Terima kasih buat teman teman yang udah mampir di karya ku...❤
\=\=\=\=\=\=\=\=\=>>>>>>
Semenjak Arya mendapatkan no. Ponsel Alya. Arya selalu menghubungi Alya walau hanya sekedar menyatakan "hai..."
Seperti biasa pagi ini, notifikasi hp Alya berbunyi tanda pesan masuk.
"Hai..." sebuah pesan singkat dari Arya.
"Hai juga..." balas Alya iseng hendak mengerjai Arya
Arya bingung mau membalas pesan Alya.
"Udah bangun...??"Arya
"Udah..."Alya
"Lagi apa?"Arya
"Baru siap shalat..."Alya
Alya sengaja membalas pesan Arya dengan jawaban singkat, agar Arya kebingungan mencari topik pembicaraan.
Biasanya Alya akan membalas panjang lebar, agar mereka bisa bicara panjang lebar walau hanya lewat chat Wa.
"Owh....aku ganggu ya? maaf..." Arya tak dapat mencari kata-kata lain untuk mencairkan suasana.
"Gak kok...aku mau jalan dulu ya..."Alya
"Kemana?"Arya
"Biasa....weekend..."Alya
"Owh...."Arya tahu betul kemana Alya, dia pun bergegas mengganti pakaian olah raganya hendak menyusul Alya ke taman.
Tepat dengan perkiraan, saat Arya sampai di taman Alya telah duduk di bangku taman tempat mereka pertama kali berjumpa.
****
Hari-hari berlalu begitu cepat, tiga bulan sudah mereka berteman dekat. Alya senang bisa mengenal Arya, tanpa disadarinya tumbuh rasa kagum pada laki-laki yang terus saja mengisi hari-harinya walau hanya sekedar chat di wa.
Arya dan Alya saling mengenal namun mereka tidak membuka jati diri mereka masing-masing. Mereka hanya memperkenalkan diri sebagai seorang karyawan biasa.
Weekend kali ini...
Arya mengajak Alya datang ke panti asuhan secara bersamaan. Sesampai di panti.
"Al...tunggu bentar ya..." ucap Arya sambil mengambil sapu tangan untuk menutup mata Alya. "Kamu pake ini ya..." pinta Arya
"Buat apa ?" tanya Alya heran.
"Tutup mata kamu...aku mau kasih kejutan buat kamu..." Jawab Arya.
Alya pun menggunakan sapu tangan yang di berikan Arya tadi untuk menutup matanya, dengan bantuan Arya. Alya turun dari mobil, Arya masih setia menuntun Alya masuk ke dalam pekarangan panti.
Di dalam panti yang biasanya suara heboh anak-anak kali ini tak terdengar sedikitpun oleh Alya.
"Pada kemana anak-anak?" tanya Alya pada Arya yang penasaran dengan sepinya panti tidak seperti biasanya.
Arya hanya diam dan terus menuntun Alya menuju taman belakang panti. Saat tiba di taman Arya membuka penutup mata Alya.
Betapa terkejutnya Alya, taman belakang panti telah di sulap menjadi tempat yang sangat indah. bunga mawar merah bertaburan dimana-mana.
Sedangkan kolam berenang telah berhiaskan bunga mawar yang bertuliskan I ❤ U.
Setelah Alya melihat semua pemandangan yang indah itu Arya berjongkok di depan Alya dengan menyodorkan sebuah cincin di depan Alya.
"Will u marry me..." Tanya Arya gugup.
Arya sengaja langsung meminang Alya agar hubungan mereka tidak larut dengan pacaran semata sehingga tak terjadi luka diantara mereka.
Alya masih bingung dengan yang ada di hadapannya. Masa berkenalan dengan Arya masih terbilang sangat singkat. Alya belum mengenal kedua orang tua Arya. Begitu juga sebaliknya Arya juga belum mengenal keluarga Alya.
"Maaf...jika semua ini lancang...aku hanya tak ingin kehilanganmu..." ucap Arya memohon pada Alya.
"Aku...aku bingung harus jawab apa?" jawab Alya gugup.
"Apakah kamu mencintaiku??" tanya Arya menggenggam tangan Alya yang masih bergeming tanpa suara.
***bersambung.....
.
.
.
.
.
Hai readers yang baik hati...💓💓💓
Terima kasih udah mampir di karyaku...
Aku harap kalian suka dengan ceritaku, walaupun masih banyak kesalahan dalam penulisannya...
jangan lupa ya...
like 👍👍👍
koment ....
dan masukannya....
biar semakin semangat nulis ceritanya*....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 156 Episodes
Comments
Putri Minwa
semakin menarik thor
2022-11-17
0
Ummu Sakha Khalifatul Ulum
Ya aku mencintaimu 🙈🙈
2022-05-11
0
Azfa Humaira
mantap
2022-04-21
0