NovelToon NovelToon
Belenggu Cinta Pria Beristri

Belenggu Cinta Pria Beristri

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Anak Genius / Hamil di luar nikah
Popularitas:93.3k
Nilai: 5
Nama Author: Kikan dwi

Olivia Hazelle Zerga tidak pernah bermimpi akan menjadi orang ke-tiga dalam pernikahan Atharva Kaivan Malik yang merupakan kakak dari sahabatnya.
Kekecewaan Kaivan terhadap istrinya membuat pria itu menjadikan Hazelle sebagai pelampiasan cintanya.

Hazelle yang tahu dirinya hanya dijadikan pelampiasan oleh Kaivan perlahan pergi dari hidup pria beristri itu. Apalagi saat mengetahui dirinya tengah mengandung benih Kaivan.

"Aku mencintaimu tanpa syarat harus memilikimu, Mas." Olivia Hazelle.


Akankah Kaivan dan Hazelle bersatu setelah Kaivan tahu jika selama ini Hazelle menyembunyikan putranya ?

Ataukah Hazelle akan kembali terluka setelah rahasianya selama pelariannya terungkap?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kikan dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 26

Kaivan tidak bisa menghentikan senyumnya saat kembali mengingat kejadian tadi malam. Pria itu berhasil mengerjai Hazelle sampai akhirnya Hazelle mau mengakui perasaannya.

𝘍𝘭𝘢𝘴𝘩𝘣𝘢𝘤𝘬

"Stop, Mas! Hmmmmpppttt---"

Kaivan membungkam bibir Hazelle dengan bibirnya. Perlahan memagutnya dengan penuh penghayatan, semakin lama semakin dalam seperti alunan melody rindu yang menggebu dalam kalbu.

Kaivan pemain yang handal, kemampuannya menaklukkan wanita tidak perlu diragukan lagi. Semua wanita manapun akan bertekuk lutut pada pesonanya.

Hanya saja Kaivan tidak tertarik dengan wanita manapun, kecuali Hazelle. Walaupun banyak wanita di luar sana yang menginginkannya, namun, hanya Hazelle saja wanita yang Kaivan inginkan untuk mendampingi hidupnya.

Kaivan tersenyum puas di tengah-tengah ciumannya, karena berhasil membuat Hazelle terbuai dalam gairah cintanya.

Kaivan semakin menggila dan semakin buas saat Hazelle membalas ciumannya. Bahkan tangannya kini tak tinggal diam, bergerilya menyentuh sesuatu yang sejak tadi menggodanya pandangannya.

Kaivan meremas benda bulat yang sangat pas di tangannya itu dan memainkannya dengan gemas. Tidak puas hanya memainkannya dengan tangan, kini bibir Kaivan pun ikut berkontribusi hingga menciptakan lenguhan yang sangat merdu di telinga Kaivan.

Ahhhhhhh

"Shittt!!"

Kaivan melepaskan ciumannya saat sesuatu di bawah sana mulai terasa sesak. Niat hati ingin menaklukkan Hazelle, justru dirinya sendiri yang lagi-lagi terjebak oleh gairahnya sendiri.

"Maaf, Mas tidak akan melakukannya sekarang. Mas tidak ingin adeknya Arzelo hadir di luar pernikahan."

Cup

Kaivan mengecup kening Hazelle, kemudian pria itu melesat ke kamar mandi untuk menidurkan anacondanya yang terbangun.

"Ahhhh Hazelle...!"

Terdengar lenguhan panjang Kaivan dari kamar mandi yang pintunya tidak tertutup sempurna. Tiba-tiba saja pipi Hazelle merona membayangkan apa yang sedang Kaivan lakukan.

"𝘈𝘴𝘵𝘢𝘨𝘢, 𝘭𝘢𝘨𝘪-𝘭𝘢𝘨𝘪 𝘢𝘬𝘶 𝘮𝘢𝘴𝘶𝘬 𝘬𝘦 𝘥𝘢𝘭𝘢𝘮 𝘱𝘦𝘳𝘢𝘯𝘨𝘬𝘢𝘱𝘯𝘺𝘢."

Hazelle merutuki kebodohannya, wanita cantik itu seperti baru tersadar dari alam bawah sadarnya. Apa yang Kaivan lakukan benar-benar menghipnotisnya.

"Dasar bodoh kamu Hazelle!" Hazelle mengumpat dirinya sendiri, bahkan tangannya kini memukuli kepalanya sendiri.

"Sayang, apa yang Kamu lakukan?" Kaivan yang baru keluar dari kamar mandi, sangat terkejut melihat wanitanya memukul-mukul kepalanya sendiri.

Kaivan berhasil mengunci tangan Hazelle yang ingin kembali menyakiti dirinya sendiri. "Kamu tidak bodoh, Sayang! Stop, jangan menyakiti dirimu seperti ini!"

Hazelle menghindari tatapan Kaivan saat pria itu menatapnya dengan sendu. Rasanya Hazelle sangat malu sampai tidak berani menatap Kaivan.

Kaivan menyentuh dagu Hazelle dengan telunjuknya, membuat wanita cantik itu menatapnya.

"Mas tahu, Kamu masih mencintai Mas." Kaivan menatap dalam mata wanitanya. "Mas ingin Kamu jujur sama Mas sekarang!"

Hazelle tetap bungkam, namun matanya kini berkaca-kaca. Perlahan wanita cantik itu menganggukan kepalanya, membuat Kaivan tidak tahan untuk tidak memagut bibir candunya itu.

"Sekarang Kamu tidur, besok kita akan pergi ke London."

Hazelle mengerutkan keningnya, bukankah Kaivan sendiri yang tidak menginginkan Hazelle dan Arzelo kembali ke London?

"Maksudnya, Mas?"

"Kamu akan tahu besok!"

Cup

Setelah memastikan wanitanya tidur, Kaivan memutuskan untuk pulang ke rumah. Walaupun sebenarnya Kaivan masih ingin bersama wanita cantiknya.

𝘍𝘭𝘢𝘴𝘩𝘣𝘢𝘤𝘬 𝘰𝘧𝘧.

"Mas, Kamu kesambet apaan senyam-senyum sendiri?" Tanya Harleya. Adik Kaivan itu memicingkan matanya penuh selidik.

Sejak pulang beberapa waktu lalu Kaivan tidak berhenti tersenyum, membut Harleya penasaran.

"Hazelle---"

"Jadi, Mas sudah tahu Hazelle sudah menikah? Tapi, kenapa Mas malah kelihatan bahagia?"

Kaivan mengernyitkan keningnya. "Kata siapa Hazelle sudah menikah?"

"Daddy yang bilang, katanya Daddy ketemu Hazelle dan suaminya di Bandara."

Kaivan terdiam berusaha mencerna ucapan adiknya. Namun diamnya Kaivan itu Harleya anggap jika kakaknya itu baru mengetahui fakta tentang Hazelle.

"Leya----"

"Maafin Leya, Mas. Ini semua salah Leya. Sekarang Mas benar-benar kehilangan Hazelle."

Harleya terisak sambil menundukkan kepalanya, gadis itu sangat takut kakaknya akan murka padanya.

"Leya, dengerin Mas dulu! Hazelle belum menikah, dan dia akan menikah hanya dengan Mas!"

Ucapan Kaivan justru membuat Harleya semakin terisak. Gadis itu pikir Kaivan mulai stress karena tidak terima kenyataan jika Hazelle menikah dengan pria lain. Itu juga lah penyebab Kaivan senyum-senyum sendiri, pikir Harleya.

"Mas, jangan seperti ini! Mas harus bisa terima kenyataan, Hazelle sudah menikah, Mas!"

Kaivan memijat pelipisnya, sebelum adiknya itu semakin salah paham, Kaivan harus menjelaskan sedetail mungkin pada adiknya itu. Maklum saja, Harleya tidak secerdas dirinya ataupun Hazelle, Kaivan harus ekstra sabar memberi pemahaman pada adiknya.

Tangis Harleya pecah saat Kaivan menceritakan semuanya pada Harleya. Bukan cuma Harleya saja, Zaskia dan Malik yang juga mendengarkan cerita Kaivan, sangat bersyukur jika akhirnya Hazelle mau menerima Kaivan.

"Besok aku akan ikut mereka ke London, Mom, Dad. Aku mau bertemu Daddy Hazelle secara langsung."

Malik dan Zaskia pun setuju dengan rencana Kaivan. Lebih cepat lebih baik, sebelum Hazelle berubah pikiran nantinya.

...----------------...

Pagi mulai menyapa, namun matahari nampaknya masih malu-malu menunjukkan sinarnya.

Kaivan sudah rapi dengan stelan kasualnya. Ditambah kacamata hitam yang bertengger di hidungnya, menambah ketampanan duda sejuta pesona itu.

"Mas hati-hati, ya! Titip salam buat Hazelle dan---"

"Arzelo. Namanya Arzelo," ucap Kaivan.

"Nama yang bagus," Gumam Harleya.

Mereka mulai menyantap sarapannya, setelah Zaskia selesai menyiapkan semua hidangannya. Di tengah sarapannya, tiba-tiba saja ponsel Kaivan berdering. Pria itu pun tersenyum saat melihat nama yang tertera di ponselnya.

"Hallo, Sayang---"

Wajah Kaivan berubah panik, setelah mendengar suara seseorang di balik ponselnya. Entah apa yang seseorang itu katakan, namun hati Kaivan sangat cemas apalagi saat mendengar wanitanya menangis memohon pertolongannya.

"Kamu jangan menangis! Mas ke sana sekarang!"

Kaivan tidak menyelesaikan sarapannya, pria itu berpamitan ingin segera menemui Hazelle..

"Ada apa, Kai?"

"Zelo hilang, Dad!"

...----------------...

Sementara itu, Arzelo berada di sebuah mobil ! Bocah tampan itu baru sadar dari pingsannya setelah salah satu penculik memberinya obat bius.

"Aku di mana? Kenapa kalian menculik ku?" Tanya Arzelo dengan tenang. Bocah tampan itu menatap bergantian pada dua orang pria yang sudah menculiknya.

Satu orang mengemudi, sedangkan satu orang lainnya lagi duduk di jok belakang bersama Arzelo.

"Kamu akan tahu sebentar lagi, Bocah!" Ucap salah satu orang yang tengah mengemudi.

Arzelo mengepalkan erat tangannya. Sebenarnya bocah itu bisa saja memberikan pelajaran pada dua penculiknya itu. Karena Arzelo memiliki sesuatu di dalam saku celananya yang selalu dia bawa ke manapun. Apalagi posisi tangannya yang bebas tanpa terikat membuat bocah itu dengan mudah bertindak.

Hanya saja Arzelo sangat penasaran dengan motif dua penculik itu, kenapa mereka tiba-tiba menculiknya?

Sampai akhirnya seseorang menelpon salah satu penculiknya dan mengatakan sesuatu yang membuat Arzelo mengepalkan tangannya.

"𝘈𝘬𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘪𝘢𝘳𝘬𝘢𝘯 𝘬𝘢𝘭𝘪𝘢𝘯 𝘮𝘦𝘯𝘺𝘢𝘬𝘪𝘵𝘪 𝘔𝘰𝘮𝘮𝘺𝘬𝘶!" 𝘎𝘦𝘳𝘢𝘮 𝘈𝘳𝘻𝘦𝘭𝘰. "𝘚𝘦𝘮𝘰𝘨𝘢 𝘴𝘢𝘫𝘢 𝘔𝘰𝘮𝘮𝘺 𝘪𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘭𝘪𝘰𝘯𝘵𝘪𝘯 𝘯𝘺𝘢."

𝘛𝘰 𝘣𝘦 𝘤𝘰𝘯𝘵𝘪𝘯𝘶𝘦𝘥

1
✿⃟‌⃟ᶜᶠᶻSelina Navy
loh lohhhh
Retno Harningsih
up
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
Arfan kah 🤔atau herleya🤭
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
iya ada zelo yang masih kecil🥺 jangan jadikan dia piatu di usia dini😭😭😭
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
Annet 🥺😭😭🤣
urus penderitaan masing² aja neet🥺😭🤣🤣
kalian sm² dlm proses menebus, jadi siapa yang duluan lunas itu yang menang 😭😭😭🤣🤣🤣
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
leya kah ini /CoolGuy/
macam dah gentayangan di mn² dia 🤣🤣🤣
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
Arfan 😭😭 kamu juga bisa bahagiain aku Arfan 😭😭🤣
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
kan hukum timbal balik, sebab akibat itu nyata adanya 🥺🥺😭😭🤣🤣🤣 hanya maslah waktu agaknya /Facepalm/
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
ehhhh anak angkat ya 🤣
kira delvan punya cem²an lain
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
tertampar kenyataan banget sihh ini,,,"ingin memiliki anak dan jika istri terlalu bnyak alasan atau menolak untuk/saat memberikannya"
bukan menjadi sebuah alasan pembenarn terjadinya perselingkuhan🥺 rezeki maut jodoh itu sudah ada yang mengatur, ibarat kata ribuan kali mengganti istri klw berdalih akan 3 hal yang kekuasaannya dipegang penuh oleh sang pencipta, bakal tetap gak bisaa🥺

berasa karma jadinya 😭😭😭😭🤣
terlepas dari kesalahan Annete, Kai dan Hazzel memang bersalah sama Annet🥺😭😭😭🤣🤣

astaga 😭 knp aku bisa mikir sebab-akibat sejauh dan seberat ini😮‍💨😭😭😭
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
ehhh Arfan anak delvan dengan wanita lain kah😱😱
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
tenang tenang tenang kai/Facepalm/
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
Arfan 😭😭😭😭
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
Arfan donornya🥺🥺
aighhh Arfan 😭😭😭
second boy kenapaa sllu punya jalan pahit ya😭😭
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
aaa Daddy tahu
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
surat keterangan dokter pasti
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
nah kan, bukan bawa kabur /Sob//Sob//Facepalm//Facepalm/
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
ke rumah sakit, mungkin ini
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
pikirannya mulai liar 😵‍💫😆
🍃⃝⃟𝟰ˢ🫦Tͩeͤaͮrͥsᷝ✍️⃞⃟𝑹𝑨🤎
dipingit ya /CoolGuy/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!