Sequel dari Serenity yang menceritakan kisah Reynald Riley Robert dengan seorang gadis menyebalkan bernama Galyna Kiev.
Reynald adalah putra sulung dari Serenity dan Regan. Rey yang sukses membuka perusahaannya sendiri di New York melebarkan sayapnya di beberapa negara. Kali ini Rey menetap sementara di Swedia karena perusahaan ketiga terbesarnya ada di negara itu.
Galyna Kiev, Seorang gadis badung yang memilih menjadi seorang pencuri jalanan. Dia melakukan itu semua untuk membantu temannya dan dirinya sendiri mendapat penghasilan tambahan meskipun dirinya sudah bekerja sebagai penjaga toko buku.Tak ada yang mau menerimanya sebagai pekerja di perusahaan atau kantor karena dirinya tak memiliki ijazah universitas.
Seperti novel thor biasanya. Episode ga panjang panjang banget ya. Dan untuk tokoh laki laki author tetap pakai tato ya...karena di luar negeri tato itu sudah menjadi sebuah hal biasa. Dan disini karena masih ada unsur mafia dan action.
Di sequel Sera semua lakinya bertato penuh. Beda dengan di novel ini. Tetap bertato tapi ga banyak..hehehehe...
Yang ga suka visualnya silahkan dibayang6kan sendiri ya gaees gimana enaknya..wkwkwkwk...
Novel otor tetap novel ringan yaaa ....jgn mengharapkan konflik berat disini..disini cuma untuk bacaan happy.. skip aja kalau ga suka ya sayaangg..
ig author.... @zarin.violetta
(Sedang proses revisi puebi dll)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zarin.violetta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
#24
Rey dan Galy pulang ke penthouse dan mereka masuk ke kamar masing masing. Rey dengan mood jeleknya yang membuat Galy menerima imbasnya.
Galy tidak suka jika Rey bersikap seperti itu padanya. Dia lebih suka melihat Rey yang jahil dan menyebalkan.
Galy akhirnya tertidur tanpa mengganti bajunya.
Keesokan paginya Galy bangun seperti biasanya. Dia tak melihat Rey di kamar ataupun ruangan Gym.
"Apa dia sudah berangkat ke perusahaan?", gumam Galy.
Lalu Galy menyetel musik di ruang tengah dan mulai membereskan Penthouse yang sebenarnya masih bersih.
Galy tetap menyiapkan sarapan pagi dan keperluan Rey di ranjang.
Galy tampak menari dan bernyanyi sambil memasak. Lagu yang disetelnya adalah lagu senorita milik camilla cabello.
Dia bergaya sexy sambil memegang pisau ditangannya. Galy masih asyik dengan lagunya sampai tidak sadar bahwa dirinya menjadi totonan bagi Rey yang baru saja datang dari joging.
Lalu Rey menghampiri Galy dan mengambil pisau dari tangan Galy.
"Rey?, kukira kau sudah berangkat ke kantor", Galy memegang dadanya karena kaget dengan kedatangan Rey yang tiba tiba.
"Ini sangat berbahaya", Rey menunjukkan pisau itu pada Galy.
Galy tersenyum lebar menampakkan gigi kelincinya yang lucu.
"Nanti malam akan ada pesta pernikahan temanku..temani aku..jam 7 malam kau harus sudah siap", Rey menaruh pisau di meja dan masuk ke dalam kamarnya.
"Kenapa mendadak sekali?baju apa yang harus aku pakai?", gumam Galy.
Setelah Rey menyelesaikan sarapannya dan berangkat kerja, Galy langsung menuju salon dan toko pakaian yang pernah didtanginya dulu.
Galy ingin tampil maksimal malam nanti agar tidak mempermalukan Rey. Galy tiba di salon dan melakukan perawatan tubuh dari ujung kaki sampai rambut.
Kulitnya menjadi sangat lembut harum dan rambutnya dicatok sedikit lurus. Setelah dia langsung menuju toko baju dan meminta manajernya memilihkannya baju yang cocok untuk dirinya.
Akhirnya dari beberapa baju yang dipilihkan, Galy cocok dengan baju berwarna hitam yang terlihat elegan dan membuatnya bersinar. Galy cepat belajar menyesuaikan. Meskipun tomboy tapi dirinya masih bisa bersikap anggun.
Kemudian Galy mencoba sandal higheels hitam dengan tinggi 12 cm. Meskipun agak susah di awal, tetapi akhirnya Galy bisa berjalan normal juga memakai sandal setinggi itu.
Jam sudah menunjukkan pukul 5 sore, Galy meminta tolong manajer itu untuk membantunya memakai make up. Pas jam 6 dia selesai melakukan itu semua.
Galy segera kembali ke penthouse dan memakai bajunya dengan cepat. Seperti biasa, Galy berselfie ria dengan penampilannya yang sekarang.Tetapi dia tidak mengirimkan fotonya pada Rey karena dia takut Rey akan menyuruhnya berganti pakaian.
Galy memakai gaun hitam panjang dengan potongan dada agak rendah dan belahan paha yang agak tinggi. Dia mengikat rambutnya ke atas.
"Aku sudah ada di bawah..cepat turunlah", pesan Rey.
Setelah Galy membaca pesan Rey dia langsung menuju ke lobby bawah.
Ting...
Pintu lift terbuka. Penampilan Galy yang sangat cantik dan terkesan sexy menjadi perhatian beberapa orang di lobby.
Rey melihat kedatangan Galy dari jauh yang sedikit menggoyahkan imannya karena penampilan sexy Galy.
Sesampainya didepan Rey, Galy berputar dan memperlihatkan penampilannya.
"Bagaimana penampilanku?Sangat cantik bukan?", kata Galy sambil tersenyum manis.
Rey tak menjawab dan langsung menarik tangan Galy menuju mobil.
