Bab 20 Rencana Pembunuhan Elina (part 1)

Pagi itu....Karina sedang berdiri menatap luar jendela. Asistennya masuk dan memberikan informasi tentang Dimas. Asistennya sudah berdiri dibelakang Karina sambil membungkuk.

"Nyonya..." panggil Lira asistennya.

"Informasi apa yang kau dapat?" tanya karina.

"Pangeran Dimas sekarang sudah bersama sekertaris halim, setelah sampai mereka langsung terbang ke inggris nyonya" jawab Lira.

"Apa kau tahu alasan dia bersembunyi selama enam bulan?" tanya Karina.

"Itu karena seorang gadis yang dia nikahi nyonya" jawab lira.

"Apa....dia sudah menikah dengan gadis pulau itu" kata karina yang kaget mendengarnya.

"Gadis itu juga tengah mengandung anak pangeran dimas, nyonya" jelas lira.

"Kau bilang....gadis itu mengandung" karina tambah syok.

"Ia....nyonya" jawab Lira asistennya.

Karina terdiam sejenak seperti sedang memikirkan sesuatu, wajahnya tersenyum licik seperti sedang merencanakan sesuatu, dia kembali bicara pada asistennya itu.

"Aku ingin kau bunuh gadis dan calon bayinya itu, aku sudah tahu maksud Dimas terbang ke inggris, aku tidak akan membiarkannya naik tahta, hanya milan yang pantas menjadi raja" kata karina.

"Tapi....nyonya, kalau kita membunuh gadis itu sekarang, nyonya pasti akan dicurigai oleh pangeran dimas" balas Lira.

"Kalau begitu.....kau limpahkan semuanya pada geng naga itu" kata karina.

"Bukankah kita bekerjasama dengan geng naga nyonya" jawab Lira.

"Dia sudah tidak berguna lagi, suatu hari dia akan menghianatiku jadi sekarang aku harus menghianatinya terlebih dulu" kata karina.

"Baik...nyonya, akan saya laksanakan perintah anda" jawab Lira.

Asistennya pun keluar dari ruangan itu sambil membungkuk.

***

Pukul 6 petang...Elina berada dipantai dan terus memandang laut sambil memegang perutnya yang terus membesar, dia ditemani oleh sera dan Jerry.

"Kakak....sebaiknya kita kembali" kata Jerry.

"Baiklah" jawab elina.

Mereka pun pergi dari pantai itu....saat pulang Elina melihat neneknya sedang tidur dikursi menunggunya, dia membangunkan neneknya lalu mengajaknya makan malam.

Sekitar jam 9 malam, datang sekelompok orang yang menculik elina. Saat itu lampu diseluruh pulau mati karena memang setiap jam 9 malam, lampu dipulau itu mati sampai pagi.

Hanya nenek Sira yang berada saat itu dan dia pun dipukul sampai pingsan, saat sadar....Elina sudah tidak ada, dia lalu pergi memberitahu Arya.....Paman Arya sangat kaget dan langsung mencari keberadaan Elina, saat itu ada seorang lelaki yang memberitahu bahwa ada kapal pesiar kecil sedang berhenti dipulau. Paman Arya pun tersadar dan berlari ke pantai bersama nenek Sira.

Di pantai mereka melihat elina yang sedang dikelilingi beberapa orang disebuah kapal, tangan dan kakinya diikat dan mulutnya diperban, salah satu penjahat itu memegang elina dan satunya memegang pisau bersiap - siap untuk menusuk perut Elina. Paman Arya dan nenek Sira berlari menyelamatkan Elina.

Paman Arya berusaha melawan mereka yang jumlahnya sekitar 10 orang sampai membuat dia terluka, sedangkan nenek sira berusaha menolong elina dari salah satu penjahat yang ingin membunuh elina akibatnya nenek Sira yang menderita luka tusuk diperutnya. Karena penjahat itu tidak berhasil membunuh elina dengan pisau, dia lalu memukulnya sampai pingsan dan mendorongnya ke laut bersama nenek Sira, paman Arya yang saat itu masih melawan mereka berlari menolong Elina.

Saat itu penduduk pulau datang membawa obor api untuk menolong mereka...penjahat - penjahat yang melihat orang pulau mengepungnya lalu melarikan diri.

***

Sedangkan paman Arya masih berada dilaut berusaha menolong elina yang tenggelam. setelah beberapa saat, dia muncul dengan menggendong Elina yang pinsang sambil membaringkannya dipantai lalu kembali menolong nenek sira yang masih ada dilaut.

Dokter Rian datang menolong mereka, lalu memeriksa elina dan nenek Sira tapi nenek Sira tidak bisa diselamatkan lagi, dia sudah meninggal saat dilempar ke laut sedangkan Elina masih hidup tapi kondisinya sangat kritis.

Bersambung

Terpopuler

Comments

Yuli Ester

Yuli Ester

ooon...pangeran tdk memberi pengawal pada istrinya...ini yg nulis dari awal menceritakan ttg kondisi keamanan negara luwis yg rapuh dan anehnya pangeran tdk belajar dr pengalaman. Aduuuuh jd malas baca

2023-04-14

0

tursina anriasi

tursina anriasi

duh CPT ceritax

2021-05-28

0

Stefannie Elizabeth

Stefannie Elizabeth

iya aneh... istri ga di jaga sama sekali... ga msk logika 😔

2021-05-10

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 Prolog
2 Bab 2 Kecelakaan Pesawat Dimas
3 Bab 3 Awal Pertemuan
4 Bab 4 Merawat Orang Asing (part 1)
5 Bab 5 Merawat Orang Asing (part 2)
6 Bab 6 Pulang Ke Rumah
7 Bab 7 Salah Paham (part 1)
8 Bab 8 Salah Paham (part 2)
9 Bab 9 Rasa Kagum
10 Bab 10 Jatuh Cinta
11 Bab 11 Katakan Cinta
12 Bab 12 Melamar Elina
13 Bab 13 Menikah
14 Bab 14 Malam Pertama
15 Bab 15 Enam Bulan Setelah Menikah
16 Bab 16 Kedatangan Halim Membuat Identitas Dimas Terbongkar
17 Bab 17 Kemarahan Elina
18 Bab 18 Kembali Ke Luwis (part 1)
19 Bab 19 Kembali Ke Luwis (part 2)
20 Bab 20 Rencana Pembunuhan Elina (part 1)
21 Bab 21 Rencana Pembunuhan Elina (part 2)
22 Bab 22 Rencana Pembunuhan Elina (Part 3)
23 Bab 23 Dua Tahun Kemudian
24 Bab 24 Rumah Keluarga Hadinata
25 Bab 25 Kampus Baru
26 Bab 26 Acara Penyambutan Mahasiswa Baru
27 Bab 27 Pencarian Gadis Mirip Elina
28 Bab 28 Undangan Pesta Dansa
29 Bab 29 Pesta Dansa (part 1)
30 Bab 30 Pesta Dansa (part 2)
31 Bab 31 Orang Asing
32 Bab 32 Latar Belakang Sabrina (part 1)
33 Bab 33 Latar Belakang Sabrina (part 2)
34 Bab 34 Kuliah Pertamaku
35 Bab 35 Jadi Anggota Kerajaan
36 Bab 36 Terasa Aneh
37 Bab 37 Kecewa
38 Bab 38 Tidak Sabaran
39 Bab 39 Syok Tak Percaya
40 Bab 40 Tamparan Paman Arya
41 Bab 41 Memastikan
42 Bab 42 Rasakan itu
43 Bab 43 Tinggal di kastil
44 Bab 44 Malas bergerak karena kamu
45 Bab 45 Keputusan Dimas
46 Bab 46 End
47 Info Novel Baru di NovelToon
Episodes

Updated 47 Episodes

1
Bab 1 Prolog
2
Bab 2 Kecelakaan Pesawat Dimas
3
Bab 3 Awal Pertemuan
4
Bab 4 Merawat Orang Asing (part 1)
5
Bab 5 Merawat Orang Asing (part 2)
6
Bab 6 Pulang Ke Rumah
7
Bab 7 Salah Paham (part 1)
8
Bab 8 Salah Paham (part 2)
9
Bab 9 Rasa Kagum
10
Bab 10 Jatuh Cinta
11
Bab 11 Katakan Cinta
12
Bab 12 Melamar Elina
13
Bab 13 Menikah
14
Bab 14 Malam Pertama
15
Bab 15 Enam Bulan Setelah Menikah
16
Bab 16 Kedatangan Halim Membuat Identitas Dimas Terbongkar
17
Bab 17 Kemarahan Elina
18
Bab 18 Kembali Ke Luwis (part 1)
19
Bab 19 Kembali Ke Luwis (part 2)
20
Bab 20 Rencana Pembunuhan Elina (part 1)
21
Bab 21 Rencana Pembunuhan Elina (part 2)
22
Bab 22 Rencana Pembunuhan Elina (Part 3)
23
Bab 23 Dua Tahun Kemudian
24
Bab 24 Rumah Keluarga Hadinata
25
Bab 25 Kampus Baru
26
Bab 26 Acara Penyambutan Mahasiswa Baru
27
Bab 27 Pencarian Gadis Mirip Elina
28
Bab 28 Undangan Pesta Dansa
29
Bab 29 Pesta Dansa (part 1)
30
Bab 30 Pesta Dansa (part 2)
31
Bab 31 Orang Asing
32
Bab 32 Latar Belakang Sabrina (part 1)
33
Bab 33 Latar Belakang Sabrina (part 2)
34
Bab 34 Kuliah Pertamaku
35
Bab 35 Jadi Anggota Kerajaan
36
Bab 36 Terasa Aneh
37
Bab 37 Kecewa
38
Bab 38 Tidak Sabaran
39
Bab 39 Syok Tak Percaya
40
Bab 40 Tamparan Paman Arya
41
Bab 41 Memastikan
42
Bab 42 Rasakan itu
43
Bab 43 Tinggal di kastil
44
Bab 44 Malas bergerak karena kamu
45
Bab 45 Keputusan Dimas
46
Bab 46 End
47
Info Novel Baru di NovelToon

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!