NovelToon NovelToon
TRANSMIGRASI GRAMEISYA

TRANSMIGRASI GRAMEISYA

Status: tamat
Genre:Tamat / Romansa / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / Fantasi Wanita
Popularitas:6.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: less22

EKSLUSIF HANYA DI NOVELTOON, JIKA ADA DI TEMPAT LAIN BERARTI PLAGIAT! LAPORKAN!

FB: Erna Liasman
IG: Erna Less22

Melisa adalah agen rahasia yang terkuat, sayangnya ia malah mati di tangan sang kekasihnya karena atas perintah ketua agennya.

Namun, ia di beri kesempatan kedua hidup di tubuh seorang wanita lemah yang mati akibat jatuh dari tangga.

Di saat kesempatan kedua ini lah ia pun membalaskan dendamnya kepada kekasih dan ketua agen rahasia itu, dan juga membalas mereka yang menyiksa pemilik tubuh yang ia tinggali itu.

Bagaimana kisah selanjutnya? Bagaimana hubungan ia dan sepupunya? Yuk simak kisahnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon less22, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 17

"Apa! Aku sudah bayar kamu mahal, kamu malah tidak mau membantuku?" tanya Yessy membelalakkan matanya.

"Anda bayar saya dan saya melakukan pekerjaan saya sebagai dokter, jika ingin mengembalikan keadaan ia semula, itu harus persetujuan dari orang itu sendiri, dia saja nyaman dengan keadaannya sekarang, itu menandakan jika ia tidak ingin kembali seperti semula," ucap dokter itu mengemas berkasnya.

"Aku akan bayar lebih agar dia kembali seperti semula, bagaimana?" tawar Yessy menepuk tangannya di meja.

Dokter itu menatap Yessy dalam. "Nona, berapa uang yang akan kau habiskan untuk hal seperti ini? Dia saja tidak ingin kembali ke masa lalunya bagaimana mungkin aku memaksa kehendaknya? Untuk apa aku belajar tinggi-tinggi menjadi seorang dokter pada akhirnya aku menjadi manusia yang tidak manusiawi?" tanya dokter itu dalam.

"Bilang saja kalau kamu tidak bisa, menyebalkan!" denggus Yessy kesal. Ia pun keluar dari ruangan itu dengan membanting pintu.

Ia pun pergi menuju ke tempat parkiran dan ia tidak melihat lagi mobilnya.

"Nona!" panggil supirnya mendekati Yessy yang datang mendekat.

"Di mana mobilnya?" tanya Yessy.

"Sudah ... di ambil Nona Grameisya," jawab supir itu merasa bersalah.

"Sialan kamu Grameisyaaaaaaaaaaaa!" teriak Yessy geram.

***

Sebelum Yessy keluar dari ruangan dokter.

Grameisya keluar dari ruangan tersebut dan ia langsung menuju ke parkiran, berhubungan Yessy yang membawanya ke rumah sakit, ia jadi tidak bawa mobilnya.

Grameisya masuk ke dalam mobil. "Ayo jalan!" perintah Grameisya.

"Maaf Nona, saya akan jalan apa bila Nona Yessy yang memerintah saya," ucap pak Supir.

"Oh, kau tidak mau jalan ya sudah." Grameisya turun dari kursi penumpang dan ia buka pintu di kursi pengemudi.

Ia menarik supir itu keluar dari mobil dan ia pun masuk ke dalam mobil tersebut.

"Nona Grameisya! Tunggu!" teriak supir mobil itu berusaha menahan mobil Yessy, akan tetapi Grameisya tidak peduli dan ia memutar mobil tersebut lalu melakukan mobilnya di jalanan.

"Siapa suruh kau membawaku dengan mobilmu," ucap Grameisya yang tidak peduli bagaimana Yessy pulang nanti.

***

Grameisya pun turun dari mobil setelah ia sampai di sebuah mall.

"Sepertinya di sini cocok nih untuk aku berbelanja," ucap Grameisya. Ia pun masuk ke dalam mall dan memilih baju yang ingin ia beli.

Di saya sedang memilih baju, Grameisya melihat seorang ibu-ibu sedang mengambil sebuah baju, lalu baju itu ia berikan kepada teman di sampingnya.

Teman yang di sampingnya pun pergi beberapa meter dan memberikan kepada temannya yang lain, dan temannya itu pun membawanya keluar.

Ibu itu pun kembali memilih baju sambil bertanya-tanya kepada pegawai tersebut. Sedangkan temannya yang lain mengambil baju lagi dan kembali mengoporkan kepada temannya yang lain.

"Wah, ini nggak benar nih," ucap Grameisya.

Ia pun beranjak dari tempat ia memilih baju. Di saat teman ibu-ibu itu ingin memberikan baju kepada temannya, Grameisya memegang tangan ibu itu.

"Oh, sudah berapa banyak baju yang sudah kalian curi?" tanya Grameisya menatap ibu itu tajam.

"Ma-mana ada kami mencurinya, kami sedang memilihnya, iya kan?" ucap temanya meminta kebenaran.

"Beneran kok, kamu itu ya jangan sok nuduh sembarangan ya, bilang saja kalau kamu yang sebenarnya yang ingin mencuri dan malah menuduh kami," ucap ibu itu membalikkan fakta.

Maaf ya, lagi di rumah sakit. Jadi nggak bisa up banyak.

1
Farid Irfansyah
Aamiin
Farid Irfansyah
Kecewa
Farid Irfansyah
Buruk
Farid Irfansyah
lanjut
Niswah
Luar biasa
Wy Ky
j
Pudijo Hermanto
Luar biasa
Anonymous
keren
Ernawati Lie
seru 😁😁😁😁
Zura Zuraida
keren
Tiwi
k
Muhammad Yamin
Luar biasa
putrie jogya
😥 bru nyadar dari defli hidup mpe meninggoy gw baca nya DELFI 😭😭😭 Maafin gw ya defli...
Raisa Kalyna
wartawan nya bisa dituntut ga tuch
putrie jogya
GRAMEISYA tp dr awal knp gw sll bcanya GRAMEDIA 🤣🤣🤣😫😫😫😫
putrie jogya
kok begok yak /Facepalm/
Sri
kurang aqua 🤣🤣
Sri
duh nancep ke ulu hati 🤣🤣
Sri
suruh sopirnya gendonga aja 😂🤣
Sri
udah tau sakit kan ?
Makanya jangan hobi bully orang
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!