Usia ku baru 10 tahun, aku melihat ibu ku pergi dengan sebuah koper di seretnya ayah ku diam saja melihat ibu ku pergi tidak menahan nya...
Sejak kepergian ibu ku ayah ku menikah lagi dengan wanita yang lebih muda dari ibu ku... wanita itu sangat baik dan menyayangi ku... sejak saat itu aku memanggilnya mama...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kienli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 26.
Sandra hanya diam dan duduk di ruang TV di atas depan kamar Vano takut takut nanti Vano memangil dirinya untuk membawa Putri tidur, tapi malahan dirinya yang tertidur di sofa sambil tv menyala.
"Nona... Nona..." ucap Bu Nurul membangun kan Sandra.
"Iya Bu..." ucap sandar mengucek matanya.
"Tidur di kamar non..." ucap Bu Nurul.
"Tapi Putri bagaimana.?" ucap Sandra.
"Oh non Putri sudah tidur sama tuan non, malam ini tuan akan tidur bersama Putri." ucap Bu Nurul.
Sandra hanya diam dan dia bangkit dari duduk nya untuk pindah ke kamar nya di sana Sandra membaringkan tubuhnya sambil menatap langit langit kamarnya Sandra memegang perutnya ya yang rata...
"Sayang apa pun yang terjadi nanti kamu jangan membenci papa mu, mama yakin papa mu orang yang baik hanya saja kamu lahir dari rahim ku... Pasti papa mu akan menyayangi mu seperti menyayangi kakak Putri." gumam Sandra mengelus perutnya.
...________...
"Apa mami yakin akan tinggal di Indonesia.?" ucap Reza pada mami Diana.
"Iya sayang, adik mu akan tinggal bersama nai nai disini dan serta bibi mu." ucap Diana.
"Kenapa kalian mau tinggal disana.?" ucap Reza.
"Mami akan kembali lagi disini bila kamu sudah menikah" ucap Diana.
"Mami..." ucap Reza kesal...
Mami Diana hanya diam dan menatap Reza anak laki lakinya itu memang tidak pernah mengenal kan seorang perempuan ke mami Diana, hanya saat itu mami Diana tahu Reza dekat pada seorang wanita.
"Mami, Raisa pasti akan kangen sama mami." ucap Raisa.
"Kamu bisa datang kesana kapan pun kamu mau nak." ucap Mami Diana.
"Mami jadi bagaimana dengan anak kak Yunita.?" ucap Raisa.
"Sudah bersama bang Vano." ucap Mami Diana.
"Lalu kak Sandra menerima anak itu.?" ucap Raisa.
"Sepertinya..." ucap Mami Diana.
"Masyaallah mulia sekali hati kak Sandra." ucap Raisa.
Reza hanya terdiam mendengar percakapan mami dan adik perempuannya emang benar apa yang di ucapkan mami dan adik nya Sandra benar benar baik mau menerima Putri dengar kabar dari Vano bahwa Sandra yang mengurus putri.
"Jadi apa besok mami akan ikut aku pulang.?" ucap Reza.
"Tidak, mami akan menyusul kamu duluan saja." ucap mami Diana.
"Oke baiklah..." ucap Reza.
"Bang tunggu..." ucap Raisa.
"Apa.?" kata Reza.
"Aku ingin bicara sama Abang, bolehkan.?" ucap Raisa.
Reza hanya diam dan membiarkan Raisa mengikuti dirinya sesampai di kamar Raisa duduk di tepi ranjang dan mulai berbicara apa tujuan nya ke Reza...
"Aku dengar kabar dari sahabat ku bahwa Shereen ada di Thailand dia jadi model di sana bang.?" ucap Raisa.
"Ooh... Lalu.?" ucap Reza.
"Abang sudah tahu ya.?" ucap Raisa.
"Belum..." ucap Reza.
"Apa Abang masih mengharapkan Shereen bang.?" ucap Raisa.
"Entah lah..." ucap Reza.
Raisa izin keluar kamar Reza setelah selesai berbincang dengan Reza wanita yang bernama Shereen adalah kekasih Reza mereka putus karena Shereen ingin menjadi model internasional kini cita citanya telah terwujud.
Hai.... Terimakasih atas dukungan kalian aku senang baca komen kalian walau kadang emang tidak enak tapi aku bisa terima kekurangan ku, mohon tinggalkan jejak ya biar aku makin semangat menulis nya... soalnya kadang aku bingung mau cerita apa... Makannya suka ngalur ngidul tidak jelas alurnya bukan.?
Kisa ini memang menceritakan 4 sahabat yaitu Yoga, Rangga, Reza dan Devano yang bersahabat dari kecil tapi dengan Rangga karena sepupu.
BERSAMBUNG...