Warisan Penguasa Alam

Seerr.... seerrr...

Lambat tapi pasti aliran darah nya mengalir ke seluruh tubuh nya.

Semula aliran itu masih lambat namun makin lama makin terasa lancar.

Aliran darah nya pulih perlahan demikian pula dengan dantian serta meridian-nya.

Di pusat tenaga dalam nya kini terlihat sinar sebesar pasir yang terlihat lebih terang dari yang lain.

Pernafasan nya terasa makin ringan dan hawa yang segar makin berputar ke seluruh tubuh di awali dari dantian lalu ke Meridien dan memutar ke seluruh tubuh dengan lancar.

Wajah Yuang Fengying seketika berubah, setitik kegembiraan terpancar di sana.

"Apa aku berhasil? memperbaiki dantian dan meridian?."

Yuang Fengying kini mencoba merasai lingkungan sekitarnya, mencoba untuk menyatu dengan alam seperti petunjuk yang telah di bacanya, namun tak juga di rasa unsur apapun.

Kembali kekecewaan menyerang anak tersebut, "Aku tak mampu berinteraksi dengan alam? apakah aku memang tak memiliki bakat unsur elemen apapun?." makin lama memikirkan itu makin membuatnya frustasi.

Dia merasa mungkin memang tak berbakat dan tak memiliki unsur elemen apapun.

Jika demikian bagaimana mungkin dia bisa menyatu dengan alam? jika memang tak memiliki unsur elemen apapun?

Saat Yuang Fengying sudah ingin menyerah, seberkas sinar yang mulai dirasakan berasal dari otaknya itu kembali berpijar, lalu seperti memindai menyelimuti seluruh badan Yuang Fengying inci demi inci hingga ke seluruh tubuhnya.

Begitu sinar tersebut selesai memindai tubuh nya, kesegaran kembali menerpa seluruh badan Yuang Fengying, mengembalikan semangat nya yang hampir memudar, kini dia bisa kembali berkonsentrasi dan merasakan alam sekitar.

JEENG ..JEENG...

Hawa panas mulai dirasakan oleh anak tersebut, mula mula hanya terasa hangat namun lambat laun menjadi panas dan makin panas, lalu tiba tiba Yuang Fengying seperti di siram sepercik air namun makin lama guyuran air itu makin banyak bahkan selanjutnya seperti di hantam puluhan gulungan gelombang, di terpa angin dari hembusan kecil sampai kemudian menjadi seperti di terjang badai, di hantam sebongkah tanah selanjutnya seperti di pendam di kedalaman, di sengat petir hingga membuat raganya serasa pecah berkeping-keping, di lilit tanaman rambat hingga di jepit sebongkah kayu dan terakhir di hantam senjata dengan berbagai logam yang berbeda beda.

"Apa ini..??."

Seberkas cahaya menyentakkan Yuang Fengying ke alam nyata, anak itu membuka matanya, kesadaran nya kembali pulih.

Saat ini dia mulai merasa sedikit berbeda, mulai merasa peka terhadap alam sekitar, semua unsur terasa seperti membelai dirinya.

Unsur elemen yang ada di alam seperti meraba kulit nya.

"Aneh.. semua unsur bisa aku rasakan."

"Apa ini hanya halusinasi atau ilusi karena aku bermimpi tentang unsur elemen?." Yuang Fengying bergumam pelan.

Tangannya di rentangkan untuk merasai unsur elemen yang ada di sekitarnya.

Tanpa di sadari, sesungguhnya anak tersebut sudah menjadi pemilik unsur elemen, bukan hanya satu tapi tujuh unsur sekaligus.

Semua orang bisa muntah darah jika mengetahui tentang hal ini.

Orang pemilik tujuh unsur elemen hanya ada dalam Legenda, satu dalam 1000.000 tahun, dan itu adalah Yuang Fengying.

Jika dia mampu membangkitkan semua unsur elemen itu hingga ke tahapan Ahli Kuasa atas ketujuh unsur elemen itu, maka bisa di pastikan dia akan jadi penguasa alam, kemampuan nya sungguh tak terbatas.

Ahli Kuasa disini berarti berada di tingkatan Kuasa paling tinggi atas unsur elemen. (tingkatan kuasa unsur elemen, pemilik, pengendali, penguasa dan ahli)

Pemilik berarti hanya memiliki unsur elemen tanpa bisa menggunakan kekuatan yang dimiliki, Pengendali berarti orang tersebut mulai bisa mengendalikan unsur elemen dan menggunakan kekuatan dari unsur elemen tersebut, Penguasa disini artinya orang tersebut bukan hanya mengendalikan tapi juga menguasai unsur elemen tersebut lebih kuat, dan terakhir adalah tingkatan Ahli, di tingkatan ini orang tersebut bisa mengendalikan, menguasai dan bahkan menciptakan unsur elemen dari alam sekitarnya.

Yuang Fengying masih terus berkonsentrasi mencoba menyatu dengan alam mencoba untuk merasai lebih kuat lagi unsur unsur yang ada di sekitar nya.

Kini rasa kepemilikan unsur elemen kian kuat di rasa oleh Yuang Fengying, bahkan dia mulai bisa sedikit berinteraksi dan mengendalikan elemen elemen tersebut.

Elemen unsur yang ada di sekitarnya mulai terasa berseliweran di sekeliling nya, Yuang Fengying bisa melihat itu dengan kekuatan visualisasi yang dimiliki nya, sedangkan orang lain tak bisa melihat itu.

Rona bahagia jelas terlihat dari wajahnya, dia mulai bisa mengendalikan unsur unsur elemen.

"Aaah...aku berhasil, aku tak cacat lagi...!." teriaknya kegirangan.

**

Tetua Mu Zan sudah kembali dari misi yang di jalankan nya, namun dia begitu terkejut setelah tiba di perguruan Tameng Jiwa.

Meski sudah di bersihkan dan di bereskan, namun sisa sisa kekacauan masih jelas tertinggal di sana.

Sesungguhnya misi yang di jalankan nya adalah untuk menyelidiki penyerangan yang di lakukan oleh kelompok tak di kenal terhadap perguruan perguruan lain, tapi begitu kembali ke perguruan, malah markas sendiri yang terserang pengacau.

Sisa sisa pertarungan masih membekas, guratan guratan di tanah masih tercetak jelas, bahkan aura dari 'niat pertarungan' masih bisa di rasakan oleh orang orang yang peka.

Keterkejutan Mu Zan makin lengkap begitu mendengar berita jika murid pribadi nya yaitu Yuang Fengying menjadi korban dalam peristiwa tersebut.

"Dasar anak bodoh..!, apa yang telah kamu lakukan? berani bertindak seperti itu?."

"Memang nya seberapa kekuatan mu?hingga berani ikut campur dalam pertarungan tingkat tinggi.."

Meski terlihat kesal, sesungguhnya Mu Zan sangat mengkhawatirkan murid nya tersebut.

**

Mu zan kini sudah berada di ruang utama bersama beberapa tetua lain serta para sesepuh.

Selain untuk mendengar laporan misi, juga membahas tentang penyerangan di perguruan tersebut.

"Apa yang tetua Mu Zan dapat kan?."

"Kelompok kami menemukan banyak kejadian aneh telah terjadi, antara lain rusaknya beberapa segel formasi pengaturan 'Lorong Lintas Benua', berita itu kami dengar dari para kultivator ahli lain."

Lorong Lintas Benua adalah sebuah tempat teleportasi pemindah yang biasanya ada di tempat tempat tertentu.

"Selain itu banyak perguruan beraliran kebajikan yang juga di serang, persis seperti yang terjadi dengan perguruan kita."

"Kami juga bertemu dengan beberapa kelompok dari perguruan Alam Suci yang juga merasa aneh dengan apa yang terjadi."

Sesepuh dan para tetua saling pandang dengan temuan yang di laporkan tetua Mu Zan.

"Bagaimana dengan tanggapan dari kelompok lain di distrik sebelas?." perguruan Tameng Jiwa berada di desa Bunga Abadi masuk wilayah distrik sebelas.

"Dari berita yang kelompok kami dapatkan, mereka juga sudah mulai serius menanggapi masalah ini."

Semua mengangguk, Song Wei akhirnya berkata, "Baiklah kita tunggu instruksi apapun dari Istana Binatang, karena ini menyangkut tentang segel formasi pengaturan yang rusak."

"Semua itu pasti berhubungan dengan kekacauan yang terjadi, termasuk semua serangan di semua perguruan."

Semua mengangguk dengan wajah muram.