NovelToon NovelToon
Kesetiaan Dibalas Pengkhianatan

Kesetiaan Dibalas Pengkhianatan

Status: sedang berlangsung
Genre:Janda / Selingkuh / Cerai / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Pelakor jahat
Popularitas:12.8k
Nilai: 5
Nama Author: Maria Anastasia

Kirana Larasati adalah istri sah dari David Sanjaya, pengusaha muda yang sedang naik daun. mereka sudah menikah selama lima tahun dan dikaruniai anak laki-laki laki bernama Luis Sanjaya. awal- awal pernikahan mereka selalu dipenuhi dengan kehangatan. tapi entah kenapa setelah Luis lahir, semuanya berubah. david selalu pulang malam dari perusahaannya dengan alasan sibuk, dan sikapnya yang dulu hangat menjadi sangat berubah. sampai suatu hari Kirana menemukan noda lipstik di baju kemeja milik David. dan sampai pada akhirnya sang suami mengakui bahwa dia berselingkuh dengan sekretarisnya. dan David lebih mengutamakan sekretarisnya tersebut ketimbang istri sahnya. bagaimanakah kelanjutan kisah rumah tangga mereka? apakah Kirana bisa bertahan dengan David? selamat membaca...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Maria Anastasia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 4. PINDAH RUMAH

“KIRANA...KIRANA...”

Aku kaget ternyata mas David lah yang datang ke rumah sakit dengan berteriak dan memanggil namaku.

Aku pun langsung menghadangnya, aku tidak mau tidur anakku terganggu, hanya karena mendengar suara teriakannya.

“Buat apa kau datang kemari? belum puas kamu terus mengganggu hidupku dàn anakku.”

“Jangan terlalu percaya diri kamu! aku ke sini hanya ingin bertanya, apa yang telah kau katakan pada mamaku sampai dia menangis?” Tanyanya padaku dengan wajah yang sangat marah.

“Aku? aku tidak berkata apa-apa, justru mamamu yang menghinaku dengan seenaknya, seolah-olah aku tidak pernah sekolah. Ingat ya mas, aku dulu sampai berhenti kerja itu karena permintaanmu. Kamu memintaku untuk lebih fokus mengurusmu dan anak kita. Tapi, apa yang aku dapat sekarang? kamu malah berselingkuh dengan jalang itu bahkan mamamu pun mengetahui perselingkuhanmu itu.” Jawabku panjang lebar padanya.

“Kamu terlalu banyak bicara Kirana! Aku mau sekarang juga kamu pergi minta maaf di mama.”

Aku pun hanya tersenyum sinis dan berkata kepadanya.

“Minta maaf? aku tidak akan pernah meminta maaf kepada mamamu. mulutnya sendiri saja tidak bisa dijaga, tapi minta orang menjaga mulut dan malah menyuruhku minta maaf.”

Aku tidak akan sudi meminta maaf pada mamanya yang telah menghinaku habis- habisan.

“Kalau kamu tidak pergi minta maaf di mama. Aku pastikan hari ini juga aku akan menalakmu.”

Aku sempat kaget mendengar perkataannya, tapi pada akhirnya aku pun hanya tersenyum.

“Silakan! kalau kamu mau menalakku, aku tidak perduli. Buat apa juga aku bertahan dengan pengkhianat macam kamu, Mas!”

“Ohh...sombong sekali kamu. Tanpa aku, kamu tidak ada arti apa-apa...!!” ucapnya dengan sinis.

“Justru kamu yang sombong, mas? kamu lupa sebelum kamu memintaku resign dari perusahaan, posisiku setara dengan kamu mas. Dan kamu juga sudah tau kan sepak terjangku seperti apa?” ucapku untuk mengingatkannya.

“Itu dulu Kirana? Sekarang roda terus berputar dan apalagi umurmu sudah tidak muda lagi. Pastinya banyak bibit-bibit baru yang lebih hebat darimu.”

“Iya banyak, tapi pastinya perusahaan akan mencari orang yang lebih berpengalaman untuk memimpin bibit- bibit baru itu, mas.” Aku menekankan kata-kata pemimpin, agar mas David sadar kalau aku masih Kirana yang dulu, yang mempunyai otak yang cerdas.

Pada akhirnya mas David pun hanya terdiam dan kembali berkata. “Setelah luis sembuh, kamu bisa membereskan barang-barangmu dan silakan keluar dari rumahku, karena secepatnya aku akan menikahi Tina dan mengajak dia tinggal di rumahku. Dan aku David Sanjaya menalakmu Kirana Larasati, mulai detik ini kita bukan lagi suami-istri, kamu tinggal tunggu saja surat dari pengadilan.” ucapnya padaku dengan lantang.

Setelah itu dia pun langsung pergi meninggalkanku begitu saja. Ya Tuhan, apa sebenarnya salahku pada Mas David? aku sudah berusaha menjadi istri yang baik tapi apa yang aku dapat, malah pengkhianatan dan juga hinaan.

Rumah tangga yang aku jaga selama 5 tahun harus berakhir dengan cara seperti ini.

Aku pun menangis tersedu-sedu tanpa aku sadari kalau anakku Luis ternyata pura-pura tidur dan dia mendengar semua pembicaraanku dengan papanya.

***

Siang itu Bik Imah mengantarkan makan siang untuk kami berdua.

“Non, boleh bibik bicara?” ucapnya padaku dengan takut-takut.

“Iya, tentu saja boleh, bik. Memang apa yang bibik mau bicarakan denganku.”

“Gini non, tadi tuan muda menyuruh bibi membereskan semua pakaian non dan juga pakaian den Luis untuk ditaruh dalam koper. Tuan juga bilang kalau den Luis udah sembuh, non akan pergi dari rumah itu. Apa benar, non?”

Aku tidak menyangka cintanya kepada jalang itu sampai membuat dia lupa kepada anak kandungnya sendiri.

Mas David sudah berubah, entah apa yang diberikan perempuan itu kepadanya, bahkan sedikitpun tidak ada kepedulian kepada Luis.

Begitupun dengàn mama mertua, dia lebih menyayangi cucu pertamanya, anak dari kakaknya mas David.

Dia selalu saja pilih kasih dengan Luis, jadi jangan harap mereka bisa membawa Luis pergi dariku.

“Kalau non pergi, ijinin bibi untuk ikut dengan non. Soal gaji untuk bibi, non tidak usah pikirkan. Yang penting saya bisa ikut dengan non.” Pintanya padaku.

“Bibi yakin? Bibi gak takut kalau nanti bibi akan susah kalau ikut saya. Kalau di tempat mas David bibi lebih terjamin dan gaji pun pasti lancar, bik.”

“Gak non, bibi udah yakin kok. Susah senang bibi akan tetap ikut non Kirana dan den Luis.” Jawab bik imah dengan tegas.

Aku pun akhirnya setuju, hanya saja aku menyuruhnya bersabar dulu. Biarkan aku pergi duluan baru bik Imah bisa menyusulku.

***

Sore ini ada kunjungan dari dokter Agung untuk memeriksa keadaan Luis, dan Bik Imah pun sudah aku suruh pulang untuk menjaga barang-barangku yg sudah dikemas dalam koper.

Besok pagi aku akan ke rumah untuk mengambil perhiasan dan juga simpanan uangku yang tidak diketahui oleh mas David.

Dia pikir aku perempuan bodoh yang tidak tau mengelola uang.

Aku pun yakin kalau dia sudah memblokir kartu yang selama ini dia berikan padaku.

Aku masih menyimpan uang dari hasil kerjaku dulu juga uang dari mas David aku simpan sebagian.

Syukurnya aku bukan perempuan yang suka berfoya-foya, jadi uang dari suami aku simpan sebagian tanpa dia ketahui, untuk berjaga-jaga jika terjadi sesuatu seperti sekarang ini.

“Kirana, 2 hari lagi anakmu bisa segera kembali ke rumah, karena keadaannya sudah mulai membaik. Tapi tetap harus diatur pola makannya.” Jelas dokter agung.

“Alhamdullilah kalau begitu dok, Terimakasih.”

“Luis, harus makan yang teratur ya, karena 2 hari lagi luis sudah bisa kembali ke rumah.”

“Betul kah om? terimakasih, akhirnya aku bisa keluar dari rumah sakit.” Seru anakku dengan penuh rasa gembira.

Kami yang ada di ruangan itu pun hanya tertawa melihat kegembiraan Luis.

Dokter Agung pun pamit untuk melihat pasien yang lain terlebih dahulu, baru sebentar kembali ke sini.

“Gimana sayang, kamu senang?” tanyaku pada Luis.

“Aku senang ma, tapi juga sedih karena aku tau kita tidak akan kembali ke rumah papa lagi.” Ucapnya padaku.

“Maafkan mama, nak. Karena mama, kamu jadi begini.” Jawabku sambil memeluknya dengan sangat erat.

“Luis, mau kan kalau kita pulang ke rumah kakek dan nenek?” tanyaku kembali.

“Tentu Luis mau, ma. Luis akan selalu ikut ke manapun mama pergi dan Luis janji akan selalu menjaga mama.”

Aku tersenyum mendengar kata-katanya.

“Supaya kalau mama sudah mendapatkan pekerjaan. Ada kakek dan nenek yang bisa menjaga Luis di rumah ya.” Pesanku padanya

Luis pun menganggukkan kepalanya. Aku pun kembali memeluk dan mencium keningnya.

***

Malam ini Bik Imah datang kembali untuk mengantarkan makan malam untuk kami berdua.

Dan aku segera menyuruhnya pulang, dan mengatakan kalau besok aku akan mengambil semua barang-barangku itu.

Tidak lama setelah kepergian bik Imah, dokter Agung datang ke ruangan di mana anakku di rawat.

“Malam Kirana,” sapa dokter Agung.

Aku dan Luis pun menoleh kepadanya. Karena aku sementara sedang menyuapi Luis makan.

“Selamat malam Dokter Agung, mari masuk?” sapaku ramah padanya.

“Maaf kalau aku mengganggumu malam-malam ya.” Sambil memberikan sekantung buah dan sekantung roti.

“Tidak dok, kamu bisa duduk dulu di sofa. Kamu jadi repot-repot membawakan buah untuk Luis, terimakasih banyak ya." Jawabku padanya sambil menyuapi Luis makan.

Dokter Agung pun mengiyakan dan ia segera duduk di sofa.

Aku pun membantu Luis makan dan memberinya obat, setelah itu menidurkan Luis.

Lalu aku pun langsung menghampiri dokter Agung dan duduk di sebelahnya.

“Agung, besok aku akan menyerahkan berkas-berkas ijazah dan foto ya?” aku memulai pembicaraan tentang pekerjaan.

“Mas David sudah menalakku dan ia akan segera menikahi perempuan itu, bahkan dia sudah mengusirku. Setelah Luis keluar dari rumah sakit, kami akan langsung pindah ke rumah orangtuaku.” Jelasku padanya

“Kenapa David bisa sejahat itu..?? aku turut prihatin padamu Kirana, kamu yang sabar ya. Semua akan indah pada waktunya, dan besok aku tunggu surat lamaran dan berkas-berkasnya ya. Setelah anakmu keluar, kamu bisa langsung interview di kantor.”

“Betulkah, gung? Terimakasih banyak ya.” Aku mengucapkan beribu terimakasih padanya.

Kami pun sibuk mengobrol-ngobrol, sampai akhirnya dokter Agung pun pamit, dan aku pun segera beristirahat.

***

Pagi ini aku langsung menuju ke rumah mantan suamiku untuk mengambil barang-barangku.

Sementara itu aku meminta bik Imah untuk menjaga Luis sampai aku kembali.

Sesampai di rumah itu aku segera masuk dan menuju lantai atas dan segera masuk ke dalam kamar yang dulu pernah aku tempati bersama mas David.

Aku membuka lemari pakaianku dan mengambil berkas-berkas, perhiasan dan juga uang yang aku taruh di tempat tersembunyi. dan syukurnya mas David tidak pernah mengetahuinya selama ini.

Setelah aku merasa semuanya beres, aku segera turun dan membawa koper-koperku dan kopernya Luis untuk keluar dari rumah itu.

Taksi online juga sudah menungguku di depan rumah.

Aku melihat rumah ini untuk terakhir kali, rumah yang menjadi saksi cinta kami selama 5 tahun yang pada akhirnya kandas hanya karena hadirnya orang ketiga.

Aku akan berusaha untuk melupakan semua itu, lupakan semua kenangan manis maupun pahit yang pernah aku lalui di rumah ini.

Sesampai di luar, aku kaget karena melihat wanita jalang itu sedang memeluk suamiku dan ketika mereka melihatku, jalang itu menatapku sinis sambil melihat barang-barangku.

“Sayang, ayo kita masuk, aku ingin melihat-lihat di dalam. Aku sudah tidak sabar untuk tinggal bersamamu di rumah ini tanpa adanya gangguan dari yang lain.” Ucapnya dengan sinis

Dasar perempuan tidak tau malu, tidak pernah berkaca pada diri sendiri.

Aku pun tidak mau perduli padanya dan segera memasukkan barang-barangku ke dalam taksi online dengan dibantu oleh supirnya.

“Besok asistenku akan mengantarkan surat cerai kepadamu di rumah sakit dan juga semua biaya rumah sakit, asistenku yang akan mengurusnya. Dan juga aku akan memberikan uang terakhir kalinya untuk biaya sekolah Luis.” Ucapnya padaku

“Kamu tidak usah memberikan apapun kepada kami. Dan aku pun tidak butuh uangmu, tanpa uangmu aku dan anakku masih bisa hidup, dan aku pun masih bisa membiayai sekolahnya Luis. Lebih baik uangmu itu kamu berikan kepada pelacur murahan itu.”

Jawabku padanya dan segera naik ke dalam mobil sebelum aku mendengar kemarahannya.

“KIRANA...PEREMPUAN BRENGSEK, SOMBONG!!!” ucapnya dengan kasar.

Aku pun sudah tidak mau perduli lagi. Aku anggap dia sudah mati dan tidak akan pernah ada artinya lagi di mataku.

Taksi itu pun segera melaju meninggalkan rumah itu.

***BERSAMBUNG***

1
Nda D
lanjuuuutttt
Ana Maria
masih panjang kk🙏
Saya Sayekti
akankah cinta itu kembali semoga bisa menyadarkan anak nya
Saya Sayekti
siap2 Kirana babat habis orang sirik yg mendekati
Saya Sayekti
semoga g berhasil, udah waktunya para orang jahat lengser
Saya Sayekti
bakal tambah musuh lagi,g capek ..
Saya Sayekti
kasi si iblis betina itu kecelek trgis gt thor.pinomat muka cacat kaki lumpuh cukup lah thor.biar g nyusahin orang trs
Saya Sayekti
yg pasti 2 pasang mata sirik.lanjut Thor.
Saya Sayekti
teryata iblis bertanduk,nasip diri buruk malah iri d pelihara
Saya Sayekti
klw g salah , orang yang dorong Kirana d mall.dan itu pacar si pelakor
Saya Sayekti
Alhamdulillah hilal sudah nampak.moga mas agung yg terbaik
Saya Sayekti
jodoh Kirana siapa ya?
Saya Sayekti
mantap abis....
gitu donk jangan mau d tindas
Ma Em
David pasti akan menyesal karena sdh menceraikan Kirana dan hanya memilih jalang , semoga persidangannya di menangkan sama Kirana hak asuh Luis jatuh pada Kirana semangat Kirana aku suka karakter Kirana sangat berani dan tegas dlm tindakannya. 💪👍
Ana Maria: terimakasih bunda, sudah membaca buku saya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!