Bukan Janda Biasa

Tiga hari berlalu..

"Mommy!! ".. Panggil ben..

" Ya ada apa?? ".. Syila menatap pada ben yang kini duduk di samping nya.." Mommy ben mau ke mansion uncle kucing.. Sudah lama ben tidak bermain bersama Jack..Ben mau bertemu Jack ".. Ucap ben..

" Uncle enzo lagi sibuk ben, Dan dia tidak bisa di ganggu "..Ucap syila.. " Tapi ben cuma mau bertemu dengan lio dan Jack ".. Lirih ben..

" Ya sudah", Rasanya sudah lama syila tidak melihat enzo.. Kebetulan hari ini syila juga tidak masuk kerja . "Sekarang ya mom, Please ".. Ben mengatup kedua tangan nya memohon pada mommy nya agar permintaan nya di kabulkan..

Syila pun mengikuti kemauan ben..Syila menggandeng tangan ben menuju mobil nya..

*

*

" Mommy sudah lama lio tidak datang ke rumah kita.. Biasanya lio selalu datang bersama uncle kucing ".. Ucap ben..

" Iya, mungkin uncle memang lagi sibuk "..

Syila kembali teringat pada ucapan kenzo tempo hari.. Wanita licik??.. Tapi syila masih bingung apa enzo menyebut dirinya atau ayla.. Karena saat itu hanya ada ayla Syila axel dan juga enzo..

Dengan perlahan mobil syila mulai mendekat ke arah bangunan dengan pagar yang menjulang tinggi.. Mobil syila berhenti tepat di gerbang mansion xavier..

Setelah pintu gerbang nya terbuka syila kembali menjalankan mobil nya hingga sampai di depan mansion itu..

Ben ke luar dari mobil.. Lalu ben segera berlari menuju pintu masuk mansion itu.. Ben menunggu syila tepat di depan pintu masuk mansion itu..

Terlihat seorang orang pengawal yang bertugas menjaga di depan mansion itu .. Padahal sebelum nya tidak ada.. " Uncle ".. Sapa ben pada pria itu..

Pria itu hanya menatap datar pada ben.. " Uncle di mana uncle enzo dan liona?? ".. Tanya ben.. Namun pria itu hanya diam dan tidak menjawab pertanyaan dari ben..

Syila segera menghampiri ben..Tatapan syila beralih menatap pada pengawal itu.. " Di mana tuan enzo??.. Apa kami bisa bertemu dengan tuan enzo ?? ".. Tanya syila..

" Maaf tuan enzo sedang sibuk.. Dan saat ini ia sedang tidak ingin di ganggu ".. Jawab pengawal itu dengan tatapan datar nya..

" Ben mau bertemu lio.. Apa boleh masuk?? ".. Tanya ben.. " Saat ini tuan enzo tidak mengizinkan siapa pun untuk masuk ke dalam ".. Jawab pengawal itu..

" Mommy itu uncle enzo "..Ben menunjuk pada pria yang berjalan mendekat ke arah mereka..

Enzo menatap datar pada syila.. Namun tatapan berubah menjadi tatapan tajam.. Pria itu terlihat tidak suka dengan kehadiran syila..

" Tuan enzo ".. Sapa syila sambil tersenyum menatap enzo.. Namun enzo tidak menjawab sapaan syila sama sekali.. " Mau apa lagi??".. Ketus enzo pada syila..

Syila mengerutkan kening nya..Sikap pria di depan nya benar benar berubah.. "Aku tau apa tujuan mu datang ke sini ".. Enzo tersenyum sinis menatap syila..

" Dasar wanita licik.. Sudah melakukan kesalahan tapi masih berani menampakkan wajah".. Enzo semakin sinis menatap syila..

DEG..

"Apa maksud dari ucapan anda?? ".. Syila mengepalkan tangan nya..Padahal ia baru saja datang tapi dengan tiba tiba enzo mengatai nya wanita licik..

" Jangan berpura pura bodoh arsyila savina Kau sudah membuat hubungan Aku dan bella hancur".. Enzo menekankan setiap kata yang di ucapkan nya..

Syila semakin tidak mengerti dengan apa yang di ucapkan enzo barusan enzo menyebut nya wanita licik.. Dan sekarang enzo menyebut nya sebagai perusak hubungan nya..Syila rasa ia tidak pernah melakukan kesalahan yang membuat hubungan seseorang hancur..

"Jangan menuduh tanpa bukti!! ".. Bentak syila wanita itu kini sudah mulai tersulut emosi.. Padahal dia datang dengan maksud yang baik.. Tapi kini hati syila menjadi panas saat mendapati apa yang di dengar nya dari mulut enzo..

" Kau perlu bukti ".. Enzo memperlihatkan ponsel nya pada syila.. " Sudah jelas kan!! "..

" Aku tidak pernah mengirim pesan seperti itu".. Bantah syila..

"Kau sudah tidak bisa mengelak lagi Arsyila.. Sekarang aku tau alasan kenapa suami mu meninggalkan wanita seperti mu.. Aku kira kau wanita baik tapi di belakang ternyata seperti itu.. Kalau aku tau dari awal akan jadi seperti ini Aku tidak akan pernah mau mengenal wanita seperti kau Arsyila ".. Ucap enzo.. Pria itu mengeluarkan semua unek unek yang mengganjal di hatinya..

" Terserah kau mau menuduh aku seperti apa..Kau itu orang pintar seorang pemimpin perusahaan besar yang memiliki banyak kaki tangan.. Tapi bodoh nya kau percaya begitu saja, Kau menuduh aku hanya karena pesan itu tanpa mau mencari tahu yang sebenar nya ".. Nafas syila sudah naik turun..

" Kau tenang saja tuan Vincenzo Xavier setelah aku tidak akan pernah lagi menginjak kan kaki ku di mansion mu".. Syila segera menggendong ben..Syila membawa ben masuk ke dalam mobil.. Setelah itu syila pun menjalankan mobil nya tanpa mau melihat ke belakang.

"Aunty ben !! ".. Panggil lio sambil berlari keluar.. Enzo segera menahan langkah lio..

" Uncle kenapa aunty dan ben pergi?? ".. Lio menatap pada enzo.. "Aunty ada urusan jadi dia harus pergi".. Jawab enzo..

" Tapi kenapa ben juga di bawa?? ".. Tanya lio..

" Lio masuk !!".. Perintah enzo..

"Tapi uncle —

" Lio mulai sekarang ben tidak akan datang lagi ke sini ".. Ucap enzo.. " Kenapa uncle??".. Tanya lio dengan kedua mata yang terlihat berkaca kaca..Enzo hanya diam tanpa menjawab pertanyaan dari lio..

"Padahal lio sudah berharap ben datang dan bermain bersama lio.. Sudah lama lio tidak bertemu dengan ben".. Lirih lio..

" Tidak apa mulai besok lio sudah mulai sekolah di sekolah ".. Ucap enzo.. Selama ini lio sekolah di rumah atau home schooling ..

Gadis kecil itu akan keluar dari mansion nya pada saat bersama dengan enzo.. Selebihnya nya tidak pernah apalagi merasakan yang namanya sekolah di sekolah.. Bertemu dan mempunyai teman banyak.. Itu adalah mimpi liona..

Beberapa minggu terakhir lio merasa senang bisa bertemu dengan ben dan memiliki teman seperti ben.. Tapi kini???..

HAI PARA READERS SEMUA MAAF YA UDAH LAMA CERITA BJB NGGAK DI LANJUTIN.. AUTHOR LAGI SIBUK NUGAS MAKANYA NGGAK BISA LANJUTIN CERITA INI.. SEKALI LAGI MAAF YA..

THANKS BUAT YANG SELALU SETIA MAMPIR.. JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK YA..