NovelToon NovelToon
KAU DAN AKU DI PANGGUNG TERAKHIR

KAU DAN AKU DI PANGGUNG TERAKHIR

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikah Kontrak / Diam-Diam Cinta / Romansa / CEO / Model
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: amariel

Seraphina Luna — supermodel dengan kehidupan yang selalu berada di bawah sorotan kamera. Kalleandra — pria asing yang muncul di malam tak terduga.

Mereka bertemu tanpa sengaja di sebuah klub malam. Sera mabuk, Kalle membantu membawanya pulang ke apartemennya. Tanpa disadari, dua wartawan melihat momen itu. Gosip pun tercipta.

Seketika, hidup mereka berubah. Gosip itu bukan sekadar cerita — ia memaksa mereka untuk mengambil keputusan yang tak pernah terbayangkan: menikah. Bukan karena cinta, tapi karena tekanan dunia.

Di balik cincin dan janji itu tersimpan rahasia dan luka yang belum pernah terungkap. Akankah cinta lahir dari dari gosip… atau ini hanya akhir dari sebuah pertunjukan?

"Di balik panggung, selalu ada cerita yang tak pernah terucap."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon amariel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

NIKAH YUK..!!

" Pulang juga kamu."

Mendengar nada menyindir ibunya malah membuat Kalle tersenyum.

"Nadira minta aku pulang. kayanya minta di antar buat daftar lomba model."

tatanan makanan di meja tampak rapi. Kalle pun duduk bersebelahan dengan ibunya, Maya.

"Klinik kamu gimana ?"

" Aman, Bun. Minggu depan aku ke Surabaya. ada acara amal di sana."

"Jaga kesehatan, pokoknya kalau ada apa-apa , misal perlu dana tambahan kasih tahu ke rumah. Bapak sama Bunda akan bantu, jangan minta ke orang lain."

kata-kata ibunya lumayan menyentil hati. Kalle jadi teringat tawaran Adipati Wiratama tentang pernikahan dan kemajuan kliniknya.

" Pak Dokter pulang juga, kirain bercanda."

Ada gadis tinggi dengan rambut panjangnya berlari kecil menghampiri. mereka kini saling berpelukan erat melepas rindu.

" Mas, pulang lagi dong kesini. Aku sendirian gak punya temen." keluh Nadira itu.

"Gak punya teman apa gak punya backingan kalau di marahin sama Bunda ?"

"Dua-duanya sih."

Maya mencibir, tapi sebagai seorang ibu dia merasa bahagia melihat dua anaknya saling berpelukan. Momen yang sudah sangat jarang dilihat apalagi semenjak kalle memilih hidup mandiri meninggalkan rumah mereka.

"Eh, mas mau lihat sesuatu yang seru gak ?"

Nadira melepaskan pelukan mereka. Tangannya menarik ponsel di saku lantas memberikan pada Kalle.

" Luxe press bikin berita lagi. Masih soal skandal Seraphina. sumpah, aku tuh penasaran siapa cowoknya. soalnya pacar dia kan yang pengusaha itu juga dia tutupi. Sera itu beneran mahal banget hidupnya."

meski sekilas melihatnya Kalle sudah paham apa yang ditulis oleh media besar itu. Tangannya menyingkirkan ponsel Nadira.

"Jangan kebanyakan baca gosip, De. Kamu itu masih sekolah. Lagi juga kalau suka sama sesuatu gak boleh berlebihan." Maya ikut menimpali.

"iih, Bunda. Ini tuh Seraphina Luna, Bun. Role model adek. Aku ikut perlombaan ini aja karena katanya yang menang bakal dapat kelas pengajaran sama dia."

Sudahlah, Kalle memilih beranjak dari duduknya. Sebab sebentar lagi pasti akan ada keributan kecil di meja makan.

" Eh mau kemana ?"

" Ke tempat baca ayah, kalian ribut aja dulu kalau udah selesai panggil aku."

#############################

"Jakarta fashion week minggu depan rilis. kamu siap-siap, Sera. Besok foto produk brand Alce scene terakhir. aku udah kabari Luca."

Sira, sang manager sudah datang sepagi ini ke apartemennya.

" udah jadwal gue itu aja minggu ini."

Tangannya menyomot roti panggang buatan Bian asistennya. Pria itu kini malah terlihat sibuk di dapur kecil mereka.

" Aku sama team lagi mengumpulkan bukti-bukti yang di keluarkan luxe press. Kayanya kita mau somasi mereka."

" Sudah sih, gak usah digubris media sampah kaya gitu. Makin kesenangan mereka."

Sira diam namun tatapannya tertuju pada Sera. Haruskah dia katakan kalau ibunya, Ayu yang meminta untuk mengusut tuntas skandal ini.

" Gue kenal sama si Celina. Sedikit banyak hapal sama karakter dia. Lagi juga ini bukan kali pertama mereka menyerang gue."

" Justru karena ini bukan pertama. Mereka sudah terlalu sering masuk dalam ranah pribadimu. Oke, kalau kamu mungkin santai menanggapinya, tapi gak untuk agensi dan aku sebagai managermu. Kamu artis kita, talent kita. Gak bisa seenaknya dia rusak."

Tampak Bian sudah selesai membuat makanan untuk mereka. pria itu kini ikut bergabung dalam satu meja.

"Kamu juga, Bian. Mulai lebih jaga Sera dengan ketat. kalau bisa jangan biarkan dia banyak interaksi dulu sama media atau fansnya." imbuh Sira." kerja yang bener deh Lo."

Bian memberengutkan wajahnya sembari melirik Sera. rupanya dia terima ketika Sira menegurnya.

"Tuhkan, eike lagi yang kena. yang bikin masalah siapa yang kena siapa. Gak adil banget."

"Hari ini gue offkan ?"

" Mau kemana ?"

"Ada urusan bentar."

" Bian--." teriak Sira yang cepat di potong.

"Gue---."

" No..!! ini off, gue mau pergi sendiri. ada yang mau gue urus."

"Reyhan ?" tebak Sira.

"Salah satunya." jawab Sera." mbak Sira tenang aja, malam ini aku usahakan semua aman terkendali dan pulang tanpa drama."

Meski agak tak yakin, Sira tetap saja tak bisa menahan keras kepala seorang Seraphina Luna.

" Aku pegang janjimu. Ini terakhir."

###############################

" Yang bikin Lo ragu itu apa ? Tawaran om Adipati lumayan menarik Loh. Sera juga gak jelek-jelek amat."

" Mulut lo ya, Rafi. Enteng bener bilang Sera gak jelek-jelek amat. Lah dia mah udah kek titisan Dewi surga."

Kini Rafi dan Bimo sudah ada di klinik Kalle. Tempat tongkrongan gratis mereka selepas kerja. Untungnya hari ini lumayan sepi.

"Iya cantik, cantik banget malah. Tapi kita semua tahu selera Kalle bukan dia." sanggah Rafi

" Siapa seleranya ? Alina ? pacar yang di ajak nikah gak mau ?" Bimo menahan tawanya.

Telunjuk Rafi tertuju pada Bimo sambil menggelengkan kepalanya.

" Wah, parah ini. Bercanda bapak Bimo sudah sangat kelewatan. Rafi gak suka."

Kalle tak merespon kedua temannya dan lebih memilih menatap layar komputer untuk menyelesaikan pekerjaannya. Tiba-tiba tubuhnya berjengkit ,ketika tangan Raffi menempel di punggung tangannya.

"Al, pikirkan lagi tawaran om Adipati. Udah gak usah main perasaan. Logika aja kita mainkan. Kapan lagi bisa masuk dalam keluarga klan Raden Adipati Wiratama."

Raffi meremas punggung tangan Kalle dengan tatapan seriusnya.

" Tangan Lo dingin, ada keringat juga. Hmm, ini Lo kayanya nahan laper deh, Raf." ucapnya tenang seorang Kalle.

Balasan yang cukup membuat Bimo tertawa kencang ditambah mimik Kalle yang begitu tenang.

" Anj-- gue demen sama mulut si Kalle." sahut Bimo masih dengan tawanya yang terbahak-bahak.

##########################

Lewat pantulan dinding lift. Sera merapihkan penampilannya. Masker hitam yang menutupi sebagian wajahnya dia tata ulang begitu juga rambut. Hingga bunyi, Ting..! dimana kemudian pintu lift itu terbuka.

Langkah anggunnya dan bunyi suara sepatu dia menggema pelan di koridor. tatapannya langsung terhenti pada satu kamar dimana dengan tenang dia tekan angka-angka untuk membuka pintu.

Suasana pertama yang dia temui adalah sepatu yang berserakan. Di susul pintu kamar yang terlihat terbuka sedikit. Di mana makin dia mendekat, makin dia menemukan suara aneh dari dalam.

kakinya kali ini terasa berat untuk melangkah. Namun dia penasaran. Hingga makin mendekat, makin dia menemukan sesuatu yang aneh di dalamnya.

Sesuatu yang membuat tubuhnya bergetar hebat. Nafasnya ikut tercekat. Tangannya gemetaran. Dibalik pintu, dia temukan pemandangan tak biasa. dua manusia berada di satu ranjang. Polos, tanpa sehelai benang pun saling memacu kenikmatan dan salah satu yang menikmati permainan panas itu adalah Reyhan..!!

Entah siapa wanitanya dia tak pikirkan. Sekarang yang ada dalam otaknya hanya pergi dari apartemen sialan ini. Sera kini tahu apa yang membuat Reyhan akhir-akhir ini menjauh. Dan dia rasa dia tak perlu mendengar penjelasan lelaki tersebut.

Tanpa sadar suara bantingan pintu terdengar cukup keras. Membuat Reyhan beranjak dari tubuh si wanita. pria itu merasa ada seseorang yang masuk ke apartemen dan dia yakini itu--- Sera.

Sementara Kalle, sudah bersiap menutup kliniknya. setelah Bimo dan Raffi berpamitan. Tadinya mereka mengajak dia untuk minum coffe di luar namun di tolak. Kalle butuh ranjang, dia sudah sangat lelah dan penat.

Sampai ketika pintu klinik di buka wajahnya menegang. alis matanya terangkat, heran. Di depannya ada sosok wanita tersenyum dengan tangan bersandar di dinding.

"Sera..?"

Sera menatapnya, matanya penuh tekad. Tercium samar bau alkohol menyengat.

“Dokter Kalleandra… aku muak dengan semua gosip, drama, dan pacar yang tidak jelas. Aku sudah cukup menahan semuanya sendiri.”

Kalle menatapnya diam, tetap tenang, siap menghadapi apapun yang akan terjadi.

Sera mendekat, suara penuh emosi tapi tegas. “Dokter Kalleandra… kita menikah yuuk..!!”

Kalle terkejut sesaat, lalu senyum tipis muncul di wajahnya. Ia menarik napas, matanya bertemu dengan Sera, dan dalam keheningan itu, ia menyadari bahwa keputusan itu bukan hanya soal skandal atau tawaran ayah, tapi tentang keduanya, prinsip, dan masa depan yang ingin mereka jalani bersama. meski saat ini wanita di hadapannya sedang dalam pengaruh alkohol.

Sera menatapnya dengan penuh harap, tegas tapi lembut. “Jangan berpikir panjang… cukup katakan iya.”

1
ukaza
next air
Imam Supriyono
disini karakter ayu lebih dominan .....sera ....kalah jauh ma ayu ibunya.....
ukaza
thanks up nya kak dan di tunggu update terbaru,yg rajin ya Thor up up nya 💜
sukma dewi
/Smile/
ukaza
halo Thor permisi.... tok tok tok, kk air, kapan lanjut
aisyah zahra
menarik bgt
AKU_AIR
😄😄😄😄😄😄
Mertysmart MertySmart
serius nanya thor, sbnernya dulu itu bara beneran cinta sm olive nggak?
Dini Yulianti
tp dsini ga di ceritain kalo si kale punya kakak ya?
ukaza: itu tau jadi jgn banyak ngebahas plis kita nikmatin aja karya air,
(ingat gak harus plek ketiplek kan)
salam damai sejahtera 🤭🙏
total 1 replies
Dini Yulianti
pokoknya jgn ada drama cere aja, cukup sera balas densam aja nanti sama kalle, kalo alurnya sama nanti kaya bara olive
Alleandra_syah
lanjut kak..
Alleandra_syah
ini gundiknya Adipati ada berapa sich....🤭
AKU_AIR: banyakkk🤣🤣
total 1 replies
Mertysmart MertySmart
Smangat thor💪, di tunggu lanjutannya
AKU_AIR
kayanya udah aku revisi deh kak. bab mana lagi yaa
ukaza: revisi lagi tuh part 4, ohya kok blm update terbaru sih kak air
total 3 replies
itsme zepi!
thor, kenapa ada part yg diulang ya? btw, makasih update double2nyaaa💙
AKU_AIR
aah udah ku revisi terima kasih
ukaza
thanks kak air di tunggu up up nya 🔥💪
Dini Yulianti
ko babnya di ulang
ukaza
ini kok kayak isian bab 16 sih Thor?
ukaza
next
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!