Zoey Charlotte Brianna, ia terbangun kembali di kamarnya sebelum kiamat datang.
Awalnya dia terkejut mengapa dia kembali lagi kerumah peninggalan orangtuanya ia beranggapan bahwa ia disurga setelah kematian.
Nyatanya dia sadar bahwa ia mengalami kelahiran kembali 2 bulan sebelum virus zombie melanda dunia.
Zoey menggunakan waktu dua bulan itu untuk belanja sepuas-puasnya, menjual semua aset peninggalan orang tuanya dan kakeknya. Dia juga menyempatkan diri untuk memperkuat tubuhnya.
Pada hari kiamat kita tidak bisa mengharapkan orang lain untuk membantu kita, harus diri kita lah yang berjuang sendiri jika ingin hidup dalam dunia yang kacau ini.
Sebagai wanita Zoey harus kuat untuk melindungi dirinya, karena didunia kacau wanita tidak berguna hanya digunakan untuk memuaskan nafsu bagi orang kuat dan berkuasa.
***
Saksikan perjalanannya Zoey yang penuh tantangan melawan zombie dimana-mana dan juga melawan tumbuhan dan hewan yang telah bermutasi.
.
.
.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Jasmine Oke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 3. menelusuri seluruh ruang angkasa
Zoey tidak sadar saat air masuk kedalam tubuhnya, air tersebut mengaliri seluruh aliran darahnya, tubuhnya mulai terasa sakit.
"Aak!!!! Mengapa tubuhku sepertinya ada yang menusuk- nusuk dengan jarum."
Sebelum selesai ia berbicara dia sudah berteriak karena sakit yang luar biasa yang dia rasa pada tubuhnya, tulangnya terasa di remukkan setelah itu di perbaiki lagi, dagingnya terasa disayat-sayat pisau.
"Aaaaaaaakkhhhhh!!!!!..."
Zoey berteriak karena tidak tahan lagi, dengan yang dia rasakan, ia tidak tahu apa yang terjadi pada tubuhnya, tiba-tiba saja merasakan luar biasa disaat dia tidak siap.
"baru saja aku diberikan kesempatan kedua untuk mengubah takdirku, rupanya aku hanya bermimpi saja."
Zoey bergumam dalam hati dengan sedih karena sudah diberikan kesempatan kedua tetapi hanya sementara saja sebelum dia mengubah takdirnya ia mengalami kematian lagi, karena tidak tahan lagi dengan sakit yang dia rasakan ia pingsan di dalam ruang.
Dalam keadaan pingsan tulang-tulang yang di remukkan kembali utuh kembali dengan lebih kuat lagi, daging dan kulit seperti disayat dan ditusuk jarum kembali sembuh seperti semula, kulitnya tambah halus tiada cacat dia tambah cantik.
Sebelumnya ia memang cantik tetapi terlihat pucat dan lemah dan ditambah sifat polosnya, mudah dipengaruhi. Sekarang kecantikannya lebih berwarna lebih hidup dan bersinar tidak pernah bosan bila dipandang.
Satu jam kemudian Zoey terbangun dari pingsannya, ia mengerjapkan matanya lalu ia duduk sambil melihat sekelilingnya.
"Tempat ini dimana, apa kali ini aku benaran dilemparkan kesurga, tempat ini sejuk sekali tidak ada populasi udara."
Zoey menghirup udara disana sedalam-dalamnya lalu ia mencium bau busuk yang sangat bau, saat mencari sumber bau ternyata di tubuhnya sendiri karena sudah di lumuri oleh lumpur hitam berminyak.
"Aaaaa apalagi ini, kenapa hal aneh selalu terjadi padaku."
Zoey berteriak sambil berlari mencari air untuk membersihkan seluruh tubuhnya, saat itu ia melihat sungai mengalir, ia langsung melompat kedalam sungai sambil membuka seluruh pakaiannya.
Tiga puluh menit kemudian seluruh lumpur di tubuhnya sudah bersih, tetapi bau di tubuhnya masih sedikit berbau, ia harus mencucinya dengan sabun mandi.
Setelah itu ia keluar dari sungai sambil mengambil baju tadi lalu mencuci untuk membersihkan bajunya karena sudah menghitam. Ia hanya memakai baju basah itu karena dia belum tahu dimana keberadaan nya.
Setelah diamati baru dia tersadar bahwa dia masih di ruang angkasa di kalung pemberian ibunya.
Zoey melompat-lompat sangat gembira, ternyata dia tidak meninggal tetapi hanya pingsan. Ia mengingat kembali mengapa tubuhnya merasakan sakit, baru ia sadar setelah minum air satu gayung penuh dengan ukuran dua liter ia menghabiskan semuanya karena saking enak nya air itu.
"Ternyata benaran air suci, tetapi airnya tidaklah banyak aku harus berhemat untuk kedepan nya."
Zoey melihat air suci hanya berada dalam sumur kecil juga tidak dalam, jadi ia sudah berencana menggunakan air itu dengan hemat.
Yang tidak di ketahui oleh nya, air tersebut terisi otomatis jika sudah menyusut saat mengambilnya, dia akan tahu suatu saat nanti.
Setelah tahu bahwa dia masih hidup ia kembali ke kamarnya, untuk mengganti pakaiannya yang kering, juga mandi pakai sabun dan shampo untuk menghilangkan bau di tumbuhnya dan rambutnya.
Saat bercermin dia sangat terkejut melihat penampilan nya yang begitu banyak perubahan, tubuhnya semakin seksi, bibir pink merona, bulu mata lentik, hitung mancung, kulit mulus, rambut panjang
Karena rambut nya tambah panjang ia memotong rambutnya dengan gunting, dengan ukurang sebahu, meskipun potong rambutnya asal-asalan, justru menambah kecantikannya.
"Aku memotong rambutku supaya tidak merepotkan ku saat melawan zombie, tetapi dengan rambut pendek aku sungguh menggoda, aku harus bisa melindungi diri ku dari pria brengsek."
Dengan kecantikannya sekarang pasti banyak yang menargetkannya sebagai wanita lemah, jadi ia sudah bertekad untuk memperkuat diri.
"Tanda apa ini."
Gumamnya saat melihat tanda bunga rose di dadanya bertepatan diantara garis dadanya yang terlihat transparan
" ini seperti liontin kalungku."
Zoey mencari rantai liontin tersebut, ditempat saat memberikan liontin itu darah, benar saja dia menemukan rantai kalungnya jatuh dilantai, tanpa menggunakan liontin lagi.
Zoey mengambil rantai itu lalu ia mencari liontin yang sama dalam lacinya untung saja ada, lalu ia memakai kalung itu lagi dengan liontin baru saja dia pasang.
Zoey dulu ia mempersiapkan liontin itu untuk putri pamannya bernama Jenna, karena Jenna sangat menginginkan kalungnya, ia sangat enggan memberikan kalung itu, karena itu ia memesan liontin yang sama untuk diberikan kepada Jenna.
"Ada gunanya juga aku membeli liontin rose ini, dengan begini tidak ada lagi yang curiga bahwa liontinnya sudah diganti."
Setelah ia merasakan lapar lalu ia makan sedikit, hanya makanan cepat saji saja, karena dia malas memasak, dan dia juga belum menelusuri seluruh ruang angkasa nya.
Setelah makan ia kembali keruangnya untuk melihat seluruh isi ruangnya, tadi belum sempat ia lihat semuanya.
Pertama sekali ia ingin melihat rumah lebih dahulu karena rumah ini lah tempat ia beristirahat jika ia kelelahan saat masuk keruang.
Rumahnya hanya satu lantai, memiliki dua kamar, satu kamar tidur satu lagi masih kosong , Zoey sudah berpikir kamar kosong ia isi dengan barang yang akan dia beli nanti nya.
Setelah itu ia melihat dapur didalam dapur semua bahannya sudah lengkap dia tidak perlu lagi repot membeli peralatan dapur, untuk dia bawa dan dikeluar dia cukup menyimpan peralatan dapur di rumah peninggalan orang tuanya kesini, karena rumah itu berniat ia kosong kan, ia berencana menjual rumah itu sebelum pamannya datang kerumah nya.
Dibelah rumah juga ada gudang yang sangat besar, saat Zoey melihat ternyata kosong.
Zoey hanya menghela nafasnya. " di novel-novel yang aku baca setelah mendapatkan ruang ia mendapatkan harta yang melimpah sedangkan aku hanya gudang kosong."
Setelah itu ia melihat keluar rumah, nampak lah hamparan lahan sangat luas, tanahnya sudah di gembur siap tanam saja dengan tanaman apa saja.
" pasti pemilik ruang sebelumnya memintaku untuk bercocok tanam disini."
"Tapi tidak apa, aku akan memanfaatkannya untuk menanam semua nya disini, karena di hari kiamat tidak bisa tanaman yang bisa ditanam."
Setelah itu Zoey melihat kolam ikan, juga beberapa kandang ayam, bebek, sapi, domba.
"Baiklah! Aku akan beternak juga disini, kolam ini akan aku isi bibit ikan, kandang ini akan aku isi hewan ternakan, aku tidak kekurangan daging saat hari kiamat nanti."
Zoey tetap bersyukur mendapatkan ruang kosong tiada isinya!!!
tenang dia bisa mengisinya, karena dia mempunyai banyak uang.
.
.
.