Jam 07 malam Kenan langsung datang ke hotel Xx seperti yang di katakan oleh Aska, walaupun Kenan sedikit heran mengapa Aska mengajak nya ketemuan di hotel.
Sesampai disana, Kenan dapat melihat Aska dan Zaki berdiri di depan hotel tersebut, dengan segera Kenan menghampiri kedua sahabatnya.
“Ngapain sih lo ngajakin ketemuan di hotel ?? Mau ngajak bermain bersama ??” tanya Kenan kesal.
“Hehe, sabar dong bro, enak aja main bersama, gini-gini gue pria sejati” jawab Aska yang tak terima dengan perkataan Kenan.
“Cih, terus ngapain ketemuan disini"
“Tapi lo janji dulu sama kita kalau lo gak akan membuat keributan ??” saut Zaki yang sudah tau alasan Aska kenapa mengajak nya ketemuan di hotel ini.
“Hmmm” jawab Kenan malas.
“Lo masuk ke kamar no 19, ini kunci cadangan nya !! Gue sama si Zaki akan ngikutin lo dari belakang” ucap Aska yang langsung memberikan kunci kamar tersebut.
“Lo bedua sakit ?? Nyuruh gue masuk kamar orang segala, lo bedua mau nyuruh gue nonton sex secara live gitu” kata Kenan marah, dia tidak habis pikir kenapa Aska menyuruhnya untuk masuk kedalam kamar orang lain.
“Udah masuk aja !! Nanti juga lo tau alasan gue” Aska tetap saja memaksa Kenan supaya menuruti nya.
“Enggak mau gue, mending gue pulang dari pada gue babak belur di dalam sana” tolak Kenan.
“Gak akan lo yang babak belur, paling juga yang didalam babar belur” sahut Zaki.
“Emang ada apa sih di dalam” Akhirnya Kenan merasa penasaran melihat kedua teman nya ngotot untuk menyuruh dia masuk.
“Makanya masuk aja” seru Zaki yang kesal karena Kenan tak juga menuruti keinginan mereka.
“Ok gue masuk !! Tapi lo bedua ngikutin gue dari belakang, ya buat jaga-jaga aja siapa tau laki nya ngamuk" ucap Kenan yang sudah berjalan memasuki hotel tersebut
“Palingan dia yang ngamuk” ucap Zaki pelan sembari menahan tawa nya.
“Diam lo" ucap Aska yang mendengar gumaman Zaki.
Aska dan Zaki mengikuti langkah Kenan, tepat di depan kamar no 19 Aska dan Zaki berdiri agak jauh dari Kenan, sementara Kenan tampak ragu untuk membuka kamar hotel tersebut, apalagi telinga Kenan sudah mendengar suara desahan di dalam sana.
“Sialan Aska dan Zaki mereka beneran nyuruh gue buat nonton adegan dewasa dengan cara Live" gerutu Kenan tapi dia tetap membuka kamar tersebut.
Ceklek kamar di buka oleh Kenan..
Kenan memalingkan wajahnya sebentar saat melihat adegan suami istri itu.
Dan kedua pasangan yang sedang asik bercinta tersebut langsung menghentikan aksi mereka saat mendengar suara pintu terbuka, Diana langsung duduk di atas kasur.. Dia melongo saat melihat Kenan tengah berdiri di ambang pintu sembari menatap tajam ke arah nya.
“Ke----nan” ucap Diana gugup.
“Dasar wanita jalang,, Wanita murahan, ternyata ini kelakuan kamu di belakang ku Hah” bentak Kenan dengan suara yang keras sehingga Aska dan Zaki langsung masuk kesana beruntungnya Diana sudah menyelimuti tubuhnya dengan selimut.
Melihat Kenan dengan emosi yang memuncak membuat Aska menyuruh laki-laki yang tidur dengan Diana segera pergi, dengan ketakutan nya laki-laki yang umurnya sudah hampir 45 tahun itu pergi sesudah memakai pakaian nya.
“Ken” panggil Diana pelan, tangan nya gemetar.
“Jangan panggil aku dengan mulut kotor mu itu !! Mulai hari ini kita putus, gue gak sudi punya kekasih seperti kamu” ucap Kenan
“Tapi aku tidak mau Ken, tolong maafkan aku, !! Beri aku kesempatan Ken" mohon Diana.
“Cih." Balas Kenan kemudian pergi dari kamar tersebut di ikuti Aska dan Zaki.
*
*
*
Pukul 11 malam Alya masih saja berdiri di ruang tamu, dari tadi dia mondar-mandir menunggu Kenan pulang, rasa khawatir merasuki pikiran nya, dia sempat heran kenapa Kenan belum pulang juga, walaupun Kenan sering pulang terlambat tapi jam 08 malam dia sudah ada di rumah.
Tidak lama kemudian sura bel berbunyi, Alya bergegas untuk membuka pintu.
Ceklek, pintu di buka oleh Alya, dan di sana Alya dapat melihat suaminya tengah di rangkul oleh teman-teman nya.
“Lo kak Kenan kenapa ??” tanya Alya dengan khawatir.
“Dia mabuk Al.. Tolong beri jalan dulu dan tunjukan kamar kalian dimana, berat soalnya" jawab Aska yang nafas naik-turun karena menahan tubuh Kenan.
”Oh maaf-maaf kak.. Mari silahkan masuk" ucap Alya .
Alya pun menunjukan letak kamar Kenan, dengan susah payah Aska dan Zaki membawa tubuh Kenan menaiki tangga, setelah sampai di kamar Kenan mereka berdua langsung merebahkan tubuh Kenan.
“Berat banget sumpah" ucap Zaki yang kelelahan.
”Maaf ya kak kalau ngerepotin, dan terima kasih karena membawa kak Kenan pulang” ucap Alya merasa tidak enak.
“Santai aja Al.. Kita berdua udah sering di repot kan seperti ini” balas Aska.
“Kalau begitu kita pamit ya” sahut Zaki karena dia juga sudah merasa ngantuk.
Alya mengangguk, kemudian dia mengantar Aska dan Zaki ke depan, setelah mereka pulang Alya kembali ke kamar Kenan.
“Kak" panggil Alya pelan.
Tapi tak ada sahutan dari Kenan, sejujurnya Alya agak mual saat mencium bau alkohol di tubuh suaminya, dengan segera Alya melepaskan sepatu dan kaos kaki suaminya, saat Alya hendak ingin melepaskan jas Kenan mata Kenan terbuka, dengan cepat Kenan menarik tubuh Alya ke dalam pelukan nya.
“Kak lepaskan aku !!” teriak Alya dalam pelukan Kenan.
“Mau kemana sayang ?? Di sini aja temani aku dan layani aku” ucap Kenan di iringi tawa nya, dia benar-benar mabuk.
Alya merasa ketakutan, dia bukan tidak ingin melayani Kenan dia sadar itu adalah kewajiban nya sebagai istri, tapi yang Alya mau Kenan mengambil kesucian nya saat Kenan dalam keadaan sadar bukan dalam kondisi mabuk seperti ini.
“Kak jangan !” pinta Alya saat Kenan mencium lehernya...
Tapi Kenan tak menghiraukan kata-kata Alya, Kenan yang di penuhi dengan nada pun melakukan keinginan nya, Alya memberontak sekuat tenaga tapi tetap saja dia kalah, akhirnya Alya pasrah dengan apa yang Kenan lakukan pada tubuhnya.
Alya merasakan sakit pada intinya, tapi lebih sakit saat Kenan terus memanggil nama Diana saat sedang bercinta dengan nya, Alya menangis, hatinya sakit.
Setelah mencapai puncak nya Kenan memeluk Alya dengan sangat erat, tapi Alya hanya menangis, badan nya terasa remuk oleh perlakuan Kenan kepadanya.
Tidak lama kemudian Kenan sudah terlelap, Alya menatap wajah suaminya.
“Setidaknya aku sudah memberikan hak ku sebagai istrimu Kak, walaupun aku tau kamu tak akan mengingat ini karena kamu sedang mabuk” bisik Alya dengan air mata berderai.
****
Like***** komen
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 256 Episodes
Comments
Qaisaa Nazarudin
Hah mampos.. pasti ceweknya selingkuh tuh..Rasain tuh songong amat..
2025-01-11
0
Qaisaa Nazarudin
Aska dan Zaki devinisi sebenarnya SAHABAT..👍👍
2025-01-11
0
Parti Barokah
Oallah torrrr....knapa gini sihhh....🤦♂️🤦♂️🤦♂️
2022-05-13
0