NovelToon NovelToon
Istri Kecil Tuan Muda

Istri Kecil Tuan Muda

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / CEO / Nikah Kontrak
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.5
Nama Author: NG STORY

Shaerin seorang gadis cantik yang berusia 18 tahun, hidupnya yang tidak berkecukupan dan sederhana kadang-kadang menjadi ejekan di sekolahnya.

Dia memiliki kekasih dan sahabat yang selalu menyemangatinya dan membantu kerap jika Shaerin sedang dalam masa sulit.

Tapi tanpa disangka, mereka berdua justru telah mengkhianati Shaerin dengan hubungan gelapnya, hal itu membuat Shaerin kecewa dan sakit hati.

Suatu hari dirinya diharuskan menikah oleh sang Ibu untuk melunasi semua hutangnya kepada keluarga Algio, Shaerin di nikahkan dengan anak tengah dari keluarga Algio.

Sifat laki-laki itu berbanding balik dengan Shaerin. Cuek, kasar dan keras kepala. tapi jauh dari itu semua ternyata ia memiliki trauma masa kecil yang membuatnya menjadi sangat menderita.

Akankah Shaerin dapat membantu laki-laki itu untuk menghilangkan rasa trauma masa kecilnya? Karena mau bagaimanapun mereka menikah tanpa di dasari cinta dan hanya di atas kertas saja. ataukah mereka akan saling mencintai?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NG STORY, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

11

Shaerin berlari kearah pintu gerbang yang saat itu sudah di tutup rapat, seorang Security yang sedang berjaga disana pun menghampirinya.

"Pak Joko bukain gerbangnya, saya cuman telat beberapa menit loh pak."

"Aduh, Shaerin itu sudah telat beberapa kali dan hari ini Shaerin sudah telat 20 menit jadi saya ga bisa bukain pintu gerbangnya."

"Pak sekali ini aja biarkan saya masuk, hari ini saya ada ujian kalau saya ga masuk sekolah bisa-bisa walikelas saya marah." pinta Shaerin memohon kepada Security itu.

"Kedepannya Shaerin jangan datang telat ya, lebih baik Shaerin pulang lagi aja."

"Gak bisa dong pak, ini sebentar lagi walikelas saya akan masuk jadi tolong bukain gerbangnya sebentar aja pak."

Kaivan yang memang kebetulan masih disana pun akhirnya turun tangan, ia keluar dari mobil lalu melangkah mendekati Nona Kecilnya.

"Permisi Nona Shaerin, mobilnya mogok jadi saya gabisa pulang lagi."

Shaerin yang mendengar itu kebingungan, tentu saja ia bingung karena bagaimana bisa mobil sebagus dan sekeren itu ternyata bisa mogok juga, dipikir-pikir tadi mobilnya baik-baik saja kenapa Kaivan tiba-tiba mengatakan jika mobilnya mogok, batinnya dalam hati.

"Pak boleh bantu saya untuk membenarkan mobilnya?" tanya Kaivan menatap kearah Security.

"Mogok ya? yasudah sebentar."

Security itu membuka pintu gerbang dan melangkahkan kakinya untuk mendekati Kaivan yang saat itu sudah membuka kap mobil.

Kaivan memberikan kode kepada Nona kecilnya melalui pandangan matanya, sedangkan Shaerin yang melihat itu pun menganggukan kepalanya mengerti.

Shaerin dengan perlahan-lahan melangkahkan kakinya untuk memasuki pintu gerbang dan hal itu membuat Kaivan menahan tawanya.

Beberapa menit setelah Security memeriksa mobil yang ternyata tidak ada kendala apapun kembali menutup kap mobil itu.

"Tidak ada masalah Tuan, tapi kenapa bisa mogok?" tanya Security itu kebingungan.

"Ah seperti itu? sepertinya tadi saya mengira jika mobilnya mogok."

Security itu hanya geleng-geleng kepala saja, ia menoleh ke samping untuk melihat Shaerin, tapi...

"Loh saya kecolongan." imbuhnya kembali masuk kedalam lingkungan sekolah untuk mengejar Shaerin.

Kaivan yang melihat itupun langsung tertawa, setelah tugasnya seleesai ia pun kembali ke kediaman keluarga Algio untuk melanjutkan pekerjaannya disana.

.

.

.

"Kenapa tiba-tiba kau ingin mengetahui informasi tentang keluarga Algio?" tanya Granesia yang sudah memangku laptopnya.

"Tidak, hanya saja aku penasaran."

"Kau bertanya kepada orang yang tepat, aku akan memberitahukan beberapa informasi mengenai keluarga itu, ini sangat penting jadi kau harus mendengarkannya." ujar Granesia sambil mengotak-atik laptopnya.

Shaerin menganggukan kepalanya lalu mulai menyiapkan telinga untuk mendengarkan semua informasi mengenai keluarga suaminya itu.

"Yang pertama ada Axton Algio, umurnya 51 tahun dan dia adalah direktur sekaligus pemilik saham perusahaan Algio yang saat ini sudah memuncak karena produk-produknya yang laris terjual di pasar maupun toko-toko, beliau memiliki prilaku yang baik dan juga hangat sehingga membuat orang-orang yang ada disekitarnya merasa nyaman tapi walaupun begitu beliau sangat bekerja keras untuk semakin memajukan perusahaannya, beliau tidak akan bermain-main ataupun bercanda jika menyangkut perusahaannya."

"Benar juga, aku pikir Tuan Axton memiliki prilaku yang sama seperti Nyonya Revana dan jika berada di dekatnya aku merasa aman." gumam Shaerin dalam hati sambil mengangguk-anggukan kepalanya.

"Lalu yang kedua ada Revana Beatarisa, umurnya 49 tahun dia memiliki sikap yang tegas dan dia memiliki toko butik yang cukup terlaris dan diminati banyak perempuan di kota ini, beliau mendirikan butik itu sendiri tanpa campur tangan dari suami ataupun anak-anaknya karena dia ingin menjadi wanita berkarir, lihatlah penampilannya sangat elegant sekali."

Shaerin melihat foto-foto yang ditunjukan oleh Granesia saat itu, ia membenarkan perkataan temannya itu karena Shaerin sudah melihatnya secara langsung.

"Lalu yang ketiga ada Jayendra Algio, umurnya 22 tahun, dia adalah pria yang hangat dan juga baik hati, dia yang dikabarkan sudah menikah dengan aktris sekaligus model terkenal, dari beberapa informasi yang aku dapatkan juga sepertinya dia yang akan menjadi pewaris perusahaan Algio jika Axton turun jabaran nanti tapi aku tidak tahu benar atau tidaknya informasi ini,"

"Dan juga dia tipikal orang yang pekerja keras, dia juga selalu membantu masyarakat yang kesulitan dengan sukarela."

"Tapi aku lihat-lihat Tuan Ziel seperti tidak terlalu dekat dengan kakaknya? dan juga Tuan Jayendra yang tidak terlalu banyak berbicara di rumah apakah itu hanya perasaanku saja?" batin Shaerin berpikir keras.

"Yang Keempat ada Ziel Algio, umurnya sekitar 21 tahun. setelah aku baca-baca mengenainya ternyata dia memiliki gangguan stress pascatrauma, aku tidak tahu apa penyebabnya karena tidak ada media yang membicarakan tentang itu, saat ini dia memegang jabatan sebagai CEO di perusahaan ayahnya sendiri,"

"Jika mengenai sifatnya dia jauh berbeda dengan kakaknya, dia memiliki sikap yang dingin dan tatapan yang tajam sehingga membuat lawan bicaranya menciut ketakutan."

Shaerin paling setuju dengan hal ini, semua informasi tentang keluarga Algio itu memang benar adanya.

"Lalu..."

"Hah, ada lagi?" tanya Shaerin.

Granesia menganggukan kepalanya dan mulai menarik nafasnya pajang-panjang untuk memberitahukan informasi terakhir.

"Yang kelima ada Kenan Algio, umurnya 18 tahun dan dia masih menginjak kelas 3 SMA sama seperti kita, memang tidak banyak orang yang mengetahui jika dia adalah anak bungsu Axton dan juga Revana karena sepertinya dia sangat menghindari media dan wartawan."

Shaerin terdiam sejenak, ia kembali mengingat laki-laki yang seumuran dengannya di rumah tadi.

"Aku baru menyadarinya."

"Sudah, informasi mengenai keluarga Algio sudah aku sampaikan kepadamu, tapi-" Granesia menatap curiga teman barunya itu.

"Kenapa?" tanya Shaerin gugup.

"Kau bilang penasaran tapi dilihat dari ekpresimu sepertinya tidak seperti itu."

"Maksudmu?"

"Shaerin, berjanjilah kepadaku jika kau sedang dalam kesulitan lagi, kau jangan segan-segan untuk bercerita atau meminta bantuan kepadaku, aku pasti akan membantumu."

Shaerin tersenyum mendengar hal itu, ia menganggukan kepalanya dengan begitu bersemangat.

1
Enitritrieni trieni
Luar biasa
Cherry Bloosem
cerita nya muter2 situ aja,,kapan si ziel ngaku mereka suami istri..lama banget,,dri awal smpai episode ini berantem terus..
s
menggendongnya
Fahri Surbakti Fahri
Lumayan
Fahri Surbakti Fahri
Kecewa
Erna Wati
menarik sekali, memang bagus banget alur cerita Nya,suka /Drool/
Erna Wati
Kecewa
Erna Wati
Buruk
jangganim
kenan bukan boti kann
Idha Giatno
Luar biasa
Amaliyyah Aini
Biasa
Amaliyyah Aini
Kecewa
Erna Sudiastuti
Luar biasa
nesya
ya ampun Thor... masa papa yg baik hati itu hrs meninggal semudah itu sih...? jgn kejam gitu dhong Thor..!
nesya
naera ini siluman ular berkepala dua.
nesya
awas aja Jay, nanti km jg jatuh cinta sm shaerin br tahu rasa kamu ya
nesya
bnr kan... kata" sarkasme yg di ucapkan naera kl dia menyukai apa pun yg di sukai sm shaerin, itu scr tdk langsung menunjukkan kl dia menyukai pacar shaerin jg. cm di sini shaerin aja yg terlalu polos dan lugu, jd tdk menyadari gelagat aneh dr sahabat dan pacarnya itu.
nesya
jangan" kebaikan naera pd shaerin slm ini Krn punya maksud tertentu, mgkin naera ada hubungan dgn Karel di belakang shaerin.
Yuyun Hidayati
hiaaaa tibakny tmny suami😅
Yuyun Hidayati
kapok karel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!