"Jangan kebanyakan mikir, penolakanmu nggak akan merugikan Papi. Mana kunci mobil dan dompetmu!" pinta Tanto tegas, raut wajahnya tak menunjukkan belas kasihan.
'Aku ini anak satu-satunya, kenapa sebagai ayah sangat tega pada putranya sendiri.' Alex hanya bisa menggerutu dalam hati. Nasibnya tak beruntung kali ini.
Membujuk Tiwi yang kini dilakukannya. Maminya pasti bisa membantu, seorang ibu tak akan tega membiarkan putranya terlunta-lunta.
"Serahkan kunci mobil dan juga dompetmu kepada Papi," titah Tiwi, seolah ia tahu kalau putranya itu akan mengeluarkan jurus rayuan untuknya.
Alex membulatkan mata, sungguh tak dapat dipercaya. Kedua orang tuanya kali ini tak bisa diajak damai dengan perintahnya. Harus patuh, itulah yang harus Alex lakukan.
Mengerang keras yang kini dilakukannya, menatap tajam pada gadis yang sedang menunduk sedih di samping Tiwi. Melihat Sabrina Alex semakin benci, ingin rasanya ia meluapkan amarah pada gadis itu.
Seakan tak ada pilihan. Akhirnya Alex menyetujui perintah papi dan maminya dengan syarat kedua orang tuanya juga harus mengabulkan keinginannya.
"Aku ingin pernikahan ini tertutup, tak boleh ada orang lain yang mengetahuinya."
"Syarat macam apa itu?" Tanto mulai geram dengan sikap putranya.
Tiwi mengelus bahu Tanto, mengedipkan mata agar suaminya itu mau menuruti syarat yang diajukan Alex. Bagi Tiwi yang penting putranya itu mau bertanggung jawab.
Tanto menyetujui syarat dari putranya itu. Namun, Alex mengajukan syarat kedua. Kalau ia akan membawa Sabrina ke rumahnya setelah akad nikah selesai.
Setelah syaratnya disetujui, Alex menuju kamarnya yang berada di lantai atas. Ia sempat melirik Sabrina dengan tatapan benci. Menggerutu yang kini Alex lakukan, tak percaya dengan apa yang menimpanya saat ini. Andai waktu bisa diputar kembali, ia tak akan mau pulang kerumah papinya dalam keadaan mabuk.
Menyejukkan otak yang terasa panas dibawah guyuran air sower kini Alex lakukan. Namun tetap saja kekesalannya itu masih belum hilang juga. Arkh! Nasibnya memang apes, masa iya harus menikahi pembantunya sendiri. Gadis berambut kepang dua yang selalu dikatainya cupu.
Menyandarkan punggung didinding kamar mandi sambil memegangi kepala, yang tersirat dipikirannya hanyalah wanita yang selalu menjadi ratu dalam hatinya. Hanya dia yang pantas menjadi nyonya Alexsander Wijaya. Dengan membayangkan kemolekan tubuh kekasihnya saja hasrat Alex kembali memuncak.
Kekasihnya itu adalah candunya dikala rindu menggebu, bentuk tubuh mbak gitar Spanyol dengan lekukan sempurna yang membuat siapapun akan terpana melihat tampilannya. Hal itu juga yang membuat Alexander Wijaya merasa bangga memiliki seorang kekasih cantik dengan body yang sempurna.
Erangan panjang keluar dari bibir pria berusia dua puluh delapan tahun itu. Mengkhawatirkan sang kekasih jika mengetahui pernikahannya dengan wanita lain. Tidak, dia tak boleh tahu akan pernikahan ini. Gadis itu aku nikahi hanya untuk kujadikan babu dirumahku. Dan setelah itu dia akan merengek kepada mami minta cerai, dan aku bisa menikahi kekasihku.
Alex mematikan air shower, diraihnya handuk yang tergantung di rak. Setelah itu ia memakainya, sebelum keluar dari kamar mandi. Alex berdiri depan cermin melihat lekat pantulan dirinya dicermin, setelah itu tersenyum licik.
'Lihat saja gadis cupu, kau akan menangis tersedu-sedu karena sudah bermain dengan seorang Alexander.'
Alex mengambil baju dari lemari. Ia memakai kaos warna abu tanpa lengan dan celana ketat di atas lutut, memilih berolah raga dibandingkan pergi ke kantor, ia tak akan fokus dengan pekerjaannya setelah insiden yang sudah dialaminya.
Berlari di atas Treadmill membuat tubuhnya kembali berkeringat. Satidaknya ia bisa meluapkan kekesalannya dengan berolah raga.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 121 Episodes
Comments
Yati Syahira
dasar luknut lho burungnya matokk hina gadis culun gobloq lho yg gobloq alek
2023-07-07
0
Arni
Yg salah siapa, yg disalahin siapa, emang gtu, apa2 kalo masalah kesucian cwe selalu salah, padahal si cwo bego ibarat lempar batu sembunyi tangan jahat bgt, Sabrina jadi korban cita2 pupus sdah, semangat sabrina
2023-06-01
1
Surati
dasar laki2 lucknut mau enaknya saja ntar bucin rasain
2022-11-12
0