Pembantu Cantik Untuk Sang Ceo

"Tuan, Kamu mau di masakin apa untuk sarapan Pagi ini?"

"Apa saja deh, Yang penting bisa Kita makan,"

Jawab Andro

"Baiklah Bentar aku masak dulu,"

Keyla pun segera masuk ke Dapur untuk memasak makanan buat mereka berdua. Sedangkan Andro hanya duduk sambil Memperhatikan Keyla yang sedang sibuk di dapur

Dan dengan sangat cepat Keyla menyelesaikan pekerjaannya. dan mengajak Andro untuk sarapan Dengannya

"Tuan, Ayo kita makan," ajak Keyla yang sudah duduk Di meja makan

"Baik Sayang,"

Andro pun segera menghapus Keyla yang sedang duduk menunggunya Di meja makan

Andro hanya menatap makanan yang sudah tersaji di meja makan itu Sangat sederhana namun itulah yang membuat Andro Merasa nyaman dengan kehidupan Keyla. Di bandingkan saat bersama Claudia Ia tidak pernah merasakan kebahagiaan yang ada hanya tertekan Dengan Kelakuan Claudia yang sangat Boros.

Mereka berdua Menikmati sarapan bersama pagi itu.

"Oya Tuan, Apa Tuan Ardani Sudah Tau kalau tuan sedang berada di sini?

Andro menggeleng kepalanya Sambil menyuapkan nasi kedalam mulutnya

"Menurut aku, Tuan Ardani harus tau kasihan kan nantinya tuan ardani bisa cemas Mencari tuan,"

"Iya Sayang," nanti aku Kabari ayah. Ucap Andro.

"Rencana kamu Hari ini mau kemana? Tanya Andro yang sudah selesai makan.

"Mmm, Nggak ada si tuan," jawab Keyla Sambil Membereskan Sisa Makanan mereka

"Memangnya kenapa tuan? Tanya kembali Keyla

"Kita jalan-jalan yuk," Ajak andro.

"Jalan kemana Tuan?" Ucap Keyla Penasaran.

"Ya kemana aja de,

"Baiklah, Tapi aku Cuci piring dulu ya," jawab Keyla Tersenyum pada Andro.

Andro sangat tertarik dengan kesederhanaan gadis itu. Ia sama sekali tidak mempedulikan Perkataan orang lain terhadap dirinya yang sudah jatuh cinta pada seorang pembantu di rumahnya

Usai dari Mencuci semua piring yang kotor Keyla segera masuk ke dalam kamar dan bersiap-siap karena mereka andro mengajaknya untuk jalan-jalan.

Kini Keyla sudah berdiri di depan cermin Ia kelihatan sangat cantik dengan Dres pendek berwarna Putih. Dan tak lupa ia mengoleskan sedikit Lipstik berwarna merah muda agar kelihatan lebih Serasi dengan Pakaian yang sedang ia pakai. Dan kini mereka sudah siap untuk Jalan bersama.

Melihat Keyla yang sudah berdiri di depan pintu kamar. Andro sangat terpesona menatap kecantikan Gadis itu. Dan hari ini Keyla Terlihat Sangat feminim dari sebelumnya apa lagi dengan gaya rambutnya yang terurai panjang membuat mata pemuda itu tidak bisa Berpaling dari Pandangannya

"Tuan, kamu kenapa?"

"Tuan," Keyla menggerakkan Tangannya di depan pemuda itu

"Ohh, iya, ayo kita pergi," Ajak Andro. Lalu memegang tangan Keyla dan mereka segera pergi

Sepanjang perjalanan mereka Andro sama sekali tidak melepaskan Tangannya ia menggenggam Tangan Keyla dengan sangat erat. Keyla hanya terdiam sambil memandangi wajah pemuda yang sedang berjalan di sampingnya itu.

"Tuan, Sebenarnya kita mau kemana?" Tanya Keyla dengan Wajahnya yang sedikit Penasaran. Karena Andro sama sekali tidak memberitahu padanya.

"Kita akan pergi Ke Pantai," ucap Andro

"Oh,

"Iya, Memangnya kamu Nggak mau ke pantai,"

"Nggak juga, Kirain tuan mau ngajak aku Ke Taman atau ke Mana aja,"

Ucap Keyla dengan nada lembut

"Kita ke pantai saja dulu,"

"Iya de,

Namun kenyataannya Keyla bukanlah Di bawah ke pantai. Namun mereka pergi ke rumah Ardani.

"Tuan, katanya mau ke pantai?"

Gumam Keyla bingung.

Andro Tersenyum Menatap Keyla yang terlihat sangat kebingungan

"Lagian kamu ini lucu si," Siapa juga yang mau ngajakin kamu ke pantai Pagi gini" Ucap Andro sambil mengerutkan dahinya

Namun Keyla Sangat Senang karena ia bisa di ajak Oleh Andro ke rumahnya lagi. Dan ia bisa bertemu dengan Bi larsih dan pak Gilang.

"Paman.. Panggil Keyla dan segera melepaskan Tangannya dari genggaman Andro. Ia pun berlari Menuju Pa Gilang dan Istrinya yang sedang berdiri di depan rumah

"Nak Keyla, Ucap Bi larsih sambi Tersenyum bahagia saat melihat Keyla sedang bersama Andro.

Akan tetapi Bi larsih menjadi keliru ketika melihat Andro dan Keyla bisa datang bersamaan ke rumah itu.

"Nak Keyla, kenapa datang barengan sama Den andro?" Bisik Bi larsih di kuping kelya

Keyla hanya membalasnya Tersenyum karena Andro sedang berdiri di sampingnya

"Ayok katakan apa yang sedang bibi Bisikan pada calon istriku," ujar Andro sempat membuat Heboh di dalam rumah itu

"Hmm, rupanya semalam ada yang sudah Kabur dari rumah," Sambung Ardani yang juga datang Menemui mereka di halaman rumahnya

"Hehehehe... "Ayah,"

Gumam Andro

"Masuklah, Kita Makan Bersama. Ajak Ardani pada calon menantunya.

"Kok cuma Keyla yang di ajak si ayah? Keluh Andro yang masih berdiri di depan pintu

"Kamu kan sudah dewasa. Jadi bersikaplah seperti anak-anak lainnya." Ucap Ardani yang sengaja membuat Andro merasa aneh dengan sikap ayahnya