NovelToon NovelToon
Kehidupan Kedua Violetta

Kehidupan Kedua Violetta

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Fantasi Wanita
Popularitas:12.4k
Nilai: 5
Nama Author: Zakiya el Fahira

VOLETTA yang sering di panggil VIOLET, seorang bayi yatim piatu yang tidak memiliki saudara lagi, dia di angkat oleh keluarga Romanov keluarga nomor satu di kota Bore.
Dan Violet tumbuh besar dengan penuh kasih sayang dari keluarga Romanov, apa lagi saat putra bungsu keluarga Romanov, LUCANE ROMANOV mengambil alih keluarga Romanov, Violet semakin membuat semua orang iri dengan kehidupannya, karna Lucane selalu memprioritaskan Violet.

Tapi itu semua berubah saat Violet sengaja ingin mencelakai wanita yang di cintai oleh Lucane, karna hasutan dari musuh wanita itu, Lucane perlahan menunjukkan sisi iblisnya di depan Violet, pria itu menghukum Violet dengan menyiksanya di ruang bawah tanah.
Dan saat Violet menghembuskan nafas terkahirnya, dia berjanji jika ada kehidupan kedua dia tidak akan lagi mengusik kehidupan Lucane dan wanita pujaan hatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Zakiya el Fahira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 17

Setelah mengusir Margaret dari perusahaan, kini Raisa pergi menuju ke perusahaan cabang, menggunakan mobil yang di sediakan oleh perusahaan.

Setiba di sana kedatangan Raisa sebagai sekertaris presdir, tentu di sambut dengan sangat baik, bagi mereka status Raisa di perusahaan adalah impian semua karyawan Romanov group ataupun di perusahaan cabang.

''Selamat datang Nona Raisa'' kepala cabang perusahan dengan ramah.

Mungkin karna Raisa sudah pernah beberapa kali mendatangi perusahaan cabang menemani Lucane, jadi mereka sudah langsung bisa mengenalinya meskipun dia datang seorang diri.

''Apa anda sudah tahu kedatangan saya ke sini?'' tanya Raisa dengan ramah.

Kepala cabang menganggukkan kepalanya, kedatangan Raisa untuk menggantikan Lucane memimpin rapat.

''Mari Nona, kita ke ruang rapat'' tukas kepala cabang.

Raisa dengan langkah elegan mengikuti kepala cabang ke ruang rapat.

Setelah memimpin rapat selama dua jam penuh, Raisa kembali lagi ke perusahaan pusat untuk memberikan hasil rapat pada Lucane.

Tapi sebelum sampai di perusahaan Romanov, Raisa menghentikan mobil yang di kemudinya di minimarket, untuk membeli air minum, tenggorokannya tiba tiba terasa gatal.

''Huh, leganya'' gumam Riasa setelah meneguk air putih yang di belinya.

''Sebaiknya sekarang cepat kembali ke perusahaan, takut Tuan Lucane menunggu'' gumamnya lagi sembari menutup kembali tutup botol air putih yang di belinya.

Ketika hendak membuka pintu mobil, Raisa tidak sengaja melihat seorang wanita paruh baya sedang menyebrangi jalan raya, dan mata Raisa langsung membelalak melihat mobil melaju dengan kecepatan tinggi.

srettttt

Akhh

''Ahhhhhhhh!!!''

Orang orang yang sedang berlalu lalang di pinggir jalan berteriak histeris, melihat kejadian yang menegangkan di depan mata kepala mereka.

''Bibi, anda baik baik saja?'' tanya Raisa pada wanita paruh baya yang berhasil ia selamatkan dari mobil yang hampir menabraknya.

''Huh,huh,huh, Bibi, baik baik saja'' balas wanita paruh baya itu mengelus dadanya, yang masih syok dengan kejadian naas yang hampir menimpanya.

Raisa menghela nafas lega, untung tadi dirinya bisa berlari dengan sangat cepat, jadi masih sempat menarik tangan wanita paruh baya yang nyaris di tabrak mobil.

''Mari Bibi, saya bantu anda berdiri''

Wanita paruh baya itu tersenyum menatap wanita cantik yang sudah menolongnya ''Terimakasih ya, kamu sudah menyelamatkan Bibi'' ucap wanita paruh baya itu.

Raisa menganggukkan kepalanya. ''Sama sama Bibi'' balasnya tersenyum.

Raisa lalu melihat jam yang melingkar di pergelangan tangannya, lalu dia berpamitan untuk segera kembali ke perusahaan tempat kerjanya.

''Bibi, kalau begitu saya pergi dulu, saya harus kembali ke tempat kerja saya'' pamitnya.

Wanita paruh baya itu menganggukkan kepalanya beberapa kali. ''Oh iya, sekali lagi terimaksih ya''

Raisa menganggukkan kepalanya dengan tersenyum, lalu melangkah pergi dari hadapan wanita paruh baya itu.

''Tunggu!''

Raisa menghentikan langkahnya dan berbalik menghampiri wanita paruh baya itu kembali.

''Iya, Bibi?''

''Nama kamu siapa?'

''Raisa Bibi''

''Boleh Bibi minta nomor telfonmu?''

''Oh, Boleh Bibi'' Raisa langsung memberikan nomor telfonnya begitu saja pada wanita paruh baya itu, tanpa bertanya untuk apa.

''Terimakasih ya Raisa, kalau kamu ada waktu, Bibi ingin mengundangmu makan malam di rumah Bibi'' ujar wanita paruh baya itu.

''Oh baik Bibi, nanti Bibi bisa hubungi nomor Raisa'' timpal Raisa tersenyum ramah.

''Kalau begitu saya pergi dulu ya Bibi'' pamit Raisa.

''Iya, kamu hati hati ya Raisa''

Raisa mengangguk tersenyum lalu melangkah pergi ke arah mobil yang dia parkirkan di minimarket, lalu masuk ke dalam mobil dan menjalankan kemudinya menuju perusahaan Romanov.

Raisa tiba di perusahaan Romanov saat jam sudah menunjukkan pukul lima sore, para karyawan yang tidak memiliki jam lembur sudah mulai bersiap untuk pulang, sedangkan yang memiliki pekerjaan lembur masih tetap berada di kursi kerjanya.

''Tuan Xander'' Raisa menyapa Xander yang baru keluar dari ruangan presdir.

''Apa Tuan ada di dalam?'' tanya Raisa.

''Iya Tuan ada di dalam, masuklah dengan hati hati, tidak perlu ketuk pintu'' jawab Xander, Raisa menganggukkan kepalanya, lalu dia mengangkat tangannya memegang handel pintu dan memutarnya dengan sangat hati hati, seperti yang di peringatkan oleh Xander.

Hati Raisa sedikit tidak nyaman melihat pemandangan di depan matanya, tapi dia tetap melangkah menghampiri Tuannya yang sedang duduk di sofa panjang.

''Tuan, ini,,,''

Raisa tidak jadi melanjutkan ucapannya, saat Lucane memberi isyarat dengan meletakkan jarinya di depan bibir.

''Letakkan saja berkasnya di sini, lalu segera keluar'' tukas Lucane suaranya amat sangat pelan dan hati hati, mungkin karna takut membangunkan gadis yang sedang tidur di pangkuannya.

Raisa menganggukkan kepalanya, dan segera meletakkan berkas yang di bawanya di atas meja, lalu dia bergegas pergi keluar, tapi sebelum benar benar keluar, Raisa kembali menoleh ke arah Lucane, dia kini tahu kalau Tuannya bukanlah sosok yang dingin seperti yang ia lihat selama ini, dia juga bisa bersikap hangat tapi hanya pada Violet seorang.

Raisa buru buru keluar dan tidak lupa menutup pintunya dengan sangat pelan, dia sudah tidak tahan melihat sikap hangat Lucane pada Violet.

"Kenapa aku merasa cemburu, aku hanya karyawan di sini, lagian Nona Violet itu keponakan Tuan Lucane, jadi apa salahnya Tuan Lucane memperlakukannya dengan hangat'' batin Raisa kesal sendiri dengan perasaan cemburu yang seharusnya tidak muncul di hatinya.

Di sebuah apartemen tepatnya di salah satu kamar yang ada di dalam apartemen itu, Jayden duduk sendiri dengan asap rokok mengepul memnuhi seluruh wajahnya, pandangannya tidak pernah lepas dari foto seorang gadis yang menggantung di dinding, tapi pikirannya tertuju pada gadis yang lain yang satu bulan ini selalu ada di sampingnya.

''Vio, menurutmu apa aku sangat keterlaluan?, aku tetap melanjutkan hubunganku dengan Luna, tapi sampai detik ini kamu tetap menjadi prioritas utama di hati dan pikiranku'' gumam Jayden.

Setelah pertengkarannya dengan Violet di acara ulang tahun universitas saat itu, Jayden bukannya meminta maaf pada Ibunya karna sudah menipunya tentang pura pura mengakui Luna sebagai kekasihnya, Jayden malah tetap melanjutkan hubungan kepura puraannya dengan Luna.

Awalnya Jayden fikir Luna akan meminta putus darinya, setelah dia mengatakan kalau perasaannya pada Luna hanya kebohongan belaka, tapi Jayden tidak pernah menyangka kalau Luna tidak mempermasalahkannya, bahkan Luna meyakinkan dirinya kalau suatu hari nanti dirinya akan benar benar jatuh hati pada Luna.

Jayden yang tidak bisa berbuat apa apa hanya pasrah saja, membiarkan Luna melakukan apapun yang dia mau, dia tidak perduli jika Luna merasakan sakit hati karna ulahnya, toh dia sudah mengatakan berkali kali kalau dia tidak akan pernah mencintai Luna entah sampai kapanpun itu, tapi Luna tetap bersikeras dan menegaskan akan tetap menunggunya.

''Hah''

Jayden menekan putung rokoknya yang sudah tinggal separuh ke dalam asbak, lalu dia bangkit menghampiri foto Violet yang dia gantung di dinding dan menyentuhnya.

''Vio, sampai kapanpun orang yang aku cintai akan tetap kamu, tidak perlu orang lain tahu sebesar apa cintaku padamu, cukup aku yang meraskannya'' gumam Jayden tersenyum getir.

1
Lala Kusumah
cie cie akhirnya paman ungkapkan rasa cinta mu sama Vio, bahagianya 😍😍😍
Noey Aprilia
Kaaannn bnr.....
kl cma d anggap ponakan mh ga mngkn posesif ky gt,boro2 pnya pcar tmnn aja ga bleh....kira2,kluarganya ngsih rstu ga y???
Nur Hayati
melihat begitu besarnya cinta lucien, semoga mereka berjodoh dan kejadian masa lalu sebagai pemicu , semoga mereka bisa meraih kebahagian di kehidupan ini... ayoo Thor buat mereka bersatu...
Lala Kusumah
gila bener Lucien karena cemburu langsung pulang dari Swiss 👍👍💪💪😍😍
Ty Kurniawan
cinta segitiga ini atau cinta segi empat ...aku tim vio sama pamannya semoga di restuin sama author nya
Noey Aprilia
Paling jg kluar tnduknya....
tp biarin aja lh....msa mreka sbuk sndri,trs vio ga bleh pnya tmn yg lain....kn pst dia ksepian.....
Lala Kusumah
nah loh siapa yang mau ngirim foto Vio barusan pasti ke paman ya, duh 😔😔😔
Meiliana Simatupang
ndak paham???
Lala Kusumah
hempaskan ulet bulu itu, good job Vio 👍👍👍
Aryanti endah
Luar biasa
Noey Aprilia
Bgus vio....bkin tu nnek shir darting sklian,kn lmyan ada hburan jg....lgian,rpot bgt sih ngrusin hdp orng....udh tau sring d tolak jg....
btw,tmenan aja sm alex....biar pmanmu kluar tanduknya..../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Wahyuningsih
thor jgn ampe terulang kmbli kan kasihan violet percuma dong mengulang wktu klau masih sma gk serulah d tnggu upnya thor yg buanyk n hrs tiap hri jgn lma2 senefinya thor ntar lumutan loh 😅😅 trus menunggu gk enak thor sumpah sellu jga keshtn tetp semangaaaaaar
Noey Aprilia
Halu aja dlu ga pa2....
glirn ga ssuai hrpan,tnggal nangis dehhh..../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ty Kurniawan
nah jodoh Raisa udah nonggol tuh save thor sampe jadian
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
Noey Aprilia
Hhhmmm....
apakh lucane bkln jth cnta sm raisa????
apalgi kk'nya kn emng niat bgt mnjdohkn mreka....
Lala Kusumah
kok aku yang degdegan banget takut paman kepincut Raisa ya 😵‍💫😵‍💫😵‍💫🫣🫣🫣
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut
Ty Kurniawan
berharap jodoh lucane vio sendiri di kehidupan ini, udah kebayang gimana bucinnya lucane nanti 🥰
Aisyah Suyuti
seru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!