Luna haringston adalah seorang model ternama, sangat cantik dan seksi, serta mempunyai aura intimidasi yang kuat.
namun tidak banyak orang ketahui bahwa dia sudah menikah dengan seorang Ceo ternama.
namun pernikahan yang dirasakan luna sangat lah berbeda dari pernikahan pada umumnya, pernikahan simbiolis mutualisme, dan hanya formalitas saja.
ketika luna mulai menyerah pada pernikahannya, namun mengapa sang suami sangat menentang. padahal yang luna tau suami nya itu tidak mencintai nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ka nvi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bertemu kembali
"selamat bergabung dengan perusahaan Wijaya nona luna".
" terimakasih pak".
usai berjabat tangan luna pun pergi menuju butik nya. butik terbesar di negara ini, menggunakan merek (LA) begitu terkenal karena bukan terkenal hanya karena luna yang menjadi modelnya langsung, namun pengaruh nama haringston dan denantara dibelakangnya pun turut memberikan dampak posistif.
"jadi anda ingin baju seperti apa nona".
" hmm aku ingin model malam jangan terlalu terbuka tapi jangan terlalu tertutup, kesan elegan harus ada, dan harus cocok dengan warna kalungku".
"warna kalung anda apa nona".
"hmm biru".
" baiklah kalau begitu saya merekomendasikan warna biru muda nyonya,penuh dengan gliters nah ini contohnya, bagaimana?".
"waw beautifull, aku ingin baju ini saja".
" baiklah nona apakah anda ingin mencoba nya terlebih dahulu".
"hm tak perlu, aku juga sudah tau ukuran baju ku, sesuaikan saja".
" baik nona".
luna pun melihat lihat baju baju dengan model terbaru di butik besarnya namun tiba tiba seseorang menyapanya, familiar sekali.
"luna,, you luna wahhh".
luna yang disapa seketika terkejut tubuh nya membeku, lidahnya kelu melihat seseorang yang kehadirannya paling luna hindari saat ini.
" aa_anna".
"ya ampun luna aku ga nyangka banget bisa ketemu kamu di sini". Anna menyapa luna dengan gembira luna hanya berdehem menyadarkan diri.
" ahh iya aku juga ga nyang_ka".
"aku seneng bangett, kamu sibuk ga? gimna kalau kita ngobrol sambil makan di restoran sebelah".
" ahh iya baiklah ".
......................
terlihat luna dan anna yang berada di restoran sedang duduk berhadapan, hening menyapa sampai anna memulai percakapan.
" gimana kabar kamu lun? ".
" baik, kamu gimana?
"tentu baik,,seneng banget bisa ketemu kamu".
" selama ini kamu dimana ann".
"setelah lulus kuliah aku pindah ke thailand, ya di sana aku mulai bisnis toko bunga aku".
anna menatap luna berbinar, namun berbeda dengan luna yang mengangguk terlihat tidak se antusias itu.
" kamu hebat banget ya lun, jadi model terkenal di Inggris, udah internasional lagi, ga nyangka sahabat aku bisa jadi model".ucap anna
"ya gimana dengan bisnis toko bunga kamu".
wajah anna seketika murung. " udah bangkrut lun, ternyata susah banget bangun bisnis makanya aku kembali ke sini, mulai besok aku udah kerja di salah satu perusahaan di sini".
"semoga pekerjaan kamu di sini lancar ".
" iya semoga".lirih anna
hubungan kedua nya memang sudah tak begitu dekat, bahkan saat kuliah di universitas yang sama dimulai saat itu hubungan keduannya menjadi renggang, apalagi anna yang mempunyai pacar juga sibuk dengan urusan nya.
sebetulnya hubungan kedua nya tidak sedekat yang dibayangkan, dulu saat SMA luna mempunyai sahabat bernama laurent, anna saat itu hanya murid baru, disitulah mereka bertiga dekat namun tak sedekat hubungan luna dan laurent.
namun di kelas sebelas laurent pindah ke luar negri yang membuat luna mau tak mau menjadi lebih dekat dengan anna, luna yang ada dasarnya termasuk introvert pun hanya berteman dengan anna, berbeda dengan sekarang yang teman nya banyak sekali.
di kelas sebelas juga luna mulai mengenal kenan dan kevin, mengetahui kenan kisah percintaannya bernasip sama dengannya, membuat luna simpati yang lambat laun pun membuat mereka dekat.
namun yang luna tau sifat kenan tetap lah dingin dan datar jarang bicara terkesan acuh tak acuh namun tak pernah menolak permintaan luna selama ini, dia hanya akan hangat saat menceritakan tentang anna, membuat luna terkadang iri karena ana begitu di cintai banyak orang.
pada saat kuliah pun di banding dengan anna, luna malah lebih dekat dengan kenan, ya sekedar berbagi cerita, bagi luna kena adalah teman yang baik begitupun sebaliknya.
namun hanya berlangsung selama enam semester, setelah itu entah kenapa luna yang semakin sibuk dengan skripsi nya dan urusan lainnya, ditambah kenan yang jarang muncul membuat mereka tambah asing, hubungannya dengan anna pun hanya sekedar sapa menyapa ketika bertemu, luna yang mempunyai teman baru lainnya , begitu juga anna membuat mereka seolah tak pernah mengenal.
tiba tiba mendengar kabar kenan yang kuliah di luar negeri pun hanya saat hari kelulusan, berniat ingin menemui kenan keesokan harinya namun tiba tiba mendapat postingan di instagram kenan yang sedang didalam pesawat.
luna hanya bisa membaca di kolom komentarnya, banyak yang mengatakan"selamat bro,selamat ken semoga kuliah lo di New York lancar".kata kata itu menarik perhatian luna, kiah di New York kenapa kenan tak pernah mengatakan kepadanya, padahal luna juga sering bilang akan kuliah di Inggris, tapi kenan tak pernah mengatakan apapun terkait ini.
apakah selama ini hanya kuna yang terlalu berlebihan menganggap kenan teman baik nya, kendati sudah dua semester ini mereka seolah asing, apakah kenan tak menganggap nya selama ini, banyak pikiran negatif muali bermunculan, namun luna berusaha abai namun semakin di pikirkan pun entah lah luna semakin marah rasanya.
ketika tiba waktunya luna untuk berangkat ke Inggris, luna berusaha melupakan semuanya, anggap lah pertemanan mereka sebagai kenangan yang baik untuk luna, walaupun sekarang semuanya asing, saat di Inggris pun selama lima tahun luna sudah jarang mengingat nya, namun tiba tiba waktu pulang kembali dia dijodohkan! dengan orang yang luna kenal pun! tentu saja syok.
namun seiring berjalannya waktu luna beradaptasi, menjalani saja sampai dimana semua nya selesai, lagian pernikahan perjodohan yang luna tau banyak yang tidak bertahan lama,apalagi dengan kenan luna tak habis pikir, rasanya mungkin setengah tahun pun tidak, namun tak menyangka dia bertahan selama empat tahun, jarang sekali pertengkaran.
mungkin karena dulu nya mereka permah berteman membuat saling memahami karakter masing masing, entahlah luna pun tak yakin. tapi itu dulu akan kah pernikahan ini tetap berjalan disaat anna yang dulu suaminya cintai mungkin sampai saat ini luna pun tak tahu,anna muncul lagi mungkinkah pernikahan ini akan baik baik saja.
kepala luna sangat pusing memikirkan itu, anna yang dulu sahabat nya, kembali dalam versi dewasa nya yang ceria wajah manis dan teduh membuatnya gampang di sukai sekitarnya, berbeda dengan luna yang mempunyai wajah tegas, cantik, anggun dan sexy. namun berdekatan dulu saat berdekatan dengan anna luna selalu insecure. kevin yang menyukai luna, ditambah dengan andrian teman lelaki nya, dan kenan.
hati luna was was sekali, apakah kenan masih menyukai anna, membuat luna setres wajah nya pun murung di penuhi kerutan kegusaran, menyaksikan kenan yang dulu begitu menyukai atau mencintai anna, akankah masih sama.
Luna yang selalu merasa tersaingi ketika berhadapan dengan anna.
