Entah tau dari mana satu kelas banyak yang meledek Melda dan nurali .
Lifah datang dengan heboh , " hahhhh ? Mel apa yang di perbincangkan sekelas benar kalau kau di tembak nurali ? " seru lifah
" ishhh dateng-dateng .. " seru Melda kesal
" Mel gimana ? " tanya lifah penasaran
" Iyah benar " jawab Melda singkat
" uwahh terus jawaban mu ? "
" akan ku beri tau nanti ke nurali "
" iyaa terus apa jawaban muu ? " cecar lifah ..
" Liff nanti juga di kasih tau Melda . kau tidak perlu terlalu bersemangat yah " seru aku
" tapi kan qay , ini sesuatu yang langka karena akhirnya Melda ada yang nembak , "
" apa nya yang langka si lif nanti juga malah akan ada yang mengiklarka ijab dan kabul baru itu hal yang baik " ujar ku
" Ishh kau tak mengerti karena kau belum pernah di tembak dan di sukai seseorang " celetuk lifah
" Kau itu benar-benar ! " seru Melda sedikit kesal
" Ouhh aku tidak melihat raii di bangku nya " seru lifah ,
" iyalah tidak ada orang dia sedang berbincang dengan pujaan hatinya " seru Melda ,
" apaan si Mel ! " seru lifah
" yehh gak percaya yaudah , lagian sampe kapan kau terus menyukai nya kau tau dia bahkan tak menyukai mu dan ilfil dengan mu " seru Melda
" apa-apaan si Mel kalo ngomong " seru lifah kesal ,
" lah emang bener Nanda sendiri yang bilang , aku bicara gini itu biar kamu sadar lif , akan lebih baik kamu nyerah akan perasaan mu .. "
" aku tau raii itu sangat menyukai asiya aku tau jika itu , tapi jika dia ilfil dengan ku . aku tidak tau kenapa bisa gitu " tangis lifah
" maka dari itu lebih baik kau jadi diri mu sendiri yah kau tak harus menjadi seperti asiya " seru Melda iya kan qay ? melihat ku ..
" Ah eung , yang Melda bilang itu yang aku tau lif " ucap ku
Hiks hiks hiks tangis lifah ..
" Lif bukan kah kau juga dekat dengan banyak laki-laki dan mereka semua pun sangat menyukai mu " seru Melda
" Iyah tapi aku tidak suka dengan nya Mel " ucap lifah sambil menghapus air matanya ,
" lantas kenapa kau selalu menerima semua pemberian mereka " haha tawa jahil melda
" Kau tau untuk itu . aku tak bisa menolak nya , aku tidak tega jika seperti itu , lagian jika gratis kenapa tidak " ucap lifah sedikit tertawa
Aku yang mendengar nya pun tertawa , " kamu ini lif " seru ku
" Nah gitu dong ," seru Melda " tawa jangan nangis Mulu haha .."
" Setelah mendengar ini lantas keputusan mu apa lif ? " tanya ku
" aku akan tetap menyukai nya tapi mungkin aku tak akan terus berusaha dekat dengan seperti dulu .. "
"Umhff , Baiklah jika seperti itu " seru Melda , "semoga kau juga menemukan yang lebih baik yaa "
Ku aamiin kan seru lifah ,
Bel masuk pun berbunyi kita bersiap-siap memulai belajar . mata pelajaran pertama hingga masuk pelajaran jam kedua , yang hanya di berikan tugas untuk mengerjakan soal biologi tentang bab metabolisme , tidak ada yang spesial selain kita fokus dan sesekali siswa yang lain di selingi becanda . Jam kedua pun selesai dan raii mengumpulkan buku tugas kita semua ..
Bel istirahat pun berbunyi tringggg .. kita sedang siap-siap ke kantin , nurali menghampiri Melda , aku paham situasi ini dan akhirnya aku mengajak lifah untuk keluar dan membiarkan mereka bicara ,
" Qayy kamu kenapa si pake ngajak keluar segala kan kita jadi gak tau apa yang mereka bicarakan " seru lifah
" Mereka sedang bicara serius lif dan kita gak boleh kepo dengan mereka " seru aku menunggu di depan kelas ,
" ahh gak seru .. " jawab lifah
tiba-tiba raii datang dan ingin masuk ke dalam kelas , " kalian sedang apa ? " tanya raii
lifah yang hanya diam terpesona melihat raii ..
" Ahh .. eumm .. itu " aku seakan tak bisa memberi tahukan nya .
Raii pun melihat kedalam kelas , " ahh mereka sedang berbincang " seru raii . " apa masih lama ? " seru raii
" Ouhh ada apa dengan wajah mu kenapa memar-memar gitu raii ? " tanya lifah yang begitu khawatir ,
" ahh , ini . " raii melihat ku , " tak apa .. " serunya
Aku merasa bersalah tapi memilih untuk diam dan menundukkan kepala ku
****
" Maaf nurali , tapi Melda gak bisa terima perasaan nurali "
" lah kenapa Mel ? " tanya nya ,
" hanya tidak bisa saja.. "
" Wah parah jadi gua di tolak nih Mel ? "
" Maaf yaa , " seru Melda
" Ohh yaudah Mel gak apa . santai " seru nurali
Melda pun pergi . lalu kita pergi ke kantin
nurali ngeliat raii , " haha di tolak gua .. " seru nurali .
" Lu nya gak serius sama dia " seru raii .
" Yailah lu raii jangan serius-serius amat " tawa nurali
" Bagaimana Mel ? " tanya lifah ,
" iya gak gimana-gimana . aku menolak nya selesai " seru Melda
" kau menolaknya karena Ahyar ? " seru lifah
" ishhhh apaan si lif kalo ngomong . nanti di dengar orang aja gimana " seru Melda menutup mulut lifah
" haha maaf-maaf , ehh tuh si Ahyar " seru lifah
" terus .. kenapa ? " ucap Melda penuh penekanan
" Aku pesan makanan dulu ya " seru Melda ..
" Iyah sipp , " ketika sedang mau memesan
tiba-tiba brukkk Melda bertabrakan dengan seseorang yang tak lain Ahyar karena Ahyar juga sedang memesan makan ..
" ahh aww .. " teriak Melda memegang kepalanya
" sorry , " seru Ahyar melihat Melda
" Iyah , " seru Melda acuh setelah tau itu Ahyar ..
Melda langsung melanjutkan memesan , dan setelah itu kembali ke qayla dan lifah . tanpa menghiraukan Ahyar karena Melda hanya ingin membuat perasaannya lebih wajar saja terhadap Ahyar
Sedangkan di bangku . " Yar lu tadi kenapa sama Melda ? " seru nurali , Ahyar mencerna omongan nurali ,
" ahh gak sengaja kita tabrakan " ucap nya cuek ..
" Ahh gila lu Yar " seru nurali
" lu pada tau kaga kan si nurali baru di tolak tuh sama si Melda mangkanya uring-uringan haha " seru baskara
Ahyar yang sebelumnya dingin tiba-tiba sempat merespon . " maksudnya lu nembak dia Li ? " tanya Ahyar
" haha iyalah , gua mah kan gak kaya si raii yang cinta mati tapi kagak mau bergerak ada ikatan " seru nurali
" Alah lu mah Li kagak bakalan puas sama satu . orang tipe-tipe kaya lu mah modus an pantes ajah di tolak justru si Melda beruntung nolak lu " tawa baskara
" Ahh lu mah bas kalo ngomong " ucap nurali
Sedangkan raii sedang memperhatikan qayla dan di susul dengan Ahyar yang diam-diam melihat kearah Melda ..
" Ehh yaa raii lu gimana ceritanya bisa babak belur gitu tuh muka ? " tanya baskara memecahkan pandangan raii .
" Ada seseorang yang butuh bantuan gua dan yaa beginilah jadinya " seru raii
" Lu kan anti banget kotor in tangan lu buat kaya gituan tapi akhirnya jiwa brandal lu keluar Asikk gua resep nih " seru baskara
" Yar , Ahyar lu lagi ngeliatin siapa si ? " tanya nurali melihat arah pandang Ahyar
" Lu kan jarang banget perhatiin orang dan lu ngapa memperhatikan mereka ? " tanya nurali
" Apaan si gua juga punya mata kali li . jadi gua bisa liat dan memperhatikan orang-orang mana pun " seru Ahyar
" Iya tapi gua liatnya lu merhatiin Melda dan teman-temen nya " seru nurali
" Perasaan ku ajah ! " seru Ahyar Dingin.
Aku , Melda dan lifah pun akhirnya selesai istirahat nya dan segera ke kelas ..
" Aku ke toilet dulu yaa sebentar " ucap Melda , " qay temenin yuk .. " seru nya
" Ahh Baiklah Mel , aku pun ingin cuci muka " seru ku
" yasudah aku duluan ke kelas " ucap lifah meninggalkan Melda dan qayla
Kita pun ke toilet . aku sudah selesai cuci muka dan Melda pun masih di dalam toilet aku memutuskan untuk menunggu nya di luar ,
" Maaf yaa qay lama " ucap Melda
" ahh tidak apa " seru ku
" Ohh yaa qay gak kerasa waktu cepat banget ya . hitungan Minggu lagi kita udah mau ujian dan Lulus ajah " seru Melda
" Iyah yah mel gak kerasa , " seru ku
" Dan kita pun akan sangat sibuk dengan bimbel dan belajar yang giat uhfff " seru Melda
Aku hanya tersenyum ..
rasa nya waktu cepat sekali berlalu aku dan yang lain akan segera meninggalkan sekolah menuju kehidupan yang baru .
Kita pun sampai di kelas . " ahh kalian lama sekali " gerutu lifah
" Yaa namanya juga ke toilet lif " seru Melda ,
" maaf yaa lif " ucap ku ..
Kita masih sangat sibuk untuk mempersiapkan ujian nasional nantinya dan terus belajar .
Di sela-sela waktu agar tidak terlalu ngebosenin nurali membuat lelucon dengan terus menanyakan jawaban Melda " Mel lu bener gak mau jadi pacar gua Mel ? " tanyanya sedikit becanda . yahh satu kelas jadi tau kalo ali nyantai perasaannya
Melda hanya diam karena bagi Melda ia sudah menjawab nya ..
" Haha jangan Mel si nurali kan playboy kemaren ajah abis nembak temen Nanda untung juga gak di terima .. "
" Ehh si Nanda yaa . segala ngomong gitu , itu kan yang kemaren sekarang mah beda nan " ucap nurali
Tawa receh sekelas yaa karena emang nurali agak terkenal suka dengan banyak cewek . tebar pesona lah walaupun tampang tak terlalu ganteng ..
" Wahh parah lu Mel kalo sampe Nerima mah haha " seru yang lain
" Waduhh lu pada yaa " seru nurali tawa , " jangan gitu dong namanya juga orang usaha iya gak Mel " tanya nurali melihat Melda
Melda hanya tertawa aku pun ikut menikmati guyonan kelas .
Sampai tiba waktunya pulang ..
Kita pun pulang ..
***
Aku setelah sampai rumah pun , Ahh rasanya benar-benar lelah karena sibuk belajar di sekolah begitu sampai rumah pun aku belajar lagi hingga kembali lagi kesekolah hanya itu rutinitas kita setiap hari menuju ujian nasional ..
~ di sekolah
Seketika kelas pun berubah menjadi sangat serius ..
" Ahhh aku sangat lelah , sangat membosankan setiap hari hanya belajar " gerutu lifah
" Yang kau alami itu juga pasti di alami semua lif " seru Melda yang merasa hal yang sama
" Kita istirahat dulu yaa sejenak saja " seru Melda ,
" pulang sekolah ini kita ngopi-ngopi dulu gitu biar bisa bernafas dikit " ajak lifah , " yang lain juga aku dengar akan ke cafe yang Deket gang sekolah itu loh , hanya sebentar yah yah yah kita bisa gila jika belajar terus " seru lifah memohon
" Yaa Baiklah , aku pun ingin sejenak istirahat .. " sahut melda menyetujui nya
" Asikk . kau setuju juga kan qay ? " ucap lifah
" Ehh sepertinya aku tidak bisa lif , kalian saja yaa " ucap ku
" alah .. kau ini " rengek lifah , " tak apa qay hanya hari ini saja dan sebentar juga gak asik jika hanya aku dan Melda yang pergi , ayolah . ayoo "
Aku terdiam Bukan nya aku tak ingin pergi tapi jika ayah dan ibu tau mereka pasti akan marah , karena mereka tak ingin aku membuang waktu sedikitpun ..
" Qay ikut yah yah yah aku mohon " ucap lifah membuyarkan lamunanku
" Hanya sebentar tak apa qay " ajak Melda janji
" Yah Baiklah tapi hanya sebentar yah " seru ku
" Asikkk akhirnya kita ke cafe juga .."
Kita pun kembali belajar hingga ternyata sudah waktunya pulang .
Aku pun bilang ke pak Ujang jika aku akan pulang telat jadi tidak usah menjemput seru ku ..
Kita akhirnya sampai di cafe yang ada di gang depan sekolah kami . dan ternyata di sana juga ada Nanda , asiya , raii , Ahyar , nurali , baskara dan yang lainnya mereka juga sedang melepas penat nya belajar .
" Ahhh ada raii , " seru lifah tak bisa mengkontrol ekspresi senang nya , " hmm tapi ada asiya di samping nya juga " ketus lifah
" Ehh Luh di sini lif , " seru baskara
" Iyaa nih bas" seru lifah
" sini gabung ajak " baskara , " iya sini gabung ajak sama yang lain . "
aku sempat menolak kepada lifah tapi mereka memaksa untuk gabung ..
Kita pun bergabung . " kalian pesen apa ? " seru nurali biar sekalian di barengi sama kita
" Mel pesen apa ? " tanya nurali ,
" iya samain ajah lah " seru Melda
" asik dah mau di samain sama nurali juga haha " tawa nurali
" Dih apaan Luh ke gr an banget , " seru Nanda
Ahyar terus melihat sikap Melda dan nurali ..
Kita banyak berbincang dan melepaskan tawa . dan yaa tapi aku tidak merasa fun karena agak sedikit kaku untuk berbaur aku hanya menyimak mereka dengan sesekali ikut tertawa ..
Sedangkan lifah dan Melda pun tampak enjoy saja .
Tak jarang aku sering melihat raii dan Asiya asik berbincang berdua ..
Hingga tak di rasa aku pikir ini sudah terlalu lama , aku melihat jam di tangan ku ..
" Lif pulang yuk udah sore , udah sangat cukup juga kita melepaskan penatnya "
" Bentar qay sebentar lagi ini , lagi seru tau ceritanya " seru lifah tak menghiraukan
Aku pun mengajak Melda dan Melda pun sama sedangkan menikmati perbincangan itu ..
Ahh aku yang sedikit gelisah pun akhirnya mengiyakan " baiklah sebentar lagi .. " gumam ku
***
-
-
-
jangan lupa like vote dan komenya ☺️🌻
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 240 Episodes
Comments