NovelToon NovelToon
Harem Putri Bunga

Harem Putri Bunga

Status: sedang berlangsung
Genre:Dunia Lain / Fantasi Wanita / Cinta Istana/Kuno
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: rozh

Sering di-bully, hingga dikirim ke ruangan seorang dosen yang dikenal aneh, dia masuk ke dalam sebuah dunia lain. Dia menjadi seorang putri dari selir keturunan rakyat biasa, putri yang akan mati muda. Bagaimana dia bertahan hidup di kehidupan barunya, agar tidak lagi dipandang hina dan dibully seperti kehidupan sebelumnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon rozh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27. Pelelangan Budak.

Putri Laeouya terus mencoba belajar dengan susah payah sampai berkeringat. Namun perintahnya tetap mutlak, dia memerintah Deana membuat kerajinan dari daun pandan, rotan dan bambu untuk dijual di pasar nanti. Sementara pelayan lain, mengelola tanah berbatu. Mencongkel batu, membelah batu, menggali tanah, mencari dan menebang kayu di hutan, serta tetap membuat gentong sebanyak mungkin.

Sekarang hutan di belakang kediaman putri Laeouya yang lama, tampak di kerjakan. Namun, masih jauh untuk sampai ke kediamannya di tengah hutan.

Putri Laeouya sampai tertidur saat belajar, dirinya benar-benar seperti anak kecil, saat belajar dia sangat mengantuk. Bangun tidur, dia memilih mendengar Deana membacakan buku-buku itu ketimbang menulis atau belajar membaca sendiri.

"Aku akan belajar menulis dan membaca nanti perlahan, pasti bisa juga, namun informasi harus aku dapatkan dari sekarang untuk masa depan!"

"Kerajaan Vlad memiliki kekuatan air penuh, seperti ciri khas kerajaan itu, rambut dan bola mata mereka akan menjadi biru atau hijau lumpur seperti air yang menggenang." Deana membacakan buku yang dia beli di perpustakaan umum tadi.

"Oh, itu salah satu alasan raja menikahi ratu, karena membutuhkan kekuatan air, ya?" kata Putri.

"Mungkin salah satunya putri, namun sesuai cerita yang beredar di masyarakat, mereka teman belajar sejak kecil, jadi raja dan ratu menikah karena saling suka ditambah dukungan politik," jawab Deana.

"Tapi, anak-anak ratu tidak ada yang mirip ratu," gumam Putri.

"Iya, putra mahkota lebih mirip yang mulia raja, putri dan pangeran jauh dari raja dan ratu, tetapi itu mungkin saja, karena semua kekuatan sudah ada pada putra mahkota," balas Deana.

"Oh. Baiklah, lanjutkan lagi bacaannya, aku mau dengar yang lain, Deana."

"Baik, Yang Mulia Putri." Deana kembali membalik buku dan membaca informasi tentang kerajaan Vlad, garis keturunan kerajaan ratu, lalu yang membuat Putri Laeouya penasaran juga adalah kerajaan Lucifer dan Pan.

Kerajaan Lucifer terkenal dan Putri Arunika juga sering memamerkan kerajaan itu, sementara kerajaan Pan, Putri Laeouya harus mengetahui tentang seluk beluk dan peraturan kerajaan itu karena Kerajaan Pan menjadi perbatasan wilayah dengan wilayah berbatu yang sedang dikelola oleh Putri Laeouya sekarang.

Deana membaca tentang kerajaan Vlad, lalu kerajaan Lucifer dan terakir  sekarang tentang kerajaan Pan.

"Kerajaan Pan memiliki bahan pangan pemanis yang disebut dengan gula, daerahnya terkenal hijau, merata di sana mereka pemakan daging porsi kecil dan tumbuhan. Daerah Pan, memiliki hewan-hewan kecil, bahkan daerah istimewa mereka tersebut dengan 'halaman peri'. Saat musim gugur atau salju, tempat itu masih tetap hijau."

"Wow, kita harus mencari lebih tahu Deana tentang itu dan kita butuh tumbuhan peri dari Kerajaan Pan itu untuk di tanam di wilayah kita yang tandus, agar tak banyak menghabiskan batu permata Essen dan permata energi!" seru Putri Laeouya bersemangat saat mendengar informasi yang sangat menyenangkan.

"Lanjut baca lagi, aku ingin tahu tentang Kerajaan Pan!" pinta Putri Laeouya.

"Ciri khas kerjaan itu memiliki rambut hijau pucuk dengan bola mata coklat muda. Pemegang kekuasaan di sana yang diberkahi oleh peri. Siapa saja bisa diberkahi, dan biasanya yang diberkahi itu yang memilki ciri khas seperti di atas."

"Ooh." Putri Laeouya mengangguk. "Jadi, kerajaan Pan tidak berpusat kekuasaan dan kedaulatan pada keturunan seperti kerajaan Nerluc dan lainnya, ya!"

"Iya, Yang Mulia Putri."

Hari ini, Putri Laeouya dan Deana pergi ke rumah penjualan budak, membawa kertas tanda terima hadiah dari Putri Deana, berupa 5 orang budak level 1 dan satu orang budak level tiga.

Deana memberikan tanda pengenal seorang putri dari selir kepada pengawal gerbang rumah penjualan budak itu, lalu di persilahkan masuk.

Di dalam, ada beberapa orang, ada yang dari kerajaan Nerluc dan kerajaan lain, ada pengusaha, bangsawan dan lainnya yang juga tengah melihat dan menanti budak-budak di keluarkan.

"Kita tepat waktu datangnya Deana, tidak telat dan juga tidak terlalu cepat," bisik Putri Laeouya pada Deana setelah mereka duduk di bangku.

Meja di panggung mulai di keluarkan, palu dan tabung magic yang berisi banyak kunci. Tirai hitam merah perlahan mulai terbuka.

"Terimakasih untuk tamu kehormatan yang sudah sampai di acara pelelangan di rumah kita tercinta ini." Pembawa acara mulai berbicara.

Rumah budak ini punya jadwal tiga kali dalam seminggu terbuka.

Kebetulan, bulan ini banyak budak baru dari dua kerajaan kecil yang kalah, yang diperjual belikan oleh kerajaan yang menang. Hal seperti ini sudah biasa, apalagi untuk putri atau pangeran yang sudah berumur 12 tahun, jika dia tidak menantang, maka mereka akan ditantang, yang kalah akan kehilangan wilayah kekuasaan dan pengikut.

"Untuk awal mulainya acara, silahkan kumpulkan bukti tanda terima kepada teman saya ya, para Tuan dan Nona. Untuk yang belum memiliki tanda terima, bisa mendaftar di sebelah kiri saya, di meja sana. Waktu acara pelelangan akan di mulai 15 menit lagi."

Setelah berkata seperti itu, sang pembawa acara kembali duduk, salah satu temannya mengumpulkan tanda terima jual beli budak dan yang lainnya mendaftar pembelian budak.

"Baiklah, acara di mulai. Pertama, budak kelas satu ada 30 orang, jadi akan ada tiga sesi ya, silahkan pilih dengan sesuka hati anda. Dan anda tentu tahu cara main pelelangan ini bukan? Jika ada yang menyukai budak lebih dari satu orang, harga tertinggi adalah pemenangnya!" Pembawa acara kembali menjelaskan cara pelelangan jual beli.

"Acara di mulai. Mari kita sambut budak kelas satu sesi pertama!" teriaknya. Pintu yang ada di sebalik tirai di sibak tadi terbuka lebar, masuklah 5 orang laki-laki dan 5 orang perempuan yang tangannya di ikat dengan borgol besi.

"Untuk yang memiliki tanda terima budak level satu silahkan memilih, dimulai dari Tuan Badri!" panggil pembawa acara itu.

Badri memilih laki-laki yang berotot paling besar.

"Baiklah, ini pilihan Tuan Badri, ada yang tertarik?"

"Tak ada yang tertarik?" tanyanya lagi setelah memberi jeda. "Satu ... Dua ... Tiga ... Terjual! Selamat untuk Tuan Badri!"

Pembawa acara terus memanggil dan memilih, sesuai dengan urutan, hingga sampai pada Tuan Putri Laeouya.

Pilihan putri menurut orang-orang sangat aneh, 5 budak level satu yang dipilih oleh putri tiga orang pemuda kurus, satu orang bapak yang sudah tua yang terlihat lemah dan sakit, dan satu orang lagi anak perempuan kecil berumur sembilan tahun, rambutnya mencolok berwarna merah muda.

Pelelangan terus berlanjut hingga sampai pada budak level tiga. Pada budak level tiga, para tamu mulai berebut, menawar dan saling beradu harga.

"Deana, aku ingin anak kecil itu!" Putri Laeouya berbisik. "Pemuda berambut panjang hitam itu, aku ingin dia!"

"Semoga saja tidak ada yang tertarik padanya Putri, dia terlihat mencolok."

"Aku ingin mendapatkan budak itu! Kita harus membeli dan menawarnya!"

"Putri, anda yakin? Kita bisa kehilangan ratusan keping emas, jika beradu tawar dengan para bangsawan dan pengusaha." Deana menatap putri dalam.

1
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Lina Hibanika
penasaran dengan kelanjutannya,, jangan lama-lama up nya ya author yg baik hati 🤗😉
Rozh: Oke. terimakasih sudah membaca cerita sederhana aku kak🌹🙏🏻
total 1 replies
Lina Hibanika
ceritanya seru
Lina Hibanika
beuh ngaku koki kelas satu,, ga taunya sungguh mengecewakan 😒
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Cindy
lanjut
Cindy
lanjut kak
Rozh: Oke. terimakasih sudah membaca cerita sederhana saya ya🌹🙏🏻 semoga suka dan selalu menarik, up nya setiap sore atau malam ya🌹
total 1 replies
Cindy
lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!