenek Shen adalah yang pertama berbicara, suaranya lembut dan penuh empati. "Tuan Lin, tidak pernah terlambat untuk memperbaiki kesalahan masa lalu. Keluarga Shen menghargai keberanian Anda mengakui putri Anda."

Tuan Lin membungkuk dalam. "Terima kasih, Nenek Shen. Alasan saya membawa Hui Lan hari ini adalah..." Ia menatap Tuan Shen. "Saya ingin putri saya belajar tentang kehidupan di kalangan bangsawan. Dia dibesarkan dalam kesederhanaan dan tidak tahu apapun tentang etiket, sopan santun, atau cara hidup kami. Dan saya pikir... tidak ada tempat yang lebih baik daripada keluarga Shen yang terhormat ini."

"Maksud Anda?" tanya Tuan Shen.

"Saya ingin meminta izin," kata Tuan Lin dengan serius. "Apakah Hui Lan boleh tinggal di kediaman Shen untuk beberapa waktu? Tentu saja saya akan memberikan kompensasi yang layak, dan ini juga akan memperkuat hubungan kedua keluarga kita."

Yue Lan merasakan jantungnya berhenti berdetak.

Tidak. Tidak. Tidak.

Shen Liang menatap ayahnya, menunggu keputusan.

Tuan Shen menatap Hui Lan yang masih menunduk malu. Ada sesuatu dalam diri wanita muda itu yang membuat siapapun merasa iba, kesederhanaan, kepolosan, dan kesedihan yang terpancar dari seluruh tubuhnya.

"Hui Lan," panggil Tuan Shen dengan lembut.

Hui Lan mengangkat kepalanya perlahan, menatap Tuan Shen dengan mata yang takut.

"Apakah kau ingin tinggal di sini?"

Hui Lan terdiam, lalu melirik ke arah ayahnya. Tuan Lin mengangguk dengan lembut, memberikan dorongan.

"Saya... saya tidak ingin merepotkan," kata Hui Lan dengan suara yang sangat pelan, hampir seperti bisikan. "Tapi jika Tuan Shen tidak keberatan, saya akan sangat berterima kasih. Saya... saya ingin menjadi putri yang layak untuk ayah saya."

Suaranya bergetar di akhir kalimat, dan semua orang bisa mendengar kesedihan yang mendalam di sana.

Nenek Shen sudah terharu. "Anak yang baik," gumamnya.

Tuan Shen menatap keluarganya. "Apa pendapat kalian?"

Shen Liang menjawab dengan tenang. "Jika itu memperkuat hubungan dengan keluarga Lin dan membantu Nona Hui Lan, saya tidak keberatan, Ayah."

Yue Lan ingin berteriak "TIDAK!" tapi bibirnya terkunci. Ia tidak bisa menemukan alasan logis untuk menolak tanpa terlihat egois atau jahat.

"Baiklah," Tuan Shen mengangguk. "Hui Lan, kau boleh tinggal di kediaman Shen. Kami akan memperlakukanmu sebagai tamu terhormat."

Hui Lan membungkuk dalam, air matanya mulai berkaca-kaca. "Terima kasih... terima kasih banyak..."

Tuan Lin menepuk bahu putrinya dengan lembut, wajahnya penuh dengan lega dan kebahagiaan.

Namun Yue Lan... ia merasakan dunianya mulai runtuh.

Bagaimanapun aku mencoba menggagalkan munculnya tokoh utama... dia tetap saja akan muncul. Dan apa yang harus aku lakukan sekarang?

1
Jas Merah
Benci banget imtrik wanita begini ngk ada greget" nya, saya skip yh thor
sahabat pena
hadeuh bangga kau bgt jadi pebinor shen wei🤣🤣🤣🤣
sahabat pena
klo memang mereka sdh mulai tumbuh benih2 cinta lbh baik mengikhlaskan dan pergi memulai hidup baru, berpetualang keliling dunia, atau membangun bisnis kerajaan. kan waktu di dunia modern MC nya ada wanita karier, mandiri, dan pekerja keras.
Dessy C: iya kak 😁 kalo kita pasti udah begitu ya... tapi berhubung ini cerita jadi di bikin rumit kalo aku buat yue lan seperti yang kita mau nanti ceritanya selesai kak 🙈
total 1 replies
Novishane
ceritanya menarik buat yg baca ikut terbawa suasana dengan rasa yg campur aduk di setiap episodenya...
semangat thor jangan lupa ngopi☕️
Novishane
berasa nonton drama jantungan gaaes..campur aduk..lanjut thor...😍
Dessy C: makasih kaka komentar nya ... 🥰
total 1 replies
lin
bacanya menegangkan dan bikin penasaran, kira2 akan ada drama pelakor atau drama cinta segitiga 🤭
Dessy C: terus lanjut bacanya ya kak... jangan di tinggalkan 🥰
total 1 replies
Etty Rohaeti
lanjut
Dessy C: siap kak 🙏
total 1 replies
sahabat pena
kecewa nih... MC nya lemah. kan bisa tendang itu..
sahabat pena
kenapa lemah bgt MC nya? ga bisa ngelawan.. aduh netizen 😥
sahabat pena
Luar biasa
sahabat pena
mudah - mudahan ada sistem atau ruang dimensi... biar bisa merubah nasib
kriwil
berpindah jiwa kalau tidak punya kekuatan juga meyo young🙄
kriwil
udah bekas batu perhatian 🙄
kriwil
selingkuh mungkin karna lakinya lebih peduli sam si merongrong sama bini nya sok angkuh cuek 🙄
Dessy C: Makasih kaka udah mampir membaca ceritaku 🙏
total 1 replies
kriwil
mungkin suami mu jg selingkuh sama kakak ipar 🤣
Urwatun Nafisa
ceritanya bagus,di tunggu karnya nya muncul tiap saat,terimakasih othor kesayangan
Dessy C: siap kak💪
total 1 replies
Urwatun Nafisa
menunggu kelanjutannya thor,terimakasih buat karya barunya
Dessy C: makasih kaka udah baca 🫰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!