NovelToon NovelToon
Ceraikan Aku!

Ceraikan Aku!

Status: tamat
Genre:Tamat / Perjodohan / Menantu Pria/matrilokal / Cerai
Popularitas:31M
Nilai: 4.9
Nama Author: Itta Haruka07

Terbangun dari koma, status Alisha telah berubah menjadi istri Rafael. Saat dia masih terbaring tidak sadarkan diri, ayahnya telah menikahkan Alisha dengan Rafael, laki-laki yang menabraknya hingga koma dan mengalami kelumpuhan.

Alisha tidak bisa menerima pernikahan itu, terlebih sikap Rafael sangatlah jauh dari kata suami idaman. Alisha terus memaksa Rafael untuk menceraikannya. Namun, Rafael dengan tegas menolaknya.

Mampukah Alisha bertahan? Atau Rafael menyerah dan menceraikan Alisha?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itta Haruka07, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ceraikan Aku ~ Bab 4

Rafael mengepalkan tangan saat mendengar ucapan Alisha yang menginginkan perceraian. Meski dia tidak mencintai wanita itu, tetapi Rafael sama sekali tidak menyukai perceraian. Baginya, tidak masalah selamanya hidup bersama tanpa cinta. Oleh karena itu, dia tidak akan membiarkan Alisha keluar dari kehidupannya.

Rafael berjalan mendekati Alisha yang masih terdiam di kursi rodanya. Tangan besar itu akhirnya bisa menyentuh pegangan kursi roda dan mendorong istrinya sampai bergerak maju hampir menabrak tembok di bawah jendela.

“Jangan pernah berpikir untuk bisa lepas dariku! Meskipun nantinya kamu menangis darah, aku tidak akan pernah menceraikanmu!” ucap Rafael dengan tegas.

Alisha tercengang setelah mendengar jawaban yang keluar dari mulut Rafael itu. Sama sekali tidak ada dalam benaknya menjadi istri dari seseorang yang tidak dikenalnya, apalagi Rafael sepertinya laki-laki yang keras kepala.

“Untuk apa menikahi wanita lumpuh seperti saya?” tanya Alisha dengan kepala tertunduk. Sekuat hati dia berusaha menahan tangisnya yang hampir pecah, tetapi dia tidak ingin terlihat lemah hingga Rafael tidak akan mau menceraikannya karena iba.

Rafael memutar kursi roda Alisha dengan cepat. Rahangnya mengeras seiring dengan napasnya yang memburu. Dadanya naik turun menahan amarah. “Berhenti bicara formal! Aku ini suamimu!” bentak Rafael yang masih berusaha tidak bersikap kasar.

Mulut Alisha ternganga lebar. Dia terkejut setengah mati saat mendengar suara keras suaminya yang dengan tega membentaknya untuk pertama kali.

“Maaf, saya, em, maksudnya aku. Aku bingung karena kita tidak pernah saling mengenal sebelumnya, semua terasa aneh karena kita sama-sama asing.” Alisha me.remas jemarinya, dia sangat gugup karena Rafael mulai membungkukkan badan semakin dekat dengannya.

“Karena itulah kamu hanya perlu menikmati statusmu sebagai istriku. Jangan mengharapkan perceraian yang tidak akan pernah aku kabulkan.” Rafael berkata dengan tegas sambil menatap mata Alisha yang kini hanya berjarak satu jengkal dengan wajahnya.

Alisha dapat melihat jelas mata Rafael yang memerah. Dia tahu Rafael sedang emosi saat ini.

“A-aku punya kekasih,” balas Alisha yang masih berusaha agar Rafael mau menceraikannya.

Di luar dugaan Alisha, Rafael justru tertawa seolah mengejek Alisha. “Pacar kamu si Dinosaurus itu.” Rafael kembali menatap Alisha serius. Peralihan ekspresi yang sangat tiba-tiba.

“Dito, pacarku namanya Dito.”

“Ya, siapalah itu. Laki-laki yang langsung meninggalkanmu saat kamu koma. Dia pergi karena dokter sudah memprediksi kamu akan mengalami kelumpuhan, entah itu sementara atau selamanya.”

“Tidak, tidak mungkin Dito seperti itu,” elak Alisha. Dia menggelengkan kepala dengan cepat. Rasanya apa yang dikatakan Rafael adalah sebuah kebohongan. Dia dan Dito sudah berpacaran lebih dari dua tahun. Walau orang tua Dito dan ayah Alisha tidak merestui hubungan mereka, tetapi Alisha sangat yakin dengan cinta Dito.

“Itulah kenyataannya Alisha. Kamu pikir kenapa ayahmu lebih mempercayai aku daripada kekasihmu itu? Aku yakin bukan karena uang,” ucap Rafael. Sorot matanya yang tegas sama sekali tidak menunjukkan dia sedang bercanda atau berbohong.

Alisha tahu, ayahnya tidak pernah menyukai Dito karena laki-laki itu adalah pengangguran yang sering meminta uang kepada Alisha. Meski Alisha sering menutupinya, tetapi sebagai seorang ayah tentu saja ayah Alisha bisa dengan mudah mengetahuinya.

“Ya, aku sangat menyedihkan. Kalau saja aku tidak kecelakaan, mungkin aku dan Dito masih bahagia. Hari itu, aku membawa kabar bahagia untuk Dito yang diterima kerja, tapi belum sempat aku mengabarinya kecelakaan itu ....”

“Dia sudah menikah dua hari setelah kecelakaan,” ucap Rafael.

Dunia Alisha seakan berhenti. Bagaimana mungkin semua terjadi dalam waktu tiga bulan? Kenapa semua harus terjadi saat dia koma?

“Kamu pasti bohong!” Wajah Alisha sudah sangat merah, hidungnya kembang kempis menahan tangis. Apa yang dikatakan Rafael benar-benar menghancurkan hatinya.

“Untuk apa aku berbohong? Tidak ada untungnya.”

“Kalau begitu ceraikan saja aku. Aku ini manusia paling menyedihkan yang pernah ada di muka bumi,” teriak Alisha.

“Diam!” Rafael membanting vas bunga yang ada di meja.

Pecahan kaca berserakan di lantai. Detik berikutnya, seseorang membuka pintu kamar.

“Tuan, Anda baik-baik saja?” tanya Felix yang khawatir dengan keadaan bosnya. Rafael sering kali meledak tidak terkendali seperti saat ini.

“Keluar! Jangan pernah ada yang berani mengganggu saat aku sedang bicara dengan istriku!” Mata Rafael yang merah itu menatap Felix yang kemudian menunduk dan menutup pintu.

💕💕💕4 bab aja ya hari ini. Besok lagi, jangan lupa tekan favorit, like, hadiah dan vote🦩🦩🦩

1
Mahanie Mutalib
Luar biasa
Dewa Rana
kenapa ayah Alisha meninggal
Juniarsih Hariany
Luar biasa
Juniarsih Hariany
Lumayan
Rosanti
Luar biasa
Lilik Juhariah
lama lama jengkel sama sikap Alisa, Rafa kurang apa menghargai SBG istri
dhedoy wahyudi
Luar biasa
Siti solikah
wah mati kutu bar ya di gerebek istri
Siti solikah
kenapa ga melakukannya di kamar sendiri bukan dikamar sakha
Siti solikah
alhmdllh Alfaro Udah mulai ingat
Siti solikah
pokoknya harus sehat lagi Alfaro dan anna
Siti solikah
akhirnya penantian Alfaro untuk cinta Anna terbayarkan
Siti solikah
alhmdllh sudah akur
Siti solikah
wah pusing semua ya mama dan papa
Siti solikah
untung cuma obat bius
Siti solikah
bagus an
Lilyana R
dikeluarga mereka cuma Alfaro yang waras dan Rafael setelah ketemu alisha.

selebihnya mah jelmaan 😈
sadar diri saat sekarat doang
Lilyana R
besok2 kita buat kesalahan fatal kalau perlu bunuh orang sekalian, terus ucapin maaf.
yakin lah pasti dimaafin kok

kan cuma kata maaf doang ya kan.
Lilyana R
wkwk, saat sekarat baru berubah.
Lilyana R
Sayang nya kalau saya berada di posisi alisha, saya mah ngucapin "SYUKURIN LO" saya bukan tuhan, saya manusia yang penuh dendam.

ogah banget bersimpati sama manusia laknat kayak gitu.

untung alisha tidak memiliki jiwa 😈 dan pendendam seperti saya.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!