NovelToon NovelToon
Beauty In The Struggle

Beauty In The Struggle

Status: tamat
Genre:Cintapertama / Berbaikan / Cerai / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Bullying dan Balas Dendam / Tamat
Popularitas:6.8k
Nilai: 5
Nama Author: Avalee

Jia, gadis periang yang tumbuh di balik bayang-bayang perfeksionis sang ibu, sedangkan Liel, pemuda pendiam dan berusaha menjaga jarak dari dunia yang tidak pernah benar-benar dia percaya.

Mereka tidak pernah menyangka, bahwa dimulai dari sekotak rokok, pertemuan konyol di masa SMA akan menarik mereka ke dalam derita penuh luka.

Kisah manis yang seharusnya tumbuh dan tampak biasa, justru menemukan kenyataan pahit. Cinta mereka yang terhalang, rahasia keluarga, dan tekanan dari orang-orang berpengaruh di sekitar mereka, membuat semuanya hancur tanpa sisa.

Mampukah Jia dan Liel bertahan dalam badai yang tidak mereka minta? Atau justru cinta mereka harus tumbang sebelum sempat benar-benar tumbuh?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Avalee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rokok di Tangan, Malu di Hati

Jia, gadis cantik berkulit putih langsat sedang berdiri dengan wajah masamnya. Rasa kesal di hatinya kian memuncak, sebab dirinya harus bersekolah sesuai dengan pilihan ibunya.

Dia tahu benar sikap ibunya yang keras dan tidak segan mencoret namanya dari kartu keluarga, apabila dia berani melawan perintah ibunya.

“Langit sore yang cantik, tapi tidak dengan hatiku,” ucap Jia lirih.

Sembari menunggu jemputannya datang, gadis tersebut menghabiskan waktunya di bawah atap Sekolah Bintari Internasional. Sebagian besar para guru dan siswa sudah banyak yang pulang.

Dia mulai penasaran pada setiap sudut sekolah dan mengesampingkan rasa kecewa pada ibunya. Jia perlahan  mulai berjalan di lorong lantai satu yang sunyi.

“Hm, ternyata fasilitas disini cukup lengkap, ditambah dengan para pendidik yang kompeten. Namun … tetap saja … aku ingin bersekolah di tempat ayah berada.”

Namun ditengah lamunannya, tiba-tiba saja Jia ingin buang air kecil dan harus berakhir di toilet. Saat keluar, seorang kakak kelas tidak sengaja menabrak jia.

“Hei!! Apakah kamu tidak melihatku?!” tanya Jia ketus.

Kakak kelas tersebut terlihat sangat buru-buru, bahkan tidak sempat untuk meminta maaf dan pergi begitu saja dari hadapan Jia.

Jia merasa kesal karena diabaikan. Bahkan rasa kesalnya kian memuncak saat kakak kelas tersebut meninggalkan aroma asap rokok yang melekat di sekelilingnya, membuat Jia bertambah muak dengan situasi yang harus dihadapinya.

Kemudian, matanya tidak sengaja melihat sebuah benda tergeletak lantai. “Eh, rokok?? Ini pasti milik kakak kelas tadi!”

Jia mengambilnya. Penasaran dengan isinya, dia membuka kotak rokok tersebut, terlihat di dalamnya masih utuh. Hanya 2 batang rokok yang hilang. Menandakan bahwa rokok tersebut belum diisapnya sampai habis.

“Hm, masih banyak, rugi sekali kakak kelas itu. Namun ini lebih baik, karena asapnya merugikan orang sekitar dan berdampak buruk bagi kesehatan.” Serunya sembari mengarahkan matanya ke tempat sampah.

Namun, di tengah perjalanannya menuju tempat sampah, tiba-tiba saja otaknya terbesit akan suatu hal. Matanya menoleh ke segala arah, memastikan bahwa tidak ada seorangpun yang lewat.

Jia dengan kesadaran penuh dan kepercayaan diri yang tinggi. “Hm, sepertinya tidak akan ada yang lewat … ya! Aku yakin.”

Dia mengambil sebatang rokok dan berpura-pura menghisap dan berlagak layaknya seorang perokok berat di film gangster.

Kemudian dia berdiri menghadap ke lapangan sekolah, satu kaki disilangkan ke dinding, tangan kanan menjepit rokok seperti artis noir tahun 50-an.

Dia mulai bersuara berat dengan nada sok dewasa, kemudian mulai berbicara sendiri. “Kehidupan ini pahit dik, seperti nilai Matematika dan kopi tanpa gula …”

Lalu, dia mengangguk perlahan seperti sedang berdialog dalam drama kriminal. “Cinta itu seperti asap … semakin dikejar, semakin menghilang,” ucapnya lagi.

Ironisnya, tepat di saat Jia hendak meniup asap khayalannya, seorang pria muncul, secara tiba-tiba yang entah dari mana, membuat Jia membeku bak patung.

“H … hai, i … ini tidak seperti yang kamu bayangkan. Aku bisa menjelaskannya meskipun akan terdengar aneh bagimu.”

Jia berharap agar pria tersebut mengerti akan penjelasannya. Namun sebaliknya, pria itu menunjukkan sesuatu yang berbeda.

Wajahnya menyiratkan Jia adalah perokok handal. Entah mengapa hal itu membuatnya panik, padahal Jia belum pernah sekalipun merokok.

“Orang aneh.” Ucap pria tersebut tanpa ekspresi.

“Apa??” seru Jia dengan alis yang saling bertautan.

1
Nurika Hikmawati
Maju terus ya Liel...

Jia, dengarkan hatimu ya
Avalee: Maju mundur mereka tuh sampe mumet, halangan ringtangannya buanyak 🥹
total 1 replies
Dewi Ink
aura den negatif 😅
Avalee: Emang, kelam bgt dia tuh wkk
total 1 replies
Athena_25
km bner nata, sorot mata liel seperti laser yang siap menembus kulit😂
Athena_25: bolong dong hatinya🤣
Avalee: Sampe menembus ke hati jg keknya 🥰
total 2 replies
drpiupou
hmmm bisik bisik aja trus.


nanti kamu ku Jambak loh
Avalee: Bisik2 tetangga emg gitu kak 🥹
total 1 replies
drpiupou
ah pusing banget Sihh baca eh tiba tiba eror nggak bisa komen. jringn membunuhku
Avalee: Paham bgt posisi ini, lg enak2 baca jaringanny busuk, muak bgt 😭😭😭😭
total 1 replies
Muffin
Hayoloooo jiaa .. jd ngejauh kn liel nya
Muffin: Yaudh jia moveoan aja kwkw
Avalee: Liel : daripada mumet 😌
total 2 replies
🌹Widianingsih,💐♥️
murid baru , sudah fans cowok yang melirik/Facepalm//Facepalm/
Avalee: Yaaa begitulah 🤣🤣
total 1 replies
Muffin
Mulai denial kwkwk
Avalee: Begitulah ya 😌😌
total 1 replies
Muffin
Pede banget luu liel kwkw
Avalee: Diem2 gitu pede juga ya diaa wkk
total 1 replies
Nurika Hikmawati
kalau orang ganteng emang biasanya pede
Avalee: Iyaa kak, makanya dia ngomong berdasarkan fakta wkk
total 1 replies
Dewi Ink
Thor itu visualnya selalu bagus🤗
Dewi Ink
sama kaya aku kalo naik ojol😅
Avalee: Iyakaan hah heh hoh muluu 🤣🤣
total 1 replies
Athena_25
omo kepercayaan diri yang tinggi setinggi gunung everest🤭
Athena_25: /Facepalm/
Avalee: Gunung everest mungkin kalah ini mah, saking pedenya dia 😭🤣
total 2 replies
🔥Cherry_15❄️
Wait, aku ga fokus baca kayak.. Kay siapa?
🔥Cherry_15❄️: Oalah, Ok Ok… Thank you infonya.. aku yang ga fokus baca kayaknya. 😁🙏🏻
Avalee: Kayana belinda = Kay. Eliel = Liel. Mereka berdua ini temanan dari kecil, trs kenalan sama jia di hari pertama mereka masuk KELAS 1 SMA. Di bab 2 ada kok ceritanya nya hehe
total 2 replies
🔥Cherry_15❄️
Ada enak dan ga enaknya sih… masih bisa dianter supir kemanapun, tapi ga dapet perhatian ortu. 🥺
Avalee: Begitulah, selalu ada plus minusnya ya kan 🥲
total 1 replies
🔥Cherry_15❄️
Sedih…🥲
Avalee: Betuul 🥲
total 1 replies
🔥Cherry_15❄️
Ribet namanya, sumpah.
🔥Cherry_15❄️: Bukan gitu, tapi gen-Z itu namanya makin ribet, segala alphabet dimasukin. 😂
Avalee: Harusnya namanya yg jadul gitu ya kak? Ahaha 🤣🤣
total 4 replies
🔥Cherry_15❄️
Selalu suka sama ilustrasinya, keren banget.. pakai AI kah?
🔥Cherry_15❄️: Tergantung kerumitan mungkin…
Avalee: Ga nentu kak, berubah2 rate nya, suka2 dia, emg teman syalan wkk🤣 tapi masalahnya aku perlu, kek bagus aja gitu ada ilustrasi di cerita aku yang sangat sederhana ini 🥹🤣🤣🤣🤣
total 4 replies
drpiupou
sok ganteng tapi emang tampan
Avalee: Mau gmn lg yakaan ☺️
total 1 replies
Nurika Hikmawati
Aku salfok sama foto kakak kelas yang guaaanteeeng /Shy/
Avalee: Iya hehe 🙂‍↔️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!