Irhaf, seorang pemuda pemain sepakbola berusia 21 tahun yang bermain di liga 2 Indonesia. Dulu ia pernah dilirik oleh klub-klub besar karena memiliki bakat cemerlang tapi semuanya berubah sejak ia menderita cidera lutut yang parah.
Di suatu malam Irhaf mendapatkan email yang menawarkan kesempatan untuk melakukan uji coba di klub dengan nama yang asing bagi irhaf dan mengaku berlaga di liga 1.
Dan suatu keanehan pun terjadi....
Like dan Komentar jika kalian suka cerita ini...
Setelah sekitar 4 tahun sejak novel terakhir saya di akun lain saya yang udh ilang. akhirnya saya coba bikin lagi.
Masukan dan saran saya terima 🙏
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Irhaf01, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Keraguan Yang Belum Pudar
Para pemain sudah berada di dalam bus dan dalam perjalanan pulang, beberapa pemain sudah tertidur karena lelah setelah bertanding.
Tapi Irhaf masih bersemangat dan sedang berinteraksi dengan ASA.
"Tiingg... Batas waktu misi selesai...
Mengevaluasi kinerja....
Target misi berhasil...
Evaluasi selesai, Tingkat kinerja S
Hadiah : Membuka fitur Toko
Hadiah bonus : 10.000 Koin Toko
Selamat lu berhasil menyelesaikan misi"
"Akhirnya fitur toko bisa dibuka, coba lihat toko"
Irhaf merasa sangat penasaran dengan toko ASA ini.
"Membuka toko....
Daftar barang
-Barang sekali Ajaib :
>Serum Pemulihan ringan (1.000 KT)
>Serum Pemulihan sedang (3.000 KT)
>Serum Pemulihan Berat (5.000 KT)
>Serum Stamina (2.000 KT)
>Serum Pelatihan otot (8.000)
>Pelindung Tulang Kering (4.000 KT)
>Lihat lebih banyak.....
-Kartu Exp pemain :
>Rico Kersana (Bronze) \= 3.000 KT
>Rena Korchieff (Bronze) \= 3.100 KT
>Javari Namire (Silver) \= 5.000 KT
>Jhonson Axel (Silver) \= 9.000 KT
>Niken Nakata (Gold) \= 19.000 KT
>Isabella Mergane (Gold) \= 25.000 KT
>Lihat lebih banyak......
Melihat berbagai barang yang ada di toko, Irhaf cukup tertarik dengan beberapa item sekali pakai
"Hei ASA, coba lihat serum Stamina dan pelatihan otot!"
"-Serum stamina
Mengembalikan stamina anda hingga bugar
Catatan 1: Tidak bisa menyembuhkan kelelahan mental.
Catatan 2: Tidak bisa dipakai di tengah pertandingan.
-Serum Pelatihan Otot
Menambah efektivitas pelatihan anda
Catatan 1: Tidak bisa secara tiba-tiba memperkuat otot.
"
Mendengar penjelasan item dari ASA, Irhaf juga tahu bahwa apapun itu, ini masih harus mengandalkan usahanya sendiri dan ia tak masalah dengan hal ini.
Jika semua hal bisa dengan instant tanpa usahanya sendiri lalu dimana kesenangannya. Lagi pula kehadiran ASA adalah kecurangan terbesar untuk Irhaf jika dilihat dari sudut pandang orang lain.
Lalu ia mengalihkan perhatiannya pada Exp pemain yang ada di toko.
Beberapa wajah ia kenali walaupun namanya berbeda, tapi banyak juga pemain yang benar-benar tidak dia kenal. Dan harganya juga bervariasi, semakin tinggi kemampuan puncak aslinya maka akan semakin mahal.
Ia tidak tahu apakah pemain yang tingkatannya dibawah dia sendiri yang sudah hampir mencapai tingkat diamond akan membantunya.
Seakan tahu kebingungan Irhaf, ASA langsung menjawab pertanyaan itu
"Pemain dengan tingkat yang lebih rendah dari lu mungkin bakal ngasih peningkatan poin yang kecil atau bahkan tidak sama sekali tergantung karakteristik si pemain.
Tapi lu akan menyerap pengalaman bermain mereka dan menambah wawasan lu saat mengintegrasikan kartu exp pemain itu sepenuhnya. "
"Hmm... Kalo gitu mending gua tabung aja dah buat beli exp pemain yang lebih tinggi dari gua. "
Setelah menimbang-nimbang, akhirnya Irhaf memutuskan untuk tidak membeli Kartu Exp pemain dulu.
Ia mengincar beberapa pemain dengan tingkat Diamond yang karakteristik nya lebih tinggi dari dia agar bisa mendapatkan lonjakan kekuatan yang pesat.
Terlebih lagi untuk saat ini ia merasa dengan kemampuannya saat ini, ia sudah cukup kuat untuk mendominasi liga 1 lokal. Apalagi menurut ASA, perkiraan mayoritas tingkat pemain di liga 1 Insana ada di tingkat Silver antara 65 - 74 dengan beberapa pemain yang ada di tingkat emas.
Ahnaf yang sebelumnya berapa di tingkat emas dengan nilai rata-rata 79
Tapi Irhaf tetap akan meneruskan kerja keras nya untuk berlatih baik di dunia nyata maupun ruang pelatihan yang disediakan ASA. Tujuannya bukan hanya liga lokal, tapi dunia.
Tak sadar saat sedang melihat-lihat daftar pemain yang tersedia di toko, Irhaf pun tertidur di bus...
"^_^"
......................
Debut liga Irhaf satu Minggu yang lalu jelas membuat semua orang menantikan penampilannya.
Walaupun beberapa orang juga meragukan apakah itu hanya kilatan sementara atau memang ia memiliki kemampuan itu.
Tiket pertandingan besok yang merupakan laga kandang pertama Irhaf juga sudah terjual habis.
Untuk sementara Persiray memimpin klasemen dengan keunggulan selisih gol.
Hasil match pembuka juga banyak dari mereka yang sesuai dengan harapan orang-orang.
Tapi ada satu pertandingan yang mengejutkan para penikmat dan pengamat sepakbola.
Itu adalah pertandingan antara Kencana FC yang merupakan salah satu Dari 4 klub favorit juara yang dibekuk oleh pendatang baru yang baru promosi dari liga 2, Kelpana FC dengan skor 0 : 2
Sepanjang pertandingan, para pemain Kencana FC terasa seperti sedang tidur berjalan. Mereka melakukan banyak kesalahan-kesalahan yang tidak perlu yang dimanfaatkan dengan baik oleh Kelpana FC.
Di konferensi pers Pelatih Kencana FC, Robert mengatakan bahwa ia yang menanggung kekalahan kali ini, Ia tidak ingin pemain yang menahan tekanan.
Ia juga mengatakan bahwa mereka akan kembali menampilkan performa yang seharusnya di pertandingan berikutnya.
Kebetulan di laga kedua, Kencana FC akan menghadapi Persiray. Atas pertanyaan reporter terkait Irhaf, Robert hanya berkata
"Hehe Selama pengalaman saya puluhan tahun sebagai pemain sampai jadi pelatih, saya sudah melihat sangat banyak pemain yang bersinar di satu pertandingan tapi tenggelam di pertandingan berikutnya.
Saya hanya tak tahu apakah dia golongan itu atau bukan tapi saya akan pastikan dia tidak akan bermain dengan mudah melawan kami. " Ia menjawab dengan tatapan meremehkan
Selama seminggu ini beberapa orang menginginkan respon Irhaf dan Persiray terkait kata-kata Robert tapi mereka hanya bungkam dan mengatakan lihat saja hasil pertandingan yang akan datang.
Besok adalah hari pertandingan yang dinanti-nanti.
Irhaf yang baru saja menyelesaikan latihan di ruang pelatihan pun ingin melihat panel pribadinya.
Panel Pribadi
Nama : Santoso Irhaf
Usia : 21
Tinggi : 180 CM
Liga : Liga 1 Insana
Klub : Persiray Rayakarta
Posisi : Penyerang (St - RW - LW)
....
Statistik Kemampuan ;
Penempatan posisi : 91
Kecepatan : 83
Akurasi;
- Tendangan : 87
- Umpan Jauh : 76
- Umpan dekat : 80
- Tendangan Bebas : 75 > 76
Sundulan : 81
Kontrol Bola : 82
Kekuatan tendangan : 89
Kekuatan Fisik ;
- Stamina : 88
- Benturan Fisik : 85
- Lompatan : 83
Rata-rata Kemampuan : 83,42
Kondisi fisik saat ini : Kondisi prima
Evaluasi : Sedikit peningkatan pada salah satu atribut, teruskan
....
Integrasi Exp :
- Alex Sherine : 100% ✓
Lu sudah mewarisi pengalaman bermain Alan
-
Inventaris :
-Koin Toko \= 6.000
-Gel Pelindung Kaki (Sedang digunakan)
Saat digunakan, Pelindung tak terlihat akan melindungi kaki pengguna dari cidera saat terjadi benturan keras yang mengancam.
"
Beberapa hari yang lalu Irhaf melihat item ini di toko dan langsung membelinya dengan harga 4.000 Koin Toko. Walaupun ada serum Pemulihan, tapi dengan memakai ini, Irhaf bisa menekan trauma psikologis nya yang sebenarnya ada walaupun tak terasa.
Ia ternyata memiliki trauma terdalam di lubuk hatinya terhadap tragedi yang menghancurkan karirnya di dunia sebelumnya.
Terlepas dari itu, Irhaf senang dengan peningkatan nilai kemampuan tendangan bebasnya walaupun hanya satu poin.
Selama seminggu ini ia memfokuskan latihan pada tendangan bebas karena itu adalah salah satu nilai terendahnya sedangkan Irhaf tidak ingin memiliki kelemahan yang jelas.
Ia juga sangat menantikan pertandingan besok. Dia pasti akan menaklukkan semua orang yang masih meragukannya....
....
....
....
Bersambung