Episode 17

"Mommy dan deddy akan menjodohnmu dengan teman mommy. " ucap Aurel dengan nada yang pelan namun sedikit memaksa.

"Apah mom? Dijodohin? Ngga mom. Nggak, Lea gak mau dijodoh-jodohkan. " tolak Lea pada mommy dan deddynya yang memang sangat terkejut dengan keputusan orang tuanya itu.

"Keputusan mommy tidak bisa dibantah Lea. Pikirkanlah!! Akhir pekan mommy tunggu jawaban kamu? " jelas Aurel pada Lea.

"Mom, Lea gak mau dijodohin, hanya karna Lea melakukan satu kesalahan mommy langsung membuat keputusan sepihak seperti itu. " ucap Lea membantah ide momminya itu.

"Keputusan mommy menjodohkanmu sudah tidak bisa dibatalkan Le. " ucap Aurel tegas

"Mama egois, mama jahat"Lea berlari menuju kamarnya.

"Sudah semuanya bubar! waktu sudah hampir gelap, Axel, bawa Keyla ke kamar! Aldi, menginap lah semalam lagi disini! "Ucap Setya sambil membubarkan mereka. Dan mereka menganggukan kepalanya

Sesampainya di kamar pengantin yang sudah di dekor penuh dengan bunga mawar, mereka hanya saling pandang.

Axel membantingkan tubuhnya ke kasur. Keyla hanya duduk di sofa.

"Kenapa duduk disitu? Tidurlah disini! aku tidak akan meminta hak ku tenang saja. "Ucap Axel sambil menepuk kasur empuk di sampingnya.

"Tidak mas, aku mau mandi dulu, sebentar lagi sholat maghrib juga. " Tolak Lea yang pergi keluar kamar

"Key kamu mau kemana? ” tanya Axel pada Keyla

"Mau mandi di kamar yang kemarin mas, bajuku disana semua" jawab Keyla

"Baju kamu sudah dipindah disini Key, mandi saja di kamar mandi sini! " perintah Axel pada Keyla

"Oh, bagaimana bisa bajuku disini mas? " tanya Keyla polos

" bajunya jalan sendiri kemari" Axel menjawab dengan asal pertanyaan Keyla

"Memangnya baju bisa jalan kesini sendiri mas? " Keyla masih seperti anak smp yang sangat polos dan mudah ditipu

"Tau lah, pikir aja sendiri, heran gue, kenapa nikah sama anak kecil yang baru lulus smp. Bisa gila lama - lama gue " gerutu Axel yang masih terdengar oleh Keyla sambil meninggalkan Keyla keluar kamar.

Axel mandi di kamarnya dan setelah itu membawa makanan ke kamar untuk Keyla. Sesampainya di kamar Keyla masih memakai baju yang sama, terlihat habis menangis duduk di lantai bersandar ranjang.

"Key kenapa kamu nangis?" Tanya Axel penasaran sambil meletakan makanan di meja.

"Kenapa mas mau menikahiku, kalau ujung ujungnya mas nyesel nikahin aku, aku gak minta mas bertanggung jawab atas kejadian itu. Memangnya sifatku harus seperti apa, memang aku baru lulus smp dan masih kelas satu sma. Kenapa mas gak nolak pernikahan ini, kalo mas ujung ujungnya ngatain aku anak kecil " jawab Keyla sambil menangis

"Astaga, jadi gara-gara gue bilang, gue nikahin anak kecil yang baru lulus smp, dia dari tadi gak jadi mandi dan cuma nangis. Bener bener deh salah lagi kan gue. " ucapnya dalam hati

Axel menarik Keyla duduk di ranjang. "Gue minta maaf Key, udah jangan nangis, gue janji gak akan bilang loe anak kecil lagi, sekarang loe mandi ya, abis itu makan!" Ucap Axel pada Keyla