BAB. 3

"Apa?!"

"Jangan bilang kamu mau lepas dari tanggung jawab!" Tiwi semakin geram.

"Bu-bukan begitu, Mam. Lepasin dulu telingaku, nanti lepas bagaimana."

"Biar Papi ganti sama telinga Kambing sekalian."

Alex tak bisa berkutik, kedua orang tuanya itu selalu kompak memberi hukuman untuknya. Tak ada ampun sama sekali, apalagi menyangkut nama baik keluarga.

"Nikahi Sabrina!" Suara Tanto menggelegar diruang tamu, menggema memekakkan telinga.

Menikah, dengan pembantu. Ini tak bisa terjadi, ia harus menolak. Dan lagi Alex melakukan hal itu karena sedang mabuk dan itu tak disengaja.

"Aku tak bisa melakukannya, Mam, Pi. Menikahi pembantu sendiri, itu sangat memalukan."

"Memalukan, Tuan bilang memalukan!" Bi Eis mulai emosi, dari tadi ia hanya menyimak adu mulut majikannya.

"Iya, memalukan! Menikahi pembantu yang sama sekali bukan levelku, apa kata orang nanti."

"Setelah meniduri ponakan saya, Tuan bilang bukan level. Jika bukan level Tuan, kenapa harus menyentuh ponakan saya."

"Aku nggak sadar karena mabuk, ini pasti jebakan. Gadis cupu ini pasti yang sudah menggoda saya." Alex kembali duduk di sofa memegangi kepalanya yang terasa pusing.

"Tidak, aku tak menggoda Tuan. Tuan sendiri yang memaksa saya melakukan itu, Tuan tak melepaskan saya." Sabrina menangis, hatinya teramat sakit. Ia adalah korban dan sekarang ia yang disalahkan.

***

Sabrina terbangun dari tidurnya, ia merasa haus dan mengambil air minum di dapur. Setelah itu ia mendengar deru mobil berhenti digarasi, merasa penasaran Sabrina mengintip dibalik gordeng. Setelah itu ia melirik jam yang menempel didinding menunjukan pukul dua dini hari.

Awalnya Sabrina acuh. Namun setelah melihat jalan pria itu sedikit sempoyongan. Sabrina segera membukakan pintu. Meracau tak jelas yang Alex lakukan, ketika Sabrina mengunci pintu kembali. Alex menarik tangan Sabrina menyuruh gadis itu mengantarkannya ke kamar.

Sabrina mengikuti perintahnya, ancaman dipecat membuatnya takut kehilangan pekerjaan. Selama bekerja menjadi asisten rumah tangga bersama Bi Eis, Sabrina bisa menabung untuk biaya kuliah. Mengambil jurusan kebidanan yang menjadi cita-citanya.

Setelah sampai kamar, Alex kehilangan kendali. Ia terpesona pada gadis berambut kepang dua yang memakai kaos ketat tangan pendek warna hitam itu dan celana pendek selutut. Pandangannya tak lepas pada kulit putih mulus milik Sabrina, membuat gairah Alex berkobar.

Malam itu, Tanto dan Tiwi beserta Bi Eis sedang tidak ada dirumah. Jadi dengan leluasa Alex bisa menyalurkan gairahnya, jeritan dan tangisan Sabrina tak ada yang mendengar sehingga gadis itu harus kehilangan kehormatannya.

***

"Mau menuruti perintah Papi atau pergi dari rumah ini." Ancaman yang tak main-main keluar dari mulut Tanto.

"Baiklah, aku akan memilih pergi dari rumah ini dari pada harus menikahi pembantu." Alex berjalan menuju pintu keluar. Namun, langkahnya terhenti saat Tanto meminta kunci mobil, kartu kredit care. Dan mengancamnya akan dikeluarkan dari hak waris keluarga, tak akan diberi sepeser uang dan tak ada jaminan bekerja diperusahaan mana pun.

Sadis, memang terdengar sangat keterlaluan. Tanpa harta, jadi gembel. Tidak! Alex tak mau itu sampai terjadi, apa kata sahabatnya nanti. Seorang Alexsander Wijaya jadi gembel terlunta-lunta dijalan. Bakal jadi pemberitaan hangat disosial media, jadi topik utama. Putra dari pengusaha sukses terlunta-lunta.

"Bagaimana?" Tanto mendekati Alex yang tertegun dekat pintu.

"Tapi, Pi." Suara Alex terdengar lemas, sepertinya ia harus mengalah dulu dan menuruti perintah papinya.

Terpopuler

Comments

SᗩᖴI᙭ ᙅᗩᑎᗪᖇᗩ

SᗩᖴI᙭ ᙅᗩᑎᗪᖇᗩ

Alex takut jd gembel 😄😄

2022-03-15

0

Erika Darma Yunita

Erika Darma Yunita

cihhh masih bergantung ma harta ortu aja sombong kamu wahai lelakii

2022-03-06

0

Yuna Zahra

Yuna Zahra

kurang suka sama kalimat "menikmati ponakan saya"budenya kurang asem di kira makan nasi pecel pakek menikmati segala

2022-01-24

1

lihat semua
Episodes
1 Awal.
2 BAB. 2
3 BAB. 3
4 BAB. 4
5 BAB. 5
6 BAB. 6
7 BAB. 7
8 BAB. 8
9 BAB. 9
10 BAB. 10
11 BAB. 11
12 BAB. 12
13 BAB. 13
14 BAB. 14.
15 BAB. 15
16 BAB. 16
17 BAB. 17
18 BAB. 18
19 BAB. 19
20 BAB. 20
21 BAB. 21.
22 BAB. 22
23 BAB. 23
24 BAB. 24
25 BAB. 25
26 BAB. 26
27 BAB. 27
28 BAB. 28
29 BAB. 29
30 BAB. 30
31 BAB. 31
32 BAB. 32
33 BAB. 33
34 BAB. 34
35 BAB. 35
36 BAB. 36
37 BAB. 37
38 BAB. 38
39 BAB. 39
40 BAB. 40
41 BAB. 41
42 BAB. 42
43 BAB. 43
44 BAB. 44
45 BAB. 45
46 BAB. 46
47 BAB. 46 Bab sama, Efek ngantuk
48 BAB. 47
49 BAB. 48
50 BAB. 49
51 BAB. 50
52 BAB. 51
53 BAB. 52
54 BAB. 53
55 BAB. 54
56 BAB. 55
57 BAB. 56
58 BAB. 57
59 BAB. 58
60 BAB. 59
61 BAB. 60
62 BAB. 61
63 BAB. 62
64 BAB. 63
65 BAB. 64
66 BAB. 65
67 BAB. 66
68 BAB. 67
69 BAB. 68
70 BAB. 69
71 BAB. 70
72 BAB. 71
73 BAB. 72
74 BAB. 73
75 BAB. 74
76 BAB. 75
77 BAB. 76
78 BAB. 77
79 BAB. 78
80 BAB. 79
81 BAB. 80
82 BAB. 81
83 BAB. 82
84 BAB. 83
85 BAB. 84
86 BAB. 85
87 BAB. 86
88 BAB. 87
89 BAB. 88
90 BAB. 89
91 BAB. 90
92 BAB. 91
93 BAB. 92
94 BAB. 93
95 BAB. 94
96 BAB. 95
97 BAB. 96
98 BAB. 97
99 BAB. 98
100 BAB. 99
101 BAB. 100
102 BAB. 101
103 BAB. 102
104 BAB. 103
105 BAB. 104
106 BAB. 105
107 BAB. 106
108 BAB. 107
109 BAB. 108
110 BAB. 109
111 BAB. 110
112 BAB. 111
113 BAB. 112
114 BAB. 113
115 BAB. 114
116 BAB. 115
117 BAB. 116
118 BAB. 117
119 BAB. 118
120 BAB. 119
121 1. Season 2
Episodes

Updated 121 Episodes

1
Awal.
2
BAB. 2
3
BAB. 3
4
BAB. 4
5
BAB. 5
6
BAB. 6
7
BAB. 7
8
BAB. 8
9
BAB. 9
10
BAB. 10
11
BAB. 11
12
BAB. 12
13
BAB. 13
14
BAB. 14.
15
BAB. 15
16
BAB. 16
17
BAB. 17
18
BAB. 18
19
BAB. 19
20
BAB. 20
21
BAB. 21.
22
BAB. 22
23
BAB. 23
24
BAB. 24
25
BAB. 25
26
BAB. 26
27
BAB. 27
28
BAB. 28
29
BAB. 29
30
BAB. 30
31
BAB. 31
32
BAB. 32
33
BAB. 33
34
BAB. 34
35
BAB. 35
36
BAB. 36
37
BAB. 37
38
BAB. 38
39
BAB. 39
40
BAB. 40
41
BAB. 41
42
BAB. 42
43
BAB. 43
44
BAB. 44
45
BAB. 45
46
BAB. 46
47
BAB. 46 Bab sama, Efek ngantuk
48
BAB. 47
49
BAB. 48
50
BAB. 49
51
BAB. 50
52
BAB. 51
53
BAB. 52
54
BAB. 53
55
BAB. 54
56
BAB. 55
57
BAB. 56
58
BAB. 57
59
BAB. 58
60
BAB. 59
61
BAB. 60
62
BAB. 61
63
BAB. 62
64
BAB. 63
65
BAB. 64
66
BAB. 65
67
BAB. 66
68
BAB. 67
69
BAB. 68
70
BAB. 69
71
BAB. 70
72
BAB. 71
73
BAB. 72
74
BAB. 73
75
BAB. 74
76
BAB. 75
77
BAB. 76
78
BAB. 77
79
BAB. 78
80
BAB. 79
81
BAB. 80
82
BAB. 81
83
BAB. 82
84
BAB. 83
85
BAB. 84
86
BAB. 85
87
BAB. 86
88
BAB. 87
89
BAB. 88
90
BAB. 89
91
BAB. 90
92
BAB. 91
93
BAB. 92
94
BAB. 93
95
BAB. 94
96
BAB. 95
97
BAB. 96
98
BAB. 97
99
BAB. 98
100
BAB. 99
101
BAB. 100
102
BAB. 101
103
BAB. 102
104
BAB. 103
105
BAB. 104
106
BAB. 105
107
BAB. 106
108
BAB. 107
109
BAB. 108
110
BAB. 109
111
BAB. 110
112
BAB. 111
113
BAB. 112
114
BAB. 113
115
BAB. 114
116
BAB. 115
117
BAB. 116
118
BAB. 117
119
BAB. 118
120
BAB. 119
121
1. Season 2

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!