"Apa loe bilang ka, dijodohin??? sama anak konglomerat? ” Lea langsung melotot dan penasaran dengan ucapan kakanya. "Maksud kaka apa? "
"Haaaaa becanda, serius gitu kamu Le" ucap Axel yang melihat adiknya langsung melotot.
"Ka Axel, kaka ini, seneng banget bikin Lea emosi. Lea mau bobo! " Lea menutupkan selimut ke seluruh tubuh.
"Le, katanya loe tadi siang kepergok sama tante jalan sama Alfa? ” tanya Aldi penasaran.
"Gak usah kepo Al! " ucap Lea yang tak suka di ungkit kejadian tadi siang.
"Lagian loe beneran lebih milih Alfa apa Le dari pada mommy? Apa loe gak kasian sama mommy, bahkan sampai sekarang kita sebut nama Armadjaya aja mommy langsung drop. Apalagi.....? " Axel menjelaskan kepada Lea
"Entahlah ka, Lea juga gak tau mau dibawa kemana hubungan Lea. " ucap Lea pesimis
"Mau dibawa kemana hubungan kita.....
Bila kau terus menunda nunda tanpa ada ikatan cinta antara kau dan aku...... " Aldi malah godain Lea dengan nyanyian
"Aldi.......!!! " Lea langsung melempar bantal dan berlari larian, jadi deh mereka ribut kaya waktu kecil. Suara gaduh membuat penghuni sebelah tak bisa memejamkan mata.
Keyla dari tadi tidak bisa tidur. Keyla pun keluar hanya sekedar mencari angin. "Sayang kenapa belum tidur? " sapa Aurel pada menantunya. "Mama, gak papa ma. " Keyla mengembangkan senyumnya.
Tak lama kemudian terdengar gaduh di kamar Axel. Aurel pun menuju kamar Axel dan langsung masuk. Sesampainya di kamar Aurel malah terkena lempar bantal dari Axel. "Astaga Axel!!! Kamu ini..... " dalam sekejap suara gaduh itupun berhenti.
"Maaf mom, " ucap Axel Lea dan Aldi. Mereka langsung merapikan kamar mereka. "Xel kamu besok menikah jadi sekarang kalian tidur. Kasian Keyla gak bisa tidur!!" Ucap Aurel tegas
" Ya sudah tidur semuanya tidur jangan begadang oke! " Aurel berlalu meninggalkan kamar mereka.
"Sudah tidur, jangan berantem lagi!" Ucap Axel pada Lea dan Aldi.
"Loe si Al ngejekin gue mulu! " ucap Lea menyalahkan Aldi.
"Enak aja gue, elo... Kenapa nyalahin gue." Bela Aldi pada Lea
Mereka saling menyalahkan dan mulailah mereka berantem lagi. "Astaga kalian, gue mau tidur. Jangan berisik nanti mommy kesini! " Axel menengahi mereka dan mematikan lampu kamar. Dan akhirnya mereka pun tertidur.
Setelah malam usai, pagi datang menjemput, suara kicauan burung terdengar nyaring di telinga. Pose tidur Lea satu kakinya di wajah Aldi dan satu kepalanya tergletak di perut Axel. Kaki Axel di hidung Lea.
Tak lama kemudian Axel bangun dan berniat menjahili mereka. Memotret pose mereka dan menendang mereka sampai terjatuh dari kasur. Setelah mereka berteriak karna kesakitan Axel langsung pura pura tidur.
Sudah dapat dipastikan mereka ribut kembali sampai Setya masuk ke kamar tersebut. Sekarang bukan lagi bantal, tapi sandal yang terlempar ke dada Setya. Mereka langsung mematung melihat kedatangan Setya.
"Astaga kalian!!! Bener-bener deh, kalau main gak bisa dikontrol. Axel cepetan mandi, dan sebentar lagi pengulunya datang! " Setya berlalu meninggalkan kamar tersebut.
"Loe si Xel, pake nendang kita sampe terjatuh? " ucap Aldi pada Axel.
"Kenapa gue, gue kan gak sengaja. " ucap Axel tanpa rasa berdosa.
Terjadilah tuduh menuduh yang tiada hentinya. "Cukup ka Axel, apa kaka gak denger penghulu sebentar lagi datang? " ucap Lea menengahi
"Cie yang mau melepas masa jomblonya. " ledek Aldi pada Axel.
"Ia ka Axel deg deg serr ini bentar lagi mengikrarkan sumpah setia. " ucap Lea menimpali Aldi
"Sialan kalian, sudah sana pergi gue mau mandi! " Axel mendorong Lea dan Aldi.
"Semangat banget yang mau ijab" ucap Lea mengejek lagi
"gak sabar Le, ntar malem kan bobo ada yang nemenin" Aldi masih saja menggoda Axel. Wajah Axel. Langsung merona.
Tiba tiba Aurel datang " masih mau lanjut ledek - ledekanya? " tanya Aurel. Mereka yang melihat kedatangan Aurel langsung balik badan dan pergi ke kamar masing masing.
Tak butuh waktu lama Axel sudah bersiap di kamar, tiba - tiba Setya masuk ke dalam kamar dan melihat anak lelakinya yang sudah memakai setelan jas dan tampak gagah itu. Setya hampir menitikkan air matanya.
"Axel mohon dadd, jangan menangis! Axel tak sekuat itu melihat daddy menangis! "
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 131 Episodes
Comments
Zainab ddi
seneng punya keluarga ini
2023-01-28
0
Rulia Utami
keluarga yg harmonis..menanamkan disiplin yg baik
2021-05-01
4