Terima kasih buat teman teman yang udah mampir di karya ku...❤
\=\=\=\=\=\=\=\=\=>>>>>>
Seketika luka yang tadi terpancar di wajahnya mulai memudar. Setelah perkenalan itu mereka mulai mengobrol ringan hingga mereka saling bertukar fikiran. Alya gadis periang itu mampu membuat Arya melupakan sedikit luka yang di rasakannya. Sehingga Arya dapat tertawa saat mereka bercerita.
Setelah lama mereka bercerita dan bercanda Alisya melirik jam di tangannya.
"Arya...kayaknya aku harus pulang...hari ini aku ada kegiatan lain..." Ucap Alya karna saatnya dia mengunjungi panti. Rutinitas yang selalu dilakukannya setiap bulan.
"Oh...ya...ok...!" Arya mengacungkan jempolnya.
"Kapan-kapan kita sambung lagi..." Alya berdiri dari duduk dan hendak melangkah meninggalkan Arya.
"Al...boleh aku minta no. hpmu?" Arya menghentikan langkah Alya dan membalikkan tubuhnya sambil mengernyitkan dahinya.
"Maaf...aku akan memberikan no. ponselku jika kita bertemu lagi...semoga saja ada pertemuan lagi setelah ini..." Senyum Alya jahil, membuat Arya menghela nafas membiarkan Alya menjauh hingga menghilang di kerumunan orang-orang di taman.
"Jika ada pertemuan kedua setelah ini...berarti kamu adalah jodohku" Gumam Arya tersenyum mulai sedikit melupakan masa lalunya.
Pertemuannya dengan Alya menghadirkan semangat baru. Ada sesuatu di dalam diri Alya membuat Arya bisa tersenyum kembali.
Wanita itu, mengingatkanku padamu... Keceriaannya mampu membuat orang di sekelilingnya ikut bahagia. Senyumannya begitu tulus.
Arya berdiri dari duduknya lalu dia pun pulang dengan hati yang mulai tenang. Dia masuk ke dalam mobil dan melajukan mobilnya dengan kecepatan sedang. Di sepanjang jalan Arya masih tersenyum membayangkan wajah Alya yang tertawa lepas tanpa beban.
*****
Sesampai di rumah Alya langsung mandi dan bersiap-siap hendak ke panti. Rutinitas Alya pergi ke panti ini telah dilakukannya sejak dia SMA. Karena pada masa itu Alya memiliki seorang sahabat yang berasal dari panti Asuhan Harapan Bunda yang bernama Sherin. Sherin seorang gadis yang ceria, ramah dan pintar. Mereka memulai persahabatan sejak awal masuk sekolah.
Sherin anak yatim piatu yang di tinggal orang tuanya saat masih berumur 4 tahun. Sejak kepergian kedua orang tuanya , dia di asuh oleh neneknya, namun takdir tak berpihak padanya 1 tahun bersama nenek. Akhirnya neneknya pun meninggal dunia.
Pada saat itu ibu Rita pengasuh panti asuhan Harapan Bunda mengajak Sherin tinggal di panti. Walaupun Sherin di rundung kemalangan dalam hidupnya dia tumbuh jadi wanita yang kuat dan tangguh. Karena sifat Sherin membuat Alya betah bersahabat dengannya. Namun setelah tamat SMA mereka berpisah dan tak pernah berjumpa lagi. Makanya Alya selalu mengunjungi panti selain dia ingin mendapatkan berita tentang Sherin dia merupakan donatur tetap di panti asuhan Harapan Bunda.
Alya berangkat ke panti menggunakan mobil pribadinya tanpa sopir. Kebiasaan Alya setiap weekend dia tak ingin di kelilingi bodyguard atau sopir. Dia ingin menjadi jiwa yang bebas di hari weekendnya.
Sesampai di panti Alya bercerita dengan ibu pengasuh panti. Mulai membahas tentang Sherin dan berbagai masalah dan kendala yang dialami oleh panti. Bertahun-tahun Alya mencari tahu keberadaan Sherin, namun semuanya masih menjadi misteri bagi Alya.
"Kak....ikut kami yuk..." seorang anak panti menarik tangan Alya ke sebuah taman tempat mereka bermain. Mereka mengajak Alya bermain bersama.
Alya menikmati keceriaan anak-anak sambil bermain mereka tertawa lepas bahagia.
**bersambung.....
.
.
.
.
.
Hai readers yang baik hati...💓💓💓
Terima kasih udah mampir di karyaku...
Aku harap kalian suka dengan ceritaku, walaupun masih banyak kesalahan dalam penulisannya...
jangan lupa ya...
like 👍👍👍
koment ....
dan masukannya....
biar semakin semangat nulis ceritanya*....
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 156 Episodes
Comments
Putri Minwa
Sherin sahabat yang baik ya
2022-11-02
0
Lj19
jangan2 mantan kekasih arya si serin
2022-08-29
1
Shuhairi Nafsir
mantan kekasih Arya pastinya Sherin.
2022-07-08
0