Gadis Cacat Milik Tuan Muda

"Lalu apa yang kau inginkan dariku??Aku cuma gadis cacat dan miskin..Bahkan juga sangat terhina.."Tanya Nayra sambil merendahkan dirinya

"Hilangkan kata hina itu..Dan tak ada yang ku inginkan darimu.."Jawab Gala dengan datar karna merasa tersindir

"Jadi untuk apa aku berada disini?Apa kau ingin aku menjadi pelayan disini??Seperti mereka??"Tanya Nayra lagi

"Dengan kondisimu seperti ini,apa kau bisa melakukan pekerjaan sebagai pelayan?"Tanya Gala balik seolah meremehkan Nayra

"Setidaknya demi membalas kebaikanmu, aku akan coba bekerja untukmu..Untuk membayar uang itu secara pelan pelan..Walaupun akan membutuhkan waktu yang lama."Jawab Nayra menunduk

"Oke..Kau bekerja padaku..Mengurusi semua keperluanku..Dan jangan coba keluar dari tempat ini tanpa seijinku..Paham?"Ujar Gala menerima tawaran Nayra untuk menjadi pelayannya

"I..Iya..Tapi besok aku bolehkan melihat ayahku dirumah sakit?"Tanya Nayra lagi memastikan

"Oke.."Jawab singkat Gala beranjak bangkit dan akan meninggalkan Nayra

"Tunggu.."Panggil Nayra lagi

"Apa lagi?"Tanya Gala menoleh

"Haruskah aku tidur dikamar sebesar ini??"Tanya Nayra

"Lalu??"Tanya balik Gala

"Lebih baik aku tidur dikamar yang biasa saja??"Jawab Nayra dengan polosnya

"Jangan cerewet..Tidur saja disini..Seharusnya kau bersyukur bisa tidur dikamar semewah ini..Paham.."Jawab Gala dengan nada sombongnya

"Baik lah..Dan.."Ujar Nayra yang belum melanjutkan kalimatnya

"Kau mau apa lagi??Kau ingin aku menemanimu disini,karna kau takut..Begitu?"Tanya Gala mulai kesal

"Bu..Bukan..Bukan itu.."Jawab Nayra

"Lalu apa lagi??Jangan banyak permintaan..Kau bukan tamu disini.."Tanya Gala mulai sewot

"Bolehkah aku makan sedikit??Aku belum makan sejak siang tadi.."Tanya Nayra dengan raut wajah yang sangat malu sambil menunduk

"Hah???"Seru Gala menatap heran

Mendengar permintaan Nayra,Gala pun menurutinya dan keluar dari kamar Nayra.Ia pun memerintahkan pak Satyo yang berada diruang tengah

"Siapkan makanan untuk gadis itu..Dan tetap awasi setiap gerak gerik nya..Besok kau temani dia untuk menemui ayahnya.."Perintah Gala dengan tegas

"Baik tuan.."Jawab pak Satyo yang akan beranjak pergi

"Dan satu lagi..Rampas kembali uang yang sudah diterima si brengsek itu..Buat dia mendekam dipenjara untuk waktu yang lama..Jangan biarkan dia muncul lagi dikota ini."Perintah Gala lagi menyinggung nama Rengga

"Baik tuan..Akan saya bereskan."Jawab pak Satyo langsung meninggalkan Gala

Gala pun menuju kamarnya untuk beristirahat.Ia merebahkan tubuhnya diatas ranjangnya sambil menarik nafas panjang

"Apa yang sudah kulakukan hari ini??Apakah cara ini benar??Aku hanya ingin menebus kesalahanku,tapi kenapa aku justru membiarkan dia untuk berada disini??Bahkan memberinya pekerjaan untuk mengurusiku..Apa yang sudah kau pikirkan Gala??Tidak mungkin kau benar benar tertarik pada gadis itu??Kau harus sadar,dia bukan tipe wanita yang kau inginkan..Situasi ini benar benar membingungkan..Erggghhh.."Ujar Gala pada dirinya yang mulai merasa bingung dengan apa yang sudah ia lakukan pada Nayra

🌸🌸🌸

Pak Satyo pun memerintahkan pelayan untuk menyiapkan makanan untuk Nayra

"Kau lihat kan Dini,gara gara mengikuti caramu kita semua jadi kena sanksi.."Ujar Eca kesal pada Dini

Pasalnya Dini lah yang menyuruh dan membantu Nayra untuk kabur dari kediaman Gala.Hingga akhirnya mereka semua dikenakan sanksi dengan pemotongan gaji.Dan itu sebabnya mereka menjadi kesal dengan cara Dini

"Sepertinya kau tidak senang ya,jika gadis itu berada disini?"Tanya Dwi menebak

"Kenapa kalian menyalahkan aku??Bukankah kalian juga ikut membantu?"Tanya Dini dengan sewot

"Tapi jangan cara seperti ini..Jadinya kita semua kena masalahnya..Bilang saja kau memang tidak suka kan kalau gadis itu berada didekat tuan muda..Karna kau sudah lama menyukai tuan muda..Hanya saja tuan muda tidak tertarik denganmu..!!"Sahut Eca menyindir sinis

......................