"jadi INDONESIA Merdeka pada-"
tok
tok
tok
"permisi bu, saya mau menyampaikan pesan pak kepala sekolah kalau alita dipanggil pak kepala sekolah di ruangan beliau bu" ucap salah satu murid.
"baiklah, alita kamu saya izin kan" ucap bu dina yang merupakan guru sejarah.
"terimakasih bu, saya permisi dulu"
****
tok
tok
tok
"silahkan masuk"
"nah perkenalkan pak ivan ini alita, dia anak yang berprestasi dan merupakan juara 1 umum di sekolah kita" ucap kepala sekolah memperkenalkan.
"dan alita perkenalkan ini pak ivan, beliau merupakan donatur terbesar di sekolah kita"
ya allah om ivan ganteng banget
"nama saya alita zahra wijaya" ucap ku dengan sopan.
"saya Mahendra ivan angkasa" balas om ivan.
udah tau kali lo mah suami gue
"oh ya alita, silahkan kamu ajak pak ivan untuk berkeliling sekolah kita" ucap kepala sekolah.
"mari pak saya ajak bapak berkeliling sekolah" ucap alita dengan sopan.
****
"saya gak tau kalo kamu juara 1 umum"
"ye, gini gini alita mah pintar om" ucap alita sombong.
"oh ya om, lita baru tau kalau om donatur dari sekolah Lita"
"makanya kamu cari tau dulu dong tentang suami kamu"
"mau cari tau cemana orang nikahnya aja tiba tiba" ucap alita pelan yang masih dapat di dengar ivan.
"apa?"
"eh gak papa, om udah makan siang?" tanya alita sedangkan ivan hanya menggeleng polos
"ya allah, kalau om sakit gimana?" ucap alita tanpa sadar.
"kamu khawatir sama saya?"
tiba tiba wajah alita memerah menahan malu
si om yaelah buat malu aja
"wajah kamu kok merah?" ucap ivan dengan tertawa kecil.
"siapa yang merah" ucap alita membuang muka.
"hahaha, saya belum makan siang. kamu mau temani saya?" tanya om ivan
"boleh" ucap alita semangat.
mereka berjalan menuju ke arah kantin yang tersedia.
"om, pesan makanannya dibungkus aja" bisik alita.
"lah kita mau makan Dimana? di ruang kepala sekolah?"
"alita punya tempat yang bagus banget dan om pasti suka" bisik alita.
"kamu yakin saya bakalan suka?" ucap ivan pelan.
"100% yakin dong om. pasti om bakalan suka" ucap alita dengan yakin.
"oke kita bungkus makanannya" ucap ivan dan menyuruh penjual makanan untuk membungkus makanan yang telah ia pesan.
******
"kita mau kemana ta?"
"sebentar lagi, kita mau ke rooftop pasti om suka. ini sih lita yang tau tempatnya heheh" ucap lita dengan cengengesan.
mau tidak mau, aku mengikuti lita yang menaik tangga menuju ke rooftop, awalnya aku tidak mau tetapi lita memaksaku dan akhirnya mau tidak mau aku terpaksa ikut.
"tada... gimana? bagus gk om?" tanya lita saat sampai di atas rooftop.
disana hanya ada sofa yang masih bisa dipakai namun terlihat usang.
"kamu sering kesini setiap hari?" tanyaku .
"iya, kalau lita bosan yah lita kesini. yuk duduk om sekalian makan" ucap lita dan mengajak ku ke arah sofa itu.
"sekarang kita bisa makan" ucap alita senang.
"ta, ini indah ya"
"gimana dulu, lita " ucap nya bangga.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 120 Episodes
Comments
aisya_
deg deg an sama mak bon cabe...tkt
2021-06-23
0
Prihatinia Djemirin
lanjutt.....
2020-11-05
0
Henny Bini Nunung
Bahasa dan alur ceritanya okelah thor. Tapi penggunaan huruf kapital di awal kalimat dan untuk penulisan nama tolong diperbaiki thor. Selain itu hindari penyingkatan kata seperti gak apa-apa jadi gpp 😊
2020-10-30
4