Malam hari~
(kediaman keluarga Shyre/Medan)
"Ayolah mah,pah, jangan terlalu sedih begitu."Ucap Amara.
"sayang apakah tidak apa-apa jika mamah tak ikut menemani tinggal?"Tanya nyonya Shyre sedih.
"Lagian Amara juga di jakarta cuma setengah tahun mah,pengen banget rasanya punya pengalaman hidup mandiri."Jawabnya sambil senyum mengemasi barang-barang.
"Rupanya anak kita sudah dewasa mah."Ucap tuan Shyre.
"ya sudah setelah barang-barang dikemas,istirahat yang cukup sayang!esok penerbangannya jam 02:15."
"Much."Perintah nyonya Shyre sambil mengecup kening putrinya itu.
"Good night sayang."Ucap tuan Shyre dan nyonya meninggalkan kamar tersebut,yang langsung diangguki Amara dengan senyuman.
setengah jam sudah...
"Huuh akhirnya selesai juga."Ucapnya tersenyum lega.
Setelah berkemas Amara pun berbaring di kasurnya lalu tertidur.
Keesokan harinya mereka tidak membuang waktu untuk berlama-lama dengan Amara sebelum penerbangan tiba nanti.
Ketika jam 02:15 tiba mereka 1 keluarga mengantar Amara ke ibu kota jakarta,hanya cukup memakan waktu 2 jam 30 mnt dari Medan-Jakarta akhirnya sampai di bandara Soekarno-Hatta.
Setelah supir penjemput datang,mereka langsung ke alamat perumahan yang salah satunya nanti ditinggali Amara.
Mereka pun tiba dan langsung memasuki rumah yang sangat mewah tersebut.
Bagi Amara rumah ini terlalu berlebihan untuk 1 orang penghuni tapi apa daya orang tuanya selalu memanjakannya tanpa diminta dan tak mau dibantah itu.
"Haah...Akhirnya sampai."Desah nyonya Shyre lelah sambil duduk di kursi depan,begitupun tuan Shyre.
Amara hanya menggeleng melihat kedua orang tuanya yang kelelahan.Lalu ia naik ke lantai 2 menuju kamar yang sudah dipilihnya untuk ditempati sambil menata semua barang yang dibawanya.
Cklek!
"Amara.."Ucap kedua orang tuanya yang masuk.
Amara pun berhenti menata,seakan mengerti maksud orang yang sangat disayangnya itu ingin bicara.
"Ia mah,pah."Jawabnya.
"Sekolah yang kamu inginkan sudah papa atur,dan kebetulan kepala sekolahnya sahabat papa waktu kuliah.Jadi kamu tinggal masuk,sekolah yang baik! jaga diri juga kesehatan,mamah dan papa sekarang menginap tapi besok pulang karna klien papa dari luar negeri tiba."Ucap tuan Shyre menjelaskan.
"Baik mah,pah terimakasih."Jawab Amara girang.
Mereka semua istirahat...
Dan pagi pun tiba.Kedua orang tua Amara berpamitan sambil memeluk putrinya itu...
"Jaga diri sayang,telpon kami jika ada apa-apa!."Perintah nyonya Shyre,dan merekapun kembali ke Medan....
setelah orang tuanya berlalu,Amara masuk ke rumah sambil melihat-lihat sekeliling.
"1 hari lagi sekolah,sepertinya aku harus belanja bulanan dulu ke supermarket terdekat."Gumam Amara yang langsung bersiap-siap beranjak pergi menuju supermarket terdekat menggunakan mobil fasilitas papanya,dan sampailah...Dia pun memilih-milih kebutuhan yang akan digunakannya sehari-hari.Ketika sudah,dia langsung menuju kasir untuk melakukan pembayaran.
Tiba-tiba...
"Bruuuk...!!"
"Aww..."Ringis Amara yang jatuh namun bangun kembali.
"Pak! kalo jalan liat-liat dong..Lihat belanjaan saya jatuh semua kan!."Kesal Amara karna sosok laki-laki itu hanya mematung tanpa segan untuk membantunya.
Belanjaan pun terkumpul kembali..
Merasa kesal Amara berjalan menuju laki-laki yang menabraknya,setelah dekat manik merekapun bertemu.Selang beberapa menit Amara tersadar,tiba-tiba lelaki itu pergi tanpa pamit dan minta maaf yang semakin membuat Amara geram.
"Woy..Pak! terkadang orang pintar kalah sama orang yang beretika,minta maaf ke wooy !..Kak!mas! pak! om! kakek!!."Teriak Amara kesal yang tak digubris lelaki itu pergi lalu menghilang.
"Gila!!..Ganteng-ganteng cuek banget tuh orang,haaah...Sudahlah mungkin kehabisan stok maaf dia."Dengus Amara yang sudah melakukan transaksi lalu pulang.
Like,coment,and votenya guuuys😊😘😘
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 61 Episodes
Comments
Yani Cuhayanih
Menarik
2023-08-06
0
Trua Yohanes
amara
2021-06-26
2
Maysaroh Suherman
nyimak
2021-05-29
2