Dante si Pembuat Rusuh

Pagi ini Dante mendudukan neneknya di bangku kecil di kamar mandi. "Ayo kita cuci muka nenek."

Pria itu mengusap wajah neneknya dengan air perlahan. Tapi wanita paruh baya itu malah balas menyiprat cucunya dengan air dalam baskom yang ada di depannya dengan tawa yang mengembang.

Alih-alih marah Dante malah ikut tertawa dengan kelakuan neneknya yang seperti anak kecil. Kini mereka saling menyipratkan air satu sama lain.

Tapi aktifitas mereka tiba-tiba terhenti saat ekspresi neneknya mulai berubah, wajahnya terlihat seperti sedang mengejan. Spontan Dante memanggil kakak perempuannya, "Kak,nenek sepertinya buang air besar."

.

.

.

Setelah selesai memandikan kini Rosaline mendudukan neneknya di sofa dan mulai menyuapinya. Tidak seperti biasa kali ini neneknya seperti sedang tidak bernafsu makan.

"Ayo nenek harus makan, nenek harus tetap sehat." Alih-alih membuka mulut ekspresi datarnya berubah seperti akan mengeluarkan sesuatu dari dalam mulutnya.

Dan benar saja, "Hoeekkkkk....." wanita paruh baya itu memuntahkan lagi makanan yang ada dalam perutnya tepat ke hadapan Rosaline dan mengotori tubuh bagian depan cucunya perempuannya itu sebelum dia bisa menghindarinya.

"Yak... nenek!" teriak Dante yang kebetulan menyaksikan setengah membelalakan matanya. Berbeda dengan Dante, kakak perempuannya itu hanya terdiam memejamkan matanya seraya mengatur emosinya. Wanita itu bisa sangat pemarah pada adiknya tapi sangat sabar kalau menyangkut neneknya.

.

.

.

Leon membuka matanya perlahan, kesadarannya belum sepenuhnya kembali. Dia mencoba bangun dan mengingat lagi apa yang terjadi semalam di kamar itu hingga dia kehilangan kesadaran.

Ingatan yang pertama muncul yaitu ketika dia mencium bidadari itu seperti mimpi, tidak itu terlalu nyata untuk sebuah mimpi. Sekarang kesadarannya benar-benar sudah pulih, senyuman sinis terulas dibibirnya sadar wanita dengan panggilan "Miss Rose" itu telah mempermainkannya.

.

.

.

Rosaline tengah menjemur pakaian di halaman belakang saat Dante menghampirnya. Dante duduk di gajebo sambil memperhatikan kakaknya yang cantik.

"Apa pengahasilan dari bisnis motel tidak cukup untuk menyewa seorang perawat,kak ?" pertanyaan itu meluncur begitu saja dari mulut Dante. Bukan tanpa alasan, walaupun motelnya tidak sebesar motel-motel saingannya tapi bisnis peninggalan keluarganya itu cukup ramai mungkin karena daya tarik dari "Miss Rose" itu sendiri.

"Kenapa, apa kau sudah tidak mau merawat nenek, hah ?" Dengus Rosaline kesal.

"Bukan itu, Miss rose. Adikmu Dante yang tampan ini hanya tidak tega melihat kakak perempuan satu-satunya yang cantik kerepotan." goda Dante.

"Apa sekarang kau sedang mengkhawatirkan ku, tuan Dante ?" mata wanita itu mendelik ke arah adiknya.

"Tentu saja aku mengkhawatirkan masa depan kakak. Seharusnya di umur sekarang kakak menghabiskan waktu untuk berkencan bukan hanya merawat manula." timpah Dante.

"Baiklah, mulai sekarang aku akan berkencan sepuasnya. Dan sebagai gantinya kau yang harus merawat nenek." senyuman licik mengembang di bibirnya.

"Bukannya aku tidak mau Miss Rose yang bijaksana, tapi seperti katamu tugasku adalah belajar. Oleh sebab itu kita harus menyewa perawat. Aku bisa lebih konsentrasi belajar, dan kakak bisa menikmati moment kencan kakak tanpa khawatir." racaunya panjang lebar.

"Yakkk...kalau kau memang peduli padaku seharusnya kau rubah gaya hidupmu! Sadarlah tuan Dante, siapa yang menghabiskan anggaran paling banyak kalau bukan anda. Setelah biaya kuliahmu, setiap hari kau minta uang saku dan menghabiskannya untuk bermain bersama teman-temanmu bukannya itu namanya pemborosan,hah ?" mata wanita itu membelalak dan mulai mengatur kembali nafasnya yang terengah-engah karena emosi.

"Itu sebabnya kakak harus mengencani pria kaya. Oh iya aku baru ingat. Tamu kita yang tampan semalam aku sempat melihatnya di lobi dia sepertinya tertarik pada kakak. Matanya terus tertuju ke arah kakak, dari penampilannya sepertinya dia kaya ra....." Dante tak sempat menyelesaikan kata-katanya saat melihat ekspresi wajah kakaknya yang sudah sangat tidak bersahabat, dengan perlahan dia melipir dan setengah berlari menghindari amukan kakaknya.

"Yakkkk, bocah tengik sia**n! Kembali kau, akan ku robek mulutmu!" teriaknya dengan amarah yang benar-benar meledak.

.

.

.

Selesai dengan jemurannya Rosaline merebahkan tubuhnya di atas ranjang. Moodnya sudah mulai kembali stabil. Hubungan persaudaraan mereka memang seperti itu, Dante yang berbakat membuat kakaknya emosi dan Rosaline yang mudah marah semudah dia memaafkan.

.

.

.

Rosaline memejamkan matanya sejenak melepaskan rasa lelahnya, tiba-tiba bayangan itu datang. Bayangan saat bibirnya bersentuhan dengan tamu VIP itu semalam. Perlahan dia meraba bibirnya dan mencoba mengingatnya lebih jelas.

"Aishhhh... apa aku sudah gila? Sadarlah, sadarlah Rosaline!" membuka matanya kembali lengkap dengan ekspresi marahnya.

"Dan baji***n itu berani-beraninya dia mencium ku, dasar bedebah sia**n.!" garutu nya lagi.

.

.

.

Nah lho,

Kira-kira pertemuan mereka selanjutnya seperti apa ya ? Mengingat mereka sekarang sedang kesal terhadap satu sama lain . . . 😆😆😆

Terpopuler

Comments

Little Peony

Little Peony

Semangat selalu Thor 🌸

2021-03-23

1

ARSY ALFAZZA

ARSY ALFAZZA

like + rate bintang ⭐⭐⭐⭐⭐😇 saling mendukung ya Thor 👌

2021-03-23

1

Yudith Salawane Hehanussa

Yudith Salawane Hehanussa

💪💪

2021-03-22

1

lihat semua
Episodes
1 Miss Rose
2 Leon si Casanova
3 Motel Dandelion
4 Si Pencuri Ciuman
5 Dante si Pembuat Rusuh
6 Maukah Kau Tidur Denganku ?
7 Malaikat Penolong
8 Aku Menginginkannya
9 Jackpot
10 Ayo Berkencan!
11 Balas Dendam yang Sempurna
12 Jauhi Saya!
13 Beri Aku Kesempatan
14 Aku Mencintaimu
15 Kencan
16 Makan Malam Romantis
17 Tamu Tak Diundang
18 Metode Hitung Mundur
19 Pesawat Kertas
20 Api Cemburu
21 Aku Ingin Melindungimu
22 Hasrat yang tertunda
23 Permohonan Maaf Dante
24 Cinta yang Tak Ingin Diungkap
25 1 Bulan berlalu
26 Kasih Seorang Ibu
27 Sepenggal Cerita Tentang Mary
28 Penolakan (lagi)
29 Aku Juga Menginginkan Mu
30 Definisi Istri yang Baik
31 Ungkapkan Cintamu!
32 Truth or Dare!
33 Insan-Insan yang Tengah Kasmaran
34 Pernikahan 1
35 Pernikahan 2
36 Malam Pertama?
37 Bulan Madu
38 Pertengkaran
39 Penyesalan
40 Anugerah terindah
41 Penyusup
42 Teman Kecil
43 Bocah Pengganggu
44 Joker & Harley Quenn
45 Si Anak Baik
46 William Menghilang
47 Aku Benci Baumu!
48 Drama
49 Panik
50 Bocah Itu Lagi
51 Tolong...!
52 Mimpi Buruk
53 Gadis Asing
54 Kesalahpahaman
55 Bumil Sensitif
56 Quality Time
57 Bayang Masa Lalu
58 Kau yang Tercantik
59 Makhluk Kecil Menggemaskan
60 Teror!
61 Badai
62 Pagi yang Gaduh
63 Pria di Balik Jeruji Besi
64 Drama Hormon Part Sekian
65 Senjata Makan Tuan
66 Sampai Jumpa William
67 Siluman Serigala Tampan dan Penyihir Cantik
68 Milikku
69 Reuni Tak Terduga
70 Pria Dari Masa Lalu
71 Kerinduan
72 Tenang Sebelum Badai
73 Trick or Treat
74 Pria yang Cemburu
75 Flashback
76 Gadis Penyihir VS Murid Berandal
77 Bintang
78 Best Friend
79 Aku Menemukanmu
80 Menari di Atas Badai
81 Tergila-gila
82 Bukan Tuan Putri
83 Teror Lagi
84 Prewed yang Tertunda
85 Undangan
86 Hadiah Terindah
87 Pesta Berdarah
88 Baku Hantam
89 Bukan Romeo dan Juliet
90 Bukan Romeo dan Juliet
91 Kawan atau Lawan?
92 Black Rose
93 Welcoming Enemy
94 What's Going On?
95 Kesalahan Yang Memalukan
96 Ranjau
Episodes

Updated 96 Episodes

1
Miss Rose
2
Leon si Casanova
3
Motel Dandelion
4
Si Pencuri Ciuman
5
Dante si Pembuat Rusuh
6
Maukah Kau Tidur Denganku ?
7
Malaikat Penolong
8
Aku Menginginkannya
9
Jackpot
10
Ayo Berkencan!
11
Balas Dendam yang Sempurna
12
Jauhi Saya!
13
Beri Aku Kesempatan
14
Aku Mencintaimu
15
Kencan
16
Makan Malam Romantis
17
Tamu Tak Diundang
18
Metode Hitung Mundur
19
Pesawat Kertas
20
Api Cemburu
21
Aku Ingin Melindungimu
22
Hasrat yang tertunda
23
Permohonan Maaf Dante
24
Cinta yang Tak Ingin Diungkap
25
1 Bulan berlalu
26
Kasih Seorang Ibu
27
Sepenggal Cerita Tentang Mary
28
Penolakan (lagi)
29
Aku Juga Menginginkan Mu
30
Definisi Istri yang Baik
31
Ungkapkan Cintamu!
32
Truth or Dare!
33
Insan-Insan yang Tengah Kasmaran
34
Pernikahan 1
35
Pernikahan 2
36
Malam Pertama?
37
Bulan Madu
38
Pertengkaran
39
Penyesalan
40
Anugerah terindah
41
Penyusup
42
Teman Kecil
43
Bocah Pengganggu
44
Joker & Harley Quenn
45
Si Anak Baik
46
William Menghilang
47
Aku Benci Baumu!
48
Drama
49
Panik
50
Bocah Itu Lagi
51
Tolong...!
52
Mimpi Buruk
53
Gadis Asing
54
Kesalahpahaman
55
Bumil Sensitif
56
Quality Time
57
Bayang Masa Lalu
58
Kau yang Tercantik
59
Makhluk Kecil Menggemaskan
60
Teror!
61
Badai
62
Pagi yang Gaduh
63
Pria di Balik Jeruji Besi
64
Drama Hormon Part Sekian
65
Senjata Makan Tuan
66
Sampai Jumpa William
67
Siluman Serigala Tampan dan Penyihir Cantik
68
Milikku
69
Reuni Tak Terduga
70
Pria Dari Masa Lalu
71
Kerinduan
72
Tenang Sebelum Badai
73
Trick or Treat
74
Pria yang Cemburu
75
Flashback
76
Gadis Penyihir VS Murid Berandal
77
Bintang
78
Best Friend
79
Aku Menemukanmu
80
Menari di Atas Badai
81
Tergila-gila
82
Bukan Tuan Putri
83
Teror Lagi
84
Prewed yang Tertunda
85
Undangan
86
Hadiah Terindah
87
Pesta Berdarah
88
Baku Hantam
89
Bukan Romeo dan Juliet
90
Bukan Romeo dan Juliet
91
Kawan atau Lawan?
92
Black Rose
93
Welcoming Enemy
94
What's Going On?
95
Kesalahan Yang Memalukan
96
Ranjau

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!