Sekarang entah kenapa aku lupa akan suatu hal yang membuatku bimbang tadi. Fikiranku dipenuhi orang yang baru saja menyelamatkan ku. Tangan kekarnya yang memelukku seakan menjagaku dari bahaya itu masih terasa jelas di ingatanku.
"Aww... Tuhannnnnn!!!!! kenapa pipiku memerah?? "
"Dia tampan dan sesuai kriteria ku" gumamku sambil tersenyum yang membuat pipiku terasa kram dan panas.
"Apa kau punya 9 nyawa sampai kau mau menyumbang untuk aspal ini? "
"Kenapa kata-kata itu terus muncul dikepalaku? " tanyaku pada diriku sendiri dengan kedua telapak tanyaku berada dipipiku
Aku sudah tidak bodoh berjalan jauh sampai kerumah. Sekarang aku ingat bahwa ada taksi yang bisa mengantarku tanpa perlu aku berjalan kaki.
"Bodohnya aku tadi" gumamku yang didengar pak supir
"Kelihatannya nona sedang jatuh cinta" goda pak supir dengan sedikit tertawa
"Enggak ah pak" sangkal ku tapi bibirku masih tersenyum, sangat bertolak belakang dengan jawabanku tadi
"Kalau nona sayang ya perjuangkan ya" saran pak supir yang masih fokus menyetir
"Saya saja tidak kenal pak sama dia" jawabku dengan polos. Sepersekian detik aku baru menyadari bahwa aku mengiyakan ucapan pak supir itu yang mengatakan aku sedang jatuh cinta.
"Hahaha nona sangat lucu. Namanya jodoh nggak bakal kemana kok " ujar pak Supir yang membuatku malu
"Hehe iya pak semoga" jawabku dengan cengiran khas ku
Keadaan di taksi mendadak sunyi. Dan perjalanan masih bisa dikatakan jauh. Bahkan sekarang sudah jam 5 sore, 2 jam sejak aku meninggalkan restaurant laknat itu, eh bukan restaurant nya tapi orang yang menyewa nya.
"Oh astaga, aku lupa dengan pilihan itu" batinku menjerit
Aku kembali termenung. Aku terlihat seperti orang yang mempunyai kepribadian ganda, yang tadi tersenyum cerah sekarang kembali murung.
"Arrghhh Tuhan bantu aku" batinku menjerit lagi
20 menit berlalu, sampailah aku di rumah yang selama ini aku tempati namun tak pernah ku anggap itu rumahku.
Setelah taksi itu melaju meninggalkan menjauh dari rumah ini, akupun berjalan masuk setelah menghembuskan nafas berat ku. Ayah kembali bertugas di luar negri seperti biasa, dan sekarang hanya menyisakan aku dan nyonya itu dirumah ini.
Aku berjalan seperti biasa menaiki tangga dan menuju kamarku. Aneh, kemana nyonya itu? , batinku saat tidak mendengar suara pedas sama sekali semenjak masuk.
Setelah aku membersihkan diri, aku menuju ke lantai bawah untuk melihat apakah makanan sudah tersaji di meja makan. Sampailah aku dimeja makan yang hanya menyajikan makanan yang hanya terbatas seporsi .
"Pak Anko!! " ujarku sedikit berteriak memanggil juru masak dirumahku. Tak menunggu lama, Pak Anko datang dengan berjalan cepat.
"Iya nona" jawab pak Anko setelah berada didekatku
"Apa ini seporsi? " tanyaku dengan menunjuk makanan yang terhidang di meja.
"Nyonya sedang tidak dirumah saat ini nona. " Seperti mengerti arah pembicaraan selanjutnya, pak Anko menjawab seperti itu.
"Oh baiklah. Kembalilah" ujarku
Setelah pak Anko pergi, aku mulai memakan makanan yang khusus untuk aku sendiri hari ini. Aku sendiri. Aku sen. diri. Sendiri.
"HUWAAAAAAAAAAAAAA AKU BEBASS" teriakku tiba-tiba yang membuat sebagian pelayanan yang bertugas di dapur segera berlari menghampiri ku.
"Ada apa dengan nona? "
"Ada apa ini? "
"Kenapa? kenapa? "
Dan berbagai pertanyaan dari beberapa pelayan. Namun aku masih setia dengan kata sendiri yang kurapalkan berkali-kali sambil berjoget diatas kursi.
"Aku sendiri"
"Yes aku sendiri"
"Bebas"
"Aku sendiri"
Kata-kata itu yang selalu kurapalkan . Aku berhenti setelah melihat ekspresi beberapa pelayan yang menatapku kebingungan. Dengan posisiku berdiri diatas kursi dan satu kaki dimeja, tangan ku angkat keatas. Aku merasa menjadi orang bodoh sekarang, sangat bodoh.
"Malunya aku" batinku
Hai semua, maaf yang lama up🥺
Lup lup deh sama kalian yang masih setia baca❤
Aku lagi UAS sekarang, jadi aku mau fokus ke ujianku dulu ya🥺
Ini aku up buat menghilangkan kerinduan kalian dan kerinduanku juga pastinya ☺
Jangan lupa tinggalkan jejak komen, Like dan Vote ya👌
Vote dong plishhhh🥺biar aku semangat ☹️
Tetap dirumah saja ya👌 Kalo keluar jangan lupa bawa masker👌
Kesehatanmu lo🤣
See you next part😽
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 128 Episodes
Comments
Dien Sriwahyuli
syukurlah bukan acar yang dia suka
2021-04-15
2
Tum Morang
😀😀😀😀😀😀😀😀😀
2021-02-23
0
Shasya Nafisha
next..
2021-02-21
0