Chapter 13

Bagaimana gadis ini menyayangi keluarganya? bahkan ibunya saja tidak menganggap dia anak. Aku semakin tertarik dengan gadis ini.

"Kau memang mainan yang tepat." batinku.

...••••••••••••••••••••••••••••••...

Hah, aku Acarl Xelone. Gadis lugu tapi sok tegar diluar ini adalah pilihanku. Ya, dia adalah senjataku. Keluarga Xelone dan Guston, akan jadi musibah. Keluarga Guston tak akan berani padaku, dan keluarga Xelone yang menjujung tinggi reputasi akan hancur dalam sekejap.

"Ehem... Apa kau ingin tau kenapa kau disini? " tanyaku padanya yang mendapat anggukan kecil darinya.

"Apa kau tau apa konsekuensi berhadapan dengan keluarga Xelone? " tanyaku lagi dan dia menggelengkan kepalanya pelan.

"Tuan muda, saya tau saya telah berhadapan dengan keluarga Xelone. Tapi itu suatu pembelaan bagi saya!" ujar Abel dengan lirih seperti takut padaku.

"Lalu menurutmu aku akan melepasmu? " tanyaku dengan smirk andalanku.

"Saya tau jika ini berdampak besar bagi XLN company. Tapi saya tidak bisa diam saat nama dan harga diri saya diinjak!" jawabnya dengan menunduk menahan kesal.

" Kau tau juga kalau itu berdampak besar bagiku. Aku tak peduli dengan keluarga Xelone, tapi aku peduli dengan perusahaan itu. Apa kau mau bertanggungjawab? " kataku yang membuatnya sedikit tersentak.

" Apa yang bisa saya lakukan tuan muda? " tanya gadis itu yang ku tau dia bimbang, karena dia memilin jemarinya.

"Sangat mudah. Kau hanya perlu menjadi asisten pribadiku, Cheiz akan menjadi asisten yang bertanggungjawab masalah pekerjaan, sementara kau menjadi asisten yang mengurus ku." ujarku yang seketika membuatnya mendongak menatap ku tidak percaya.

"Tapi tuan... saya ma.sih seko.lah." jawabnya tergagap karna ku tatap intens.

"Menurutmu aku peduli? Dan jika kau menolak, Gust office ada ditanganku dengan setengah saham itu." jawabku dengan bibir ku angkat sebelah.

Tidak ada respon dari Abel, sepertinya dia memang bimbang dengan ucapanku. Bahkan , saat ini dia hanya menunduk sampai membuat rambutnya yang panjang terjatuh menutupi mukanya.

"Akan kuberi kau waktu sampai besok. Akan kutunggu kau di gerbang sekolahmu!" ujarku. Kemudian aku bangkit meninggalkan gadis itu yang melihat kepergianku dengan wajah menahan air mata.

Abel pov

"Sangat mudah. Kau hanya perlu menjadi asisten pribadiku, Cheiz akan menjadi asisten yang bertanggungjawab masalah pekerjaan, sementara kau menjadi asisten yang mengurus ku."

Kalimat laknat itu terus terngiang dikepalaku. Apa tujuannya? jika dia bilang kalau dia tidak peduli dengan keluarga Xelone lalu apa tujuannya? Aku tau sepenuhnya aku salah, aku bertindak tanpa memikirkan akhirnya . Tapi aku hanya membela diriku, harga diriku, harga diri keluarga ku.

Tuhan, bantu aku. Apa yang harus aku pilih? Disatu sisi jika aku menerima pasti akan memudahkan ayah, tapi disisi lain aku tidak akan hidup normal seperti biasa. Tuhan, aku percaya padamu. Tunjukkan padaku pilihan yang tepat. Aku ingin semuanya berjalan lancar .

Aku berjalan menyusuri jalanan kota. Yah, dari restaurant tadi aku berjalan kaki. Pikiranku kacau untuk sekedar memanggil taksi. Bahkan aku tak peduli dengan ucapan orang lain yang melihatku masih memakai seragam sekolah dan berjalan dengan tatapan kosong. Sekarang yang aku pikirkan adalah tawaran dari lelaki laknat yang membuat hidupku akan hancur jika aku memilihnya.

Din Din

DIIIINNNNNNNNNN!!!!!

Suara klakson dan suara pengemudinya yang memarahiku tak terdengar ditelingaku. Aku kacau, sangat kacau. Hatiku berkata bahwa aku harus menerimanya, tapi pikiranku menolaknya.

DIIIINNNNNNN!!!!!!!!!

GREPP

Badanku terasa terhuyung kebelakang namun aku tidak jatuh. Seketika aku tersadar dan melihat sepasang tangan kekar memelukku. Aku mendongak untuk melihat siapa orang itu, dan bertepatan saat aku melihat, dia juga melihat kearahku. Tatapan kami bertemu.

"Apa kau punya 9 nyawa sampai kau mau menyumbang untuk aspal ini? " tanyanya yang menurutku sangat cerewet.

"Makasih." kata itu yang hanya bisa keluar dari mulutku.

Diapun melepaskan pelukannya tetapi masih menatapku dan menganggukkan kepalanya.

"Siapa namamu? " tanyanya dengan senyumnya sekarang.

"Aku Abel.. Dan kamu? " jawabku sekaligus bertanya nama lelaki yang menyelamatkan ku dari maut.

Kenapa lelaki? karna pakaian yang dia pakai adalah baju kantor, dan style nya persis dengan orang-orang kantor yang sering dia temui saat dia berada dikantor ayahnya.

"Akan kuberi tau saat kita bertemu lagi." jawabnya setelah dia melihat jam tangan yang bertengger di pergelangan tangan kirinya.

"Oh ya hemm baiklah." ujarku bingung.

"Aku pergi dulu ." ujarnya yang terlihat sangat buru-buru.

Dia berlari kearah mobilnya dan langsung mengemudikan dengan kecepatan yang terlalu cepat menurutku.

" Apakah dia jawaban dari Tuhan? " gumamku sambil tersenyum tanpa ku sadari.

Hai kakak-kakak❤

Makasih banget masih setia menunggu aku up🥺

Dan aku minta tolong buat kakak yang baik buat vote ceritaku😭 Biar aku tambah semangat buat Up..

Gimana buat part ini?

Kurang ya?

Maaf ya😅 ini juga mapel ku aku tinggalin demi kalian...

Jangan lupa like, komen dan Vote nya ya🥰

see you next part👋

Episodes
1 Prolog
2 Chapter 1
3 Chapter 2
4 Chapter 3
5 Chapter 4
6 Chapter5
7 Chapter 6
8 Chapter 7
9 Chapter 8
10 Chapter 9
11 Chapter 10
12 Chapter 11
13 chapter 12
14 Chapter 13
15 Chapter 14
16 Chapter 15
17 Chapter 16
18 Chapter 17
19 Chapter 18
20 Chapter 19
21 Chapter 20
22 Chapter 21
23 Chapter 22
24 Chapter 23
25 Chapter 24
26 Chapter 25
27 Chapter 26
28 Chapter 27
29 Chapter 28
30 Chapter 29
31 Chapter 30
32 Chapter 31
33 Chapter 32
34 Chapter 33
35 Chapter 34
36 Chapter 35
37 Chapter 36
38 Chapter 37
39 Chapter 38
40 Chapter 39
41 Chapter 40
42 Chapter 41
43 Chapter 42
44 Chapter 43
45 Chapter 44
46 Chapter 45
47 Chapter 46
48 Chapter 47
49 Chapter 48
50 Chapter 49
51 Chapter 50
52 Chapter 51
53 Chapter 52
54 Chapter 53
55 Chapter 54
56 Chapter 55
57 Chapter 56
58 Chapter 57
59 Chapter 58
60 Chapter 59
61 Chapter 60
62 Chapter 61
63 Chapter 62
64 Chapter 63
65 Chapter 64
66 Chapter 65
67 Chapter 66
68 Chapter 67
69 Chapter 68
70 Chapter 69
71 Chapter 70
72 Chapter 71
73 Chapter 72
74 Chapter 73
75 Chapter 74
76 Chapter 75
77 Chapter 76
78 Chapter 77
79 Chapter 78
80 Chapter 79
81 Chapter 80
82 Chapter 81
83 Chapter 82
84 Chapter 83
85 Chapter 84
86 Chapter 85
87 Chapter 86
88 Chapter 87
89 Chapter 88
90 Chapter 89
91 Chapter 90
92 Chapter 91
93 Chapter 92
94 Chapter 93
95 Chapter 94
96 Chapter 95
97 Chapter 96
98 Chapter 97
99 Chapter 98
100 Chapter 99
101 Chapter 100
102 Chapter 101
103 Chapter 102
104 Chapter 103
105 Chapter 104
106 Chapter 105
107 Chapter 106
108 Chapter 107
109 Chapter 108
110 Chapter 109
111 Chapter 110
112 Chapter 111
113 Chapter 112
114 Chapter 113
115 Chapter 114
116 Chapter 115
117 Chapter 116
118 Chapter 117
119 Chapter 118
120 Chapter 119
121 Chapter 120
122 Chapter 121
123 Chapter 122
124 Pengumuman
125 Pengumuman
126 Pengumumannnn
127 New Year dengan couple A
128 Pengumuman novel baru
Episodes

Updated 128 Episodes

1
Prolog
2
Chapter 1
3
Chapter 2
4
Chapter 3
5
Chapter 4
6
Chapter5
7
Chapter 6
8
Chapter 7
9
Chapter 8
10
Chapter 9
11
Chapter 10
12
Chapter 11
13
chapter 12
14
Chapter 13
15
Chapter 14
16
Chapter 15
17
Chapter 16
18
Chapter 17
19
Chapter 18
20
Chapter 19
21
Chapter 20
22
Chapter 21
23
Chapter 22
24
Chapter 23
25
Chapter 24
26
Chapter 25
27
Chapter 26
28
Chapter 27
29
Chapter 28
30
Chapter 29
31
Chapter 30
32
Chapter 31
33
Chapter 32
34
Chapter 33
35
Chapter 34
36
Chapter 35
37
Chapter 36
38
Chapter 37
39
Chapter 38
40
Chapter 39
41
Chapter 40
42
Chapter 41
43
Chapter 42
44
Chapter 43
45
Chapter 44
46
Chapter 45
47
Chapter 46
48
Chapter 47
49
Chapter 48
50
Chapter 49
51
Chapter 50
52
Chapter 51
53
Chapter 52
54
Chapter 53
55
Chapter 54
56
Chapter 55
57
Chapter 56
58
Chapter 57
59
Chapter 58
60
Chapter 59
61
Chapter 60
62
Chapter 61
63
Chapter 62
64
Chapter 63
65
Chapter 64
66
Chapter 65
67
Chapter 66
68
Chapter 67
69
Chapter 68
70
Chapter 69
71
Chapter 70
72
Chapter 71
73
Chapter 72
74
Chapter 73
75
Chapter 74
76
Chapter 75
77
Chapter 76
78
Chapter 77
79
Chapter 78
80
Chapter 79
81
Chapter 80
82
Chapter 81
83
Chapter 82
84
Chapter 83
85
Chapter 84
86
Chapter 85
87
Chapter 86
88
Chapter 87
89
Chapter 88
90
Chapter 89
91
Chapter 90
92
Chapter 91
93
Chapter 92
94
Chapter 93
95
Chapter 94
96
Chapter 95
97
Chapter 96
98
Chapter 97
99
Chapter 98
100
Chapter 99
101
Chapter 100
102
Chapter 101
103
Chapter 102
104
Chapter 103
105
Chapter 104
106
Chapter 105
107
Chapter 106
108
Chapter 107
109
Chapter 108
110
Chapter 109
111
Chapter 110
112
Chapter 111
113
Chapter 112
114
Chapter 113
115
Chapter 114
116
Chapter 115
117
Chapter 116
118
Chapter 117
119
Chapter 118
120
Chapter 119
121
Chapter 120
122
Chapter 121
123
Chapter 122
124
Pengumuman
125
Pengumuman
126
Pengumumannnn
127
New Year dengan couple A
128
Pengumuman novel baru

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!