NovelToon NovelToon
Oh My Jasson

Oh My Jasson

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Sudah Terbit
Popularitas:40.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: nona lancaster

Kimmy mencoba berusaha melupakan Jasson, laki-laki yang sudah ia sukai sejak dari kecil. Ia memilih fokus dengan pendidikannya untuk menjadi calon dokter.

Setelah tiga tahun, Kimmy kembali menjadi wanita dewasa dan mendapat gelar sebagai seorang dokter muda. Namun pertemuannya kembali dengan Jasson, pria yang memiliki sikap dingin itu justru malah membuat usahanya selama ini menjadi sia-sia.

Sebuah jebakan memerangkap mereka berdua dalam sebuah ikatan pernikahan. Namun pernikahan mereka berdua semata hanya tertulis di atas kertas dan di depan keluarga saja. Perjanjian demi perjanjian mereka sepakati bersama. Meskipun dalam hubungan ini Kimmy yang paling banyak menderita karna memendam perasaannya.

Banyak sekali wanita yang ingin mendapatkan hati Jasson, tak terkecuali teman sekaligus sekretaris pribadinya. Lantas, akankah Kimmy mampu meluluhkan hati laki-laki yang ia sukai sejak kecil itu?

Kisah ini bagian dari My Introvert Husband 3

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nona lancaster, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Anggur merah?

Tiga bulan kemudian,

Selama tiga bulan ini, Kimmy memutuskan untuk tidak berkunjung menemui Jesslyn dan juga Alana di rumah mereka, meskipun Jesslyn terkadang memekasanya untuk menginap di sana, namun Kimmy selalu menolak ajakan sahabatnya itu.

Hal itu dikarenakan, Kimmy ingin menghindar agar  tidak terlalu sering bertatap wajah dengan Jasson. Kimmy beralasan kepada Jesslyn dan Alana jika dirinya sibuk dengan tugasnya di rumah sakit sehingga menghalangi dirinya untuk berpergian, dan mereka pun bisa mengertikan kesibukan Kimmy.

Hingga selama tiga bulan ini, Kimmy hanya berkomunikasi dengan Jesslyn dan Alana melalui ponsel seluler namun sesekali, Jesslyn dan Alana mengajak Elga bermain ke rumah sakit untuk menemui Kimmy atau sekedar makan bersama di restaurant yang ada lingkungan rumah sakit tempat dirinya bekerja.

 

 

 

***

Hari ini ialah hari sabtu, setelah pulang praktek dari rumah sakit, Kimmy diantarkan oleh Mark untuk pulang. Louis kini sering sekali  menitipkan putrinya kepada laki-laki itu. Karna hanya Mark-lah  laki-laki yang ia percaya dan yang saat ini hanya  dekat dengan putrinya tersebut.

Setibanya di rumah, Kimmy mengajak Mark untuk masuk dan mempersilahkan laki-laki itu untuk duduk, dari dalam rumah Louis terlihat berjalan menghampiri mereka berdua.

"Papa sudah kembali?" sapa Kimmy seraya tersenyum dan memeluk papanya tersebut. Louis menyapa Mark dan ia mengajak putrinya untuk duduk bersama dengan laki-laki yang ia kenal sebagai dokter ahli jantung itu.

"Iya, sayang. Tapi besok malam Papa akan pergi ke luar kota lagi."

"Oh, iya, Kimmy. Tadi Papa bertemu sebentar dengan paman Gio. Katanya hari ini akan ada pembukaan restaurant and lounge baru milik keluarga mereka."

"Astaga, iya, Kimmy lupa memberitau Papa. Jesslyn dan kakak Ken memang mengundang keluarga kita untuk datang di grand opening restaurant baru milik mereka nanti malam. Apa Papa mau menghadirinya?" tanya Kimmy.

"Papa tidak bisa sayang, karna Papa nanti malam harus menjemput mama di bandara. Kau saja yang menghadirinya dan biar diantarkan oleh Mark," ujar Louis.

"Kimmy saya antarkan, Paman?" sahut Mark.

"Iya, Mark. Apa kau bisa menemani Kimmy  nanti malam?"

"Tentu saja bisa, Paman." Mark menyautinya dengan penuh semangat.

"Papa, apa keluarga paman Gio dan bibi Merry tidak keberatan jika aku mengajak Mark?" tanya Kimmy, rasanya ia begitu kesal terhadap papanya yang tiba-tiba menyuruh Mark untuk menemaninya.

"Tidak, sayang. Tadi Papa sudah bilang kepada paman Gio. Dan paman Gio tidak keberatan" Perkataan Louis tak membuat Kimmy berkutik, ia pun terpaksa mengiyakan perintah papanya untuk mengajak dokter Mark meskipun dirinya benar-benar enggan mengajak laki-laki itu.

 

 

 

***

 

 

Malam harinya, Kimmy berada di dalam mobil bersama Mark menuju ke restaurant baru milik keluarga sahabatnya, dirinya terlihat begitu cantik dengan balutan mini dress berwarna coklat dan juga rambut yang dikuncir tengah serta polesan make up yang sangat tipis, Kimmy memang ingin tampil senatural mungkin, terlihat sederhana namun meneduhkan mata bagi siapa saja yang memandangnya.

Macetnya jalanan akibat ada perbaikan jalan membuat Kimmy dan Mark menghabiskan waktunya di perjalanan dengan sia-sia, bahkan Jesslyn dan Alana sedaritadi bergantian  tak henti menelpon Kimmy dan menanyakan keberadaannya saat ini.

"Apa tidak ada jalan alternatif lain? ini sudah jam sembilan, acaranya sudah terlewat satu setengah jam yang lalu," ujar Kimmy dengan raut wajah yang tidak sabar.

"Tidak ada jalan lain, kita harus bersabar," tutur Mark.

"Jika tau seperti ini, aku akan berangkat lebih awal," decak Kimmy, kini dirinya hanya bisa pasrah menunggu untuk bisa melewati kemacetan yang panjang itu.

 

*

Setelah melakukan perjalanan kurang lebih dua setengah jam lamanya, akhirnya Kimmy dan Mark tiba di tempat acara. Restaurant dan lounge yang baru saja diresmikan oleh  keluarga Gio itu tergolong restaurant elite. Banyak sekali mobil mewah berjejer di sana, tawa anak muda memecah hingga terdengar di luar tempat itu begitu juga dentuman musik yang terdengar hingga menusuk gendang telinga.

Kimmy membuka pintu mobil dan segera mengajak Mark untuk turun. Namun, tubuhnya tiba-tiba terguncang saat pelukan Jesslyn menyambut tubuhnya secara tiba-tiba.

"Kimmy ...." Lengkingan suara Jesslyn memecah.

"Astaga, Jesslyn." Kimmy membalas pelukan sahabatnya tersebut, mereka berdua kegirangan layaknya anak kecil yang sudah lama sekali tak bertemu, bahkan hingga membuat Mark menggelengkan kepalanya saat melihat dua wanita yang ada di hadapannya saat ini, Mark seakan tak mengenali Kimmy ketika melihat  wanita itu ceria dan begitu banyak bicara saat bertemu dengan sahabatnya.

"Denganku atau bahkan di lingkungan rumah sakit, Kimmy  sangat pendiam dan tidak banyak bicara, tetapi kenapa jika sudah bertemu dengan keluarga ini dia begitu ceria dan banyak bicara?" gumam Mark dengan begitu heran.

"Kimmy, kenapa kau lama sekali?"  tanya Jesslyn, mereka saling melepas pelukannya.

"Iya, maaf. Tadi perjalanan sangat macet. Di mana Alana dan Elga?" tanya Kimmy, kedua matanya menyapu ke sekitar namun tak melihat orang yang ia cari di sana.

"Alana dan Elga baru saja pulang bersama mama dan papa, tadi Elga menangis dia mengantuk karna terlalu lama menunggumu datang."

"Astaga .... andai saja tadi tidak ada perbaikan jalan, mungkin aku tidak akan datang terlambat. Padahal aku ingin sekali bertemu dengan Elga."

"Besok kau bisa bertemu dengannya, sudahlah, ayo kita masuk ke dalam." Jesslyn mengajak Kimmy dan juga Mark untuk masuk ke dalam restaurant baru milik keluarga mereka, ini sudah jam sepuluh tetapi banyak sekali pengunjung yang baru berdatangan di sana.

Saat Kimmy masuk ke dalam sana, seseorang yang pertama kali mencuri perhatiannya adalah Jasson, laki-laki itu terlihat sedang duduk bersama Harry, Daven, Alea dan Chelia. Kimmy sudah bisa menebak bahwa kedua wanita itu pasti akan ikutserta.

Kimmy menyapa mereka yang ada di sana, semuanya membalas sapaan Kimmy kecuali Jasson, laki-laki itu terlihat meneguk anggur miliknya dan menatap Kimmy dengan tatapan dingin, Kimmy pun seketika mengalihkan pandangannya.

"Kimmy, ayo duduklah bersama kami, kami sedang melakukan permainan kartu," ajak Daven.

"Iya, Jesslyn, Nona Kimmy, ayo duduklah kemari kita mengobrol bersama," ajak Alea.

"Tidak perlu! Aku dan Kimmy akan membuka meja sendiri, permainan dan obrolan kalian sangat membosankan!" seru Jesslyn seraya menarik tangan Kimmy hendak  berlalu pergi dari meja mereka.

"Maaf, Nona Alea. Aku permisi." Kimmy berjalan mengikuti Jesslyn yang kini memilih meja yang tak jauh dari meja Jasson dan juga yang lainnya.

 

Sementara Mark, laki-laki itu pun diajak oleh Harry dan Daven untuk bergabung duduk bersama mereka, dan ia terpaksa mengiyakannya, karna tidak mungkin jika Mark ikut bergabung bersama Kimmy dan Jesslyn, itu akan terlihat konyol.

Daven dan Harry sibuk mengajak Mark berbicara dan mengbrol panjang lebar, namun tidak dengan Jasson yang tampak acuh dan sibuk menikmati anggur miliknya, bahkan lelaki itu tampak tak merespon baik ketika Alea berulangkali mengajaknya berbicara.

 

***

Jesslyn duduk di meja yang berbeda bersama Kimmy, percakapan dan tawa mereka yang sangat keras membuat Mark sesekali memperhatikan Kimmy dari ujung sana, sudah hampir tengah malam, namun ini mereka terlihat bebas dan tak mempermasalahkan waktu.

"Kimmy, apa kau pernah minum anggur merah?" tanya Jesslyn.

"Tidak pernah, kenapa?" tanya Kimmy.

"Aku ingin sekali minum anggur merah seperti Alea dan Chelia, apa kau mau menemaniku minum anggur?"

Kimmy tak langsung mengiyakan ajakan Jesslyn, perlu beberapa saat dirinya berpikir. "Bagaimana jika Jasson tau dan akan memarahimu?" tanya Kimmy.

"Kita pindah tempat duduk dan minum dengan  sembunyi-sembunyi, lihatlah, sekarang Jasson sedang sibuk bermain kartu dengan yang lainnya, dia tidak mungkin mengawasi kita." Kimmy mengalihkan pandangannya ke arah Jasson yang memang saat itu  terlihat sibuk bermain kartu dengan Alea, Mark dan juga yang lainnya.

"Baiklah, ayo kita minum anggur, tetapi jangan terlalu banyak," tutur Kimmy.

"Hanya satu botol saja untuk kita berdua."

 

 

***

 

Kimmy dan Jesslyn terlihat sedang berbagi menikmati satu botol anggur di masing-masing cawan mereka, namun karna mereka ketagihan, Jesslyn pun akhirnya meminta satu botol anggur merah lagi kepada pelayan yang bekerja di restaurant keluarganya itu, ini pertama kalinya mereka berdua minum minuman alkohol seperti ini. Mereka nampak menikmati malam yang semakin larut, mengobrol dan bercerita satu sama lain, namun obrolan mereka semakin lama semakin melantur tidak jelas dan berpindah satu topik ke topik yang lainnya.

"Jesslyn, apa kau memukul kepalaku? kenapa kepalaku terasa berputar-putar?" Kimmy berucap dengan suara parau sambil meletakan wajahnya di atas meja, padahal dia baru minum beberapa gelas, tetapi minuman itu membuat dirinya melayang dan pandangannya semakin lama semakin kabur, saat ini dirinya tidak ingin melakukan apapun kecuali tidur.

"Memangnya mana kepalamu yang ingin kupukul?" tanya Jesslyn suaranya juga terdengar sangat parau sambil tertawa tidak jelas, lalu ia juga hilang keseimbangan hingga wajahnya ia jatuhkan di atas meja.

"Jesslyn, ada lagu kesukaanmu." Kimmy mengangkat wajahnya kembali  dengan penuh semangat dan mendudukan tubuhnya supaya sedikit lebih tegap, telinganya meresapi lagu yang berdentum sangat keras di dalam tempat itu.

"Mana? aku tidak mendengarnya?" Jesslyn bertanya tanpa memindahkan posisinya saat ini.

"Bangunlah, dan dengarlah baik-baik!" seru Kimmy.

"Jesslyn, apa kau tidak ingin menari?" tanya Kimmy sambil tertawa.

"Tidak! Aku ingin tidur!" sautnya.

"Ayo Jesslyn menarilah, aku ingin melihatmu menari." Kimmy memegang kedua tangan Jesslyn.

"Ayo Jesslyn menarilah, ayo menarilah." Kimmy  menggerak-gerakan kedua tangan Jesslyn layaknya seperti orang menari.

"Ayo Jesslyn menarilah, menarilah, menarilah ...." Kimmy tertawa dan mengeraskan suaranya hingga kini dirinya menjadi pusat perhatian semua orang yang ada di sana.

 

 

1
£!@
Luar biasa
£!@
Kecewa
Tri Wulandari
Luar biasa
Tri Wulandari
alea terlalu cengeng... dikit-dikit berkaca-kaca.
꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂
Luar biasa
꧁𓊈𒆜🅰🆁🅸🅴🆂𒆜𓊉꧂
udah beberapa kali baca karyamu thor,dari kisah Gio sampai anak-anaknya aku baca semua,kali ini timbul lagi ceritanya aku baca lagi deh🥰
Ianatul Fajriyati
dibaca bolak balik tetep seru, gk pernah bosan pokoknya
Diana Sofya
Luar biasa
Riswana rizz
haha.. ale2
Riswana rizz
iyya ngambek
Ry
jasson suka melawakkk
Kastinie Mamanya Shasa Ardhitya
udah baca berkali kali omj dan omk tp tiap ada bab yg alea berhrap bisa miliki jason rsanya pen ngulek muka alea pakai samballl
Ririndiyani
Luar biasa
Rose Reea
☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️☺️
Dewi Mashita
Luar biasa
Rose Reea
manisnyaaa
Felicya
aku sangat rindu sampe baca ulang thor the best bngat susa move on
Aizsyah Ncie
ntah kenapa aku baca berulang ²tetap gak bosen yua ka bner² keren
🥰🥰🥰
park jum
tanpa sadar segala sesuatu yg tdk disukai jasson ia makan
Rafalia Azain
ale ale ada dimana mana
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!