NovelToon NovelToon
Loving Again?

Loving Again?

Status: sedang berlangsung
Genre:Duda / Janda / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Cinta Lansia
Popularitas:61.5k
Nilai: 5
Nama Author: IAS

Mencinta kembali, apakah mungkin bagi Dewi Bhuana Joyodiningrat. Diusianya yang sudah lebih dari kepala 4 sekarang, dirinya kembali dihadapkan oleh 2 pria dari masa lalunya.

Ditinggalkan begitu saja, membersarkan anaknya sendirian. Dan kini orang itu kembali hadir berbarengan dengan orang lain dari masa lalunya.

Hendra Kusuma dan Aji Kurniawan. Satu adalah mantan suaminya, dan yang satu adalah temannya.

Siapakah dari kedua pria itu yang bisa membuat Dewi kembali mencinta?

Akankah putri Dewi yang bernama Aisya menerima kembali sang ayah yang meninggalkan mereka bahkan saat dia tidak diketahui sudah ada?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon IAS, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Loving Again 03

"Buk, Ibu ndak apa-apa. Sebentar, aku ambilkan minum ya?"

Dewi hanya menganggukkan kepala. Jantungnya berdegup sangat kencang. Nafasnya terasa sesak, dan tanpa ia sadari kristal bening dari pelupuk matanya itu mengalir membasahi pipinya.

"Buk, Ibu kenapa? Ada apa Bu. Cerita sama Aisya? Sebenarnya apa yang ibu lihat tadi? Siapa mereka? Apa Ibu kenal?"

Aisya yang baru kembali dari dapur dan membawa air minum itu terkejut ketika melihat sang ibu menangis bahkan sampai terisak. Yang dia ingat, Dewi sama sekali tidak pernah menangis selama ini.

"Bu?"

"Nduk, orang yang tadi ada di depan kita. Pria yang tengah tertawa dengan keluarganya itu, dia ... dia adalah ayah kamu."

Jegleeerrrr

Aisya terpaku. Dia kembali mengingat tentang orang-orang yang ada di depannya tadi saat di pusat perbelanjaan. Meskipun selintas, Aisya bisa mengingat wajah pria paruh baya yang tengah mencium dan memeluk putrinya dengan sayang.

"Ayahku? Dia adalah ayahku? Apa benar demikian?"

Dewi mengangguk. Sudah puluhan tahun berlalu, namun Dewi tidak mungkin lupa wajah Hendra sang mantan suami.

"Tapi Bu, wanita yang dia peluk itu seperti seumuran dengan ku. Tidak mungkin kan dia istri mudanya. Gesture pria itu juga bukannya yang seperti pasangan. Apa jangan-jangan itu anaknya. Lalu jika anak itu seumuran denganku apa mungkin ... ."

Otak Aisya memang cerdas. Dia langsung membuat kesimpulan waktu itu juga. Dan dia menggantungkan kalimatnya karena tahu bahwa mungkin jika diteruskan sang ibu akan merasa sakit hati.

"Dia menceraikan Ibu mungkin karena memiliki wanita lain"tukas Dewi datar. Ya, itu adalah kemungkinan yang besar terjadi.

Permintaan cerai yang tiba-tiba itu tidak mungkin tidak ada sebab dan alasan. Perjuangan Hendra untuk mendapat kan posisi yang bagus di JD Coal juga bukanlah main-main. Namun dengan mudahnya Hendra melepaskan itu semua. Dan alasan berpisah yang tak masuk akal itu merujuk ke semua yang dilihat oleh Dewi tadi di pusat perbelanjaan.

"Dasar sialan! Aku harus mendatanginya. Aku harus mendapat penjelasan darinya."

"Tidak sayang, tidak perlu. Dia pergi maka biarkan lah dia pergi. Biarlah dia hidup dengan keluarganya."

"Tapi Bu, aku tidak bisa diam begini. Dan aku harus tahu apa yang dia lakukan puluhan tahun yang lalu ketika meninggalkan Ibu. Aku ingin tahu mengapa dia melakukan itu." Aisya nampak marah, meskipun dia sudah mendengar cerita dari Dewi, tapi itu jelas tidak lengkap karena Dewi pun tak mengerti secara gamblang alasan dirinya ditinggalkan. Inilah yang ingin Aisya ketahui.

Dewi menggelengkan kepalanya. Rasa sakit ditinggalkan sudah cukup buatnya. Dia enggan jika harus kembali tertoreh sakit dengan sebuah fakta lain. Meksipun itu masih hanya sekedar asumsi namun Dewi merasa asumsinya itu 90% benar.

"Sudahlah Ais, kamu tidak perlu memikirkan hal itu. Yang penting kamu sekarang fokus dengan cita-cita mu. Kamu juga harus menyiapkan kepindahan mu kan, Ibu juga sama. Ayo kita mulai beberes."

Mendengar Dewi bicara demikian, Aisya pun pasrah. Namun bukan berarti dia diam saja. Bagaimanapun dia adalah anak perempuan. Suatu hari membutuhkan pria yang disebut ayah itu jika ingin menikah.

Ya, Aisya bukannya ingin mengemis kasih dan sayang. Aisya hanya ingin pria itu mengetahui bahwa dia memiliki anak yang selama ini tidak diketahuinya.

Di sisi lain, keluarga yang baru saja dilihat oleh Dewi itu yang diyakininya adalah Hendra sedang menikmati makan siang mereka di sebuah restoran. Mereka nampak bahagia. Makan sambil berbincang tentang progam pasca sarjana yang akan ditempuh oleh putri tunggal mereka.

"Jadi bagaimana apa udah jelas bisa masuk?"

"Iya Pa, pasti. Aku kan pintar hehehe. Bagaimanapun caranya aku harus masuk sana. Universitas Nusantara adalah Universitas bergengsi dan favorit. Banyak lulusan yang memiliki pekerjaan bagus. Jadi aku harus bisa masuk ke sana. Dan itu juga deket dengan rumah kita yang ada Bogor. Jadi aku tidak perlu kos kan?"

Semua mengangguk setuju. Rumah mereka memang di Bogor, saat ini kedatangan mereka ke Pekanbaru adalah untuk menghadiri pesta pernikahan saudara mereka.

"Pa, Ma, aku mau ke toilet bentar ya."

"Ya pergilah. Apa mau Papa temani?"

"Ish Papa ini, memangnya aku anak kecil apa. Udah, Papa sama Mama saja berdua di sini. Aku bisa sendiri."

Hendra tersenyum ke arah Alifa. Meskipun usia Alifa sudah 23 tahun namun wanita muda itu masih tetap saja manja kepada sang ayah dan bagi Hendra itu tidak jadi soal. Dia memang menyukai anak perempuan, jadi Hendra tidak masalah dengan sikap Alifa yang manja.

"Jadi bagaimana Mas?"

"Sudah jangan di bahas di sini. Nanti kedengaran Alifa. Kita bicarakan ini saat kita kembali ke rumah. Bersikaplah tenang seolah semua biasa saja. Akan ada waktu mu nanti, tenang saja."

Delia Aryanti hanya berdecak lirih. Wanita berusia 45 tahun itu ingin bicara sesuatu tapi oleh Hendra seperti tidak diperbolehkan. Entah apa yang terjadi dengan sepasang suami istri itu. Yang pasti ada sesuatu yang sedang disembunyikan oleh mereka berdua terhadap sang putri.

"I'm back ... Cie lagi bisik-bisik apa nih. Ikutan dooong."

"Kamu ini lho Fa, senang sekali kalau godain Mama dan Papa."

"Bukannya begitu Ma. Alifa tuh senang lihat Mama dan Papa. Dari dulu sampai sekarang tetap harmonis. Alifa hanya ingin ketika besok Alifa sudah bertemu dengan pria yang sesuai, maka Alifa ingin seperti Mama dan Papa. Harmonis hingga tua."

Degh!

Hendra dan Delia merasakan sensasi yang tidak bisa dijelaskan ketika mendengar ucapan anak tunggal mereka. Jika itu beberapa tahun yang lalu diucapkan, mungkin iya, mereka akan senang mendengarnya. Tapi sekarang, ucapan Alifa itu seolah tidak ingin mereka dengar.

"Ya sudah, kita kembali ke hotel yuk. Besok kita sudah harus ke bandara. Kita harus siap-siap," ajak Hendra. Dia seperti mengalihkan pembicaraan.

"Iya benar, kita harus siap-siap untuk kembali ke Jawa. Ayo sayang."

"Waaah ini berdua kompak sekali euy. Masih malu-malu bagaimana gitu. Heheheh tapi Alifa suka. Alifa berharap kita seperti ini selamanya ya. Sampai nanti Alifa menikah dan punya anak, Mama Papa masih seperti ini."

Hendra hanya menanggapi ucapan Alifa dengan senyum. Pun dengan Delia. Mereka tidak mengaminkan sama sekali. Entah apa yang terjadi antara dua orang tua itu. Tapi yang pasti ada yang tidak beres antara Hendra dan Delia yang tidak diketahui oleh Alifa.

TBC

1
Noey Aprilia
Stju sm bang damar....
lgian,pwangnya aisya bnyak....berat kl mau dktin dia,apalgi dia jg msih fkus sm cita2nya....yg pnting bkin nyman dlu,abs tu gmna tkdir aja....kn ada d tngn k author.....😁😁😁
Queenfans Angelfans
kᥲᥣ᥆ ᥲᑲძі ᥒᥱgᥲrᥲ gk kᥲᥡᥲkᥒᥡᥲ ძᥱᥴһ
GiZaNy
mantap nih... calon suami calon bapak sambung bakalan duet di RSMH 😁😁
GiZaNy
semoga semua memang baik pada Aisya.. tapi mendingan sama Damar mungkin yaa... yang gak ada masa lalu sama adik nya..
GiZaNy
ayoookkk Dokter Aji pindah ke RSMH biar bisa ketemu terus sama calon anak sambung.. 😁😁
Ani
pengennya jangan mereka berdua jodohnya Aisya carikan jodohnya dari dunia yang berbeda biar berwarna gitu 😁😁😁😁.. siapa tau kak othor nyiapin jodoh Aisya seorang abdi negara mungkin.. ditunggu siapapun jodoh Ais yang penting tulus dan jujur.
Rahma Inayah
Krn Aisyah sedari kecil TDK mengenal kasih Syah dr figur ayah JD dia gak peka ketika ada pria yg mendekatinya menaruh hati padanya ..semoga dgn berjnjya wkt Aisyah akan peka klu damar menaruh hati padanya
awesome moment
beri nama ke 3 j lah
Uba Muhammad Al-varo
siapa pun orangnya nanti yang mendampingi Aisya semoga orang itu tulus mencintai Aisya tidak seperti bapak Hendra seorang pecundang
marie_shitie💤💤
cobaan mu lebih berat karena ad masalalu yg masih nyangkut
marie_shitie💤💤
ingat damar km g BLH JD laki laki ambisius dan overprotektif y karena km ga ad atau blm adanya hubungan yg jelas m Aisyah
lagi pula km berhadapan dengan sepupunya Aisya dah siap blm
Miss Typo
belum kelihatan siapa jodohnya Aisya, mungkin diantara 2 dokter yg suka Aisya atau mlh bukan dua²nya 😁
A R
semoga aia dpt pria yg bnr2 baik seperti papa zaki
awesome moment
siapa yg sdh bisa mengulik hati ais n? ato malah akan muncul nama ke 3?
Djuniati 123
ayo bang Damar gercep keburu zein maju
Miss Typo
gercep Damar kalau emang kau suka Aisya, keburu keduluan Zein lho atau pria lainnya 😁
Esther Lestari
kalau suka bilang Damar...nanti didahului Zein baru menyesal😄
Rahma Inayah
lanjut thor
reiny marlina
ah ini sih skenario nya rama minta bantuan dika biar aji ketemu anak dewi jd deket deh
GiZaNy
semoga kelakuan Damar ngga kaya Bapak nya Aisya...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!