NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Untuk Mengubah Takdirku

Reinkarnasi Untuk Mengubah Takdirku

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Romansa Fantasi / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Kelahiran kembali menjadi kuat / Enemy to Lovers
Popularitas:1.7k
Nilai: 5
Nama Author: Aphrodhite_

Aku Putri Nandira Reinkarnasi??

dalam mitos rakyat Tiongkok dulu di percaya roh-roh atau jiwa-jiwa yang mati meninggalkan penyesalan bisa terlahir kembali, tapi kematianku kali ini aku bukan terlahir menjadi bayi!? melainkan kembali mengulang Waktu ke Masalalu ku, demi bertahan hidup kali ini aku bertekad mengubah takdirku! di kehidupan ke dua ini aku tak boleh Mati sebelum dapat membalas kan Dendamku !

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aphrodhite_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

episode 2 : Terlahir kembali

"Adanya etnik tak kasat mata yang tak seharusnya tinggal dan menjadi bagian dari dunia ini memicu bangkitnya jiwa iblis yang akan mengguncang dunia..

saat itu kita tak bisa berbuat apa-apa naima, fatalnya dunia ini akan hancur kita umat manusia akan binasa!..Ini bukan pertanda baik ! Ini petaka bagi seluruh umat manusia di negara ini naima!" Panik sang kakek

" Lalu apa yang harus kita lakukan untuk mencegah nya kek?" Tanya gadis itu

"Jiwa amhara ini terlalu kuat! Uhukk..hukk.." Tiba-tiba sang kakek batuk mengeluarkan darah

"Kek?" Panik sang cucu

"Tidak apa-apa, kakek hanya kehabisan energi,, semua kekuatan kakek sudah kakek gunakan untuk membentengi rumah kita ini uhuk.. naima jiwa amhara ini datang membawa dendam aura kegelapan dalam hatinya sangat kental! Kakek yakin dia pasti menuntut balas akan ketidakadilan yang pernah dia alami naima, hah Umur kakek juga sudah tua naima, kakek khawatir tidak bisa berbuat apa-apa hanya bisa berdoa dan menunggu saat saat kemarahan jiwa amhara itu mereda baru dunia ini akan pulih kembali"

"Kakek tenang saja, kakek masih memiliki naima. Naima janji akan mencari jiwa amhara ini ke seluruh penjuru belahan negara dan menghentikannya".ucap gadis tersebut

"Baiklah! Naima ayo kita masuk ke aula leluhur, mari kita berdoa untuk keselamatan kita dan semua saudara-saudara kita yang masih di tanah rantau. Semoga kita semua tetap aman." Pinta sang kakek

"Baik kek!" Sahut gadis itu

"Dan satu lagi cucuku! Setelah ini mungkin kita seluruh umat manusia takkan bisa mengingat lagi tentang hari ini bisa jadi akan ada pengulangan waktu masa kini ke waktu masa lalu. "Ucapnya serius

"Lalu bagaimana kek?! Apa yang harus kita lakukan?" Tanyanya..

"Cukup Tinggalkan jejak saja cucuku! Sebenarnya Memori ingatan kaum kita juga tak berpengaruh. kita akan tetap ingat apa yang telah kita lalui hingga hari ini .hanya saja mungkin raga dan usia kita yang berubah jadi lebih muda dari sekarang misalnya hhe." Tutur sang kakek.

(ZtttttttzZZZ... zttttzzzzzzz... ztzzzttttt...) waktu berjalan mundur..

Pov : nandira

Di meja makan nandira sedang melamun sampai ketiduran disampingnya ada dua pelayan wanita seusianya mereka tak menyadari jika tuanya yang sedang diajak berbicara ternyata tertidur..

"Non?!! Jadi bagiamana menurut nona?!" Suara salah seorang pelayan membangunkan nandira

"Akh! Tidak!!" Jerit nandira terkejut

"Ah maaf nona, pelayan sudah lalai! pelayan tidak bermaksud mengejutkan nona!" Ucap pelayan itu ketakutan

(Plak!!) Sebuah tamparan mendarat di pipi pelayan tadi

"Lancang! Aku akan memberi mu hukuman karena sudah mengganggu istirahat nonaku!" Seru pelayan yang bertugas meladeni nandira atau bahasa gaulnya kita sebut aspri( asisten pribadi) nandira yang bernama haitang

("Apa yang terjadi?! Bukankah seharusnya aku sudah mati?!! Apa aku sedang di surga? Tapi ini terasa sangat nyata!") Batin nandira

Kemudian nandira mencubit pipinya sekeras mungkin

"Akh..!! Sakit!! Ternyata Ini nyata?!! Bukan mimpi ataupun ilusi.. ternyata tuhan telah mengabulkan doa ku. hah syukurlah aku masih hidup. sekarang aku bisa melindungi ayah dan mereka yang telah mati berjuang untukku" gumam nandira

"Haitang ! Hentikan!" Perintah nandira

"Maaf nona!" Pelayan bernama haitang itu mundur beberapa langkah mempersilahkan nona mudanya berjalan melewatinya.

"Tadi kau bilang apa? Bisa kau ulangi lagi ?" Tanya nandira tegas kepada pelayan satunya.

"Ya nona! Hari ini diluar sangat ramai riuh. banyak utusan dari perusahaan colombo datang membawa seserahan, mereka hendak mengajukan pernikahan untuk rumah ini nona!" Jawab pelayan itu gugup

("Gala athara jaya?! Ini adalah kejadian lamaran politik 5 tahun lalu! Mungkinkah aku kembali ke titik 5 tahun sebelum aku menikah?!!") Batin nandira

"Bukankah seharusnya pernikahan itu untuk adik? Aku bahkan belum menyelesaikan studi s2 ku!" Bantah nandira

"A..i..iituuu.. anu nona.,," jawab pelayan itu ragu-ragu

Di ambang pintu datang ny.cindar dan anak perempuannya

"Hanya memanggil satu orang saja kenapa butuh waktu lama sekali! Ternyata ini alasannya! aishh" decak ny. Cindar

"Mohon ampun nyonya,.." Tangan ny. Cindar terangkat keatas .dan di kibaskan di depan wajah pelayan itu.

"Pergi!!" Perintah ny.cindar memotong ucapan pelayan

"Haitang kau keluarlah dulu jangan masuk sebelum aku memanggil" perintah nandira kemudian

"Tapi nona,, Baiklah tapi cepat panggil saya jika dua ular ini mengintimidasi mu nona" lirik pelayan itu lalu pergi. Dua pelayan itu pun menunggu di luar

"Dasar pelayan tak tahu diri sama seperti tuannya!" Gerutu adik tiri nandira (lucia)

"Ada gerangan apa sampai anda repot-repot mencari saya ibu,, ah haruskah saya memanggil anda nyonya?" Sindir nandira

"Jaga mulutmu! Hah.. sudahlah tak usah berdebat.. hari ini tentu kau sudah mendengar kabar bahwa putra sulung tuan edward dia datang untuk melamar mu hari ini jadi cepat lah bersiap jangan membuatnya menunggu terlalu lama! Kau mengerti?!" Tegasnya.

"Hah.? kalau saya tidak salah,, seharusnya pernikahan itu milik adik lucia kan.. karena saya masih belajar belum memiliki cukup ilmu untuk setara bersanding bersama tuan gala dan lagi pula adik lebih dulu memiliki gelar sarjana dibandingkan saya.. jadi mengapa ibu menukar pengantin wanitanya dengan saya? Atau apakah putra sulung tuan edward ini benar2 cacat kaki seperti rumor yang orang-orang bilang..?" Ucap nandira

"Lancang! Siapa yang boleh menentukan pernikahan ini untuk luciaku?! Putriku ini cantik lembut lebih ber attitude dan berpendidikan tentu harus memilih calon suami yang sempurna untuknya. dan pernikahan ini ayahmu juga sudah setuju untuk mu menikah dengannya. jadi jangan buang-buang waktu!" Seru ny. Cindar

"Lalu saya ? Saya juga sedang menempuh pendidikan sarjana saya? Kenapa saya harus menikah ? Kenapa anda ingin memutus impian saya sebelum saya bisa mewujudkannya? Saya! Saya bahkan belum setuju untuk menikah dengannya. !" Teriak nandira frustasi

"Siapa yang butuh pendapat mu ?! Setuju atau tidak kamu akan tetap menikah dengan nya! Ahahahahh... jika pun kamu menolak ayahmu maka kamu tak peduli dengan kesehatan ayahmu. jika ayahmu tau pasti dia akan shock dan cepat menemui ajalnya. juga sepertinya budak kesayanganmu itu perlu dijual lagi agar tak mempengaruhi attitudmu! Lucia ayo pergi jangan buang2 waktu di tempat kumuh ini!" Sindir ny.cindar

"Tidak! Jangan berani sentuh haitang ku!! Akghhhh!! Nenek mampir sialan! Tunggu saja aku akan membalas semua penderitaan ini!" Lirih nandira.

"Haitang!" Panggil nandira kemudian

"Nona? Apa anda baik-baik saja? Apakah mereka memaksa mu lagi?" Panik haitang melihat nonanya naik pitam..

"Fuh,, haitang bagaimana keadaan diluar?" Tanya nandira

"Ya nona, tuan gala dan keluarganya baru saja sampai di kediaman kita!" Jawabnya

"Kalau begitu biarkan mereka menunggu dan katakan pada mereka kalau aku akan datang dan memberi hormat juga memberi jawaban langsung " perintah nandira

"Baik nona!" Ucapnya

"Setelah itu siap kan aku air mandi panas susu dan kelopak bunga mawar. pagi-pagi sekali siapa suruh membuat keributan bahkan tak bisa menunggu orang makan dengan tenang! Rasakanlah rasanya jenuh menunggu!" Rutuk nandira pada keluarga colombo

" baik nona, saya permisi" jawab pelayan kecil itu kemudian berlari menuju halaman depanTak butuh waktu lama pelayan itu sudah kembali sambil menenteng panci berisi air panas kemudian ia pun menuangkannya ke bak mandi.

"Nona air mandi susu dan taburan kelopak bunga mawarnya sudah siap !" Teriak gadis haitang

"Baiklah , bantu aku mandi haitang"

"Itu emmm nona Apa boleh jika nona tidak usah mandi saja nona? Keluarga colombo sudah datang?" Tanya pelayan itu hati-hati

"Haish! Sudah sampai begini mengapa tidak jadi mandi?! Aku baru saja bangun jika harus menemui calon mertua secara langsung tanpa mandi dulu maka mereka akan segera mencium aroma bantal dari tubuhku ini. oh itu sangat memalukanl! Bukankah itu juga terasa sangat menjijikan.!" Tegas nandira

"Maaf nona ! Bawahan tidak bermaksud!" Panik pelayan

"Sudahlah selesaikan cepat dan pergi memberi penghormatan" jawab nandira. Pelayan itu kemudian membantu melepas pakaian nonanya hingga tersisa dalamnya saja sang nona pun menceburkan dirinya ke dalam kolam sedang kan pelayan sibuk berjaga dan menyiapkan gaun untuk nonanya

"Ternyata kulit ini masih sangat halus.. "ucap nandira pada dirinya sendiri

"Haitang kemarilah!" Perintahnya" saya disini nona!" Jawab pelayan

"Haitang apakah kamu tahu mengapa ayah mendesakku untuk menikahi pria lumpuh itu?" Tanya nandira

"Em itu... menurut gosip dari beberapa pelayan di luar yang saya dengar.. perusahaan milik tuan dan nyonya memiliki hutang yang belum dibayar pada perusahaan colombo dan beberapa perusahaan lainnya.." jawab pelayan itu

"Sudah kuduga ! Tak mungkin ada asap tanpa ada api! Jadi mereka benar-benar ingin menumbalkanku?! Menggunakanku sebagai alat dan jaminan atas hutang-hutang mereka ?! " decak nandira

("Hah kejadian ini sama persis seperti 5 tahun dulu.. setelah lamaran ini aku mempermalukan diriku dengan mencemoohnya pria cacat. Dan terang-terangan menolak lamaran pria brengsek ini di depan umum naashnya.. siapa sangka pria brengsek ini seorang ceo perusahaan colombo. Tak hanya itu bahkan pria ini tidak cacat! Dia bisa berdiri dan berjalan normal ,Hasilnya hanya beberapa patah kata darinya mampu membuatku dicap wanita gila yang tak berpendidikan.. dicambuk 30 kali dan di asing kan di penjara tenggara.. nasibku berakhir buruk dengan membusuk dipenjara dan jasadku di buang ditimbun di hutan gunung.." ) ingatan nandira

"Tak bisa! Aku tak boleh mengulangi kesalahan yang sama! Pria brengsek ini aku akan mencari cara untuk membalasnya nanti! Yang terpenting aku harus menyelesaikan masalah ini dulu" ucap nandira sambil membasuh tubuhnya..

1
Sava Septiani
🧐
Yuuta Ishikki
keren kak, tertarik join grup story' kah?Spill aja Ig nya kak
sava yoo: terimakasih kak sudah mampir, boleh deh nanti aku spill ig nya ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!