Sore pun tiba
Semua barang belanjaan sudah tertata rapih, Amara kembali ke kamarnya yang ada di atas sambil melihat-lihat sekitar perumahan.
"Apakah rumah yang di sebelah tidak ada orang? hening mulu perasaan dari kemarin."Pikir Amara sambil melihat rumah tetangganya itu,lalu kemudian mengangkat bahu tanda tak ingin ambil pusing.
Merasa lelah Amara pun menghempaskan diri ke kasur,belum juga terlelap..Tiba-tiba!.
Ting..Tong..Ting..Tong.
Amara bangun melihat siapa yang datang.
"Seorang kurir?perasaan gak pesan apa-apa."Batin Amara yang heran,lalu menuju ke bawah memastikan ada apanya.
Cklek!! pintu dibuka..
"Ia ada apa mas?"Tanya Amara.
"Ini non boleh minta bantuannya tidak ? tetangga non yang sebelah memesan ini tapi sekarang tidak ada.Jadi bisakah non nanti memberikannya?."Jelas kurir.
"Oo..Oke pak nggak papa nanti saya berikan jika sudah ada."Jawab Amara.
"Terimakasih non permisi."Ucap kurir yang berlalu pergi..
Dia pun masuk sambil membawa barang itu meletakannya di kursi.Merasa lapar akhirnya memasak untuk mendiamkan cacing di perut,ketika makan tiba-tiba hp Amara bunyi dan ternyata video call dari orang tuanya.
"Sayang apa hari pertamamu di sana menyenangkan?"Tanya nyonya Shyre ingin tahu.
Seketika ia mengingat kembali kejadian waktu siang tadi di supermarket dengan lelaki yang membuatnya kesal.
"Amara! kenapa bengong sayang apa terjadi sesuatu?"Tanya tuan Shyre khawatir di seberang sana,Amara tersadar..
"Ah..Eeh enggak mah,pah,Amara cuma ingat kalian yang sekarang jauh dari sisi Amara."Kekeh Amara meyakinkan orang tuanya itu,barulah mereka kembali lega.
"Ya sudah lanjut makan dan istirahatlah!"Perintah keduanya yang langsung diangguki Amara,video call pun terputus.
Merasa bosan dia memilih menonton acara TV,tak berselang lama Amara samar-samar mendengar suara mobil di rumah sebelah.Sontak ia teringat barang titipan itu ,setelah mengecek dan ternyata benar rumah tersebut terang tidak seperti kemarin gelap tanpa penghuni.Akhirnya dia memberanikan diri memberikan barang titipan itu..
"Apa aku harus ganti baju ya?."Pikirnya yang hanya memakai celana pendek dan baju tanpa lengan itu,sangat mempesona dan sexy di tubuh molek Amara.
"Ah ngapain juga cuma nganterin..Kaya mau ketemu presiden aja."Ucapnya sambil tertawa,dia pun keluar membawa barang itu dan akhirnya sampailah sambil menekan bel rumah tersebut.
Ting..Tong..Ting..Tong.
"Ia sebentar!."Sautan sipemilik dari dalam.
"Eh,suara lelaki? mungkin anak pemiliknya kali".Batin Amara.
Cklek...Pintu terbuka.
"Kamu..!!!"Sontak keduanya.
Bagaimana tidak kaget bagi Amara ternyata tetangganya itu hanya memakai lilitan handuk di pinggang sepertinya sehabis mandi,dan lebih kagetnya lagi dia laki-laki yang bikin kesal Amara waktu di supermarket.
"Oo jadi kamu melakukan hal sebodoh ini hanya untuk mengemis kata maafku? apakah orang tuamu tidak khawatir anak seumuranmu berkeliaran malam-malam begini?pake baju seperti itu lagi!."Ucapnya menatap tanpa memberi celah Amara untuk menjawab.
Tak terima dengan sangkaan lelaki bermulut pedas itu yang sama halnya menyamakan dia seperti cewek murahan di luar sana.
"Enak saja..Jaga omongan yah mas! bukan minta maaf masalah siang sekarang malah ngomong seenak jidat kepada orang,sudah mending orang mau menerima titipan..Dasar!!."Ucap Amara kesal sambil melemparkan barang titipan kepada lelaki itu,lalu beranjak pergi tanpa menunggu laki-laki itu bicara.
Lelaki tersebut hanya mematung melihat gadis yang tadi berdebat dengannya pergi pulang memasuki rumahnya.
"Apa dia tetangga baru?."Ucapnya tak menyangka sambil masuk ke rumah membawa barang yang ternyata benar pesanan dia.
***
Sesampainya di rumah setelah mengunci pintu,Amara langsung masuk ke kamar dengan pikiran yang berkecamuk kesal.
"Kok bisa sebelahan sih,gimana aku menjalani hari-hariku my good! pertemuan pertama aja bikin geram,lah lalu tambah tadi nyesek banget ucapannya dasar cowok tak tau terimakasih!!."Maki Amara yang frustasi memikirkannya,menurutnya lebih baik istirahat karna esok hari pertamanya sekolah...
seperti biasa jika suka dukung terus author...like,coment and vote ya guuuys😊😘
See you~
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Syahilla
jodoh lima langkah
2022-09-24
0
Aisah Canza paa
hwaiting author!
2020-11-01
2